tp
://
w
w
w
.b
ps
.g
o.
id
ht
tp
://
w
w
w
.b
ps
.g
o.
id
ht
tp
://
w
w
w
.b
ps
.g
o.
id
PERKEMBANGAN INDEKS PRODUKSI
INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG
2012 – 2014
ISSN : 1978-9602
No. Publikasi : 05310.1406
Katalog BPS : 6102002
Ukuran Buku : 17,6 x 25 cm
Jumlah Halaman : 52 halaman
Penanggung Jawab :
id
Direktorat Statistik Industri o.
.g
Naskah :
ps
Gambar Kulit :
w
w
Diterbitkan oleh :
:
tp
Dicetak oleh :
CV. Petratama Persada
Halaman
id
o.
.g
I. PENDAHULUAN .............................................................. 1
ps
Halaman
Tabel 3.1.1 Pertumbuhan (y-on-y) PDB Industri Manufaktur Tanpa
Migas dan Kontribusinya Terhadap PDB Nasional Atas
Dasar Harga Konstan (%) ................................................. 9
Tabel 3.1.2 Nilai PDB pada Beberapa Sektor Usaha dan Nasional Atas
Dasar Harga Konstan (Miliar Rp) .......................................... 11
Tabel 3.1.3 Banyaknya Perusahaan, Tenaga Kerja, Output, dan
Produktivitas Industri Besar dan Sedang, Tahun 2008-2012. 18
id
o.
.g
DAFTAR GAMBAR
ps
.b
Halaman
w
w
2014......................................................................... 23
Gambar 3.2.5 Perkembangan Indeks Produksi Bulanan Industri
KBLI 16 dan KBLI 31, Tahun 2013-2014 ............. 24
Gambar 3.2.6 Perkembangan Indeks Produksi Bulanan Industri
Tekstil dan Pakaian Jadi, Tahun 2013-2014........... 25
Gambar 3.2.7 Perkembangan Indeks Produksi Bulanan Industri
Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat
Tradisional, Tahun 2013-2014 ............................... 26
Halaman
Tabel L1 KBLI 2 Dijit yang Dipublikasikan dan Deskripsinya ...... 31
Tabel L2 Indeks Produksi Bulanan Industri Manufaktur Besar dan
Sedang Tahun 2013 «««««««««««««« 32
Tabel L3 Indeks Produksi Bulanan Industri Manufaktur Besar dan
Sedang Tahun 2014 ««««««««««««««. 34
Tabel L4 Indeks Produksi Triwulanan Industri Manufaktur Besar
dan Sedang Tahun 2013-2014 «««««««««..... 36
Tabel L5
id
Pertumbuhan Produksi Triwulanan Industri Manufaktur
o.
Besar dan Sedang Tahun 2013-2014 (persen) ««««
.g
37
ps
(persen) ««««««««««««««««««« 42
Tabel L9 PDB Triwulanan Industri Pengolahan Atas Harga
Konstan 2000 Tahun 2014 (Miliar Rupiah)..................... 43
P
embangunan bidang industri merupakan bagian integral dari
pembangunan nasional yang harus dilaksanakan secara terpadu
dan berkelanjutan, sehingga pembangunan bidang industri dapat
memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
id
memberikan sumbangan terbesar dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.
o.
.g
ekonomi yang besar melalui nilai tambah, lapangan kerja dan devisa,
w
id
yang datanya diperoleh dari beberapa perusahaan besar dan sedang yang
o.
terpilih sebagai sampel.
.g
ps
produksi sektor industri manufaktur secara lebih dini karena sifatnya yang
w
dan indeks tahunan merupakan rataan 4 (empat) triwulan pada tahun yang
ht
1.2 Cakupan
id
o.
Perusahaan yang terpilih sebagai sampel dalam survei IBS bulanan
.g
id
perusahaan terpilih yang representatif untuk 2 digit KBLI revisi 4 tahun
o.
2009.
.g
ps
dan Probability Proportional to Size (PPS). Metode Cut Off Point adalah
w
akan dipilih secara certainty, dan sisanya dipilih dengan metode PPS
//w
id
1. Menghitung rasio komoditi o.
2. Menghitung rasio perusahaan
.g
ps
dibuat indeks berantai (chain index) dimulai dari indeks 2 digit KBLI,
:
tp
a. Rasio komoditi
c. Rasio KBLI.
ª º
« Wij adj Vij »
« ¦ x ln Rij »
«
«¬
j ¦ Wij adj Vij »
»¼
j
Ri e
id
o.
d. Rasio total.
