Anda di halaman 1dari 62

1/62

TEMPLATE PENGUKURAN KETAHANAN NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR


GATRA GEOGRAFI

PERIODE: Des-2021
Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN
BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.1 INDEKS KETAHANAN GATRA GEOGRAFI

1.1.1 Batas Wilayah

1.1.1.1 Kebijakan pusat tentang batas wilayah * 20.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - 0 20.00
1.1.1.2 Kebijakan daerah tentang batas wilayah 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - - -
1.1.1.3 Rasio jumlah kejadian pelanggaran kedaulatan negara di perbatasan darat yang tertangkap terhadap 0.00 N <=0.25 0.50>= N >0.25 0.75>= N >0.50 1.00>= N >0.75 N >1.00
panjang garis batas darat dengan negara lain ** (%) - - - - - -

1.1.1.4 Rasio jumlah kejadian pelanggaran kedaulatan negara RI yang tertangkap di perbatasan laut terhadap 0.00 N <=0.10 0.25>= N >0.10 0.40>= N >0.25 0.50>= N >0.40 N >0.50
panjang garis batas laut dengan negara lain ** (%) - - - - - -

1.1.1.6 Persentase jumlah pulau kecil terluar yang tidak berpenghuni terhadap jumlah pulau kecil terluar ** (%) 10.00 N <=10.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 40.00>= N >30.00 N >40.00
- - - - 100.00 10.00

1.1.1.7 Persentase jumlah pulau kecil terluar yang belum mendapat ratifikasi dari PBB terhadap jumlah pulau kecil 0.00 N <=1.00 15.00>= N >1.00 30.00>= N >15.00 40.00>= N >30.00 N >40.00
terluar ** (%) - - - - - -

1.1.1.8 Persentase kabupaten/kota yang mempunyai konflik batas wilayah terhadap jumlah kabupaten/kota 15.00 N <=1.00 5.00>= N >1.00 10.00>= N >5.00 15.00>= N >10.00 N >15.00
seluruhnya (%) 0 - - - - 75.00

45.00 105.00
1.1.2 Kemiringan Wilayah

1.1.2.1 Kebijakan pusat tentang kemiringan wilayah * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.2.2 Kebijakan daerah tentang kemiringan wilayah 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.2.3 Persentase luas wilayah dengan kemiringan 0-5 persen tehadap luas wilayah daratan 0.00 N >80.00 60.00< N <=80.00 40.00< N <=60.00 20.00< N <=40.00 N <=20.00
- - - - - -
1.1.2.4 Persentase luas wilayah dengan kemiringan 6-20 persen terhadap luas wilayah daratan 0.00 N <=20.00 40.00>= N >20.00 60.00>= N >40.00 80.00>= N >60.00 N >80.00
- - - - - -
1.1.2.5 Persentase kemiringan rata-rata pantai < 25 persen terhadap panjang garis pantai 0.00 N <=5.00 15.00>= N >5.00 25.00>= N >15.00 30.00>= N >25.00 N >30.00
- - - - - -
0.00 0.00
2/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.1.3 Bentuk Wilayah

1.1.3.1 Kebijakan pusat tentang bentuk wilayah * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.3.2 Kebijakan daerah tentang bentuk wilayah 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.3.3 Persentase luas daratan terhadap luas wilayah seluruhnya (Luas wilayah daratan dibagi luas wilayah 60.00 N >80.00 60.00< N <=80.00 40.00< N <=60.00 20.00< N <=40.00 N <=20.00
seluruhnya kali 100% = ... %) 99.99 - - - - 300.00

1.1.3.4 Persentase jumlah gunung api yang aktif (tipe A) terhadap jumlah gunung api seluruhnya (Jumlah gunung 20.00 N≤0 0 < N ≤ 10 10 < N ≤ 20 20 < N ≤ 30 N >30
api tipe A dibagi jumlah gunung api seluruhnya kali 100% = ... %) - - - - 36.36 20.00

80.00 320.00
1.1.4 Penggunaan Lahan

1.1.4.1 Kebijakan pusat tentang penggunaan lahan* 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.1.4.2 Kebijakan daerah tentang penggunaan lahan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.4.3 Persentase luas lahan pertanian pangan dan perkebunan terhadap luas wilayah daratan (Luas wilayah 20.00 N >40.00 30.00< N <=40.00 20.00< N <=30.00 10.00< N <=20.00 N <=10.00
lahan pertanian dan perkebunan dibagi luas wilayah daratan kali 100% = ... %) - 38.24 - - - 80.00

1.1.4.4 Persentase luas lahan kritis terhadap luas wilayah daratan 27.00 N <=20.00 30.00>= N >20.00 40.00>= N >30.00 60.00>= N >40.00 N >60.00
9.04 - - - - 135.00
1.1.4.5 Persentase luas tutupan hutan terhadap luas wilayah daratan 27.00 N >60.00 45.00< N <=60.00 30.00< N <=45.00 15.00< N <=30.00 N <=15.00
101.21 - - - - 135.00
1.1.4.6 Persentase luas kawasan industri terhadap luas wilayah daratan 0.00 N <=5.00 10.00>= N >5.00 15.00>= N >10.00 20.00>= N >15.00 N >20.00
- - - - - -
94.00 410.00
1.1.5 Kepadatan Penduduk

1.1.5.1 Kebijakan pusat tentang kepadatan penduduk * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
1.1.5.2 Kebijakan daerah tentang kepadatan penduduk 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.5.4 Rasio ratusan penduduk terhadap luas lahan yang bisa dimanfaatkan (kepadatan agraris) 50.00 N <=5.00 20.00>= N >5.00 34.00>= N >20.00 50.00>= N >34.00 N >50.00
- - 22.19 - - 150.00
75.00 225.00
1.1.6 Iklim

1.1.6.1 Kebijakan pusat tentang iklim * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 30.00
1.1.6.2 Kebijakan daerah tentang iklim 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
3/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
1.1.6.3 Jumlah curah hujan dalam satu tahun (mm) 80.00 N >2,000.00 1,500.00< N <=2,000.00 1,000.00< N <=1,500.00 500.00< N <=1,000.00 N <=500.00
2,133.30 - - - - 400.00
90.00 430.00
1.1.7 Risiko Bencana

1.1.7.1 Kebijakan pusat tentang risiko bencana * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.1.7.2 Kebijakan daerah tentang risiko bencana 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.7.3 Persentase jumlah kabupaten/kota yang mengalami bencana gempa berkekuatan >5 SR terhadap jumlah 10.00 N <=0.00 5.00>= N >0.00 10.00>= N >5.00 15.00>= N >10.00 N >15.00
kabupaten/kota seluruhnya - - - - 194.74 10.00

1.1.7.4 Persentase jumlah kecamatan yang mengalami bencana kebakaran (hutan) terhadap jumlah kecamatan 20.00 N <=0.00 5.00>= N >0.00 10.00>= N >5.00 15.00>= N >10.00 N >15.00
seluruhnya - - 5.11 - - 60.00

1.1.7.5 Persentase jumlah kecamatan yang mengalami bencana banjir terhadap jumlah kecamatan seluruhnya 20.00 N <=0.00 20.00>= N >0.00 40.00>= N >20.00 60.00>= N >40.00 N >60.00
- - - 48.65 - 40.00

1.1.7.6 Persentase jumlah pulau yang hilang akibat aktivitas manusia maupun alam terhadap jumlah pulau 10.00 N <=0.00 3.00>= N >0.00 7.00>= N >3.00 10.00>= N >7.00 N >10.00
keseluruhan 0 - - - - 50.00

