Anda di halaman 1dari 8

1.

Reaks
Reaksii fasa
fasa gas beri
berikut
kut::
2NO(g) + Br2(g) → 2NOBr (g) ( ) ' ( )
 M 1
 M 2
 !
t 2
t 1
dila
dilaku
kuka
kann dala
dalamm wada
wadah h tert
tertut
utup
up
dengan konsentrasi awak reaktan
 !ang berbedabeda. "ada tabel di
( ) ' ()
0,05
0,1
 !
2
4
bawah ini# !ang dimaksud dengan
waktu
waktu reaks
reaksii (t) adalah waktu dari
awal reaksi sampai hilangn!a
() '
1
2
 !
1
2

warna Br2.  3 ' 1


 $adi# -' k NO2 Br2 (E)
2. ala
alam m suat
suatuu pros
proses
es elek
elektr
trol
olis
isis
is##
larutan natrium sulfat 4#2 /
dibebaskan seban!ak 1#1 dm  gas
Berdas
Berdasark
arkan
an data
data ini#
ini# persa
persamaa
maan
n hidrogen.
hidrogen. "ada keadaan
keadaan tersebut
tersebut##
la$u reaksi tersebut adalah ... 1 mol gas N 2  ber&olume 22 dm .
(%) &'k NO2
NO2  5ika $umlah listrik !ang sama
dialir
dialirkan
kan ke dalam
dalam laruta
larutann perak 
perak 
(B) &'k Br2
Br2
nitr
itrat#
at# ban!a
an!akkn!a
n!a perperak !ang
!ang
(*) &'k NOBr2
NOBr2 mengendap pada katoda adalah 6
() &'k NO
NOBr2
Br22
2 (%r %g' 147)
(,) &'k NO2Br
NO2Br2
2 (%) 2#8 g
(B) 9. g
Pembahasan : (*) 14#7 g
() 21#; g
"ersamaan lau reaksi
(,) #2 g
 -' k NO Br2 !
/en0ari orde reaksi NO () Pembahasan :
menggunakan data 1 dan  karena ,lektrolisis larutan Na2<O
konsentrasi Br2 tetap sehingga: →
=atoda : >
>2O + e 2>2 +
( )  ' ( )
 M 1
 M 3

t 3
t 1 O>

 %nona : 2>2O O2 + >+ + e
( )  ' ( )
0,1
0,2

1
4   ;>2O → 2> + O + > O
2 2 2

  2>2O →  2>  + O
( )  '
1
2

1
4
2 2

ihasilkan 1#1 ml gas >idrogen (> 2)


'2 ada
ada kead
keadaa
aann ? mol
mol gas
gas Ni
Nitr
trog
ogen
en
(N2) 22 ml maka :
/en0ari orde Br 2 (!) menggunakan mol H 2 vol H  2
 2
=

data1 dan 2 karena konsentrasi NO mol N  2


 2 volN  2
 2
tetap sehingga :

©septyssi
 5ika &ol gas asitilenaG*2>2 ' 112 D
mol H 2 1,1 ml 112 L
=

1 mol 22 ml (<E") maka mol *2>2 ' 22,4  L '

9 mol (1 5am)
/ol >2 ' 4#49 mol <ehingga untuk  $am diperlukan
24 mol *2>2
=arena mol >2 ' 4#49 mol maka /assa *2>2 ' 24 mol  ; ' 1274
mol O2 ' @  4#49 ' 4#429 mol gram ' 1#27 kg (D)

,lektrolisis %gNO . iketahui :


