DAN
PETUNJUK TEKNIS
KKMTs NEGERI
SE WILAYAH KERJA SURABAYA
2022
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Gerakan Pramuka merupakan organisasi yang menyelenggakan pendidikan
kepramukaan bertujuan membentuk setiap anggotanya memiliki kepribadian yang
berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai
luhur bangsa dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan
membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila serta
melestarikan lingkungan hidup. Gerakan Pramuka merupakan pendidikan nonformal
yang menyelenggarakan pendidikan kepramukaan bagi kaum muda di Indonesia. Anggota
muda Gerakan Pramuka, terdiri atas Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega
berkedudukan sebagai peserta didik.
Pendidikan kepramukaan merupakan pola pembinaan bagi anak-anak dan pemuda-
pemuda Indonesia yang dilandasi oleh prinsip-prinsip dasar keparamukaan dan metode
pendidikan kepramukaan melalui kegiatan menarik dan menantang yang dikemas dengan
kiasan dasar dengan memperhatikan keadaan, kepentingan dan perkembangan bangsa
dan masyarakat Indonesia.
Gerakan pramuka dalam melakukan usaha untuk mencapai tujuannya sebanyak
mungkin dilakukan dengan praktek dan secara praktis, dengan menggunakan sistem
among dan atas prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan. Salah satu
prinsip dasar metodik tersebut adalah “sistem beregu”.
Sistem beregu harus dilaksanakan supaya anak didik memperoleh kesempatan
untuk belajar memimpin dan dipimpin, belajar mengurus, belajar mengorganisir, dan
bertanggung jawab, belajar mengatur diri, menempatkan diri dan bekerja, serta belajar
bekerjasama dan kerukunan.
Pola pembinaan sistem beregu harus memberikan kesempatan pada setiap anggota
pramuka menjadi pimpin sehingga pada anak didik mampu menghayati sistem among.
Salah satu saran untuk menerapkan sistem among tersebut adalah “geladian pimpinan
regu”, untuk selanjutnya disebut dianpinru.
B. DASAR PENYELENGGARAAN
1. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka;
2. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka 2018 NOMOR: 07/MUNAS/2018
Anggaran Dasar Dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka;
3. Kwartir Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 029/KN/77 Tahun
1977 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Geladian Pimpinan Regu Penggalang
4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 047 Tahun 2018 tentang
Pedoman Anggota Dewasa;
5. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 048 Tahun 2018 tentang Sistem
Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan;
6. Keputusan Musyawarah KKMTs se WILKER Surabaya tahun November 2021.
.
C. NAMA KEGIATAN
“PERKEMAHAN REGU PENGGALANG ( PERUGA )” KKMTs Negeri se Wilayah Kerja
Surabaya meliputi ( Jombang , Mojekerto , Sidoarjo , Surabaya dan Gresik )
D. MOTTO , TEMA DAN SLOGAN
1. Motto
“Satyaku kudarmakan, Darmaku kubaktikan”
2. Tema
“Pramuka Penggalang Generasi Penerus Bangsa”
3. Slogan
“Milenial Agamis Nasionalis Terampil Aktif Berinovasi (MANTAB)”
A. PESERTA
Perkemahan Regu Penggalang ( PERUGA ) merupakan ajang silaturrahmi antar Gugus
Depan Pramuka MTs. Negeri sewilayah Kerja Surabaya yang meliputi ( Jombang ,
Mojokerto , Sidoarjo , Surabaya dan Gresik )
Peserta Perkemahan Regu Penggalang ( PERUGA ) adalah Gugus Depan Pangkalan
MTs. Negeri se Wilker Surabaya yang meliputi ( Jombang , Mojokerto , Sidoarjo , Surabaya
dan Gresik , dengan Ketentuan sbb :
1. Tiap Gugus Depan / Madrasah mengirimkan 1 regu putra yang beranggotakan 8 anak
dan 1 regu putri yang beranggotakan 8 anak
2. Untuk Pembina Pendamping Tiap Gugus Depan / Madrasah mengirimkan 1 putra dan 1
putri
3. Setiap Pangkalan boleh menambah 1 peserta Putra / putri bagian Dokumentasi.
B. SYARAT PESERTA
Syarat peserta Perkemahan Regu Penggalan ( PERUGA ) yaitu:
Pramuka aktif dalam mengikuti latihan digugusdepannya.
1. Persyataran Umum
a. Pramuka penggalang yang aktif berlatih digugusdepannya;
b. Berusia antara 11-15 tahun;
c. Sehat jasmani dan rohani;
d. Mendapatkan ijin dari orang tua;
e. Mandapatkan ijin dari gugusdepan.
2. Persyaratan Administrasi
a. Mengisi biotada peserta;
b. Melampirkan surat ijin dari orang tua;
c. Melampirkan Surat keterangan sehat dari Dokter dan copy Kartu Faksin Covid 19;
d. Melampirkan Surat Ijin dari dari Gugus Depan / Kamabigus;
C. KELENGKAPAN PESERTA
Kelengkapan peserta Perkemahan Regu Penggalang ( PERUGA ) yang harus dibawa:
1. Pakaian:
Seragam pramuka, olah raga, ibadah.