80.00 220.00
1.1.8 Sarana dan Prasarana

1.1.8.1 Kebijakan pusat tentang transportasi darat* 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 30.00
1.1.8.2 Kebijakan daerah tentang transportasi darat 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.8.3 Kebijakan pusat tentang transportasi laut* 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 20.00
1.1.8.4 Kebijakan daerah tentang transportasi laut 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.8.5 Kebijakan pusat tentang transportasi udara* 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
5.00 - - - - 50.00
1.1.8.6 Kebijakan daerah tentang transportasi udara 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.1.8.7 Rasio jumlah kendaraan roda empat atau lebih (dalam ribuan) terhadap 100.000 penduduk 0.00 N >30.00 22.00< N <=30.00 14.00< N <=22.00 5.00< N <=14.00 N <=5.00
- - - - - -
1.1.8.8 Rasio jumlah perjalanan kereta api terhadap 100.000 penduduk 0.00 N >20.00 18.00< N <=20.00 14.00< N <=18.00 10.00< N <=14.00 N <=10.00
- - - - - -
1.1.8.9 Rasio jumlah angkutan sungai, danau, dan penyeberangan (ASDP) terhadap 100.000 penduduk 0.00 N >20.00 18.00< N <=20.00 14.00< N <=18.00 10.00< N <=14.00 N <=10.00
- - - - - -
4/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.1.8.10 Rasio jumlah angkutan pelayaran antar pulau terhadap 100.000 penduduk 0.00 N >20.00 18.00< N <=20.00 14.00< N <=18.00 10.00< N <=14.00 N <=10.00
- - - - - -
1.1.8.11 Rasio jumlah pesawat penumpang terhadap 100.000 penduduk 0.00 N >1.00 0.80< N <=1.00 0.60< N <=0.80 0.40< N <=0.60 N <=0.40
- - - - - -
1.1.8.12 Rasio terminal bus per 100.000 penduduk 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 0.04 15.00
1.1.8.13 Rasio stasiun kereta api per 100.000 penduduk 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 0.32 10.00
1.1.8.14 Rasio pelabuhan penyeberangan per 100.000 penduduk 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 0.02 10.00
1.1.8.15 Rasio pelabuhan per 100.000 penduduk 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 0.03 10.00
1.1.8.16 Rasio bandara per 100.000 penduduk 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 0.01 10.00
85.00 155.00
1.1.9 Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI)

1.1.9.1 Kebijakan pusat tentang Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) * 50.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
5.00 - - - - 250.00
1.1.9.2 Rasio Tingkat kecukupan SBNP (Sarana Bantu Navigasi Pelayaran) pada ALKI (%) * 50.00 N >90.00 70.00< N <=90.00 50.00< N <=70.00 30.00< N <=50.00 N <=30.00
- - 60.00 - - 150.00
100.00 400.00

Catatan:
Diisi salah satu. Jika ada parameter yang bernilai = 0 (nol), maka agar diisi dengan nilai = '0
(nol yang diawali dengan tanda quote). Contoh: '0
I. Indeks Ketahanan Gatra Geografi: 3.20 CUKUP TANGGUH

BOBOT X
NO VARIABEL BOBOT SKOR
SKOR
1 Batas Wilayah 20.00 2.33 46.67
2 Kemiringan Wilayah - #DIV/0! #DIV/0!
3 Bentuk Wilayah 10.00 4.00 40.00
4 Penggunaan Lahan 15.00 4.36 65.43
5 Kepadatan Penduduk 9.00 3.00 27.00
6 Iklim 8.00 4.78 38.22
7 Resiko Bencana 9.00 2.75 24.75
8 Sarana dan Prasarana 14.00 1.82 25.53
9 Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) 5.00 4.00 20.00
TOTAL 90.00 287.59
6/62

TEMPLATE PENGUKURAN KETAHANAN NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR


GATRA DEMOGRAFI

PERIODE: Des-2021
Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN
BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.2 INDEKS KETAHANAN GATRA DEMOGRAFI

1.2.1 Fertilitas

1.2.1.1 Kebijakan pusat tentang fertilitas * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
5.00 - - - - 50.00
1.2.1.2 Kebijakan daerah tentang fertilitas 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.2.1.3 Angka pertumbuhan penduduk (%) 20.00 N <=1,20 2,41>= N >1,20 3,62>= N >2,41 4,83>= N >3,62 N >4,83
0.79 - - - - 100.00
1.2.1.4 Angka Fertilitas Total 30.00 N <=1,70 2,03>= N >1,70 2,36>= N >2,03 2,69>= N >2,36 N >2,69
- - 2.10 - - 90.00
1.2.1.5 Rasio jumlah desa terhadap jumlah penyuluh BKKBN 15.00 N <=1,00 2,00>= N >1,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 N >4,00
- - 2.83 - - 45.00
75.00 285.00
1.2.2 Mortalitas

1.2.2.1 Kebijakan pusat tentang mortalitas * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.2.2.2 Kebijakan daerah tentang mortalitas 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.2.2.3 Angka kematian Balita (0-4) tahun per 1.000 KH (Kelahiran Hidup) 30.00 N <=32,00 49,25>= N >32,00 66,50>= N >49,25 83,75>= N >66,50 N >83,75
23.60 - - - - 150.00
1.2.2.4 Angka Kematian IBU (AKI) per 100.000 KH (Kelahiran Hidup) 30.00 N <=110,00 150,33>= N >110,00 190,33>= N >150,33 230,66>= N >190,33 N >230,66
91.00 - - - - 150.00
80.00 360.00
1.2.3 Komposisi Penduduk

1.2.3.1 Kebijakan pusat tentang komposisi penduduk * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.2.3.2 Kebijakan daerah tentang komposisi penduduk 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
7/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.2.3.3 Komposisi alamiah Angka beban tanggungan (proporsi penduduk usia produktif : non produktif) 50.00 N >175,18 131,45< N <=175,18 87,72< N <=131,45 44,00< N <=87,72 N <=44,00
228.82 - - - - 250.00
1.2.3.4 Komposisi geografis kepadatan penduduk (jiwa/km2) 20.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - 1.00 20.00
85.00 315.00
1.2.4 Morbiditas

1.2.4.1 Kebijakan pusat tentang morbiditas * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.2.4.2 Kebijakan daerah tentang morbiditas 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.2.4.3 Balita dengan Gizi Baik (%) 10.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - 79.80 - 20.00
1.2.4.4 Angka harapan hidup (Tahun) 15.00 N >74,43 69,60< N <=74,43 66,80< N <=69,60 64,00< N <=66,80 N <=64,00
- 70.93 - - - 60.00
1.2.4.5 Prevalensi TBC per 100.000 penduduk 5.00 N <=90,00 133,00>= N >90,00 176,00>= N >133,00 209,00>= N >176,00 N >209,00
- 105.12 - - - 20.00
1.2.4.6 Prevalensi HIV-AIDS 8.00 N <=0,00 719,00>= N >0,00 1.423,00>= N >719,00 2.137,00>= N >1.423,00 N >2.137,00
- - - 1,586.00 - 16.00
1.2.4.7 Prevalensi Malaria 5.00 N <=114,00 229,00>= N >114,00 276,00>= N >229,00 346,00>= N >276,00 N >346,00
- - - - 15,578.00 5.00
1.2.4.8 Prevalensi DBD 5.00 N <=89,00 190,00>= N >89,00 291,00>= N >190,00 392,00>= N >291,00 N >392,00
- - - - 2,571.00 5.00
1.2.4.9 Prevalensi Stroke (%) 0.00 N <=3,00 6,20>= N >3,00 9,40>= N >6,20 12,60>= N >9,40 N >12,60
- - - - - -
1.2.4.10 Prevalensi Pneumonia (%) 5.00 N <=0,77 1,98>= N >0,77 3,18>= N >1,98 4,39>= N >3,18 N >4,39
- - - 3.35 - 10.00
1.2.4.11 Prevalensi Hipertensi (%) 0.00 N <=2,40 11,70>= N >2,40 21,00>= N >11,70 30,00>= N >21,00 N >30,00
- - - - - -
1.2.4.12 Kasus penyakit baru H1N1 0.00 N <=0,00 10,00>= N >0,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 N >30,00
- - - - - -
1.2.4.13 Kasus penyakit baru AI (Avian Influenza )/H5N1 0.00 N <=0,00 5,00>= N >0,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 N >15,00
- - - - - -
1.2.4.14 Prevalensi Pandemi Covid-19 per 1.000.000 Penduduk 16.00 N <= 0 0 < N <= 4627 4627 < N <= 9254 9254 < N <= 13881 N > 13881
- 37.03 - - - 64.00
1.2.4.15 Persentase CFR (Case Fatality Rate) Pandemi Covid-19 16.00 N <= 0 0 < N <= 0.67 0.67 < N <= 1.34 1.34 < N <= 2 N>2
- - - - 6.66 16.00
100.00 261.00
1.2.5 Partisipasi ekonomi
8/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.2.5.1 Kebijakan pusat tentang partisipasi ekonomi * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.2.5.2 Kebijakan daerah tentang partisipasi ekonomi 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.2.5.3 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) (%) 30.00 N > 71 64 < N ≤ 71 57 < N ≤ 64 50 < N ≤ 57 N ≤ 50
- 69.73 - - - 120.00
1.2.5.4 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Perempuan (%) 20.00 N >61,00 52,00< N <=61,00 43,00< N <=52,00 35,00< N <=43,00 N <=35,00
- - - - 0 20.00
1.2.5.5 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Laki-Laki (%) 10.00 N >80,00 75,00< N <=80,00 70,00< N <=75,00 65,00< N <=70,00 N <=65,00
- - - - 52.06 10.00
80.00 210.00
1.2.6 Mobilitas Spasial

