Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR DENGAN BBLR

DI RSUD DR. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN

A. DATA SUBJEKTIF
1. Identitas
a. Identitas Bayi
Nama : Bayi Ny. S
Tanggal/Jam Lahir : 3-1-2022/ 09.20 WITA
Jenis Kelamin : Perempuan
b. Identitas Orang Tua
Ibu Ayah

Nama Ny. S Tn. H


Umur 26 Tahun 31 tahun
Agama Islam Islam
Suku/bangsa Banjar/Indonesia Banjar/Indonesia
Pendidikan SMP SD
Pekerjaan IRT Swasta
Alamat Jl. Teratang Jl. Teratang

2. Keluhan Utama
bayi baru lahir dengan berat 2000gr, jenis kelamin perempuan, segera menangis,
tonus otot baik.
3. Riwayat Antenatal
a. Kehamilan ke :1
b. Tempat ANC : PMB
c. Imunisasi TT : Lengkap
d. Obat-Obatan yang pernah diminum : Fe, Vit B6, kalk
4. Riwayat Intranatal
a. Persalinan ke :1
b. Tempat dan Penolong Persalinan : RS / Bidan
c. Cara Persalinan : Spontan
d. Keadaan Bayi Saat Lahir :menangis kuat, tonus otot baik
e. Penyulit Persalinan :-
f. BB Lahir / PB Lahir :2000 gram /48 cm
g. APGAR Skor : 6,8,9

5. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Bayi
bayi segera menangis saat lahir, warna kulitnya kemerahan dan tonus otot kuat.
b. Riwayat Kesehatan Keluarga
saat hamil ibunya tidak mengalami preeklamsi serta ibu mengatakan tidak ada
riwayat penyakit menular seperti hepatitis, TBC dan tidak ada riwayat penyakit
menurun seperti DM, asma, jantung dan tidak ada keturunan kembar.

6. Status Imunisasi
Status Imunisasi Umur Diberikan Tempat
Pelayanan
7.
HB 0 Sudah diberikan Rumah Sakit

Riwayat pemberian obat-obatan


Vitamin K : Segera setelah bayi lahir di pahakiri
Gentamicin/salep mata : Segera setelah bayi lahir di mata kiri dan kanan

8. Data Kebutuhan Biologis


a. Nutrisi
Jenis : ASI
Frekuensi : Sesuai kebutuhan
Porsi : Sampai bayi kenyang
b. Eliminasi
BAB
Frekuensi : 2-3x sehari
Warna : Kuning kecoklatan
Konsistensi : Lembek
Masalah : tidak ada
BAK
Frekuensi : 5-6x sehari
Warna : Kuning
Masalah : Tidak ada
c. Personal Hygiene
Frekuensi Mandi : 1x sehari
Frekuensi Ganti Pakaian : Sesuai kebutuhan
Frekuensi Ganti Popok : Sesuai kebutuhan

9. Data Psikososial dan Spiritual Orang Tua / Keluarga


a. Tanggapan keluarga terhadap kelahiran bayi : Baik
b. Tanggapan keluarga terhadap keadaan bayi : Baik
c. Pengambil keputusan dalam keluarga : Suami
d. Pengetahuan keluarga tentang perawatan bayi :Dokter,bidan, perawat
e. Kebiasaan atau ritual dalam keluarga berkaitan dengan kelahiran dan
perawatan bayi : Tasmiahan

B. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : Lemah
c. Tanda Vital : Nadi 134 x/menit
: Suhu 36,7°C,
: Respirasi 37 x/menit
: Spo2 : 97%
2. Pemeriksaan Antropometri
a. BB : 2000 gram
b. PB : 48 cm
c. Lingkar kepala : 33 cm

3. Pemeriksaan Khusus
a. Kepala : Kulit kepala tampak bersih, ubun-ubun tidak
cekung, tidak terdapat molase dan tidak terdapat caput .
b. Muka :Simetris,bersih, tidak pucat, dan warna kemerahan
c. Mata : Simetris, tidak ikterik, conjungtiva warna
kemerahan, sklera warna putih, dan tidak ada pengeluaran
cairan.
d. Telinga : Simetris,bersih, tidak ada pengeluaran cairan.
e. Hidung : Bersih, tidak ada sumbatan jalan nafas, tidak ada
cairan, dan tidak ada pergerakan cuping hidung.
f. Mulut : Bibir tampak kemerahan, tidak terdapat
Labiopalatoskizis dan tidak ada labioskizis.
g. Leher : Tidak terdapat pembesaran dan pembengkakan
vena jugularis dan pembesaran kelenjar tyroid.
h. Dada : Simetris antara inspirasi dan espirasi, tidak ada retraksi
dinding dada
i. Abdomen : Tidak terdapat benjolan, simetris, tali pusat bersih,
dan tidak terdapat tanda-tanda infeksi.
j. Kulit : kulit berwarna kemerahan
k. Ekstremitas : Simetris, gerakan aktif, jumlah jari lengkap dan tidak ada
terdapat fraktur.
l. Genetalia : Simetris, tidak ada kelainan apapun, terdapat labia mayora
dan labia minora
m. Anus : Anus berlubang

