Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah
dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya
melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian
dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif
berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang
tidak berhubungan dengan matematika.
Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari
beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk
menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer
adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer
komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar
monitor belum dalam bentuk print out (kertas).
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari
abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang
cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi" atau "sistem pengolah
informasi."
Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi, sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih,
sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.
Generasi Komputer
Generasi pertama
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha
mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini
meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada
tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain
pesawat terbang dan peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak
Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan
kode rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu memengaruhi
perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, Colossus bukan merupakan komputer
serbaguna(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua,
keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H.
Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi
kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki
dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled
Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik
untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5
detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator
tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer
(ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of
Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer
tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengonsumsi daya sebesar 160kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980),
ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat
dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of
Pennsylvania dalam usaha membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih
dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic
Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun
data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan
pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang
memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun
1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi
komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil
mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan
Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik
untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut
“bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan
membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang
membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk
penyimpanan data.
Generasi kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor
menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik
berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa
pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih
kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin
pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer
bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang
dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah
kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung
terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua
LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California,
dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi
kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang
menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di
universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang
sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat
diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi,
dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan
industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua
untuk memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan
fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi
penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan
kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai
bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan
Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode
mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh
manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam
karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli sistem komputer). Industr piranti lunak
juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
Generasi ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas
yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz
rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan
sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) pada tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen
elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian
berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut
semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat
dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi
(operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara
serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
Generasi keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-
komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip.
Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip
tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk
memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang
logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja,
efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971membawa kemajuan
pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori,
dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk
mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan
kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap
piranti rumah tangga seperti microwave, oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI)
dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa.
Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada
pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat
umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang
mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program
word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian
konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di
rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981
menjadi 5,5 juta unit pada tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer
melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop
computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang
dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh
menjadi terkenal karena memopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih
menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486,
Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6,
Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali
potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-
komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi
memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya.
Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk
menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area
Network atau LAN), atau [kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
Generasi kelima
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda.
Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C.
Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah
komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup
memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar
dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya
sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar
manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak
sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer
menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar
menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan
komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan
paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan
sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain
adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang
nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima.
Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya.
Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa
keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma
komputerisasi di dunia.
Harware-hardware Komputer
Perangkat keras komputer (computer hardware) adalah komponen-komponen fisik yang
membentuk satu kesatuan sistem Personal Computer (PC).
Biasanya perangkat-perangkat ini dirakit dan sebagian besar dimasukkan ke dalam sebuah
casing komputer dan sebagian lain berada di luar casing. Berikut adalah Contoh-contoh
hardware yang terdapat di dalam computer:
Casing
Casing Berfungsi sebagai tempat kita meletakkan atau menempelkan motherboard, power
supply, optical disc drive, hard disk, dan lain sebagainyaMelindungi berbagai komponen di
dalamnya dari debu, panas, air, atau kotoran lainnya pada saat bekerja Casing juga menjadi
penting karena hampir semua periferal macam motherboard, CD-ROM drive, harddisk, dan
floppy drive menggunakan casing ini sebagai tempat dudukannya alias tempat bekerjanya
sehari-hari.
Motherboard
Motherboard, atau sering juga kita kenal dengan nama mainboard, mobo, MB, atau system
board adalah sebuah perangkat keras dalam sistem komputer yang berbentuk printed circuit
board(PCB).
Motherboard diproduksi dalam beragam ukuran, beberapa dibuat spesifik untuk merek
sistem tertentu. Namun kebanyakan mobo modern dibuat untuk siap dipasang ke berbagai
macam ukuran casing. Mobo dipasang didalam casing dengan menghadap ke arah sisi casing
yang mudah dibuka, dan dikencangkan dengan menggunakan sekrup.
Chipset
Bagian pertama dan terpenting dari sebuah motherboard adalah chipset, yang berfungsi
sebagai penghubung antarmuka antara processor dengan macam-macam komponen
eksternal dan buses. Jenis chipset inilah yang dapat menentukan dan menilai fitur dan
kemampuan sebuah motherboard.
Ada dua kelompok chipset yang umum kita temui di pasaran. Kelompok chipset intel, yang
hanya bisa digunakan untuk CPU Intel, dan chipset AMD untuk processor keluaran AMD. Kedua
kelompok ini pun terbagi lagi kepada berbagai macam jenis generasi chipset yang terus
berkembang.