1.2.6.1 Kebijakan pusat tentang mobilitas spasial * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.2.6.2 Kebijakan daerah tentang mobilitas spasial 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
100.00 - - - - 75.00
1.2.6.3 Migrasi sirkuler (migrasi ulang alik) 0.00 N >50,00 36,70< N <=50,00 23,30< N <=36,70 9,90< N <=23,30 N <=9,90
- - - - - -
1.2.6.4 Migrasi sirkuler di daerah perbatasan 0.00 N >50,00 36,70< N <=50,00 23,30< N <=36,70 9,90< N <=23,30 N <=9,90
- - - - - -
1.2.6.5 Persentase penduduk dengan status domisili tetap 0.00 N >50,00 36,70< N <=50,00 23,30< N <=36,70 9,90< N <=23,30 N <=9,90
- - - - - -
1.2.6.6 Persentase penduduk perkotaan (urban) 10.00 N <=37,20 54,80>= N >37,20 72,40>= N >54,80 90,00>= N >72,40 N >90,00
- 54.70 - - - 40.00
1.2.6.7 Migrasi antar provinsi (migran risen) 3.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - 0.88 3.00
1.2.6.8 Persentase migran keluar provinsi, penduduk usia produktif (15-59 tahun) 5.00 N <=1,00 2,00>= N >1,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 N >4,00
- - - - 7.19 5.00
1.2.6.9 Persentase migran masuk provinsi, penduduk usia produktif (15-59 tahun) 6.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
29.71 - - - - 30.00
1.2.6.10 Persentase jumlah TKA 0.00 N <=1,00 3,00>= N >1,00 4,00>= N >3,00 5,00>= N >4,00 N >5,00
- - - - - -
1.2.6.11 Persentase TKI dengan alasan pekerjaan terhadap jumlah penduduk 0.00 N >10,00 7,34< N <=10,00 4,68< N <=7,34 2,00< N <=4,68 N <=2,00
- - - - - -
1.2.6.12 Persentase jumlah penduduk belajar di luar negeri terhadap jumlah penduduk usia 15-49 tahun 0.00 N >1,00 0,75< N <=1,00 0,50< N <=0,75 0,25< N <=0,50 N <=0,25
- - - - - -
54.00 198.00
9/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.2.7 Mobilitas Sosial

1.2.7.1 Kebijakan pusat tentang mobilitas sosial * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
1.2.7.2 Kebijakan daerah tentang mobilitas sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.2.7.3 Persentase perempuan tamat Perguruan Tinggi 30.00 N >10,00 8,20< N <=10,00 5,00< N <=8,20 2,00< N <=5,00 N <=2,00
58.52 - - - - 150.00
1.2.7.4 Persentase perempuan yang menduduki strata pekerjaan profesional dan manajerial 20.00 N >20,00 15,00< N <=20,00 10,00< N <=15,00 5,00< N <=10,00 N <=5,00
- - - 6.53 - 40.00
75.00 265.00

Catatan:
Diisi salah satu. Jika ada parameter yang bernilai = 0 (nol), maka agar diisi dengan nilai = '0
(nol yang diawali dengan tanda quote). Contoh: '0
II. Indeks Ketahanan Gatra Demografi: 3.45 TANGGUH

BOBOT X
NO VARIABEL BOBOT SKOR
SKOR
1 Fertilitas 27.50 3.80 104.50
2 Mortalitas 3.00 4.50 13.50
3 Komposisi Penduduk 4.50 3.71 16.68
4 Morbiditas 22.00 2.61 57.42
5 Partisipasi Ekonomi 3.00 2.62 7.86
6 Mobilitas Spasial 30.00 3.67 110.00
7 Mobilitas Sosial 10.00 3.53 35.33
TOTAL 100.00 345.29
11/62

TEMPLATE PENGUKURAN KETAHANAN NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR


GATRA SUMBER KEKAYAAN ALAM

PERIODE: Des-2021
Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN
BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.3 INDEKS KETAHANAN GATRA SUMBER KEKAYAAN ALAM

1.3.1 Ketersediaan Pangan

1.3.1.1 Kebijakan pusat tentang ketersediaan pangan (gatra SKA)* 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.3.1.2 Kebijakan daerah tentang ketersediaan pangan (gatra SKA) 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.3.1.3 Persentase produksi lokal beras terhadap potensi produksi beras di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.4 Persentase produksi lokal beras terhadap produksi nasional 10.00 N >5,00 3,60< N <=5,00 2,30< N <=3,60 1,00< N <=2,30 N <=1,00
17.58 - - - - 50.00
1.3.1.5 Persentase produksi beras terhadap kebutuhan 10.00 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
152.61 - - - - 50.00
1.3.1.6 Persentase produksi lokal gula terhadap potensi produksi gula di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.7 Persentase produksi lokal gula terhadap produksi nasional 3.00 N >20,00 14,00< N £20,00 8,00< N £14,00 2,00< N £8,00 N £2,00
47.74 - - - - 15.00
1.3.1.8 Persentase produksi gula terhadap kebutuhan 3.00 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
243.12 - - - - 15.00
1.3.1.9 Persentase produksi lokal jagung terhadap potensi produksi jagung di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.10 Persentase produksi lokal jagung terhadap produksi jagung nasional 2.50 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
31.12 - - - - 12.50
1.3.1.11 Persentase produksi jagung terhadap kebutuhan 2.50 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
4,359.23 - - - - 12.50
1.3.1.12 Persentase produksi lokal kacang-kacangan terhadap potensi produksi di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.13 Persentase produksi lokal kedelai terhadap produksi nasional 2.50 N >5,00 3,60< N £5,00 2,30< N £3,60 1,00< N £2,30 N £1,00
42.24 - - - - 12.50
1.3.1.14 Persentase produksi kedelai terhadap kebutuhan 2.50 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
- - - - 47.24 2.50
1.3.1.15 Persentase produksi lokal daging ayam terhadap potensi produksi daging ayam di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.16 Persentase produksi lokal daging ayam terhadap produksi nasional 2.50 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
15.26 - - - - 12.50
1.3.1.17 Persentase produksi daging ayam terhadap kebutuhan 2.50 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
12/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
255.89 - - - - 12.50
1.3.1.18 Pertumbuhan produksi daging ayam dibanding pertumbuhan penduduk 0.00 N >2,50 1,00< N £2,50 0,00< N £1,00 -2,50< N £0,00 N £-2,50
- - - - - -
1.3.1.19 Persentase produksi lokal daging sapi terhadap potensi produksi daging sapi di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.20 Persentase produksi lokal daging sapi terhadap produksi nasional 2.50 N >5,00 3,60< N £5,00 2,30< N £3,60 1,00< N £2,30 N £1,00
20.22 - - - - 12.50
1.3.1.21 Persentase produksi daging sapi terhadap kebutuhan 2.50 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
- - - 71.72 - 5.00
1.3.1.22 Pertumbuhan produksi daging sapi dibanding pertumbuhan penduduk 0.00 N >2,50 1,00< N £2,50 0,00< N £1,00 -2,50< N £0,00 N £-2,50
- - - - - -
1.3.1.23 Persentase produksi lokal sayuran terhadap potensi produksi sayuran di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.24 Persentase produksi lokal sayuran terhadap produksi nasional 2.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
16.39 - - - - 10.00
1.3.1.25 Persentase produksi sayuran terhadap kebutuhan 2.00 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
- - 81.14 - - 6.00
1.3.1.26 Persentase produksi lokal buah-buahan terhadap potensi produksi buah-buahan di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.27 Persentase produksi lokal buah-buahan terhadap produksi nasional 2.00 N >5,00 3,60< N £5,00 2,30< N £3,60 1,00< N £2,30 N £1,00
28.40 - - - - 10.00
1.3.1.28 Persentase produksi buah-buahan terhadap kebutuhan 2.00 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
436.09 - - - - 10.00
1.3.1.29 Persentase produksi lokal susu terhadap potensi produksi susu di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.30 Persentase produksi lokal susu terhadap produksi nasional 2.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
52.50 - - - - 10.00
1.3.1.31 Persentase produksi susu terhadap kebutuhan 2.00 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
735.71 - - - - 10.00
1.3.1.32 Pertumbuhan produksi susu dibanding pertumbuhan penduduk 0.00 N >2,50 1,00< N £2,50 0,00< N £1,00 -2,50< N £0,00 N £-2,50
- - - - - -
1.3.1.33 Persentase produksi lokal telur terhadap potensi produksi telur di daerah 0.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.1.34 Persentase produksi lokal telur terhadap produksi nasional 2.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
33.24 - - - - 10.00
1.3.1.35 Persentase produksi telur terhadap kebutuhan 2.00 N >100,00 90,00< N £100,00 80,00< N £90,00 70,00< N £80,00 N £70,00
597.85 - - - - 10.00
1.3.1.36 Pertumbuhan produksi telur dibanding pertumbuhan penduduk 0.00 N >2,50 1,00< N £2,50 0,00< N £1,00 -2,50< N £0,00 N £-2,50
- - - - - -
77.00 333.50
1.3.2 Energi (gatra SKA)