+ → 2*a(<) +O2 (g) 2*aO(s) H>4 '
=atoda : %g + e %g
1281 k$
 %nona : 2>2O → O  + >+ + e
2 *(s) +O2 (g) *O2(g) H>4 '
→ %g + F k$
%g+ +2>2O *aO(<) +*O2  (g)*a*O(s) H>4 '
187 k$
O2 + >+
=arena mol O2 ' 4#429 mol maka /aka perubahan entalpi reaksi
mol %g '   4#429 mol ' 4#1 mol 2*a(<) + 2*(s) + O 2(g) 
2*a*O(s) adalah6...
 $adi massa %g ' 4#1 mol  147 '
(%)  1248 k5
14#7 gram (C) (B)  17 k5
. Aas asetilen (/r ' 2;) sebagai gas (*)  2421 k5
penerangan dapat diperoleh dari ()  228 k5
reaksi : (,)  219 k5
*a*2(s) + 2>2O(l) s) +  *a(O>)2(aC)
+ *2>2(g) 5ika penerangan 1 $am Pembahasan :
membutuhkan 112 D gas asetilen
(1)2*a + O 2 2*aO H>4'1281
pada <E"# maka *a*2 (/r ' ;)
(2)2* + 2O2  2*O2 H>4 ' 877
 !ang diperlukan untuk penerangan
()2*aO +2*O2  2*a*OH>4 '
selama  $am adalah ...
9;
(%) 4#2 kg
(B) 4#; kg
(*) 4#F; kg 2*a(<) + 2*(s) + O 2(g) 
() 1#27 kg 2*a*O(s)
(,) 2#9; kg <ehingga H>R ' 1281 + (877) + (
9;) ' 219 =5 (E)
Pembahasan : 9. Eetapan penurunan titik beku
*a*2(s) + 2>2O(l) s)   *a(O>)2(aC) + molal air adalah 1#7;. <eban!ak ;
*2>2(g) g urea (/r ' ;4) dilarutkan dalam
244 g air# dan 11 g *a*l 2  (/r '
114) dilarutkan dalam 944 g air.
Bila Iat elektrolit terionisasi

©septyssi
sempurna# maka perbandingan
HEf kedua larutan tersebut adalah HEf urea : HEf *a*l2
6 1,86 1,86 x 3
(%) 9G2 =
2 5
(B) 9G;
(*) 1G2 9:; (B)
() 2G9 ;. alam wadah 14 liter pada suhu 28
(,) 1G * dan tekanan 1 atm# seban!ak 
°

4#9 mol gas %B terdisosiasi sesuai


Pembahasan reaksi
Jrea merupakan larutan 2%B (g) %2 (g) + B2 (g)
nonelektrolit# maka "ada keadaan setimbang terdapat
HEf urea ' m . =f 4#2 mol gas %2# sehingga besarn!a
massa  1000 harga =p adalah 6
x (%) 4#42
HEf urea '  Mr  P  . =f 
(B) 4#4
6 gram   1000 (*) 4#
x () #4
HEf urea ' 60 200 gram  . 1#7;
(,) 12#4
1,86
HEf urea ' 2 Pembahasan :

2%B (g) ⇔ % 2 (g) + B2


*a*l2 merupakan larutan elektrolit# (g)
sehingga memiliki faktro -ant >oK  m 4#9  
(i) mol
i ' 1 + (n1) α b 4# 4#2 4#2
*a*l2 → *a2+ + 2*l mol mol mol
n'  s 0,1 0,2 0,2
α'1 (terionisasi sempurna) mol mol mol
i ' 1 + (1) 1
i '  /en0ari tekanan parsial (")
masingmasing gas
HEf *a*l2 ' m . =f . i
molsisa
massa  1000  xtekanantotal
 x "' moltotal
HEf *a*l2 '  Mr  P  . =f . i

11 gram   1000
x 0,1
HEf *a*l2 ' 110 500 gram .
" %B ' 0,5   1 atm
1#7; . 
" %B ' 4#2 atm
1,86 x 3
HEf *a*l2 ' 5

©septyssi
0,2  Ditanya :p>
" % 2 ' 0,5   1 atm  Jawab :
 Kw
" % 2 ' 4# mol =h '  Ka  (garam basa)
−14
0,2 10
" B2 ' 0,5   1 atm 1414 '  Ka

" B2 ' 4# mol =a ' 14


 Kw X Mgaram
 PAB O> '  Ka
¿
¿


−14 −2
=p ' ¿ 10  x 10
( PA 2 ) ( PB 2 ) O> ' −4
10
¿

√ 10
− 12
O> '
0,2
¿
O> ' 14;
¿
=p ' ¿ −6
( 0,4 ) ( 0,4 ) pO> ' −log10  ' 6
¿
p> ' 1 L pO>
p> ' 1 L ; ' 7 (B)
0,016
=p ' 0,4  ' #4 (D) 7. "ada suhu dan tekanan tertentu# 1
D gas oksida nitrogen (NO) tepat
habis bereaksi dengan 2 D gas >2
8. Eetapan hidrolisis suatu garam menghasilkan gas N2 dan >2O.
 !ang diperoleh dari asam lemah Bilangan oksidasi atom N pada
dan basa kuat adalah 1  14 14 . oksida nitrogen tersebut adalah ...
Nilai p> larutan 4#41 / gram (%) +1
tersebut adalah ... (B) +2
(%) ; (*) +
(B) 7 () +
(*) 14 (,) +9
() 11 Pembahasan :
(,) 12 aNO + b>2 → 0N2 + d>2O

