EPIDEMIOLOGI LANJUT

EPIDEMIOLOGI SEBAGAI DASAR

PUBLIC HEALTH

A. ARSUNAN ARSIN
Staf Pengajar Departemen Epidemiologi
FKM-Unhas
 Sejarah Perkembangan Epidemiologi :

 Sekitar 1000 SM Cina Dan India Telah Mengenal Variolasi

(Smallpox)
 Abad Ke 5 SM Hipocrates Tentang Air,water And Places
 Galen melengkapi mengan Faktor Atmosfir, Faktor
Internal serta Faktor Predisposisi.
 Abad 14 Dan 15 Karantina oleh V. Fracastorius dan
Sydenham
 Abad 17 John Graunt untuk Biostat., William Farr
mengembangkan Analisis Statistik, Matematik malam
Epidemiologi
 Jacob Henle, Robert Koch, L.Pasteur mengembangkan
Teori Kontak Penularan.

26 Agustus 2021 2
  1892 Edwin Chadwik dengan masalah sanitasi di
inggeris
 John Snow menggunakan metode epidemiologi
dalam menjawab epidemi kholera
 Kemudian berkembang usaha vaksinasi, analisis
wabah,
 Terakhir penggunaan metode epidemiologi pada
penyakit keracunan dan kanker
 Perkembangan epidemiologi surveilans setelah
perang dunia II disusul perkembangan
epidemiologi khusus.

26 Agustus 2021 3
 Public Health

“Upaya-upaya masyarakat yang terorganisir

yang mempunyai tujuan dalam pencegahan
penyakit dan promosi kesehatan. Hal ini
melibatkan banyak disiplin dan lainnya yang
berintikan pada ilmu epidemiologi”
(Commitee for the study of the future of
Public Health 1998)

26 Agustus 2021 4
 EPIDEMIOLOGI

“Suatu cabang ilmu kesehatan untuk

menganalisis sifat dan penyebaran berbagai
masalah kesehatan dalam suatu penduduk
tertentu, serta mempelajari sebab timbulnya
masalah serta gangguan kesehatan tersebut
untuk tujuan pencegahan dan
penanggulangannya.

26 Agustus 2021 5
 Epidemiologi adalah suatu ilmu
yang mempelajari kesehatan
populasi manusia, yang berfungsi :

1. Menemukan agent, host dan faktor

lingkungan
2. Mencari penyebab kejadian
3. Mengidentifikasi faktor risiko
4. Mengevaluasi efektifitas program dalam
peningkatan derajat kesehatan masyarakat

26 Agustus 2021 6
 Karakteristik dalam Epidemiologi

1. Karakteristik Person ( Orang ) Adalah Sifat

Karakteristik Orang Yang Terkena Masalah
Kesehatan / Penyakit Seperti : Umur, Jenis
Kelamin, Pekerjaan, Ras, Sifat Sosial dll.
2. Karakteristik Waktu Meliputi Jam, Hari, Bulan,
Tahun, Musim, Siklus Waktu Dan Trend dengan
Kejadian Penyakit.
3. Karakteristik Tempat Meliputi Daerah Wilayah
Administrasi Maupun Geologi dan Geografi
Tempat Kejadian.

26 Agustus 2021 7
 Peranan Epidemiologi dalam Kesehatan
Masyarakat

1. Menerangkan besarnya masalah dan gangguan kesehatan serta

penyebarannya dalam suatu penduduk tertentu,
2. Menyiapkan data dan informasi yang esensil untuk keperluan :
 Perencanaan,
 Pelaksanaan program,
 Evaluasi berbagai kegiatan pelayanan kesehatan pada masyarakat
 Menentukan skala perioritas kegiatan tersebut.
3. Mengidentifikasi berbagai faktor penyebab maupun faktor risiko
yang berhubungan dengan timbulnya masalah kesehatan

26 Agustus 2021 8
 MANFAAT EPIDEMIOLOGI DALAM
KESEHATAN MASYARAKAT

1. Mencari dan mengidentifikasi faktor yang

mempengaruhi timbulnya gangguan
kesehatan dan penyakit dalam masyarakat
untuk usaha pencegahan dan
penanggulangan.