1.3.2.1 Kebijakan pusat tentang energi (gatra SKA)* 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
13/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - 2.00 - 40.00
1.3.2.2 Kebijakan daerah tentang energi (gatra SKA) 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.3.2.3 Persentase minyak bumi yang sudah diketahui data cadangannya * 3.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
76.60 - - - - 15.00
1.3.2.4 Umur cadangan minyak bumi: persentase jumlah cadangan minyak bumi terhadap rata-rata produksi per 3.00 N >50,00 35,00< N <=50,00 25,00< N <=35,00 15,00< N <=25,00 N <=15,00
tahun (selama 5 tahun) * - - 26.66 - - 9.00

1.3.2.5 Persentase pengusahaan minyak bumi oleh perusahaan nasional * 3.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - 35.10 3.00
1.3.2.6 Persentase potensi gas alam yang sudah diketahui data cadangannya * 3.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
86.44 - - - - 15.00
1.3.2.7 Umur cadangan gas alam: persentase jumlah cadangan gas alam terhadap rata-rata produksi per tahun 4.00 N >100,00 80,00< N <=100,00 60,00< N <=80,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
(selama 5 tahun) * - - - 51.15 - 8.00

1.3.2.8 Persentase pengusahaan gas alam oleh perusahaan nasional * 3.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - 24.04 3.00
1.3.2.9 Persentase potensi batu bara yang sudah diketahui data cadangannya 0.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
- - - - 0 -
1.3.2.10 Persentase potensi lokal batu bara yang sudah diketahui cadangannya terhadap potensi nasional 0.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- - - - - -
1.3.2.11 Persentase potensi lokal batu bara terhadap potensi nasional 0.00 N > 10 7 < N ≤ 10 4<N≤7 1<N≤4 N≤1
- - - - 0 -
1.3.2.12 Umur cadangan batubara: persentase jumlah cadangan batu bara terhadap rata-rata produksi per tahun 0.00 N >100,00 80,00< N <=100,00 60,00< N <=80,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
(selama 5 tahun) - - - - 0 -

1.3.2.13 Persentase pengusahaan batu bara oleh perusahaan nasional 0.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - - -
1.3.2.14 Persentase capaian rencana produksi batu bara 0.00 N >100,00 90,00< N <=100,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
- - - - - -
1.3.2.15 Persentase potensi panas bumi yang sudah diketahui cadangannya 1.20 N >90,00 70,00< N <=90,00 50,00< N <=70,00 30,00< N <=50,00 N <=30,00
- 73.65 - - - 4.80
1.3.2.16 Persentase potensi lokal panas bumi yang sudah diketahui cadangannya terhadap potensi nasional 0.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- - - - - -
1.3.2.17 Persentase potensi lokal panas bumi terhadap potensi nasional 1.80 N > 10 7 < N ≤ 10 4<N≤7 1<N≤4 N≤1
- - - 3.80 - 3.60
1.3.2.18 Umur cadangan panas bumi : persentase jumlah cadangan panas bumi terhadap rata-rata produksi per 3.00 N >40,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 10,00< N <=20,00 N <=10,00
tahun (selama 5 tahun) - - - - 0 3.00

1.3.2.19 Persentase pengusahaan panas bumi oleh perusahaan nasional 0.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - - -
1.3.2.20 Persentase cadangan energi air (hydropower) yang sudah dimanfaatkan terhadap potensi yang ada di 0.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
daerah - - - - - -
14/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.3.2.21 Persentase potensi lokal energi air (hydropower) terhadap potensi nasional 0.00 N >5,00 3,60< N <=5,00 2,30< N <=3,60 1,00< N <=2,30 N <=1,00
- - - - - -
1.3.2.22 Persentase pemanfaatan energi surya terhadap potensi yang ada 0.00 N >2,00 1,00< N <=2,00 0,50< N <=1,00 0,20< N <=0,50 N <=0,20
- - - - - -
1.3.2.23 Persentase pemanfaatan energi angin terhadap potensi yang ada 0.00 N >2,00 1,00< N <=2,00 0,50< N <=1,00 0,20< N <=0,50 N <=0,20
- - - - - -
1.3.2.24 Persentase pengusahaan energi air oleh perusahaan nasional 0.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - - -
1.3.2.25 Persentase rumah tangga terlayani listrik PLN 7.00 N >85,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 40,00< N <=55,00 N <=40,00
99.47 - - - - 35.00
1.3.2.26 Persentase pasokan Tenaga listrik industri dan perkantoran terhadap kebutuhan 0.00 N >85,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 40,00< N <=55,00 N <=40,00
- - - - - -
52.00 139.40
1.3.3 Sumber daya air

1.3.3.1 Kebijakan pusat tentang sumber daya air * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.3.3.2 Kebijakan daerah tentang sumber daya air 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.3.3.3 Persentase sungai besar yang sudah diketahui debitnya 0.00 N >90,00 75,00< N <=90,00 65,00< N <=75,00 55,00< N <=65,00 N <=55,00
- - - - - -
1.3.3.4 Persentase cekungan air tanah yang sudah diketahui data potensinya * 0.00 N >25,00 20,00< N <=25,00 15,00< N <=20,00 10,00< N <=15,00 N <=10,00
- - - - - -
1.3.3.5 Persentase pengusahaan air bersih oleh perusahaan nasional 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - - - -
1.3.3.6 Persentase pemanfaatan air sungai 0.00 N <=50,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 80,00>= N >70,00 N >80,00
- - - - - -
1.3.3.7 Persentase pemanfaatan air tanah 0.00 N <=50,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 80,00>= N >70,00 N >80,00
- - - - - -
1.3.3.8 Persentase kebutuhan air untuk rumah tangga yang terpenuhi dari sumber air bersih PDAM 12.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - - 17.54 12.00
1.3.3.9 Persentase pemenuhan kebutuhan air irigasi pertanian 0.00 N >75,00 60,00< N <=75,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - - -
1.3.3.10 Persentase kebutuhan air untuk industri dan perkantoran yang terpenuhi dari sumber air bersih PDAM 0.00 N >60,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 N <=30,00
- - - - - -

32.00 72.00
1.3.4 Mineral

1.3.4.1 Kebijakan pusat tentang mineral * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 40.00
1.3.4.2 Kebijakan daerah tentang mineral 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
15/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
1.3.4.3 Rata-rata persentase potensi sumber daya mineral yang sudah diketahui cadangannya 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
1.3.4.4 Rata-rata persentase pengusahaan sumber daya mineral oleh perusahaan nasional 0.00 N >70,00 60,00< N £70,00 50,00< N £60,00 40,00< N £50,00 N £40,00
- - - - - -
1.3.4.5 Persentase potensi tembaga yang sudah diketahui data cadangannya 2.00 N >80,00 70,00< N £80,00 60,00< N £70,00 50,00< N £60,00 N £50,00
- - - - 0 2.00
1.3.4.6 Persentase potensi lokal tembaga terhadap potensi nasional 3.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
- - - - 0 3.00
1.3.4.7 Persentase pemenuhan target produksi tembaga 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
1.3.4.8 Umur cadangan tembaga: jumlah cadangan tembaga terhadap rata-rata produksi per tahun (selama 5 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
tahun) - - - - - -

1.3.4.9 Persentase potensi emas yang sudah diketahui data cadangannya 0.00 N >80,00 70,00< N £80,00 60,00< N £70,00 50,00< N £60,00 N £50,00
- - - - 0 -
1.3.4.10 Persentase potensi lokal emas terhadap potensi nasional 3.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
- - - 1.90 - 6.00
1.3.4.11 Persentase pemenuhan target produksi emas 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
1.3.4.12 Umur cadangan emas: jumlah cadangan emas terhadap rata-rata produksi per tahun (selama 5 tahun) 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
- - - - - -

1.3.4.13 Persentase potensi nikel yang sudah diketahui data cadangannya 0.00 N >80,00 70,00< N £80,00 60,00< N £70,00 50,00< N £60,00 N £50,00
- - - - - -
1.3.4.14 Persentase potensi lokal nikel terhadap potensi nasional 0.00 N >20,00 15,00< N £20,00 10,00< N £15,00 5,00< N £10,00 N £5,00
- - - - - -
1.3.4.15 Persentase pemenuhan target produksi nikel 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
1.3.4.16 Umur cadangan nikel: jumlah cadangan nikel terhadap rata-rata produksi nikel per tahun (selama 5 tahun) 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
- - - - - -

