SAYEMBARA DESAIN
1. LATAR BELAKANG
Ampel merupakan sebuah kawasan di bagian utara Kota Surabaya di mana
mayoritas penduduknya merupakan etnis arab. Kawasan Ampel dikenal sebagai
wisata religi serta menjadi titik persebaran islam di Jawa oleh Walisongo. Hingga
saat ini Kawasan Ampel menjadi ikon wisata religi di Kota Surabaya.
Dari waktu ke waktu, kawasan Ampel tumbuh menjadi wisata religi yang dikenal
secara nasional. Pusat kawasan Ampel adalah Masjid Ampel, yang didirikan pada
abad ke-15 yang memiliki sejarah dan gaya arsitektur yang khas.
Penataan Kawasan Ampel saat ini perlu adanya penyegaran dengan menambah
fasilitas-fasilitas yang mendukung kegiatan pariwisata di Kawasan Ampel.
RENCANA PENGEMBANGAN
Saat ini, Kawasan Ampel bukan lagi menjadi wisata religi local di Surabaya.
Kawasan Ampel sudah dikenal secara nasional. Sehingga saat ini, perlu
dukungan serta peran serta masyarakat untuk mengembangkan gagasan ide
atau desain Kawasan Ampel. Lahan Terminal dan RPH (Rumah Potong Hewan)
menjadi lokasi strategis dikembangkan menjadi pusat aktivitas kegiataan wisata
di Kawasan Ampel.
Rumah Potong Hewan, Lokasi pengembangan Sayembara (Area Potong Sapi dan Kambing)
b. Tujuan
Tujuan penyelenggaraan Sayembara Desain Kawasan Penunjang Wisata
Religi Ampel, Surabaya ini adalah untuk mendapatkan ide dan gagasan
desain arsitektur dan landskap dalam mengembangkan kawasan wisata religi.
Desain ini diharapkan mampu mengakomodir hal-hal seperti:
a. Menciptakan nuansa wisata religi yang memiliki flow pengunjung maupun
kendaraan yang nyaman bagi wisatawan serta mempertimbangkan
keseimbangan wisata dan keseharian warga sekitar.
b. Menjadi destinasi wisata yang kuat dengan nuansa Penunjang Wisata
Religi dan mengangkat kolaborasi kearifan lokal dan mengakomodir
Wisata Religi kedalam desain arsitektural.
2. Lingkup Sayembara
Sayembara ini merupakan sayembara desain arsitektur dan lanskap
untuk menghimpun ide, gagasan, dan konsep rancangan dalam
melaksanakan desain masterplan Kawasan Ampel.
Desain atau rancangan ini secara umum mempertimbangkan
kenyamanan wisatawan, nilai jual destinasi wisata, keseimbangan
wisata dan aktivitas warga lokal, kondisi eksisting dan flow
pengunjung.
Pada lokasi bangunan RPH terdapat bangunan Cagar Budaya yaitu kantor
RPH, Kandang Sapi, Rumah Poting Sapi, dan Rumah Potong Babi. Peserta
dapat mempertimbangkan titik lokasi cagar budaya sesuai dengan Undang-
Undang No. 11 Tahun 2011 tentang Cagar Budaya.
Lok
a
Nam si
a Te
mpa
Leta t
k : Ru
ma
Kelu Tanah
Keca rahan HG h Poto
: Jl. B No. 1 ng He
P 2 w
Lahan
Lua matan : Sid emban .01.16 an
s Ta
nah o taia .02.3
Lok : Se topo n
a mam .000
04
Nam si :±
a Tem 6,08 pir
pat 3.68
Leta M²
k : Ru
ma
Kelur Tanah
ah
Keca an
HG h Poto
: Jl. B No. 12 ng Hew
Luas matan P a
Tan : Sid egirian .01.16.0 n
ah ot No. 2.3.
: Se opo 260 0000
:±
mam 7
583 pir
.09
M²
Lokasi
Nama Tem
Letak Tan pat : PD. Ru
ah ma
Kecamata : Jl. Pegiria h Potong Hewan
n n No. 258
Kelurahan : Semam
pir
Luas Tan : Sidotopo
ah
: ± 15,635
.24 M²
51.00
19.00
Lokasi
127.35
7.80
15.65
Nama Tem
pat
: Rumah
Potong He
Letak Tan HGB No wa
ah . 12.01.24. n
Kelurahan : Jl. Arimb 02.3.0000
i 5
dapat diakses di data penunjang sayembara
Kecamata : Sidotopo
n
Luas Tan : Semam
ah pir
: ± 2,507.
