1. Tn.

A 60 Th dengan BB 65 Kg dirawat di ICU dengan diagnosa CHF +

Syok Sepsis. TTV TD 80/50 HR 108 RR 22 SPO2 98%. Pasien
mendapatkan terapi:
a. Noradrenalin 0,3 mcg/kgbb/mnt. Berapa cc/jam cairan obat yang
harus diberikan jika 4 amp Noradrenalin dilarutkan dalam 50 cc Nacl
0,9 %
b. Dobutamin Maintenence 5 mcg/kgbb/mnt. Berapa cc/jam cairan yang
harus diberikan jika 1 ampul dobutamin dilarutkan dalam 50 cc Nacl
0,9%

2. Tn. D 55 Th dengan BB 60 Kg dirawat di ruang Aqso dengan Sinus

Bradikardi. TD 100/60 HR 40 RR 20 SPO2 99% Kesadaran
Composmentis. Pasien tidak disarankan masuk ICU. Advice dr. Roni
Sp.Jp : Berikan Dopamin mulai dari 5 mcg/kgbb/mnt. Berapa cc/jam
cairan obat yang harus diberikan jika 1 ampul dopamin dilarutkan dalam
50 cc Nacl 0,9%. Jika Tidak ada Siringe pump dan infus pump berapa
Mgtt cairan obat yang harus diberikan jika 1 ampul dopamin dilarutkan
dalam 100 cc Nacl 0,9%.

3. Ny. M Usia 35 Th dengan BB 50 Kg datang Ke IGD dengan keluhan

sesak napas. Dari pemeriksaan fisik didapatkan Odema pada kedua kaki.
TD 110/70 HR 100 RR 30 SPO2 97%. Pasien mendapatkan terapi:
a. Lasix 5 mg/jam. Berapa cc/jam cairan obat yang harus diberikan jika 5
ampul lasix dilarutkan dalam 50 cc Nacl 0,9%. Jika tidak ada infus
pump dan Siringe Pump berapa Mgtt cairan obat yang harus diberikan
jika 5 ampul lasix dilarutkan dalam 100 cc Nacl 0,9%
b. Dari pemeriksan Laboratorium Hasil GDS 500. Pasien mendapatkan
terapi insulin 2 iu/jam. Berapa cc/jam cairan yang harus diberikan jika
20 iu insulin dilarutkan dalam 50 cc Nacl 0,9%
4. Ny. D dirawat diruang Arafah dengan diagnosa Hipernatremi (Natrium
165). Pasien mendapatkan terapi D5% 100 cc/jam selama 6 jam. Berapa
Tetes/menit jika tidak ada infus pump (Makro set)