1.3.4.17 Persentase potensi timah yang sudah diketahui data cadangannya 0.00 N >80,00 70,00< N £80,00 60,00< N £70,00 50,00< N £60,00 N £50,00
- - - - - -
1.3.4.18 Persentase potensi lokal timah terhadap potensi nasional 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
- - - - - -
1.3.4.19 Persentase pemenuhan target produksi timah 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
1.3.4.20 Umur cadangan timah: jumlah cadangan timah terhadap rata-rata produksi tahunan (selama 5 tahun) 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
- - - - - -
1.3.4.21 Persentase potensi besi yang sudah diketahui data cadangannya 2.00 N >80,00 70,00< N £80,00 60,00< N £70,00 50,00< N £60,00 N £50,00
- - - - 3.74 2.00
1.3.4.22 Persentase potensi lokal besi terhadap potensi nasional 3.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
16/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - 0.03 3.00
1.3.4.23 Persentase pemenuhan target produksi besi 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
1.3.4.24 Umur cadangan besi: jumlah cadangan besi terhadap rata-rata produksi per tahun (selama 5 tahun) 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
- - - - - -
1.3.4.25 Persentase potensi bauksit yang sudah diketahui data cadangannya 0.00 N >80,00 70,00< N £80,00 60,00< N £70,00 50,00< N £60,00 N £50,00
- - - - - -
1.3.4.26 Persentase potensi lokal bauksit terhadap potensi nasional 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
- - - - - -
1.3.4.27 Persentase pemenuhan target produksi bauksit 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
1.3.4.28 Umur cadangan bauksit: jumlah cadangan bauksit terhadap rata-rata produksi bauksit per tahun (selama 5 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
tahun) - - - - - -

1.3.4.29 Persentase potensi perak yang sudah diketahui data cadangannya 0.00 N >80,00 70,00< N £80,00 60,00< N £70,00 50,00< N £60,00 N £50,00
- - - - - -
1.3.4.30 Persentase potensi lokal perak terhadap potensi nasional 0.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
- - - - - -
1.3.4.31 Persentase pemenuhan target produksi perak 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
1.3.4.32 Umur cadangan perak: jumlah cadangan perak terhadap rata-rata produksi per tahun (selama 5 tahun) 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
- - - - - -

1.3.4.33 Umur cadangan batugamping: jumlah cadangan batu gamping terhadap rata-rata penambangan per tahun 0.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
(selama 5 tahun)
- - - - - -

1.3.4.34 Persentase pemenuhan target produksi batu gamping 0.00 N >100,00 85,00< N £100,00 70,00< N £85,00 55,00< N £70,00 N £55,00
- - - - - -
33.00 56.00
1.3.5 Sumber daya laut hayati

1.3.5.1 Kebijakan pusat tentang sumber daya laut hayati * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 20.00
1.3.5.2 Kebijakan daerah tentang sumber daya laut hayati 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.3.5.3 Persentase wilayah tangkap yang sudah dimutakhirkan data potensi tangkapnya 0.00 N >100,00 90,00< N <=100,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
- - - - - -
1.3.5.4 Persentase produksi perikanan tangkap terhadap produksi nasional 10.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
- - 6.80 - - 30.00
1.3.5.5 Persentase pencapaian target tangkapan ikan 10.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
122.19 - - - - 50.00
1.3.5.6 Persentase pemanfaatan lahan perikanan budidaya 9.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
52.02 - - - - 45.00
17/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.3.5.7 Persentase produksi perikanan budidaya terhadap produksi nasional 9.00 N >10,00 7,00< N £10,00 4,00< N £7,00 1,00< N £4,00 N £1,00
- 7.38 - - - 36.00
1.3.5.8 Persentase pencapaian target produksi perikanan budidaya 0.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - - - -
1.3.5.9 Persentase hutan bakau kondisi baik 0.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - - - -
1.3.5.10 Persentase terumbu karang kondisi baik 0.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - - - -
1.3.5.11 Persentase pengusahaan wisata laut 10.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - - 10.44 10.00
58.00 191.00
1.3.6 Hutan dan hasil hutan

1.3.6.1 Kebijakan pusat tentang hutan dan hasil hutan * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.3.6.2 Kebijakan daerah tentang hutan dan hasil hutan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.3.6.3 Persentase luas kawasan hutan terhadap daratan 25.00 N >35,00 30,00< N <=35,00 25,00< N <=30,00 20,00< N <=25,00 N <=20,00
- - - 23.60 - 50.00
1.3.6.4 Tingkat pendataan potensi kayu 6.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - 59.89 - 12.00
1.3.6.5 Persentase potensi lokal kayu terhadap potensi nasional 9.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- - - - 0 9.00
1.3.6.6 Pencapaian target produksi kayu 0.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - - - -
1.3.6.7 Persentase pemanfaatan kawasan wisata hutan terhadap potensi yang ada 0.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - - - -
1.3.6.8 Persentase potensi lokal kawasan wisata hutan terhadap potensi nasional 0.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- - - - - -
55.00 116.00
1.3.7 Komoditi Perkebunan

1.3.7.1 Kebijakan pusat tentang komoditi perkebunan * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 30.00
1.3.7.2 Kebijakan daerah tentang komoditi perkebunan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.3.7.3 Persentase pemenuhan target produksi kelapa sawit 8.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - - 0 8.00
1.3.7.4 Persentase potensi lokal kelapa sawit terhadap potensi nasional 12.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- - - - 0 12.00
1.3.7.5 Persentase pengusahaan kelapa sawit oleh perusahaan nasional 0.00 N >60,00 55,00< N <=60,00 50,00< N <=55,00 45,00< N <=50,00 N <=45,00
- - - - - -
1.3.7.6 Persentase pemenuhan target produksi karet 0.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
18/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- 91.83 - - - -
1.3.7.7 Persentase potensi lokal karet terhadap potensi nasional 9.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- - - - 0.84 9.00
1.3.7.8 Persentase pemenuhan target produksi kopi 4.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - 72.15 - - 12.00
1.3.7.9 Persentase potensi lokal kopi terhadap potensi nasional 6.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- 8.43 - - - 24.00
1.3.7.10 Persentase pemenuhan target produksi teh 0.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - 72.46 - - -
1.3.7.11 Persentase potensi lokal teh terhadap potensi nasional 0.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- - - - 1.00 -
1.3.7.12 Persentase pemenuhan target produksi kakao (coklat) 2.80 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - 75.14 - - 8.40
1.3.7.13 Persentase potensi lokal kakao (coklat) terhadap potensi nasional 4.20 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- - 4.62 - - 12.60
1.3.7.14 Persentase pemenuhan target produksi cengkeh 3.20 N >100,00 85,00< N <=100,00 70,00< N <=85,00 55,00< N <=70,00 N <=55,00
- - - 57.56 - 6.40
1.3.7.15 Persentase potensi lokal cengkeh terhadap potensi nasional 4.20 N >10,00 7,00< N <=10,00 4,00< N <=7,00 1,00< N <=4,00 N <=1,00
- 9.83 - - - 16.80
63.40 139.20
1.3.8 Kondisi lingkungan hidup

1.3.8.1 Kebijakan pusat tentang kondisi lingkungan hidup * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.3.8.2 Kebijakan daerah tentang kondisi lingkungan hidup 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.3.8.3 Persentase wilayah dengan fungsi hidrologi baik 0.00 N >100,00 90,00< N <=100,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
- - - - - -
1.3.8.4 Persentase luas hutan yang bervegetasi baik dalam satu wilayah 0.00 N >100,00 90,00< N <=100,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
- - - - - -
1.3.8.5 Persentase luas lahan bekas tambang yang direhabilitasi 0.00 N >100,00 90,00< N <=100,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
- - - - - -
1.3.8.6 Keanekaragaman hayati (persentase luas hutan primer terhadap total luas hutan lindung ditambah hutan 15.00 N >100,00 80,00< N <=100,00 60,00< N <=80,00 40,00< N <=60,00 N <=40,00
konservasi) - - - - 7.77 15.00

30.00 60.00

Catatan:
Diisi salah satu. Jika ada parameter yang bernilai = 0 (nol), maka agar diisi dengan nilai = '0
(nol yang diawali dengan tanda quote). Contoh: '0
III. Indeks Ketahanan Gatra SKA: 2.74 CUKUP TANGGUH

BOBOT X
NO VARIABEL BOBOT SKOR
SKOR
1 Ketersediaan Pangan 20.00 4.33 86.62
2 Energi (Gatra SKA) 15.00 2.68 40.21
3 Sumber Daya Air 15.00 2.25 33.75
4 Mineral 10.00 1.70 16.97
5 Sumber Daya Laut Hayati 10.00 3.29 32.93
6 Hutan dan Hasil Hutan 10.00 2.11 21.09
7 Komoditi Perkebunan 10.00 2.20 21.96
8 Kondisi Lingkungan Hidup 10.00 2.00 20.00
TOTAL 100.00 273.53
20/62