2. Perlengkapan Pribadi
a. Alat mandi (sabun, sikat gigi, sabun, handuk)
b. Obat-obatan pribadi, membawa masker, handsanitaizer
c. Perlengkapan makan (piring, sendok)
d. Perlengkapan minum (Gelas dan tember/ botol minum)
e. Perlengkapan tidur.
3. Perkelngkapan Perkemahan
a. Penerangan emergency, lampu
b. Kabel Olor untuk setrum
4. Perlengkapan Kegiatan
a. Alat tulis dan meja dada;
b. Tongkat, tambang;
c. Peluid, Kompas;
d. Jas hujan (ponco);
e. Rangsel.
D. TATA TERTIB PESERTA
Tata tertib peserta Perkemahan Regu Penggalang ( PERUGA ) se KKMTs Negeri
Wilker Surabaya :
1. Setiap regu wajib mematuhi aturan yang telah ditetapkan oleh Panitia ;
2. Bersunggu-sunggu dalam mengikuti kegiatan;
3. Dalam kegiatan selalu menunjung persaudaraan, kebersamaan, kerjasama, dan
sporifitas;
4. Mengenakan atribut kegiatan dan seragam yang ditentukan;
5. Menjaga kerukunan, persaudaraan, toleransi, perbedaan, keberagaman, dan menghargai
regu lain dalam kegiatan;
6. Kunjungan peserta dilakukan jam kunjung dengan mendapat ijin dari panitia;
7. Dilarang membawa benda, barang dan tidak melakukan kegiatan yang dilarang undang-
undang yang menjurus pada kegiatan kriminal;
8. Peserta boleh dijenguk oleh Keluarga di lokasi kegiatan dan tidak boleh dibawa keluar
lokasi .
9. Sanksi
a. Peringatan dan teguran jika tidak mematuhi poin 1 s/d 6;
b. Dipulangkan dengan paksa/ diserahkan pada penegak hukum jika terbukti melanggar
poin 7.
BAB III
TEKNIS KEGIATAN
A. POLA DAN METODE
Pola kegiatan Perkemahan Regu Penggalang ( PERUGA ) se KKMTs Negeri se Wilker
Surabaya .
1. Pola Kegiatan
a. Experience /Melakukan
b. Sharing /Berbagi
c. Process /mengalami/
d. Generalize /Mengaitkan dengan pengalaman nyata
e. Apply /menerapkan dalam situasi yang berbeda
Tahapan kegiatan di atas, melalui proses belajar dari pengalaman konkret yang
dialami seseorang. Pengalaman tersebut kemudian direfleksikan secara individu. Dalam
proses refleksi seseorang akan berusaha memahami apa yang terjadi atau apa yang
dialaminya.
Refleksi ini menjadi dasar konseptualisasi atau proses pemahaman prinsipprinsip
yang mendasari pengalaman yang dialami serta prakiraan kemungkinan aplikasinya
dalam situasi atau konteks yang lain (baru).
Proses implementasi merupakan situasi atau konteks yang memungkinkan
penerapan konsep yang sudah dikuasai. Kemungkinan belajar melalui pengalaman-
pengalaman nyata kemudian direfleksikan dengan mengkaji ulang apa yang telah
dilakukannya tersebut.
Pengalaman yang telah direfleksikan kemudian diatur kembali sehingga
membentuk pengertianpengertian baru atau konsep-konsep abstrak yang akan menjadi
petunjuk bagi terciptanya pengalaman atau perilaku-perilaku baru.
Proses pengalaman dan refleksi dikategorikan sebagai proses penemuan (finding
out), sedangkan proses konseptualisasi dan implementasi dikategorikan dalam proses
penerapan (taking action).
2. Metode
Perkemahan Regu Penggalang ( PERUGA ) se KKMTs Negeri wilker Surabaya
dilaksanakan dengan mengkolaborasikan beberapa metode yaitu:
a. Metode kepramukaan;
b. Ceramah yang dilakukan dengan banyak memberi pertanyaan dan kesempatan
bertanya;
c. Simulasi dan demontrasi;
d. Penugasan dan diskusi pemecahan masalah;
e. Musyawarah dalam wadah dewan penggalang;
f. Tutor sebaya.