Memory Slots
Slot yang berbentuk agak panjang dan ramping ini berfungsi sebagai tempat di-
installnya Random Access Memory (RAM). Di era komputer modern, hampir semua
mobo mempunyai setidaknya dua slot RAM, bahkan pada spesifikasi komputer high-end
ada motherboard yang dilengkapi sampai 6 slot RAM.
Expansion Slots
Expansion slot berfungsi untuk memasang perangkat tambahan seperti Sound
Card, LAN Card,dll.
Port-port lain
Selain slot-slot diatas, ada beberapa port pada motherboard yang fungsinya
sangat esensial seperti:
Port power 24 Pin/20 Pin – untuk menghubungkan mobo dengan power supply unit
(PSU).
Port Power 4pin/6pin – untuk menyalurkan daya ke processor.
Port untuk tombol power/reset pada bagian depan casing.
Port untuk konektor Front USB dan Front Audio.
Disamping sejumlah slot dan port diatas, ada pula bagian dari motherboard yang menghadap
ke luar casing dan dapat diakses dari luar. Bagian ini disebut Back Panel I/O, biasanya terletak
pada posisi samping sebuah mobo, dan menghadap ke belakang dari casing anda.
Back Panel I/O pada motherboard merek MSI
Back panel ini mempunyai beberapa konektor yang lazim ditemui diantaranya:
Central Processing Unit (CPU), biasa disebut juga dengan istilah prosesor, adalah otak dari
setiap sistem komputer. Banyak dari kita yang belum memahami apa pentingnya keberadaan
sebuah CPU terhadap keseluruhan performa komputer. Apa fungsi dasarnya? Mengapa jadi
penting mempunyai sistem pendinginan yang baik untuk menjaga processor pada temperatur
idealnya? Kenapa suhunya tidak boleh terlalu panas?
Seperti yang sudah diceritakan sebelumnya, keberadaan CPU mirip dengan otak pada
manusia. Didalamnya setiap operasi yang anda lakukan pada komputer diproses di. Kinerja
komputer anda ditentukan oleh operasi-operasi matematika sederhana. CPU adalah alat yang
mengontrol semua operasi tersebut.
Katakanlah anda menggunakan kalkulator untuk menjumlahkan dua angka, angka itu di-
input oleh anda dengan menggunakan keyboard. Controller keyboard merubah semua
informasi yang anda masukkan ke bentuk kode binary (binary code). Binary code terdiri dari
deretan angka 0 dan 1.
Semua informasi ini dikirim ke registry lalu ditransfer ke CPU. Didalamnya terintegrasi
Arithmetical Logical Unit (ALU). Unit ini bertanggungjawab terhadap semua operasi logika dan
matematika.
Jadi, operasi kalkukasi yang anda minta diterima oleh CPU, lalu diteruskan ke ALU. ALU
memberikan respon berupa binary code dan mengembalikannya ke CPU. CPU lalu
mentransfer jawaban ke alat output.
Contoh diatas memang sangat sederhana, tapi begitulah ilustrasi bagaimana sebuah
processor berfungsi.
Setiap operasi yang anda lakukan melalui komputer, akan terkoneksi ke CPU secara
langsung maupun tidak langsung. Jadi sangat penting untuk membuat processor anda selalu
dalam kondisi terbaik dengan menjaga suhunya agar tidak terjadi overheating.
Jumlah operasi yang dapat dilakukan oleh CPU tergantung dari kecepatannya.
Kecepatannya diukur dalm satuan Hertz. Satu Hertz berarti komputer anda dapat melakukan
satu operasi per satu detik. Kecepatan umum yang sering kita temui biasanya dalam satuan giga
hertz. 1 GHz berarti satu juta operasi sederhana dapat dilakukan dalam satu detik. Semakin
cepat, semakin banyak instruksi yang dapat diproses dalam waktu satu detik.
Tapi jangan hanya melihat dari angka frekuensinya saja, kecepatan CPU juga
dipengaruhi oleh faktor lain, seperti arsitekturnya, ukuran cache, dan hal-hal lain yang harus
dievaluasi oleh anda sebelum membeli CPU.
Multi-core processor sebenarnya adalah sebuah CPU yang mempunyai dua atau lebih
inti (cores). Gagasan dasar dari multi-core processor adalah CPU dapat menjalankan beberapa
instruksi dalam waktu yang sama. Fitur ini meningkatkan kecepatan kinerja komputer secara
signifikan.