Pembahasan :  5ika 1 D NO bereaksi dengan 2 D


gas hidrogen# maka perbandingan
 Diketahui : koeMsien # a dan b adalah 1 : 2
=h ' 1  1414 (garam basa) /isal:
/ garam ' 4#41 /  5ika 0 '1# maka a ' 2

©septyssi
karena a : b ' 1 : 2 maka b ' 
dan d ' # sehingga :   *a(O>)2 (s) → *aO (s) +
2NO + >2 → N2 + >2O >2O (g)

=emudian setarakan $umlah atom m 2#8  


oksigen. 5ika ruas kiri terdapat  mol
atom oksigen# maka nilai '2 b 2 mol 2 mol 2 mol
Rumus oksida nitrogen# NO 2 s 0,7 2 mol 2 mol
mol
Biloks atom O ' 2
 5umlah biloks atom netral ' 4 mol zat terurai
α = mol zatmula mula

Biloks N + 2(biloks 4) ' 4
Biloks N + 2 (2) ' 4 2 mol
Biloks N L  ' 4 4#8 ' mol zat mula mula

Biloks N ' + (D)


/ol Iat mulamula *a(O>)2 '
2#84 mol
F. =alsium hidroksida bila dipanaskan
akan terurai men$adi kalsium /aka#
oksida dan air. 5ika pemanasan
massa *a(O>)2 ' mol  /r
tersebut diramalkan menguraikan
8 kalsium hidroksida# berat *a(O>) 2
kalsium hidroksida !ang harus massa *a(O>)2 ' 2#84  8
dipanaskan untuk menghasilkan massa *a(O>)2 ' 1FF#7 gram P
kalsium oksida seban!ak 112#4 g 244 gram (E)
adalah 6
 (%r> ' 1#4 O'1;#4 *a' 4#4)
14. <eban!ak 7#; g mineral !ang
*a(O>)2 (s) → *aO (s) + >2O tersusun dari kalsium sulfat hidrat.
(g) *a<O.>2O# $ika dipanaskan
menghasilkan ;#7 g kalsium sulfat.
(%) 9#7 g *a<O (%r# : *a ' 4 < ' 2 O '
(B) 144#4 g 1; > ' 1) rumus molekul mineral
(*) 14F#; g tersebut adalah 6
() 17#4 g (%) *a<O .>2O
(,) 244#4 g (B) *a<O.2>2O
(*) *a<O.9>2O
Pembahasan : () *a<O.;>2O
(,) *a<O.8>2O
iketahui :
/assa *aO ' 112 Pembahasan :
/r *aO ' 9; iketahui :
/r *a(O>)2 ' 8 /assa *a<O.>2O ' 7#; gram
era$at disosiasi (α) ' 8  ' 4#8 *a<O ' ;#7 gram

©septyssi
Berdasarkan hukum kekekalan  %tom pusat N memiliki
massa# massa awal reaksi ' massa sepasang ele0tron bebas
akhir reaksi sehingga sen!awa N*l
<ehingga massa >2O ' 7#; L ;#7 '  5ika pilihan (1) benar# maka pilihan
1#7 gram () pasti benar