TEMPLATE PENGUKURAN KETAHANAN NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR


GATRA IDEOLOGI

PERIODE: Des-2021
Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN
BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.4 INDEKS KETAHANAN GATRA IDEOLOGI

1.4.1 Religiusitas dan Ketakwaan

1.4.1.1 Kebijakan pusat tentang religiusitas dan ketakwaan * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 40.00
1.4.1.2 Kebijakan daerah tentang religiusitas dan ketakwaan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.1.3 Persentase penduduk beragama Islam yang menyetorkan zakat, infaq dan sadaqahnya kepada Badan 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
Amil Zakat Daerah (BAZDA) dalam tahun terakhir - - - - - -

1.4.1.4 Jumlah pendaftar jamaah haji tahun terakhir per 1.000 penduduk beragama Islam 5.00 N >2,00 1,50< N <=2,00 1,00< N <=1,50 0,50< N <=1,00 N <=0,50
- - - 0.79 - 10.00
1.4.1.5 Jumlah masjid per 1.000 penduduk beragama Islam 5.00 N >2,00 1,50< N <=2,00 1,00< N <=1,50 0,50< N <=1,00 N <=0,50
8.91 - - - - 25.00
1.4.1.6 Jumlah gereja Katolik per 1.000 penduduk beragama Katolik 5.00 N >5,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - - - 0.60 5.00
1.4.1.7 Jumlah gereja Protestan per 1.000 penduduk beragama Protestan 5.00 N >5,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - - 2.16 - 10.00
1.4.1.8 Jumlah pura per 1.000 penduduk beragama Hindu 5.00 N >5,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - - - 1.32 5.00
1.4.1.9 Jumlah vihara per 1.000 penduduk beragama Budha 5.00 N >5,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - - - 0.79 5.00
1.4.1.10 Jumlah klenteng per 1.000 penduduk beragama Khonghucu 5.00 N >5,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - - - 1.98 5.00
1.4.1.11 Persentase rata-rata ummat Katolik yang menghadiri kebaktian minggu pada Gereja utama terhadap 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
jumlah anggota yang terdaftar - - - - - -

1.4.1.12 Persentase rata-rata ummat Protestan yang menghadiri kebaktian minggu pada Gereja utama terhadap 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
jumlah anggota yang terdaftar - - - - - -

1.4.1.13 Persentase rata-rata ummat Hindu yang menghadiri kebaktian wajib pada Pura utama terhadap jumlah 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
anggota yang terdaftar - - - - - -

1.4.1.14 Persentase rata-rata ummat Budha yang menghadiri kebaktian wajib pada Vihara utama terhadap jumlah 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
anggota yang terdaftar - - - - - -
21/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.4.1.15 Persentase rata-rata ummat Konghucu yang menghadiri kebaktian wajib pada Klenteng utama terhadap 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
jumlah anggota yang terdaftar - - - - - -

55.00 105.00
1.4.2 Toleransi

1.4.2.1 Kebijakan pusat tentang toleransi * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 1.00 15.00
1.4.2.2 Kebijakan daerah tentang toleransi 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.2.3 Persentase Kabupaten/Kota yang memiliki forum kerukunan antar ummat beragama 15.00 N >99,99 90,00< N <=99,99 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
100.00 - - - - 75.00
1.4.2.4 Frekuensi dialog antar ummat beragama tahun terakhir 15.00 N >12,00 10,00< N <=12,00 8,00< N <=10,00 6,00< N <=8,00 N <=6,00
- - - - 5.00 15.00
1.4.2.5 Frekuensi dialog intra ummat beragama tahun terakhir 0.00 N >12,00 10,00< N <=12,00 8,00< N <=10,00 6,00< N <=8,00 N <=6,00
- - - - - -
1.4.2.6 Frekuensi konflik fisik antar ummat beragama tahun terakhir 15.00 N <=0,00 2,00>= N >0,00 4,00>= N >2,00 6,00>= N >4,00 N >6,00
0 - - - - 75.00
1.4.2.7 Frekuensi konflik fisik intra ummat beragama tahun terakhir 15.00 N <=0,00 2,00>= N >0,00 4,00>= N >2,00 6,00>= N >4,00 N >6,00
0 - - - - 75.00
75.00 255.00
1.4.3 Kesederajatan dalam konteks hukum

1.4.3.1 Kebijakan pusat tentang kesederajatan dalam konteks hukum * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.3.2 Kebijakan daerah tentang kesederajatan dalam konteks hukum 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.3.3 Persentase penanganan kasus hukum perdata pengusaha yang dianggap tidak adil oleh masyarakat 0.00 N <=10,00 30,00>= N >10,00 50,00>= N >30,00 70,00>= N >50,00 N >70,00
dalam tahun terakhir - - - - - -

1.4.3.4 Persentase penanganan kasus hukum pidana penguasa (pejabat eksekutif, legislatif dan yudikatif) yang 0.00 N <=10,00 30,00>= N >10,00 50,00>= N >30,00 70,00>= N >50,00 N >70,00
dianggap tidak adil oleh masyarakat - - - - - -

0.00 0.00
1.4.4 Kesamaan Hak dalam konteks Kehidupan Sosial

1.4.4.1 Kebijakan pusat tentang kesamaan hak dalam konteks kehidupan sosial * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.4.4.2 Kebijakan daerah tentang kesamaan hak dalam konteks kehidupan sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.4.3 Persentase penduduk (0-4 thn) yang telah mempunyai Tanda Kenal Lahir/Akte Kelahiran 20.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- 79.36 - - - 80.00
1.4.4.4 Persentase jumlah pejabat publik eselon II ke atas pada daerah otonom yang berasal dari daerah 0.00 N <=75,00 80,00>= N >75,00 85,00>= N >80,00 90,00>= N >85,00 N >90,00
setempat/provinsi
22/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
Persentase jumlah pejabat publik eselon II ke atas pada daerah otonom yang berasal dari daerah 5 4 3 2 1
setempat/provinsi - - - - - -

1.4.4.5 Rasio pengupahan tenaga ahli antara tenaga domestik dan asing * 20.00 N >0,50 0,40< N <=0,50 0,33< N <=0,40 0,29< N <=0,33 N <=0,29
- - - 0.30 - 40.00
60.00 180.00
1.4.5 Kewajiban Sosial

1.4.5.1 Kebijakan pusat tentang kewajiban sosial * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 40.00
1.4.5.2 Kebijakan daerah tentang kewajiban sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.5.3 Persentase anak terlantar terhadap seluruh anak berusia < 15 tahun 30.00 N <=2,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 5,00>= N >4,00 N >5,00
1.45 - - - - 150.00
1.4.5.4 CSR (Corporate Social Responsibility): Rasio perusahaan besar yang telah melaksanakan CSR terhadap 30.00 N >10,00 8,00< N <=10,00 6,00< N <=8,00 4,00< N <=6,00 N <=4,00
keseluruhan perusahaan besar - - - - 0.19 30.00

80.00 220.00
1.4.6 Solidaritas Sosial

1.4.6.1 Kebijakan pusat tentang solidaritas sosial * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.4.6.2 Kebijakan daerah tentang solidaritas sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.6.3 Jumlah panti asuhan per 100.000 penduduk berusia < 15 tahun 10.00 N >80,00 60,00< N <=80,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - 0.05 10.00
1.4.6.4 Jumlah panti jompo per 100.000 penduduk berusia > 65 tahun 10.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - 0.22 10.00
1.4.6.5 Persentase Kabupaten/Kota yang memiliki lembaga tanggap darurat (kebencanaan) dalam pemerintahan 15.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 N <=60,00
- 89.47 - - - 60.00

1.4.6.6 Rasio pendonor darah terhadap jumlah penduduk berusia > 15 tahun 0.00 N >5,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - - - - -
1.4.6.7 Persentase alokasi dana APBD untuk bantuan sosial 15.00 N >10,00 7,50< N <=10,00 5,00< N <=7,50 2,50< N <=5,00 N <=2,50
- - - 2.85 - 30.00
1.4.6.8 Persentase rumah singgah terhadap jumlah anak terlantar 0.00 N >80,00 30,00< N <=55,00 10,00< N <=30,00 10,00< N <=10,00 N <=10,00
- - - - - -
65.00 155.00
1.4.7 Kesatuan Wilayah