Teknologi CPU terus berkembang dari waktu ke waktu. Bukan hanya kecepatannya yang
terus meningkat, tapi juga teknologi arsitektur dan pengembangan fitur-fitur yang terdapat di
dalamnya. Seperti yang kita lihat di pasaran, sudah banyak komputer yang menggunakan multi-
core processor, Integrated GPU, dan fitur-fitur lainnya.
RAM berfungsi sebagai tempat transit data sementara untuk operasi-operasi yang
tengah dijalankan oleh CPU. RAM bersifat volatile, artinya perangkat ini tidak meyimpan data
secara permanen, hanya untuk operasi yang dibutuhkan saja. Kapasitas RAM pada PC yang
sering kita temukan cukup beragam , mulai dari 256 MB (MegaBytes) – 16 GB (GigaBytes).
Hard-disk berfungsi sebagai tempat penyimpanan data utama dalam sebuah sistem
komputer. Sistem Operasi , aplikasi, dan dokumen-dokumen disimpan pada hard-disk ini. Pada
PC terbaru, ada juga perangkat keras baru yang bernama Solid State Drive (SSD). Fungsinya
sama seperti hard-disk, namun menawarkan kecepatan transfer data yang lebih cepat.
Optical drive biasa juga dikenal dengan nama CD Drive, DVD Drive atau ODD. Fungsi dari
perangkat ini adalah untuk membaca dan juga menyimpan data dari dan ke media cakram optik
seperti CD , DVD, atau Blu-Ray Disc.
Monitor
Disebut juga screen atau display. Fungsi dari layar monitor adalah untuk menampilkan
video dan informasi grafis yang dihasilkan dari komputer melalui alat yang disebut kartu grafis
(VGA Card). Monitor ini bentuk fisiknya hampir sama dengan televisi , hanya saja televisi
biasanya mampu menampilkan informasi grafis dengan ukuran resolusi yang lebih tinggi.
Anoda
Bagian dari FlyBack yang mengeluarkan tegangan tinggi saat monitor menyala.
FlyBack
Penghasil Tegangan
Matriks RGB
Defleksi york
IC Program
Keyboard (papan ketik) terdiri atas serangkaian tombol-tombol. Pada model komputer yang
lama, jumlah tombolnya sebanyak 84 buah, sementara pada model yang baru, jumlah
tombolnya 84 (PC), 101 atau 104 tombol (PC-AT) atau bahkan lebih. Keyboard adalah media
bagi si pemakai komputer untuk dapat berkomunikasi dengan komputer. Pada beberapa
komputer terbaru yang dilengkapi oleh Voice Recognition, komunikasi bisa juga menggunakan
sebuah mic khusus yang menangkap perintah suara kita. Namun tetap saja untuk beberapa hal,
keberadaan keyboard tidak bisa disingkirkan begitu saja.
Dari segi type-konektornya, keyboard dibedakan atas dua jenis yaitu type AT dan PS/2.
Kedua-duanya dikembangkan oleh perusahaan IBM. Kini yang banyak digunakan adalah type
PS/2.
Sejarah Keyboard
Dahulu orang banyak yang menggunakan mesin ketik baik yang biasa maupun mesin
ketik listrik. Nah, keyboard mempunyai kesamaan bentuk dan fungsi dengan mesin ketik.
Perbedaannya terletak pada hasil output atau tampilannya. Bila kita menggunakan mesin ketik,
kita tidak dapat menghapus atau membatalkan apa-apa saja yang sudah ketikkan dan setiap
satu huruf atau simbol kita ketikkan maka hasilnya langsung kita lihat pada kertas. Tidak
demikian dengan keyboard. Apa yang kita ketikkan hasil atau keluarannya dapat kita lihat di
layar monitor terlebih dahulu, kemudian kita dapat memodifikasi atau melakukan perubahan-
perubahan bentuk tulisan, kesalahan ketikan dan yang lainnya. Seperti juga “mouse”, keyboard
dihubungkan ke komputer dengan sebuah kabel yang terdapat pada keyboard. Ujung kabel
tersebut dimasukkan ke dalam port yang terdapat pada CPU komputer.
Keyboard adalah Alat input yang digunakan untuk mengetik informasi ke dalam
komputer dan menjalankan berbagai intruksi atau perintah ke dalam komputer. Penciptaan
keyboard komputer diilhami oleh penciptaan mesin ketik yang dasar rancangannya dibuat oleh
Christopher Latham tahun 1868 dan banyak dipasarkan pada tahun 1877 oleh Perusahaan
Remington.