.g
ª º
ps
« Wi Vi »
« ¦¦ x ln Ri »
.b
« i Wi Vi »
w
¬ ¼
R tot e i
w
//w
It I t 1 x R
ht
dimana :
a. Rijk adalah Rasio komoditi k, perusahaan j, ISIC i antar bulan 2 dan 1
Qijk2 adalah komoditi k, perusahaan j, ISIC i bulan 2
Qijk1 adalah komoditi k, perusahaan j, ISIC i bulan 1
k
.b
j dalam KBLI-i.
w
: //w
tp
e. R adalah rasio.
It adalah indeks pada bulan ke-t.
It-1 adalah indeks pada bulan ke-(t-1).
id
kontribusi sektor industri manufaktur tanpa migas terhadap perekonomian
o.
.g
sebesar 25,33 persen, tahun 2011 sebesar 25,27 persen dan tahun 2012
ps
sebesar 25,17 persen. Dengan kondisi seperti itu tampak bahwa dalam
.b
penurunan.
w
//w
Tabel 3.1.1
:
tp
id
o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
ht
Tabel 3.1.2
Nilai PDB pada Beberapa Sektor Usaha dan Nasional
Atas Dasar Harga Konstan (Miliar Rp)
id
o.
2012* 2013** 2014 ***)
PDB
.g
Triwulan I Triwulan II Triwulan III
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
ps
Industri Pengolahan
624.740 662.830,4 167.652,7 172.422,8 177.165,3
Tanpa Migas
.b
Pertanian, Peternakan,
328.279,7 339.890,2 88.583,4 91.057,9 97.193,4
//w
Pada tabel 3.1.2 tampak bahwa pada tahun 2013, berdasarkan atas
dasar harga konstan sektor industri pengolahan tanpa migas berada pada
urutan pertama yang memberikan kontribusi terbesar terhadap PDB
sebesar Rp. 662.830,4 miliar (25,14 persen), kemudian diikuti sektor
id
masih merupakan kendala bagi dunia investasi Indonesia.
o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
ht
id
persen, Industri Komputer, Barang Elektronik dan Optik (KBLI 26) turun
o.
4,03 persen, Industri Alat Angkutan Lainnya (KBLI 30) turun 5,08 persen,
.g
Lainnya (KBLI 32) turun sebesar 1,43 persen, Jasa Reparasi dan
.b
Pemasangan Mesin dan Peralatan (KBLI 33) turun 8,22 persen. Selain di
w
atas, ada juga beberapa industri lain yang mengalami pertumbuhan positif
w
//w
yaitu, Industri Makanan (KBLI 10) naik sebesar 4,77 persen, Industri
Minuman (KBLI 11) naik 2,65 persen, Industri Pengolahan Tembakau
:
tp
(KBLI 12) naik 4,35 persen, Industri Tekstil (KBLI 13) naik 2,68 persen,
ht
Industri Pakaian Jadi (KBLI 14) naik 3,33 persen, Industri Kulit, Barang
dari Kulit dan Alas Kaki (KBLI 15) naik 3,56 persen, Industri Kayu,
Barang dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang
Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya (KBLI 16) naik 8,70 persen,
Industri Kertas dan Barang dari Kertas (KBLI 17) naik 0,63 persen,
Industri Pencetakan dan Reproduksi Media Rekaman (KBLI 18) naik 7,29
persen, Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia (KBLI 20)
id
o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
Industri Logam Dasar (KBLI 24) naik 5,13 persen, Industri Peralatan
ht
Listrik (KBLI 27) naik 13,21 persen, Industri Mesin dan Perlengkapan
ytdl (KBLI 28) naik 9,49 persen, Industri Kendaraan Bermotor, Trailer
dan Semi Trailer (KBLI 29) naik sebesar 4,89 persen. Jadi pada Triwulan
III Tahun 2014, dari 23 KBLI yang representatif untuk disajikan ternyata 7
KBLI diantaranya mengalami penurunan produksi.
Dalam rangka membangun pilar-pilar industri masa depan dengan
menumbuhkan industri yang akan menggerakkan pertumbuhan, salah satu
pendekatan pembangunan sektor industri yang dapat dilaksanakan melalui
id
o.
.g
ps
.b
w
w
//w
id
o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
ht
Pada gambar 3.1.4. dapat dilihat bahwa jumlah tenaga kerja industri
manufaktur besar dan sedang mengalami tren positif, tetapi terjadi
penurunan di tahun 2009 sebesar 2,53 persen dibandingkan tahun 2008.
Kemudian pada tahun 2010 mengalami kenaikan sebesar 3,59 persen
dibandingkan tahun 2009. Hal ini terjadi pada tahun 2011 dan tahun 2012,
jumlah tenaga kerja industri manufaktur besar dan sedang mengalami
kenaikan masing-masing sebesar 2,75 persen dan 6,55 persen. Keadaan ini
id
terjadi pada tahun 2012 sebesar 1.716 triliun rupiah. o.