1.4.7.1 Kebijakan pusat tentang kesatuan wilayah * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.4.7.2 Kebijakan daerah tentang kesatuan wilayah 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
23/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.4.7.3 Persentase penduduk berusia > 10 tahun yang mendengarkan radio 10.00 N >70,00 50,00< N <=70,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 N <=30,00
- - - - 16.53 10.00
1.4.7.4 Persentase penduduk yang menonton televisi 10.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
95.21 - - - - 50.00
1.4.7.5 Persentase penduduk berusia > 10 tahun yang membaca surat kabar 10.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
73.63 - - - - 50.00
1.4.7.6 Persentase rumah tangga pengguna telepon tetap 10.00 N >12,60 9,50< N <=12,60 6,40< N <=9,50 3,30< N <=6,40 N <=3,30
- - - - 1.58 10.00
1.4.7.7 Persentase penduduk berusia > 10 tahun yang menggunakan telepon selular 10.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
57.59 - - - - 50.00
1.4.7.8 Persentase penduduk pengguna internet 10.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
- 47.10 - - - 40.00
80.00 270.00
1.4.8 Persatuan Bangsa (nasionalisme)

1.4.8.1 Kebijakan pusat tentang persatuan bangsa (nasionalisme) * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 40.00
1.4.8.2 Kebijakan daerah tentang persatuan bangsa (nasionalisme) 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.8.3 Frekuensi menyanyikan lagu-lagu nasional terutama lagu kebangsaan Indonesia Raya, di lingkungan 15.00 N >40,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 10,00< N <=20,00 N <=10,00
sekolah 52.00 - - - - 75.00

1.4.8.4 Frekuensi menyanyikan lagu-lagu nasional terutama lagu kebangsaan Indonesia Raya, di lingkungan 15.00 N >10,00 8,00< N <=10,00 6,00< N <=8,00 4,00< N <=6,00 N <=4,00
Kantor Gubernur 13.00 - - - - 75.00

1.4.8.5 Persentase penduduk yang tidak bisa berbahasa Indonesia 15.00 N <=2,00 7,50>= N >2,00 12,50>= N >7,50 17,50>= N >12,50 N >17,50
- - 10.76 - - 45.00
1.4.8.6 Persentase pejabat struktural eselon II pemerintah provinsi yang berasal dari suku bangsa setempat 0.00 N <=20,00 30,00>= N >20,00 40,00>= N >30,00 50,00>= N >40,00 N >50,00
- - - - - -
65.00 235.00
1.4.9 Kebebasan yang taat hukum

1.4.9.1 Kebijakan pusat tentang kebebasan yang taat hukum * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.9.2 Kebijakan daerah tentang kebebasan yang taat hukum 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.9.3 Persentase unjuk rasa yang tidak memberitahukan terhadap keseluruhan jumlah unjuk rasa 0.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 20,00>= N >15,00 N >20,00
- - - - - -
1.4.9.4 Persentase pemberitaan dan tayangan negatif (mistik, pornografi dan kekerasan) media televisi Nasional 0.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 20,00>= N >15,00 N >20,00
terhadap seluruh tayangan dalam satu bulan * - - - - - -

1.4.9.5 Persentase pemberitaan dan tayangan negatif (mistik, pornografi dan kekerasan) media cetak Nasional 0.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 20,00>= N >15,00 N >20,00
terhadap seluruh tayangan dalam satu bulan * - - - - - -
24/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.4.9.6 Persentase rata-rata pemberitaan dan tayangan negatif (mistik, pornografi dan kekerasan) dalam media 0.00 N <=10,00 15,00>= N >10,00 20,00>= N >15,00 25,00>= N >20,00 N >25,00
cetak dan televisi daerah terhadap keseluruhan tayangan dalam sebulan - - - - - -

1.4.9.7 Persentase unjuk rasa dengan kekerasan terhadap seluruh kegiatan unjuk rasa dalam satu tahun terakhir 0.00 N <=10,00 15,00>= N >10,00 20,00>= N >15,00 25,00>= N >20,00 N >25,00
- - - - - -

0.00 0.00
1.4.10 Konsensus

1.4.10.1 Kebijakan pusat tentang konsensus * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.10.2 Kebijakan daerah tentang konsensus 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.10.3 Persentase frekuensi penyelesaian perkara perdata di luar pengadilan (arbitrase) terhadap keseluruhan 0.00 N >20,00 15,00< N <=20,00 10,00< N <=15,00 5,00< N <=10,00 N <=5,00
perkara perdata - - - - - -

1.4.10.4 Persentase pengambilan keputusan berdasarkan voting terhadap seluruh keputusan sidang pleno DPRD 0.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 20,00>= N >15,00 N >20,00
- - - - - -

0.00 0.00
1.4.11 Kesetaraan (gatra Ideologi)

1.4.11.1 Kebijakan pusat tentang kesetaraan (gatra Ideologi) * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.4.11.2 Kebijakan daerah tentang kesetaraan (gatra Ideologi) 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.11.3 Rasio Kapasitas Fiskal (Dana Bagi Hasil + Pajak Asli Daerah) terhadap (Dana Alokasi Umum dan Dana 30.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
Alokasi Khusus) dalam tahun terakhir - - - 1.63 - 60.00

1.4.11.4 Persentase sengketa perburuhan yang dapat diselesaikan melalui hubungan industrial terhadap 0.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 N <=60,00
keseluruhan sengketa perburuhan - - - - - -

50.00 120.00
1.4.12 Kekeluargaan

1.4.12.1 Kebijakan pusat tentang kekeluargaan * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 30.00
1.4.12.2 Kebijakan daerah tentang kekeluargaan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.12.3 Pangsa pasar 4 perusahaan terbesar dalam industri makanan * 0.00 N <=40,00 50,00>= N >40,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
- - - - - -
1.4.12.4 Pangsa pasar 4 perusahaan terbesar dalam industri tekstil dan produk tekstil * 0.00 N <=40,00 50,00>= N >40,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
25/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
1.4.12.5 Pangsa pasar 4 perusahaan terbesar dalam industri semen * 0.00 N <=40,00 50,00>= N >40,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
- - - - - -
1.4.12.6 Pangsa pasar 4 perusahaan terbesar dalam industri farmasi * 0.00 N <=40,00 50,00>= N >40,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
- - - - - -
1.4.12.7 Pangsa pasar 4 perusahaan terbesar dalam industri transportasi * 0.00 N <=40,00 50,00>= N >40,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
- - - - - -
1.4.12.8 Pangsa pasar 4 perusahaan terbesar dalam industri energi * 0.00 N <=40,00 50,00>= N >40,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
- - - - - -
1.4.12.9 Persentase pertumbuhan arus mudik lebaran 0.00 N >5,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - - - - -
1.4.12.10 Persentase jumlah Usaha Tidak Berbadan Hukum yang menjadi anggota koperasi = ... % 5.00 N >10,00 7,50< N <=10,00 5,00< N <=7,50 2,50< N <=5,00 N <=2,50
- - - - 2.21 5.00
1.4.12.11 Pangsa pasar industri perbankan syariah 5.00 N >30,00 25,00< N <=30,00 20,00< N <=25,00 15,00< N <=20,00 N <=15,00
- - - - 0.60 5.00
1.4.12.12 Pangsa pasar industri asuransi syariah 0.00 N >30,00 25,00< N <=30,00 20,00< N <=25,00 15,00< N <=20,00 N <=15,00
- - - - - -
1.4.12.13 Persentase alokasi dana APBD untuk UMKM 0.00 N >10,00 8,00< N <=10,00 6,00< N <=8,00 4,00< N <=6,00 N <=4,00
- - - - - -
1.4.12.14 Persentase alokasi dana APBD untuk pembangunan dan pemeliharaan pasar tradisional 0.00 N >5,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - - - - -
1.4.12.15 Persentase jumlah perusahaan yang menggunakan prinsip kemitraan intiplasma dalam sektor perkebunan 0.00 N >30,00 25,00< N <=30,00 20,00< N <=25,00 15,00< N <=20,00 N <=15,00
- - - - - -

1.4.12.16 Persentase jumlah perusahaan yang menggunakan prinsip subkontrak dalam industri otomotif (nasional) * 0.00 N >30,00 25,00< N <=30,00 20,00< N <=25,00 15,00< N <=20,00 N <=15,00
- - - - - -

1.4.12.17 Persentase jumlah perusahaan yang menggunakan prinsip kemitraan dalam industri kecil dan rumah 5.00 N >10,00 7,50< N <=10,00 5,00< N <=7,50 2,50< N <=5,00 N <=2,50
tangga - - - - 0 5.00