Keyboard komputer pertama disesuaikan dari kartu pelubang (punch card) dan teknologi
pengiriman tulisan jarak jauh (Teletype). Tahun 1946 komputer ENIAC menggunakan pembaca
kartu pembuat lubang (punched card reader) sebagai alat input dan output.
Bila mendengar kata “keyboard” maka pikiran kita tidak lepas dari adanya sebuah
komputer, karena keyboard merupakan sebuah papan yang terdiri dari tombol-tombol untuk
mengetikkan kalimat dan simbol-simbol khusus lainnya pada komputer. Keyboard dalam
bahasa Indonesia artinya papan tombol jari atau papan tombol.
Komputer dapat menggunakan berbagai jenis tata letak keyboard (papan ketik), supaya
pengguna dapat memasukkan data dalam bahasa yang berbeda-beda. Tata letak standar yang
digunakan untuk bahasa Inggris adalah QWERTY. Selain ini, ada banyak alternatif yang
diusulkan, antara lain yang paling terkenal adalah Dvorak.
Umumnya cara yang digunakan untuk mengukur manfaat dari satu jenis tata letak tertentu
antara lain adalah dengan mengukur jarak yang diperlukan oleh jari pengetik pada saat ia harus
mengetikkan teks, jumlah pergantian tangan dan jari, dan jumlah tombol yang ditekan yang
berada pada baris utama.
1. Ketika tombol ditekan, tombol tersebut akan menekan sebuah karet yang ada dibawah
tombol tersebut.
2. Karet tersebut terhubung dengan sebuah chip yang mana akan mentransmisikan sinyal yang
didapat ketika tombol ditekan.
4. Data yang berbentuk biner tersebut akan digenerate oleh chip komputer. 5.
Setelah digenerate akan ditampilkan kembali menjadi tampilan asli berbentuk huruf pada layar
monitor.
Keyboard mempunyai peranan yang begitu penting dalam satu unit komputer. Karena dengan
adanya keyboard komputer dapat digunakan dengan baik. Seringkali dalam mengetik di
komputer, tombol-tombol keyboard yang begitu banyak sangat mengganggu. Akan tetapi kalau
kita sadari, setiap tombol yang ada mempunyai fungsi-fungsi yang nantinya akan mengaktifkan
sesuatu atau menjalankan sebuah perintah.
Oleh karena itu, saya akan menjelaskan fungsi dari setiap tombol keyboard yang ada,
diantaranya :
1. Tombol ALT berfungsi bila penggunaannya dipasangkan dengan tombol lainnya seperti
F4 misalnya yang berguna untuk ShutDown atau menutup Windows Program yang
sedang aktif.
2. Tombol CTRL akan berfungsi bila penggunaannya dipasangkan dengan tombol lainnya
seperti tombol C atau disebut juga CTRL-C akan berguna untuk menyalin saatu objek
yang ditunjuk ke dalam clipboard, yang nantinya dapat disalinkan pada area kerja yang
ditentukan dengan menggunakan CTRL-V.
3. Tombol F1 – F12 adalah tombol fungsi yang pemanfaatannya disesuaikan dengan sistem
operasi atau aplikasi. Misal, F1 biasanya digunakan untuk menampilkan menu Help yang
akan memberikan penjelasan mengenai aplikasi yang sedang berjalan
4. Tombol ESC (Escape) adalah tombol yang kegunaanya sama dengan pilihan CANCEL,
yaitu untuk membatalkan satu tahap pekerjaan.
5. Tombol Enter adalah tombol yang kegunaanya sama dengan pilihan tombol OK, yaitu
untuk menyatakan bahwa operasi yang dilakukan betul dan selesai. Enter juga dapat
berarti menyisipkan baris kosong atau baris baru pada proses pemasukan text.
6. Pada Window dialog, menekan tombol TAB berarti pindah ke field atau daerah isian
atau pilihan berikutnya. Pada saat proses pengetikan, TAB berarti lompat ke
penghentian TAB (tab-stop) terdekat.
7. Tombol Arah berfungsi menggerakan penunjuk karakter (kursor) sesuai arah anak panah
bersangkutan.
8. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Backspace akan mengakibatkan
karakter (huruf) disebelah kiri kursor terhapus.
9. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Delete akan mengakibatkan
karakter(huruf) disebelah kanan atau ditempat dimana kursor berada akan terhapus.
10. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Home akan mengakibatkan
kursor berpindah ke awal baris dimana kursor berada.
11. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol End akan mengakibatkan kursor
berpindah ke akhir baris dimana kursor berada.
12. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Page Up akan mengakibatkan
kursor berpindah ke atas sejauh satu layar dari kursor berada.
13. Berguna pada saat proses pengetikan. Menekan tombol Page Down akan
mengakibatkan kursor berpindah ke bawah sejauh satu layar dari kursor berada.
Fungtion Key
F2 = Digunakan untuk rename, change volume kalo di Ms. Excel atau OO. Calc
F3 = Searching
F4 = Biasanya kebanyakan ditambah dengan tombol Alt untuk bisa berfungsi dengan baik dan
berguna untuk menutup program
F5=Refresh
F6=Addressing F7 =
Memeriksaan kesalahan ketik dan ejaan teks
F8 = Awal perintah penyorotan/pemilihan teks atau objek
F9 = Mengupdate Field (Mail Merge)
F10 = Bila ditambah dengan tombol Shift, maka bisa berguna sebagai alternatif klik kanan.
Tombol Alternatif
Penekanan tombol yang tidak dikombinasikan dengan tombol lain hanya berfungsi untuk
mengaktifkan atau memulai penggunaan menu bar.
Prt Scr SysRq = Print screen (men-shoot tiap tampilan yang ada di monitor).
Scroll Lock = Untuk mengunci fungsi glidder dari sebuah mouse scroll.
Pause Break = Untuk merubah kondisi komputer menjadi stand by.
Ctrl = tombol ini akan berguna bila sudah di tambahi dengan beberapa penekanan pada tombol
lain seperti :
Ctrl + A = Select All
Ctrl + B = Bold
Ctrl + C = Copy
Ctrl + D = Font
Ctrl + E = Center Alignment
Ctrl + F = Find
Ctrl + G = GoTo
Ctrl + H = Replace
Ctrl + I = Italic
Ctrl + J = Justify Alignment
Ctrl + K = Insert Hyperlink
Ctrl + L = Left Alignment
Ctrl + M = Hanging Indent
Ctrl + N = New
Ctrl + O = Open
Ctrl + P = Print
Ctrl + Q = Normal Style
Ctrl + R = Right Alignment
Ctrl + S = Save / Save As
Ctrl + T = Left Indent
Ctrl + U = Underline
Ctrl + V = Paste
Ctrl + W = Close
Ctrl + X = Cut
Ctrl + Y = Redo
Ctrl + Z = Undo
Ctrl + 1 = Single Spacing
Ctrl + 2 = Double Spacing
Ctrl + 5 = 1,5 lines
Ctrl + Esc = Start Menu
Alt = juga akan berfungsi bila sudah dihubungkan dengan beberapa penekanan tombol pada
keyboard seperti :
Alt + (tiap huruf pada sistem yang karakternya bergaris bawah) = menuju ke perintah yang
diharapkan
Alt + F4 = menutup program
Tombol Navigasi
2. Numeric Keypad
Numeric keypad merupakan bagian khusus dari keyboard yang berisi angka dan sangat
berfungsi untuk memasukkan data berupa angka dan operasi perhitungan. Struktur angkanya
disusun menyerupai kalkulator dan alat hitung lainnya.
1. Keyboard Serial
Menggunakan DIN 5 male dan biasanya digunakan pada komputer tipe AT.
2. Keyboard PS/2
Biasanya digunakan pada komputer ATX dan saat ini yang paling banyak dipergunakan.
Pemasangan keyboard tipe ini harus dilaksanakan dengan cermat, sebab port yang dimiliki
sama dengan port untuk mouse.
3. Keyboard Wireless
Sesuai dengan namanya, keyboard tipe ini tidak menggunakan kabel sebagai penghubung
antara keyboard dengan komputer. Jenis koneksi yang digunakan adalah infra red, wifi atau
bluetooth. Untuk menghubungkan keyboard dengan komputer, dibutuhkan unit pemancar dan
penerima. Unit pemancar biasanya terdapat pada keyboard itu sendiri, sedangkan penerima
biasanya dipasang pada port USB atau serial pada CPU.
4. Keyboard USB
Komputer terbaru saat ini sudah banyak yang mempergunakan jenis konektor USB yang
menjamin transfer data lebih cepat
PENGERTIAN MOUSE
Mouse, atau “Tikus” dalam istilah baku Bahasa Indonesia-nya, merupakan salah satu
perangkat keras (hardware) dalam sebuah komputer, yang berfungsi sebagai alat input utama
selain keyboard. Mouse dikategorikan sebagai sebuah Pointing Device (alat penunjuk/pemilih).
