Anda di halaman 1dari 2

Nama: Kania Adriani

NIM: 010001900308
Tugas 2P2G

1. Perbedaan antara Turut Melakukan (Medepleger) dengan Pembantuan


(Medeplechtige) yaitu:
Orang yang turut melakukan (Medepleger) ini merupakan bagian dari
penyertaan (Deelneming) yang terdapat dalam Pasal 55 KUHP. Turut melakukan
(Medepleger) berarti bersama-sama melakukan. Yang dimana sedikit-dikitnya
harus ada dua orang yang melakukannya yaitu orang yang melakukan (Pleger)
dan orang yang turut melakukan (Medepleger). Sifatnya ini bukan konteks
membantu/menolong tetapi secara bersama-sama melakukan/mewujudkan
suatu tindak pidana.
Sedangkan Pembantuan (Medeplechtige) diatur dalam Pasal 56 KUHP
adalah barangsiapa yang dengan sengaja memberikan bantuan/kesempatan
daya upaya (sarana) pada saat kejahatan atau sebelum kejahatan diwujudkan
oleh si pembuat.
- Pembantuan yang dilakukan pada saat perbuatan pidana dilakukan.
Contohnya: Pada saat D membawa lari seorang wanita sebagaimana
dilarang oleh Pasal 332 KUHP, ia bertemu dengan P yang sedang
mengemudikan mobil. D minta tolong kepada P untuk mengantar D bersama
wanita itu. Setelah D memberikan penjelasan tentang maksudnya membawa
lari wanita itu. Kemudian permintaan D dikabulkan dengan mengantarnya ke
suatu tempat, dan setelah itu ia (P) pergi.
- Pembantuan yang dilakukan sebelum perbuatan dilakukan yaitu untuk
mewujudkan perbuatan pidana.
C berniat mencuri di rumah majikan B untuk melaksanakan niat tersebut, ia
telah meminta keterangan-keterangan kepada B mengenai situasi rumah
tersebut, seperti kapan rumah itu sepi, dimana letak barang-barang berharga,
bagaimana cara untuk mencurinya. Kemudian B memberikan penjelasan
sesuai permintaan C, dan pada malam harinya C melakukan pencurian.

Dalam turut melakukan (Medepleger) ada kerja sama yang disadari


antara para pelaku dan mereka bersama-sama melaksanakan kehendak
tersebut, para pelaku memiliki tujuan dalam melakukan tindak pidana
tersebut. Sedangkan dalam membantu melakukan/pembantuan
(Medeplechtige) yaitu kehendak dari orang yang membantu melakukan
hanyalah untuk membantu pelaku utama mencapai tujuannya, tanpa memiliki
tujuan sendiri. Lalu, maksimum pidana pembantuan (Medeplechtige) yaitu
dikurangi 1/3 dari tindak pidana sedangkan turut serta (Medepleger)
dipidananya sama.

Anda mungkin juga menyukai