Angka produktivitas industri manufaktur besar dan sedang
.g
didapatkan dari angka nilai tambah dibagi dengan jumlah tenaga kerja.
ps
kenaikan, hal ini dapat dilihat pada grafik yang mempunyai tren positif.
w
//w
Angka produktivitas pada tahun 2009 naik sebesar 14,13 persen dibanding
tahun 2008 demikian juga tahun 2010, 2011 dan 2012 yang naik masing-
:
tp
masing sebesar 7,47 persen, 11,10 persen dan 6,40 persen dibandingkan
ht
tahun-tahun sebelumnya.
Dapat dilihat pada Tabel 3.1.3, bahwa dari tahun 2008 ± 2012
banyaknya perusahaan menurun pada tahun 2010 menjadi 23.345
perusahaan dibandingkan tahun 2009 yang sebanyak 24.468 perusahaan
(turun 4,59 persen). Sedangkan jumlah tenaga kerja yang diserap
mengalami kenaikan setiap tahunnya, dengan penyerapan tertinggi pada
tahun 2012 yaitu sebesar 4.928 ribu orang. Untuk output yang dihasilkan
Tabel 3.1.3
Banyaknya Perusahaan, Tenaga Kerja, Output, dan Produktivitas
Industri Besar dan Sedang, Tahun 2008 ± 2012
id
Tenaga Kerja (000 Orang) 4.458 4.345 4.501 4.625 4.928
(-3,61) (-2,53) (3,59) (2,75) (6,55)
o.
1.917 2.001 2.208 2.678 1.716
.g
Output (Triliun Rp)
(23,92) (4,38) (10,34) (21,29) (-35,92)
ps
id
o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
id
peningkatan. o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
ht
id
sebelumnya seperti pada sektor Industri Pakaian Jadi (KBLI 14) turun
o.
sebesar 1,18 persen, Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
.g
(KBLI 15) turun sebesar 0,41 persen, Industri Kertas dan Barang dari
ps
Kertas (KBLI 17) turun sebesar 5,34 persen, Industri Bahan Kimia dan
.b
Barang dari Bahan Kimia (KBLI 20) turun sebesar 7,59 persen, Industri
w
Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat Tradisional (KBLI 21) turun
w
//w
sebesar 3,13 persen, Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik (KBLI
22) turun sebesar 0,17 persen, Industri Mesin dan Perlengkapan ytdl
:
tp
(KBLI 28) turun sebesar 1,43 persen, Industri Alat Angkutan Lainnya
ht
(KBLI 30) turun sebesar 1,74 persen, Industri Furnitur (KBLI 31) turun
sebesar 2,30 persen, Industri Pengolahan Lainnya (KBLI 32) turun sebesar
3,98 persen.
Pertumbuhan produksi (y-on-y) triwulanan tahun 2014 selalu
mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2013, triwulan I tahun 2014 naik
sebesar 3,51 persen, triwulan II tahun 2014 naik sebesar 4,19 persen,
triwulan III tahun 2014 naik sebesar 4,04 persen. Pertumbuhan produksi
id
29) sebesar 4,89 persen. Namun, Industri Barang Galian Bukan Logam
o.
(KBLI 23) turun sebesar 3,53 persen, Industri Komputer, Barang
.g
Elektronik dan Optik (KBLI 26) turun sebesar 4,03 persen, Industri Alat
ps
Angkutan Lainnya (KBLI 30) turun sebesar 5,08 persen, Jasa Reparasi dan
.b
Pemasangan Mesin dan Peralatan (KBLI 33) turun sebesar 8,22 persen.
w
Mesin dan Peralatannya (KBLI 25) dari tahun 2013-2014 mencapai indeks
produksi tertinggi pada bulan September 2014. Besarnya indeks produksi
:
tp
Industri Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya (KBLI 25) untuk
ht
id
o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
ht
id
bulan Februari 2013 sebesar 103,25 dan tertinggi pada bulan Agustus 2014
o.
sebesar 111,89.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
ht
id
sebesar 121, 05. o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
ht
id
o.
.g
ps
.b
w
w
: //w
tp
ht
1 10 Industri Makanan
2 11 Industri Minuman
3 12 Industri Pengolahan Tembakau
4 13 Industri Tekstil
5 14 Industri Pakaian Jadi
6 15 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
7 16 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (Tidak
id
Termasuk Furnitur) dan Barang Anyaman dari Bambu,
Rotan dan Sejenisnya
o.