Gerakan kursor di layar monitor mewakili pergerakan dari piranti mouse itu sendiri. Dengan
mengarahkan kursor mouse pada icon/GUI (Graphic User Interface) tertentu, kemudian
mengeksekusi perintah dengan cara meng-kliknya, seorang pengguna dapat menjalankan
perintah tertentu pada program komputernya.
Mouse merupakan peralatan inputan yang berfungsi untuk menggerakkan pointer yang
ada pada layar monitor untuk menjalankan suatu program atau icon-icon perintah yang ada
pada layar monitor dengan cara melakukan klik kiri, klik kanan, double klik, drag and drop,
ataupun scroll lock.
SEJARAH MOUSE
Mouse pertama kali ditemukan pada tahun 1963, oleh seorang penemu Amerika dari
Stanford Research Institute, bernama Dr. Douglas C. Engelbart. Mouse yang pertama
merupakan sebuah perangkat yang sangat sederhana. Terbuat dari kayu, memiliki satu tombol
kecil di sebelah kanan atasnya, kemudian memiliki dua roda besi kecil di dalamnya. Saat itu, alat
ini diberinama resmi “X-Y position indicator for a display system” (Indikator posisi X-Y untuk
sebuah system tampilan). Karena bentuknya yang memiliki kabel panjang, dan menyerupai
seekor tikus, alat ini kemudian dipanggil “mouse” (Tikus). Kursor di layar pun sebenarnya
mempunyai nama “bug” (serangga). Tapi nama ini tidak menjadi terlalu populer.
Pada awalnya, Douglas mencoba untuk menemukan Pointing Device (Alat penunjuk)
yang lain, seperti alat yang digerakkan oleh dagu atau hidung. Akan tetapi, mouse-lah yang
dianggap paling sederhana dan paling mudah untuk digunakan.
Mengenai mouse ini, kemudian dikembangkan oleh perusahaan komputer Apple, Inc.
(Pengembang system operasi Macintosh). Maka dari itu, Apple-lah yang akhirnya mendapatkan
paten dari penggunaan mouse.
Dilihat dari Jenis-jenis port mouse, ada 4 macam mouse:
1. Mouse mekanik, yaitu mouse dengan sensor mekanik berupa bola karet/logam di
sisi bawah mouse yang dapat berputar kesemua arah. Sensor mekanik tersebut
mendeteksi arah putar bola dan menggerakkan pointer/kursor pada layar sesuai arah
tersebut.
3. Mouse optik, menggunakan sinar laser atau sinar LED (Light Emitting Diode) untuk
mendeteksi pergerakan mouse.
Perkembangan selanjutnya dilakukan oleh Bill English di Xerox PARC pada awal tahun
1970. Ia menggunakan bola yang dapat berputar kesegala arah, kemudian putaran bola
tersebut dideteksi oleh roda-roda sensor didalam mouse tersebut. Pengembangan tipe ini
kemudian melahirkan mouse tipe Trackball, yaitu jenis mouse terbalik dimana pengguna
menggerakkan bola dengan jari, yang popular antara tahun 1980 sampai 1990. Xerox PARC juga
mempopulerkan penggunaan keyboard QWERTY dengan dua tangan dan menggunakan mouse
pada saat dibutuhkans aja.
Selain mouse bola, saat ini banyak digunakan mouse optikal. Mouse optikal lebih unggul
dari mouse bola karena lebih akurat dan perawatannya lebih mudah dibandingkan mouse bola.
Mouse optikal tidak perlu dibersihkan, berbeda dengan mouse bola yang harus sering
dibersihkan karena banyak debu yang menempel pada bolanya.
Mouse optikal pertama dibuat oleh Steve Kirsch dari Mouse Systems Corporation. Mouse
jenis ini menggunakan LED (light emitting diode) dan photo diode untuk mendeteksi gerakan
mouse. Mouse optikal pertamahanya dapat digunakan pada alas (mousepad) khusus yang
berwarna metalik bergaris-garis biru-abu-abu.
Mouse laser pertama kali diperkenalkan oleh Logitech, perusahaan mouse terkemuka yang
bekerjasama dengan Agilent Technologies pada tahun 2004, dengan nama Logitech MX 1000.
Logitech mengklaim bahwa mouse laser memilki tingkat akurasi 20 kali lebih besar dari mouse
optikal. Dasar kerja mouse optikal dan mouse laser hampir sama, perbedaannya hanya
penggunaan laser kecil sebagai pengganti LED digunakan oleh mouse optikal. Saat ini mouse
laser belum banyak digunakan, mungkin karena harganya yang masih mahal.