2. Menyiapkan data dan informasi untuk

kepentingan program planning dengan
menilai status kesehatan masyarakat serta
memberikan gambaran tentang kelompok
penduduk dengan risiko tinggi
26 Agustus 2021 9
 3. Membantu melakukan penilaian
terhadap berbagai hasil dari setiap
bentuk program kesehatan.

4. Mencari dan mengembangkan

metodologi dalam menganalisis
masalah kesehatan dan penyakit serta
cara mengatasinya, baik penyakit
individu maupun wabah, serta
pengembangan sistem pelayanan
kesehatan bagi masyarakat.

26 Agustus 2021 10
 Tantangan Dunia Modern dan
Peluang Epidemiologi
1. Penerapan biologi molekuler
2. Peningkatan perhatian pada isue-issue etik
3. Mengukur dan mengkomunikasikan hal yang yang kecil terkait
problem kesehatan
4. Mengukur outcome dan kualitas pelayanan kesehatan
5. Menentukan prioritas dan mengukur kemajuannya
6. Penyelidikan KLB dalam kesehatan masyarakat
7. Pencegahan penyakit kronis dan “epidemi modern” lainnya
8. Mengukur efektifitas intervensi public health
9. Menginformasikan kebijakan public health
10. Menerapkan teknologi komputer dan dan teknologi informasi
11. Meningkatkan kapasitas aplikasi epidemiologi

26 Agustus 2021 11
 1. Penerapan Biologi Molekuler
 Pendekatan ilmiah akhir-akhir ini dengan
mengkombinasikan epidemiologi berdasar populasi
dengan laboratorium adalah dasar dari “epidemiologi
molekular” (Schulte dan Parera 1993)
 Epidemiologi molekuler tidak boleh hanya dilihat sebagai
suatu sub-disiplin ilmu ; harus dilihat sebagai metode
dalam biologi molekuler untuk meningkatkan pengukuran
paparan, efek atau kepekaan (Mc. Michael 1994)
 Teknik DNA-typing telah terbukti berguna dalam
mengidentifikasi struktur molekular penyakit atau
paparan yang menyebabkan kepekaan terhadap
penyakit atau paparan.

26 Agustus 2021 12
 2. Meningkatkan perhatian
terhadap Isue-isue Etik

 Dalam penelitian epidemiologi, subyek

penelitian harus diberikan pengertian dan
dilindungi dari perlakuan yang tidak pantas,
dan potensi kebaikan sosial dari Epidemiologi
harus diperbesar.
(Coughlin and Beauchamp 1996)

26 Agustus 2021 13
 3. Mengukur dan mengkomunikasikan
hubungan epidemiologik

 Secara kuantitatif, hubungan epidemiologik

yang lemah adalah sesuatu yang pada risiko
estimasi atau relatif (seringnya Odds Ratio)
adalah kurang dari 2 (Wynder 1987)
 Komunikasi yang akurat hasil penelitian
epidemiologis kepada publik dan pengambil
kebijakan merupakan suatu tantangan
(Taubes 1995)

26 Agustus 2021 14
 4. Mengukur dampak dan kualitas
pelayanan kesehatan
 Prinsip epidemiologi adalah meningkatkan
pembentukan dan evaluasi perubahan dalam
pelayanan kesehatan.

 Perubahan sistem pelayanan kesehatan akan

membutuhkan keahlian dan keterampilan baru
pada pelaksana pelayanan kesehatan.
(The Pew Health Profession Commision 1995)

26 Agustus 2021 15
 Kebijakan
Kesehatan

Karakteristik Sistem Karakteristik

penyerahan tugas Populasi berisiko
kesehatan
Predisposisi
Ketersediaan
Peluang
Organisasi
Kebutuhan

Kepuasan pengguna
Pemanfaatan fasilitas
kesehatan jasa kesehatan

Type,Tempat, Kenyamanan,Ketersediaan,
Provider, Karakteristik
Tujuan, Interval waktu

26 Agustus 2021 16
 5. Menentukan prioritas dan
mengukur kemajuannya

 Menetapkan prioritas kesehatan masyarakat

dan pelayanan kesehatan di era
keterbatasan sumber daya ini adalah tugas
yang harus dipenuhi.