46 M²
45.40
4.80
IMBI
JL. AR
72.35
Lokasi
Nama Tem
pat
Letak Tan
JL. NYAMPLUNGAN
: Masterpla
ah
JL. NYAMPLUNGAN
Kecamata : Jl. Nyamp n Kawasan Ampel
n
Titik Bangunan Cagar Budaya pada Lahan Sayembara
lungan
Luas Tan : Semam
ah pir
23.15
: ± 12,175
.89 M²
SUNGAI
40.80
42.15
53.00 51.25
7.90
Gang
1.65 14.55
SALURA
N
JL.
KU
NT
I
Ukuran Site : Adapun ukuran site pada gambar berikut ini. Detail gambar
Detail lokasi dapat dicek pada Data Penunjang Sayembara pada file Analisa
b. Aspek Perancangan yang Perlu Diperhatikan
1. Ruang Lingkup Desain
a) Tapak yang akan dikembangkan sesuai pada data penunjang
sayembara
b) Koefisien wilayah terbangun maksimal disesuaikan dengan SKRK pada
data penunjang sayembara
c) Mempertimbangankan bangunan cagar budaya untuk dialihfungsikan
sesuai dengan elemen yang dibutuhkan tanpa adanya pembongkaran
(khusus bangunan cagar budaya)
d) Secara umum dalam tapak bangunan akan dikembangkan dengan
elemen-elemen utama yaitu:
- Tourism Information Center (TIC)
Fungsi: Sebagai pusat informasi Kawasan Penunjang Wisata Religi
Ampel dengan mempertimbangkan kebutuhan staff, fasilitas,
media, dan keterjangkauan oleh pengunjung
- Convention Multifungsi
Fungsi: Mampu mewadahi perkembangan trend kegiatan MICE
dimasa mendatang dengan berbagai skala kebutuhan yang
fleksibel dan bervariasi. Serta mempertimbangkan akses
pengunjung. Convention multifungsi memiliki kapasitas kurang
lebih 1000 pengunjung.
- Hospitality
Fungsi: Sebagai sarana penginapan untuk wisatawan yang ingin
berziarah di Kawasan Wisata Religi Ampel. Dengan system
penginapan syariah. Jumlah lantai Maksimal tinggi bangunan
disesuaikan dengan peraturan SKRK
- Comercial Area
Fungsi: Wadah pengembangan ekonomi dan bisnis yang
berpengaruh bagi Kawasan, dengan tersedianya 3 zona komersil,
seperti:
1. Area komersil tenant besar
2. Area komersil FnB
3. Area UMKM (tenant kecil)
Dari 3 zona tersebut setiap zonanya disediakan area komunal
(seating area).
- Office
Fungsi: Pusat Kantor Pemerintahan (1) Kantor Kelurahan Sidotopo,
(2) Kelurahan Ampel, (3) Kantor Kecamatan, (4) Polsek Semampir
Dengan Minimum luas masing-masing kantor 600m2
2. Kesinambungan
Diharapkan bisa terintegrasi dan menjadi penunjang Kawasan Wisata
Ampel.
3. Ekspresi Bangunan
Diharapkan menjadi daya tarik wisata serta meningkatkan pariwisata di
sekitar Kawasan Ampel.
