UIKL SULAWESI
SOP PEMBEBASAN DAN
PENORMALAN
UP2B SISTEM MINAHASA FR.OPS.04
B. SASARAN PEKERJAAN.
• Melaksanakan pembebasan tegangan bay Line 2 Boroko - Lolak untuk pekerjaan Penebangan
•
Pohon Bahaya
C. PROSEDUR PELAKSANAAN PEKERJAAN.
I. TANGGAL 2 JUNI 2022
1. KONFIGURASI SEBELUM PEMBEBASAN TEGANGAN :
A B A B
GI TANJUNG
BK 3.6 GI BOROKO KARANG TK 3.7
LINE 1
ARAH ANGGREK
LINE 1
BK 1 TRAFO UAT GT 1
TRAFO
150/6 KV 15 MVA 150/11 KV 25 MVA
150/20 KV 30 MVA
BK 2
GT 2
150/11 KV 25 MVA
TK 4.2
G
TK 3.4 UNIT 2
PLTU SULBAGUT 1
2. PEMBEBASAN TEGANGAN :
1. Pukul. 07.00 : Dispatcher UP2B 10 melakukan koordinasi dengan operator di GI
Boroko, operator GI.Tanjung Karang, petugas pelaksana pekerjaan,
pengawas pekerjaan dan pengawas K3 ( ULTG Lopana & ULTG
Gorontalo).
3. Pukul. 07.08 : PMT 150 kV BK 3.4 Transmisi jurusan Tanjung Karang Line II di GI
Boroko dilepas ( melalui SCADA ).
4. Pukul. 07.10 : PMT 150 kV TK 3.2 Transmisi jurusan Boroko Line II di GI.Tanjung
Karang dilepas ( melalui SCADA ).
5. Pukul. 07.12 : PMS Line II, 150 kV BK 3.4 Transmisi jurusan Tanjung Karang di
GI Boroko dilepas.
6. Pukul. 07.14 : PMS Line II, 150 kV TK 3.2 Transmisi jurusan Boroko di GI.Tanjung
Karang dilepas.
7. Pukul. 07.16 : PMS Busbar B, 150 kV TK 3.2 Transmisi jurusan Boroko Line II di
GI.Tanjung Karang dilepas.
8. Pukul. 07.18 : PMS Busbar A, 150 kV BK 3.4 Transmisi jurusan Tanjung Karang
Line II di GI Boroko dilepas.
9. Pukul. 07.20 : PMS Ground, 150 kV BK 3.4 Transmisi jurusan Tanjung Karang
Line II di GI Boroko dimasukkan.
10. Pukul. 07.22 : PMS Ground, 150 kV TK 3.2 Transmisi jurusan Boroko Line II di
GI.Tanjung Karang dimasukkan.
GI TANJUNG
BK 3.6 GI BOROKO KARANG TK 3.7
LINE 1
ARAH ANGGREK
LINE 1 LINE 1
BK 3.1 BK 3.5 TK 3.1 TK 3.6
BK 1 TRAFO UAT GT 1
TRAFO
150/6 KV 15 MVA 150/11 KV 25 MVA
150/20 KV 30 MVA
BK 2
GT 2
150/11 KV 25 MVA
TK 4.2
G
TK 3.4 UNIT 2
PLTU SULBAGUT 1
5. PENORMALAN TEGANGAN:
1. Pukul. 15.40 : Dispatcher UP2B 10 melakukan koordinasi dengan operator di GI
Boroko, operator GI.Tanjung Karang, petugas pelaksana pekerjaan,
pengawas pekerjaan dan pengawas K3 ( ULTG Lopana & ULTG
Gorontalo).
2. Pukul. 15.44 : Dispatcher memastikan bahwa pekerjaan pemeliharaan Line II Boroko
– Tanjung Karang sudah selesai dan siap dinormalkan kembali.
Grounding local dilepas (jika ada)
3. Pukul. 15.46 : PMS Ground, 150 kV BK 3.4 Transmisi jurusan Tanjung Karang Line
II di GI.Boroko dilepas.
4. Pukul. 15.48 : PMS Ground, 150 kV TK 3.2 Transmisi jurusan Boroko Line II di
GI.Tanjung Karang dilepas.
5. Pukul. 15.50 : PMS Line II, 150 kV TK 3.2 Transmisi jurusan Boroko di GI.Tanjung
Karang dimasukkan.
6. Pukul. 15.52 : PMS Line II, 150 kV BK 3.4 Transmisi jurusan Tanjung Karang di
GI.Boroko dimasukkan.
7. Pukul. 15.54 : PMS Busbar A, 150 kV BK 3.4 Transmisi jurusan Tanjung Karang
Line II di GI.Boroko dimasukkan.
8. Pukul. 15.56 : PMS Busbar B, 150 kV TK 3.2 Transmisi jurusan Boroko Line II di
GI.Tanjung Karang dimasukkan.
9. Pukul. 15.58 : PMT 150 kV TK 3.2 Transmisi jurusan Boroko Line II di GI.Tanjung
Karang dimasukkan ( melalui SCADA ).
10. Pukul. 16.00 : PMT 150 kV BK 3.4 Transmisi jurusan Tanjung Karang Line II di
GI.Boroko dimasukkan ( melalui SCADA ).
D. PENUTUP.
• Pelaksanaan pekerjaan penebangan pohon Line 2 Boroko – Tanjung karang akan dilaksanakan
pada tanggal 2 Juni 2022 pukul 07.00 WITA.
• Penormalan Line 2 Lolak – Tanjung karang dilaksanakan paling lambat pukul 16.00 WITA .
• Jika tidak ada petugas pengawas K3 dan pengawas pekerjaan maka pembebasan tegangan tidak
dapat dilakukan.
• Pelaksana pekerjaan (ULTG Lopana & ULTG Gorontalo) harus mengirim WP, JSA & ROW
Aman sebelum pekerjaan dilaksanakan.
• Pembebasan dan pemulihan tegangan dikendalikan oleh Dispatcher UP2B 10.
• Dalam pelaksanaan pekerjaan harus memperhatikan prosedur K2 & K3.
• Demikian agar dilaksanakan dengan baik dan benar.
RAFSANJANI B.MUHAMMADIA