Cara kerja dari mouse itu sendiri yaitu dengan cara menggunakan pancaran sinar laser
yang tak kasat mata-ada sih yang sedikit terlihat. Sinar laser yang dipancarkan bergerak
mengikuti tangan pengguna. Sinar laser itu menghidupkan sistem sensor optik seperti pada
mouse optik biasa. Ribuan gambar diambil dalam waktu satu detik untuk mengetahui
pergerakan mouse. Koordinat yang dikirim mouse kemudian digunakan komputer untuk
memosisikan pointer. Mouse laser punya keunggulan yang sama ketimbang mouse yang pakai
bola. Kalau dibandingkan dengna mouse optik biasa, mouse laser punya keuntungan. Mouse
laser bisa digunakan hampir di mana saja, termasuk di tempat di mana mouse optik sulit sekali
dipakai, misalnya pada paha yang terbungkus celana jins. Mouse laser cocok sekali untuk
dibawa bepergian bersama laptop karena orang tidak perlu membawa mouse pad, bisa dipakai
dengan alas apapun dan (kalau nirkabel) tidak ribet dengan kabel.
Dari semua perkembangan mouse, yang tidak banyak berubah adalah jumlah
tombolnya. Semua mouse memiliki tombol antara satu sampai tiga buah. Mouse pertama
memiliki satu tombol. Kebanyakan mouse saatini, yang didesain untuk Microsoft Windows,
memiliki dua tombol. Beberapa mouse modern juga memiliki sebuah Wheel untuk
mempermudah scrolling. Sementara itu, Apple memperkenalkan mouse satu tombol, yang
tidak berubah hingga kini.
Mouse modern juga sudah banyak yang tanpa kabel, yaitu menggunakan teknologi wireless
seperti Infra Red, gelombang radio ataupun Bluetooth. Mouse wireless yang popular saat ini
menggunakan gelombang radio ataupun Bluetooth. Sedangkan mouse yang menggunakan Infra
Red kurang begitu popular karena jarak jangkauannya yang terbatas, selain itu juga kurang
praktis karena antara mouse dan penerimanya tidak boleh terhalang.
1. Memasukkan perintah kepada komputer dimana cara kerja dari mouse ini adalah
dengan cara menggeser - geser mouse di permukaan papan yang datar.
2. Penggerak pointer untuk menunjukkan lokasi tertentu di layar monitor.
3. Digunakan untuk melakukan kegiatan yang disebut dengan: klik (memilih item), double
klik (membuka file), klik tahan dan geser / drag drop (memindahkan item) dan klik kanan
(menampilkan pilihan menu perintah).
4. Berfungsi untuk menggulung (scrolling) layar dengan menggunakan roda scroll.
5. Mendeteksi gerakan 2 dimensi secara relatif terhadap posisinya sekarang.
6. Membuat pekerjaan menjadi lebih mudah dan cepat. Terlebih bagi kita yang sering
melakukan aktivitas mengedit foto atau membuat desain.
7. Memperbesar atau juga memperkecil tampilan worksheet.
8. Mengaktifkan command button dan juga melakukan suatu aksi tertentu pada aplikasi.
9. Untuk perintah yang tidak menyediakan menu shortcut, tombol kanan pada mouse
berfungsi sebagai tombol enter.
10. Mouse juga bisa berfungsi sebagai pengontrol perbesaran tampilan objek.
11. Mouse juga mampu berfungsi melakukan konversi dan isntruksi ke dalam bentuk sinyal
elektronik yang dapat dimengerti oleh komputer.
Pada awalnya perangkat lunak komputer dibuat hanya untuk satu tugas saja, sampai sekitar
tahun 1960 an baru mulai muncul era perangkat lunak modern dengan berbagai fungsi. Alan
Turing adalah salah satu yang berperan dalan rintisan awal perangkat lunak pada komputer
Mark I.
1. Sistem Operasi
2. Perangkat Lunak Bahasa
3. Program Aplikasi
Perangkat lunak secara umum dapat di bagi 2 yaitu perangkat lunak sistem dan perangkat lunak
aplikasi. Perangkat lunak sistem dapat di bagi lagi menjadi 3 macam yaitu :
2. Sistem Operasi : saat komputer pertama kali di hidupkan, sistem operasilah yang pertama kali
di jalankan, sistem operasi yang mengatur seluruh proses, menterjemahkan masukan, mengatur
proses internal, memanejemen penggunaan memori dan memberikan keluaran ke peralatan yang
bersesuaian, contoh sistem operasi : DOS, Unix, Windows 95, IMB OS/2, Apple’s System
3. Utility : sistem operasi merupakan perangkat lunak sistem dengan fungsi tertentu, misalnya
pemeriksaan perangkat keras (hardware troubleshooting), memeriksa disket yang rusak bukan
rusak fisik), mengatur ulang isi harddisk (partisi, defrag), contoh Utilty adalah Norton Utility.