3. Material
Adapun material wajib dalam Sayembara Kawasan Penunjang Wisata
Religi Ampel sebagai berikut:
1. Material Keramik menggunakan Platinum Ceramics, katalog produk
dapat dicek pada http://krearture.com – TOR Sayembara – Material
Wajib
1. Persyaratan Sayembara
Persyaratan administrasi bagi peserta sayembara meliputi:
a. Sayembara berskala Nasional dan terbuka bagi peserta internasional,
serta dapat diikuti oleh arsitek professional, arsitek lanskap,
perorangan, maupun mahasiswa.
b. Sayembara dapat diikuti sebagai perorangan dan tim, dengan
anggota tim berjumlah maksimum 3 (tiga) orang termasuk ketua. Tim
dapat dating dari gabungan professional, mahasiswa, perorangan,
atau konsultan.
c. Anggota kelompok diperbolehkan gabungan dari anggota disiplin non
arsitektur (sarjana seni, seniman, sejarah, lanskap, grafis, urban,
branding, dan lain sebagainya)
d. Peserta wajib repost poster sayambara di Instagram (feed & story)
selama periode pendaftaran berlangsung
e. Bagi peserta, proposal/karya yang dikumpulkan serta dilombakan
merupakan karya asli bukan plagiasi baik sebagian maupun
keseluruhan
2. Pendaftaran Sayembara
a. Peserta tidak dibebankan biaya pendaftaran
b. Peserta wajib mengisi formulir pendaftaran pada link:
https://linktr.ee/krearture
c. Peserta wajib mengunduh dokumen sayembara dalam bentuk softcopy,
yang berisi antara lain:
1) Materi Kerangka Acuan Kerja (KAK)
2) Data Penunjang Sayembara (Analisis Lahan dan Peta Lokasi, Foto
Drone Eksisting, File Skp Eksisting)
d. Peserta yang telah terdaftar dan lulus tahap administrasi formulir akan
mendapatkan pemberitahuan email berupa nomor peserta via email
maksimal H+3 setelah registrasi dan dapat melanjutkan proses rancangan
desain. Apabila H+3 belum mendapatkan email balasan dapat
menghubungi panitia di 081332408395 (Febbi)
Pengamatan Lokasi
Pendaftaran & Mendapatkan Aanwijzing dan Pengumpulan Karya
Sayembara (Online Awarding
Email Nomor Peserta Webinar secara dan Penjurian Presentasi Peserta
maupun Offline) Sayembara
Sayembara Online Sayembara
secara Mandiri
No Keterangan
1 Tema Rancangan dan Gambar Prespektif Utama (Aerial View)
Keterangan:
1. Logo Sponsorship
(Download di ata Penunjang)
2. Logo Pemerintah Kota
Surabaya (Download di Data
Penunjang)
3. Judul Karya Sayembara
4. Nomor Peserta
5. Logo Krearture
BOBOT
No KRITERIA PENILAIAN
PENILAIAN
1 Kajian masterplan yang dapat memberikan solusi 30%
permasalahan pada poin arah pengembangan
Kawasan Ampel
2 Konsep daya tarik wisata religi 30%
3 Memberikan nilai bisnis pada desain dan 20%
keseimbangan antara kawasan wisata dan aktivitas
warga sekitar
4 Kemudahan realisasi, perawatan, maupun 20%
pengelolaan
b. Susunan Juri Sayembara
Adapun Juri tahap 1 dan 2 dalam sayembara ini adalah:
1. Arsitek Profesional Nasional
2. Arsitek Profesional Akademisi
3. Arsitek Internasional
c. Hadiah Sayembara
Adapun hadiah dari sayembara ini sebagai berikut
Juara 1 Uang Tunai Rp. 40,000,000 + Cinderamata Kota
Surabaya + Piagam Penghargaan Walikota
Juara 2 Uang Tunai Rp. 15,000,000 + Cinderamata Kota
Surabaya + Piagam Penghargaan Walikota
Juara 3 Uang Tunai Rp. 10,000,000 + Cinderamata Kota
Surabaya + Piagam Penghargaan Walikota
6. JADWAL SAYEMBARA
Berikut jadwal pelaksanaan Sayembara Desain Kawasan Penunjang Wisata
Religi Ampel, Surabaya:
No Kegiatan Waktu
1 Pendaftaran Sayembara 16 Juni – 1 Agustus
2022
2 Pengamatan Lokasi 1-30 Juli 2022
*dilaksanakan secara individu oleh peserta
3 Aanwijzing dan Webinar How to create 15 Juli 2022
religious tourism area
4 Batas akhir submit karya 5 Agustus 2022
5 Penjurian Tahap 1 8-10 Agustus 2022
6 Penjurian Tahap 2 12-13 Agustus 2022
7 Awarding & Pengumuman Sayembara 17 Agustus 2022