 Mengukur kemajuan yang sesuai dengan

target yang ditentukan telah menjadi hal
yang sangat esensial dalam menetapkan
tujuan.

26 Agustus 2021 17
 6. Penyelidikan KLB dalam
kesehatan masyarakat
Kategori Mayor Prioritas
Promosi Kesehatan Aktifitas fisik dan fitness, Gizi, Tembakau, Alkohol
dan Narkoba, Keluarga Berencana, kesehatan
mental dan penyakit jiwa,kekerasan dan kecanduan,
program berbasis pendidikan dan komunitas.

Proteksi Kesehatan Kecelakaan yang tidak disengaja, kesehatan dan

keselamatan kerja, kesehatan lingkungan,
keamanan obat dan makanan,kesehatan mulut.

Pelayanan preventif Kesehatan Ibu dan Anak, Penyakit jantung dan

stroke, kanker, diabetes kondisi cacat kronis, Infeksi
HIV, Penyakit menular seksual, imunisasi dan
penyakit infeksi, pelayanan pencegahan klinis.

Surveillans dan sistem data Surveillans dan sistem data

26 Agustus 2021 18
 7. Mencegah penyakit kronis dan
“epidemi modern” lainnya.
 Epidemiologi penyakit kronis sering
dipersamakan dengan definisi “Beban”
kesehatan masyarakat.

 Masalah epidemi modern lainnya di antaranya

adalah : HIV / AIDS, kecelakaan yang
disengaja (pembunuhan dan kejahatan
lainnya)

26 Agustus 2021 19
 8. Mengukur dampak intervensi
kesehatan masyarakat

 Evaluasi epidemiologis dari intervensi

terhadap masyarakat diperlukan dengan
menggunakan model teori khusus,
menghitung hubungan dalam masyarakat
ketika komunitas merupakan bagian dari
intervensi dan validitas karakteristik laporan
kesehatan.

26 Agustus 2021 20
 Model implementasi Epidemiologi
dalam Public Health
Implementasi
intervensi dan
mengukur
effektifitas
Pengembangan
dan tes Intervensi

Identifikasi faktor
risiko

Masalah
Pengumpulan
data

26 Agustus 2021 21
 9. Menginformasikan kebijakan
public health.

Seorang epidemiologis dapat memegang peranan

penting dalam intervensi kebijakan, yaitu :

1. Epidemiologis dapat mengidentifikasi dasar

intervensi berdasal kausal
2. Epidemiologis dapat bekerja sama dengan ahli
perilaku dalam merancang dan mengevaluasi
intervensi perilaku
3. Epidemiologis dapat membantu pengambil
kebijakan dalam pelaksanaan intervensi.

26 Agustus 2021 22
 10. Menerapkan teknologi
komputer & teknologi informasi
Perubahan akibat teknologi komputer dan
teknologi informasi :
1. Lalu lintas informasi yang relevan dengan
epidemiolgi yang cepat.
2. Peningkatan pengolahan data sekunder
3. Peningkatan sistem informasi dalam public
health dan pelayanan kesehatan
(Friede et.al. 1995)

26 Agustus 2021 23
 11. Meningkatkan kapasitas
aplikasi epidemiologi

 Riset dalam bidang kesehatan masyarakat

meningkat pada dekade mendatang.
 Kapasitas epidemiologik dalam kesehatan
masyarakat dapat dilihat dalam hubungannya
dengan 3 hal umum :
1. Kebutuhan
2. Pola ketenagaan
3. Pelatihan

26 Agustus 2021 24
26 Agustus 2021 25