*a<O.>2O *a<O + <truktur Dewis sen!awa (2)
 >2O  %tom pusat e memiliki 2
7#; gram ;#7 gram pasang ele0tron bebas
1#7gram sehingga sen!awa e*l
6,8 gram
/ol *a<O ' 134 <truktur Dewis sen!awa ()
 %tom pusat <i tidak 
/ol *a<O ' 4#49 mol
memiliki pasangan
ele0tron bebas sehingga
1,8 gram
/ol >2O ' sen awa <i*l meru akan
18
 5adi# pilihan (1)# (2) dan () benar
/ol >2O ' 4#1 mol
adalah (A)
12. iketahui
/ol *a<O : /ol >2O ,*r + S *r ' 4#8 -
4#49 : 4#1 ,Tn 2+ S Tn ' 4#8; -
1:2 "ada keadaan standar# pern!ataan
<ehingga nilai  ' 2 $adi rumus  !ang benar untuk reaksi :
molekuln!a adalah *a<O. 2>2O Tn(s) + 2*r +(aC)  Tn2+ (aC) +
2*r(s)
(B)
 %dalah 6
1) Reaksi berlangsung spontan
11. iketahui nomor atom N ' 8#4 2) "otensial standar reaksi '
' 7# Q ' F# <i ' 1# *l ' 18# dan +4#42 -
e ' 9. /olekul berikut !ang ) Tn(s) merupakan reduktor
bersifat polar adalah6. ) *r(s) merupakan oksidator
1) N*l
2) e*l
Pembahasan :
) *lO2Q
) <i*l =arena nilai potensial reduksi *r
lebih besar daripada Tn# maka *r
Pembahasan : akan lebih mudah tereduksi dan
<alah satu 0iri sen!awa polar Tn mudah teroksidasi.
adalah memiliki pasangan ele0tron
bebas pada atom pusatn!a. <ehingga pern!ataan (1) benar.
<truktur Dewis sen!awa (1)  5ika pern!ataan (1) benar maka
pern!ataan () $uga benar.

©septyssi
"otensial standar reduksi ' ,red
,oks  5ika
' 4#8 L( "ern!ataan (2) benar# karena $ika
4#8;) s!stem dikurangi $umlahn!a# maka
' 4#8+4#8; s!stem akan bergeser ke arah
' +4#42 &  !ang berkurang# dalam reaksi ini
 5adi pern!ataan (2) benar *O2 berada di kanan sehingga
reaksi bergeser ke kanan.
"ern!ataan () salah# karena !ang
merupakan oksidator (!ang  5ika pern!ataan (2) benar maka
melakukan reduksi) adalah ion *r pern!ataan () $uga benar.
+
# logam *r merupakan hasil  5adi# piihan (2) dan () benar
reduksi. adalah (C)

 5adi# pilihan (1)# (2)# dan () benar


adalah (A) 1. alam larutan N>NO  spesi
N>+ bertindak sebagai basa.
1. Reaksi kesetimbangan berikut : <,B%B
+
?on N> dapat diperoleh dari
2NaHCO3 (s) NaCO3 (s) + H2O(g) + CO2(g)
reaksi antara N> dan air.

H> ' + Pembahasan :


akan bergeser ke kanan $ika 6
"enguraian N>NO
1) <istem didinginkan
2) *O2 dikeluarkan dari sistem N>NO  N>+  + NO L
) -olume sistem diperke0il ?on ammonium merupakan spesi
) Eekanan s!stem diperke0il asam# sehingga pern!ataan 1
salah.
Pembahasan :
Reaksi dengan nilai H> ' + "ern!ataan 2 benar# karena
merupakan reaksi endoterm. N> + >2O  N>+ + O>
Berarti reaksi ke arah kanan
merupakan endoterm# dan <ehingga# pern!ataan salahbenar
sebalikn!a. adalah (D)

 5ika s!stem didinginkan 19. /olekul asam amino dapat


(diturunkan suhun!a) maka s!stem bereaksi dengan sen!awa >*l atau
akan bergeser ke arah eksoterm# NaO>.
<,B%B
dalam reaksi ini arah eksoterm
 %sam amino memiliki gugus
adalah kiri maka pern!ataan (1)
karboksil (*OO>) dan gugus
tidak benar.
amino (N>2)

©septyssi
<ehingga dapat disimpulkan
Pembahasan : bahwa pern!ataan 2 benar.

berikut ini adalah struktur salah =arena asam amino memiliki


satu $enis asam amino# !aitu alanin gugus asam dan basa# maka asam
: amino dapat bereaksi dengan
O sen!awa basa seperti NaO>
H 3C
maupun asam seperti >*l#
OH sehingga pern!taan 1 $uga benar
NH 2
=edua pern!ataan saling
ari gambar tersebut dapat dilihat berhubungan# maka pern!taan
bahwa asam amino memiliki gugus benarbenar dan berhubungan
L*OO> !ang bersifat asam dan adalah (A)
gugus LN>2 !ang bersifat basa

©septyssi

Anda mungkin juga menyukai