g. Lomba
B. MATERI PERKEMAHAN REGU PENGGALANG ( PERUGA )
Materi Perlemahan Regu Penggalan ( PERUGA ) se KKMTs Negeri Wilker Surabaya
diarahkan pada usaha dan cara meningkatkan kemampuan dan ketrampilan pramuka
yaitu:
1. Mengenal karakter Pramuka Penggalang;
2. Pasukan Pramuka Penggalang;
3. Kepemimpinan Pramuka Pengalang;
4. Sistem Berugu Pramuka Penggalang;
5. Manajerial Pramuka Penggalang;
6. Aministrasi Regu Pramuka Pengalang;
7. Trampil Kepramukaan.
C. KEGIATAN
Kegiatan Perkemahan Regu Penggalang ( PERUGA ) dikemas dalam bentuk
perkemahan dengan menerapkan Prinsip dasar pendidikan kepramukaan: 1) Iman dan
Takwa Kepada Tuhan yang maha Esa, 2) Peduli terhadap bangsa, dan tanah air, sesama
manusia dan alam alam seisinya, 3) Peduli terhadap diri pribadinya, 4) Taat kepada Kode
Kehormatan Pramuka melalui metode kepramukaan: 1) Pengamalan Kode Kehormatan
Pramuka, 2) belajar sambil melakukan, 3) kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan
berkompetisi, 4) kegiatan yang menarik dan menantang, 5) kegiatan di alam terbuka, 6)
kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan, 7)
penghargaan berupa tanda kecakapan, 8) satuan terpisah antara putra dan putri.
C.1.GIAT UMUM
a. Regristasi Peserta
Bentuk kegiatan Regritasi
Target 1) Mengetahui kehadiran peserta dan
kelengkapan administrasi peserta
2) Pembagian kelengkapan kegiatan
Dianpinru
Waktu 07.30-12.00 WIB.
Lokasi Agropolis Wonosalam Jombang
Peserta Peserta
Peralatan peserta Dokumen persyaratan Administrasi peserta
Peserta melakukan registrasi ulang pada meja
Pelaksana
panitia yang telah disiapkan
b. Keagamaan
Bentuk kegiatan Sholat berjama’ah Subuh, Dzuhur, Asyar,
Maghrib dan Isya’
Target Menanamkan kesadaran taat dan bersykur
kepada Allah SWT. dengan selalu
menjalankan sholat lima waktu.
Waktu Sesuai dengan jam sholat wajib.
Lokasi Agropolis Wonosalam Jombang
Peserta Individu
Peralatan peserta Pakaian sholat, sajadah, tikar
Ibadah dilaksanakan di tempat perkemahan
Pelaksana
dipimpin oleh pimpinan regu
c. Upacara
Bentuk kegiatan -Upacara pembukaan
-Upacara pembukaan dan penutupan latihan
pramuka pengalang
Target -Meningkatkan patriotisme, disiplin, cinta
tanah air dan peduli pada bangsa dan negara
Waktu 07.00-07.30 Upacara Pembukaan Latihan
17.00-17.30 Upacara Penutupan Latihan
Lokasi Agropolis Wonosalam Jombang
Peserta Regu
Peralatan peserta Seragam Pramuka lengkap, tongkat
Pelaksana Regu Piket
Peserta mengikuti kegiatan upacara umum,
Pelaksanaan
upacara pembukaan dan penutupan latihan.
d. Senam Pagi
Bentuk kegiatan Senam Bersama dan Jalan Pagi
Target -Meningkatkan kesehatan jasmani
Waktu 05.30-06.30 WIB.
Lokasi Agropolis Wonosalam Jombang
Peserta tiap regu
Peralatan peserta Seragam olahraga
Pelaksana Regu Piket
Kegiatan senam dipimpin oleh regu piket
Pelaksanaan
melaksanakan senam pagi
2. Lomba Pionering
Tropi penghargaan diberikan pada peserta regu putera dan peserta regu puteri
E. TANDA PENGHARGAAN
Tanda penghargaan yang diberikan pada peserta Perkemahan Pegu Penggalang (
PERUGA ) yaitu:
1. Peserta Berprestai
a. Regu Peserta Kategori Juara 1 mendapatkan tropi pengargaan Peringkat I
b. Regu Peserta Kategori Juara 2 mendapatkan tropi pengargaan Peringkat II
c. Regu Peserta Kategori Juara 3 mendapatkan tropi pengargaan Peringkat III
d. Regu Peserta Katagori Juara Harapan 1,2,3 mendapatkan tropy dan piagam
penghargaan.
2. Piagam Kegiatan
Setiap peserta yang telah mengikuti semua rangkain kegiatan dengan aktif berhak
menerima piagam kegiatan.
BAB IV
PENUTUP
Ketua Sekretaris
Mengetahui,
KKMTs Negeri Wilker Surabaya
Ketua
ABDULLAH, S.PdI
FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA
PERKEMAHAN REGU PENGGALANG ( PERUGA )
SE KKMTs NEGERI SE WILKER SURABAYA
Selasa – Kamis : 28 – 30 Juni 2022
1
2
3
4
5
6
7
8
9 Bid. Dokumentasi Bid. Dokumentasi
------------------------- -----------------------------------
SUSUNAN PANITIA
PERKEMAHAN REGU PENGGALANG ( PERUGA )
SE KKMTs NEGERI SE WILKER SURABAYA
Selasa – Kamis : 28 – 30 Juni 2022
Ketua
KKMTs Negeri Wilker Surabaya
EMI TAHMIDAH,SPd. MA