4. Pemeriksaan Refleks Primitif


a. Refleks Moro : Bayi sedikit terkejut ketika diberi
rangsangan(+)
b. Refleks Rooting : Ketika disentuh pipinya bayi tidak menoleh
kearah sentuhan (+)
c. Refleks Sucking :Bayi tidak menghisap setiap benda yang masuk atau
menyentuh bibirnya. (-)
d. Reflek Grasping palmar : Bayi menggenggam kuat ketika telapak
tangan diberikan rangsangan (+)
e. Reflek Grasping Plantar : Jari kaki bergerak ketika diberikan
rangsangan (+)
f. Refleks Babinski : Jari kaki tidak bergerak ketika disentuh (+)

5. Pemeriksaan Penunjang:
a. Laboraturium : Hb: 18,6 g/dL
Trombosit: 265 ribu/uL
Leukosit: 15,96 ribu/uL

C. ANALISA DATA
1. Diagnosa Kebidanan : Bayi Baru Lahir umur 2 hari dengan berat lahir
rendah
2. Masalah : reflek isap kurang, ikterik
3. Kebutuhan : cek reflek hisap tiap menyusui, fototerapi, kolaborasi
dengan dokter
D. PENATALAKSANAAN
1. Menjelaskan kepada ibu hasil pemeriksaan bayi dalam keadaan umum baik,
kesadaran bayi lemah, serta memberitahu ibu hasil pemeriksaan, yaitu nadi
:134x/menit, Respirasi : 37x/menit, SpO2 : 97x/menit, Suhu : 36,7ºC, BB : 2000
gram, PB : 48 cm, LK : 33 cm.
E: “ Ibu mengetahui hasil pemeriksaan”
Rasional: agar ibu mengetahui hasil pemeriksaan bayinya
2. Menjaga Kehangat bayi :
a. Mengeringkan bayi setelah BAB/BAK, kemudian segera mengganti pakaian
yang basah dengan yang kering.
b. Selimuti bayi dengan kain agar hangat.
c. Tutupi kepala, tangan dan kaki bayi dengan topi, sarung tangan dan sarung
kaki.
E: “Bayi sudah dalam keadaan hangat dan bersih”.
Rasional: agar bayi tidak hipotermi dan personal hygiene bayi terjaga
3. Melakukan teknik pencegahan infeksi:
a. Cuci tangan sebelum dan sesudah bersentuhan dengan bayi.
b. Pastikan semua peralatan dan bahan yang digunakan bersih dan steril.
c. Pastikan semua pakaian, handuk, selimut dan kain yang akan digunakan untuk
bayi dalam keadaan bersih.
E: “pencegahan infeksi sudah dilakukan”.
Rasional: agar tidak terjadinya penluaran infeksi dari petugas ke bayi dan bayi ke
petugas
4. Mengobservasi eliminasi dan personal hygiene bayi
a. Mengganti popok bayi segera jika bayi BAB/BAK.
b. Mengganti pakaian yang kotor.
c. Menyeka bayi dengan air hangat 1 kali sehari pada pagi hari.
E: “Bayi sudah dalam keadaan bersih”
Rasional: agar bayi tetap bersih dan personal hygine bayi terjaga
5. Merangsang daya hisap bayi dengan cara cuci tangan yang bersih lalu, masukkan
salah satu jari ke dalam mulut bayi, dan rasakan kuat atau tidaknnya bayi
menghisap atau yang dikenal dengan reflex sucking.
E: “Refleks sucking telah dilakukan”
Rasional: untuk mengecek reflek hisap bayi
6. Melakukan kolaborasi dengan dokter untuk pemberian yaitu :
a. Infus Dextrose 10% diberikan sebanyak 8 tetes/menit yang berfungsi untuk
menyediakan cairan yang membawa gula ke dalam tubuh.
b. Memberikan ASI sebanyak 30 cc dengan menggunakan dot atau secara
langsung.
c. Memberikan memberikan O2 Nasal.
E: “Berkolaborasi dengan dokter telah dilakukan”
Rasional: untuk memberikan bayi pengobatan sesuai dengan masalah dan
diagnosa sesuai dengan advis dokter.
Lampiran

CATATAN PERKEMBANGAN

No Hari/Tanggal/Jam Catatan Perkembangan

1 4 Januari 2022 S: bayi baru lahir umur 3 hari dengan BBLR

O: KU: Baik, Kesadaran: Lemah

N:136x/m, R: 38x/m, S: 36,3, SPO2: 96%

A: Diagnosa: Bayi Baru Lahir umur 3 hari dengan BBLR

Masalah: ikterik

Kebutuhan: fototerapi, kolaborasi dengan dokter

P: -mengobservasi TTV dan KU bayi

- Obseravsi reflek hisap


- Melakukan fototerapi 1x24 jam
- Melaksanakan advis dokter

2 5 Januari 2022 S: bayi baru lahir umur 4 hari dengan BBLR

O: KU: Baik, Kesadaran: Composmentis

N:130x/m, R: 46x/m, S: 36,8, SPO2: 99%

A: Diagnosa: Bayi Baru Lahir umur 4 hari dengan BBLR

Masalah: -

Kebutuhan: -

P: -observasi TTV dan KU bayi

-tetap jaga kehangatan bayi agar tetap hangat


-memberi ASI/PASI 30cc

Anda mungkin juga menyukai