8 17 Industri Kertas dan Barang dari Kertas
.g
id
17 95,78 95,95 104,17 o. 104,06 95,58 91,44
18 131,28 129,79 130,05 130,15 131,35 131,51
.g
26
tp
INDUSTRI
MANUFAKTUR
113,91 112,31 112,58 114,12 115,78 113,34
INDUSTRI
MANUFAKTUR 115,28 113,37 116,36 118,05 116,20 117,36
id
17 3,42 -1,63 -3,69 -0,53 o. 6,60 3,38 -5,21
18 4,72 0,48 -3,61 -3,42 -2,47 6,01 3,68
.g
m-to-m
KBLI
Januari februari Maret April Mei Juni
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
18 -5,21 -1,13 0,20 o. 0,08 0,92 0,12
20 -2,72 -7,70 4,18 -4,24 3,18 -2,76
.g
INDUSTRI
MANUFAKTUR
-0,18 -1,41 0,24 1,37 1,45 -2,10
m-to-m
KBLI
Juli Agustus September Oktober November Desember
(8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
id
17 1,47 -1,87 5,95 -3,11
o. -1,81 1,94
18 2,56 -9,46 -0,22 1,25 3,26 -9,62
.g
20 1,22 -1,91 1,74 1,61 -4,19 5,06
ps
INDUSTRI
MANUFAKTUR
1,71 -1,65 2,64 1,45 -1,57 0,99
m-to-m
KBLI
Januari februari Maret April Mei
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
10 -5,30 4,91 1,01 0,90 7,73
11 -2,49 -2,48 3,74 -2,45 3,28
12 1,34 -3,05 0,95 1,57 2,08
13 0,04 -8,19 0,90 0,10 6,58
14 -0,25 0,76 0,92 -0,23 6,35
15 1,35 -6,31 -4,67 7,61 1,27
16 0,84 -1,77 2,71 1,29 0,89
17 0,94 5,35 3,80 -3,87 4,55
18 2,99 -0,02 0,99 1,42 3,74
id
20 -0,07 2,19 4,69
o. -3,75 1,18
21 3,19 7,35 -0,28 -7,99 -1,72
.g
INDUSTRI
MANUFAKTUR
-0,03 -0,61 0,17 0,39 2,48
Catatan : *) Angka Sementara
**) Angka Sangat Sementara
***) Angka Sangat Sangat Sementara
m-to-m
KBLI
Juni Juli*) Agustus**) September***)
(7) (8) (9) (10) (11)
10 1,29 -6,62 5,31 2,43
11 12,15 -3,79 -2,32 3,83
12 1,16 -2,97 2,43 1,07
13 -7,11 -1,25 19,50 -2,04
14 0,18 -1,69 -2,01 0,18
15 2,26 -4,18 1,85 2,49
16 0,00 1,23 -2,66 6,83
17 0,37 -0,53 -9,85 0,82
18 3,92 1,03 -1,07 -1,30
id
20 1,42 0,69 o.-17,39 14,04
21 1,42 -1,15 -6,74 10,00
.g
INDUSTRI
MANUFAKTUR
0,05 -2,97 2,34 6,52
y-on-y
KBLI 2013 2014
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Triwulan I Triwulan II Triwulan III ***)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
10 13,45 5,61 10,75 13,66 11,50 12,94 4,77
11 -0,18 0,61 1,42 0,88 -0,66 1,95 2,65
12 -2,51 -5,65 -2,23 8,38 8,49 8,52 4,35
13 -13,99 -10,99 -6,83 -1,95 -5,88 -5,72 2,68
14 9,81 8,05 9,74 6,23 5,63 5,65 3,33
15 -1,05 1,65 8,03 8,19 7,24 8,34 3,56
id
16 13,82 14,91 4,62 3,99 6,79 9,56 8,70
17 -2,65 -0,67 -2,55 -2,55
o. 0,46 5,57 0,63
18 9,26 19,16 12,77 -2,04 -8,77 -3,75 7,29
.g
INDUSTRI
MANUFAKTUR
8,99 6,77 7,21 1,50 3,51 4,19 4,04
Catatan : ***) Angka Sangat Sangat Sementara
2014***
LAPANGAN USAHA
Triwulan I Triwulan II Triwulan III
3). Brg. kayu & Hasil hutan lainnya. 19.980,8 5.215,1 5.359,2
4). Kertas dan Barang cetakan 27.786,1 7.174,2 7.486,1
.b
5). Pupuk, Kimia & Barang dari karet 85.449,3 21.945,2 21.694,1
w
w
6). Semen & Brg. Galian bukan logam 19.346,5 4.820,5 4.866,9
//w
id
4. Berita Resmi Statistik No. 34/05/Th.XVII, 2 Mei 2014.
o.
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang
.g