SISTEM OPERASI
Sistem Operasi adalah perangkat lunaksistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan
manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software
aplikasi seperti program-program pengolah kata dan browser web. Sistem Operasi merupakan
sisitem operasi pada lappisan pertamayan di tempatkan pada memori komputer pada saat
komputer dinyalakan. Sedangkan sofware lainnya dijalankan setelah sistem Operasi berjalan.
Untuk mengendalikan Program Kerja Komputer secara mendasar seperti :
1. PC DOS
2. MS DOS
3. MICROSOFT WINDOWS
4. LINUX
5. UNIX
6. MACINTOSH
7. FREE BSD
Merupakan Bahasa Komputer yang sudah dibuat dan dikembangkan dengan menggunakan
bahasa sehari-hari seperti :
Basic
Cobol
Pascal
Program Aplikasi (Aplication Program)
Merupakan suatu program paket yang telah dirancang dan dibuat khusus untuk kebutuhan
tertentu.
Word Processing
Merupakan salah satu program aplikasi dimana dalam pengoperasiannya menggunakan text
(Text Based)
1. Wordstar Profesional
2. Word Perfect
3. Chiwriter
4. Microsoft Word
5. Word Star
Program Database
Merupakan salah satu program aplikasi yang berfungsi untuk merancang atau membuat serta
mengelola DATABASE
1. Ms.Acces
2. SQL Server
3. MySql
4. Oracle
Program SpreadSheet
Merupakan salah satu program aplikasi yang berfungsi untuk bidang keuangan, pembukuan, atau
melakukan perhitungan secara otomatis.
1. Lotus 123
2. Ms.Excel
3. Quatro
4. Supercheck
1. Page Maker
2. Ventura
3. Harvard Publisher
4. Newmaster
Aplikasi Multimedia
Aplikasi multimedia saat ini sangat banyak dan beragam. Di katakan multimedia kerana selain
penggunaan media teks, aplikasi ini dapat memproses / menampilkan dalam bentuk yang lain
yaitu gambar, suara dan film.
Aplikasi multimedia sangat berkaitan dengan format data yang digunakan. Aplikasi Multimedia
umumnya dipisahkan lagi menjadi aplikasi yang digunakan untuk membuat, yang hanya
digunakan untuk menampilkan saja dan aplikasi pengaturan.
MIDI (Musical Instrument Digital Interface) , format suara instrumen ini di perkenalkan
pada tahun 1983 oleh perusahaan musik elektrik seperti Roland, Yamaha dan Korg.
Format MIDI bersifat sangat kompak dengan ukurannya yang kecil, suara yang di
hasilkan oleh MIDI dengan dukungan sound card yang memilik synthesizer (penghasil
suara elektrik) sangatlah mirip dengan organ elektrik yang bisa memainkan berbagai alat
musik.
MP3, format suara yang terkenal saat ini berbeda dengan MIDI yang hanya instrument,
MP3 merekam seluruh suara termasuk suara penyanyinya. Kualitas suara MP3 akan
erbanding dengan ukuran penyimpannya. Kualitas yang banyak di gunakan untuk
merekam musik adalah standar CDROM (44,2 KHz, 16 bit, stereo), sementara kualitas
terendah adalah kualitas seperti telepon (5 KHz, 8 bit, mono).
MPEG (Moving Picture Experts Group), merupakan format yang di susun oleh ahli dari
berbagai penjuru dunia untuk format multimedia.
AVI (Audio Video Interleave), format AVI di buat oleh Microsoft dan mudah di pindah-
pindahkan di aplikasi buatan Microsoft lainnya seperti Word atau PowerPoint
Quicktime, sama dengan AVI, Quicktime dapat digunakan baik di komputer berbasis
Intel maupun
Mac. Quicktime dapat menyaingin AVI di karenakan tingkat kompresinya yang lebih
baik. Tingkat kompresi menentukan besar-kecilnya file yang akan menentukan pula
besar-kecilnya media penyimpanan, dan lebar jalur data yang dibutuhkan untuk transfer.
Kristovel :1
Benjekson : 0
Odilia :0