30.00 45.00
1.4.13 Kesetaraan akses

1.4.13.1 Kebijakan pusat tentang kesetaraan akses * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.4.13.2 Kebijakan daerah tentang kesetaraan akses 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.13.3 Persentase alokasi kredit perbankan untuk UMKM 15.00 N >40,00 35,00< N <=40,00 30,00< N <=35,00 25,00< N <=30,00 N <=25,00
- - - 25.78 - 30.00
1.4.13.4 Persentase luas lokasi usaha UMKM dalam pusat-pusat perbelanjaan modern 0.00 N >40,00 35,00< N <=40,00 30,00< N <=35,00 25,00< N <=30,00 N <=25,00
- - - - - -
1.4.13.5 Persentase peran UMKM dalam pembentukan PDB * 0.00 N >40,00 35,00< N <=40,00 30,00< N <=35,00 25,00< N <=30,00 N <=25,00
- - - - - -
26/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.4.13.6 Rasio nilai outpout/unit usaha antara industri besar dan sedang terhadap industri kecil/mikro dan rumah 0.00 N <=1,00 200,00>= N >1,00 500,00>= N >200,00 1.000,00>= N >500,00 N >1.000,00
tangga * - - - - - -

1.4.13.7 Persentase volume Usaha Koperasi terhadap PDRB 10.00 N >10,00 8,00< N <=10,00 6,00< N <=8,00 4,00< N <=6,00 N <=4,00
56.14 - - - - 50.00
45.00 140.00
1.4.14 Penghormatan terhadap hak dan tanggung jawab

1.4.14.1 Kebijakan pusat tentang penghormatan terhadap hak dan tanggung jawab * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.14.2 Kebijakan daerah tentang penghormatan terhadap hak dan tanggung jawab 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.4.14.3 Rasio pencapaian spesifikasi mutu terhadap keseluruhan proyek di daerah 0.00 N >90,00 85,00< N <=90,00 80,00< N <=85,00 75,00< N <=80,00 N <=75,00
- - - - - -
0.00 0.00

Catatan:
Diisi salah satu. Jika ada parameter yang bernilai = 0 (nol), maka agar diisi dengan nilai = '0
(nol yang diawali dengan tanda quote). Contoh: '0
IV. Indeks Ketahanan Gatra Ideologi: 2.71 CUKUP TANGGUH

BOBOT X
NO VARIABEL BOBOT SKOR
SKOR
1 Religiusitas dan Ketakwaan 15.00 1.91 28.64
2 Toleransi 6.00 3.40 20.40
3 Kesederajatan dalam konteks hukum - #DIV/0! #DIV/0!
4 Kesamaan hak dalam konteks kehidupan 5.00 15.00
3.00
sosial
5 Kewajiban Sosial 5.00 2.75 13.75
6 Solidaritas Sosial 5.00 2.38 11.92
7 Kesatuan Wilayah 10.00 3.38 33.75
8 Persatuan Bangsa (Nasionalisme) 10.00 3.62 36.15
9 Kebebasan yang taat hukum - #DIV/0! #DIV/0!
10 Konsensus - #DIV/0! #DIV/0!
11 Kesetaraan (Gatra Ideologi) 6.00 2.40 14.40
12 Kekeluargaan 7.00 1.50 10.50
13 Kesetaraan Akses 7.00 3.11 21.78
14 Penghormatan terhadap hak dan tanggung - #DIV/0!
#DIV/0!
jawab
TOTAL 76.00 206.29
28/62

TEMPLATE PENGUKURAN KETAHANAN NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR


GATRA POLITIK

PERIODE: Des-2021
Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN
BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.5 INDEKS KETAHANAN GATRA POLITIK

1.5.1 Kapasitas Pemerintah

1.5.1.1 Kebijakan pusat tentang kapasitas pemerintah * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 1.00 10.00
1.5.1.2 Kebijakan daerah tentang kapasitas pemerintah 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.1.3 Aparatur pemerintah yang profesional dan kompeten 0.00 N >80.00 65.00< N <=80.00 55.00< N <=65.00 40.00< N <=55.00 N <=40.00
- - - - - -
1.5.1.4 Dukungan konstruktif dari legislatif, yudikatif dan masyarakat terhadap kebijakan publik 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 45.00< N <=60.00 N <=45.00
- - - - - -
1.5.1.5 Pemerintahan yang memiliki transparansi 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.1.6 Pemerintahan yang memiliki akuntabilitas 0.00 N <=0.43 0.67>= N >0.43 1.00>= N >0.67 1.50>= N >1.00 N >1.50
- - - - - -
1.5.1.7 Kuantitas dan kualitas UU, PP, Keppres yang pro kepentingan publik * 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 45.00< N <=60.00 N <=45.00
- - - - - -
1.5.1.8 Kuantitas dan kualitas Perda yang pro kepentingan publik 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 45.00< N <=60.00 N <=45.00
- - - - - -
1.5.1.9 Pelayanan publik, manajemen dan administrasi terselenggara secara efektif 5.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 45.00< N <=60.00 N <=45.00
100.00 - - - - 25.00
1.5.1.10 Check & balances antara eksekutif, legislatif, yudikatif di tingkat pusat * 5.00 N <=10.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 40.00>= N >30.00 N >40.00
- - - 37.70 - 10.00
1.5.1.11 Check & balances antara eksekutif, legislatif, yudikatif di tingkat daerah 5.00 N <=10.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 40.00>= N >30.00 N >40.00
0 - - - - 25.00
1.5.1.12 Efektivitas kebijakan afirmatif 0.00 N >80.00 65.00< N <=80.00 55.00< N <=65.00 40.00< N <=55.00 N <=40.00
- - - - - -
1.5.1.13 Mekanisme institusional (tidak ad-hoc) 0.00 N >80.00 65.00< N <=80.00 55.00< N <=65.00 40.00< N <=55.00 N <=40.00
- - - - - -
25.00 70.00
1.5.2 Hubungan Pusat-Daerah dan antar daerah

1.5.2.1 Kebijakan pusat tentang hubungan pusat-daerah dan antar daerah * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 30.00
1.5.2.2 Kebijakan daerah tentang hubungan pusat-daerah dan antar daerah 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
29/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.5.2.3 Sinkronisasi kebijakan pusat dengan aspirasi daerah 25.00 N >70.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 40.00< N <=50.00 N <=40.00
- - - - 17.64 25.00
1.5.2.4 Sinkronisasi peraturan dan hukum antara Pusat-Daerah, dan antar daerah tanpa tumpang tindih 20.00 N <=10.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 40.00>= N >30.00 N >40.00
kewenangan 0 - - - - 100.00

1.5.2.5 Perimbangan keuangan Pusat-Daerah 20.00 N >60.00 50.00< N <=60.00 40.00< N <=50.00 30.00< N <=40.00 N <=30.00
- 52.36 - - - 80.00
1.5.2.6 Otonomi daerah dengan kejelasan hak dan kewajiban antara pemerintah pusat dan daerah 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
80.00 235.00
1.5.3 Politik Luar Negeri

1.5.3.1 Kebijakan pusat tentang politik luar negeri * 22.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 44.00
1.5.3.2 Politik luar negeri yang bebas dan aktif * 22.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
100.00 - - - - 110.00
1.5.3.3 Kesepakatan bilateral * 16.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
100.00 - - - - 80.00
1.5.3.4 Kesepakatan regional * 16.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
100.00 - - - - 80.00
1.5.3.5 Kesepakatan multilateral * 16.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
100.00 - - - - 80.00
1.5.3.6 Pelibatan aktor non negara (non state actors) dalam diplomasi * 8.00 N >60.00 50.00< N <=60.00 40.00< N <=50.00 20.00< N <=40.00 N <=20.00
- - - 30.00 - 16.00
100.00 410.00
1.5.4 Keterwakilan

1.5.4.1 Kebijakan pusat tentang keterwakilan * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 30.00
1.5.4.2 Kebijakan daerah tentang keterwakilan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.4.3 Wakil rakyat yang profesional dan kompeten di bidangnya di tingkat pusat * 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.4.4 Wakil rakyat yang profesional dan kompeten di bidangnya di tingkat provinsi 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.4.5 Wakil rakyat yang mau dan mampu memperjuangkan kepentingan seluruh lapisan masyarakat di tingkat 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
pusat * - - - - - -

1.5.4.6 Wakil rakyat yang mau dan mampu memperjuangkan kepentingan seluruh lapisan masyarakat di tingkat 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
provinsi - - - - - -

1.5.4.7 Wakil rakyat yang bersih dan jujur di tingkat pusat * 10.00 N <=1.00 10.00>= N >1.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 N >30.00
- 4.00 - - - 40.00
30/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.5.4.8 Wakil rakyat yang bersih dan jujur di tingkat provinsi 10.00 N <=1.00 10.00>= N >1.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 N >30.00
- - - - 0 10.00
1.5.4.9 Efektivitas kerja parlemen dalam merespon isu aktual di tingkat pusat * 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.4.10 Efektivitas kerja parlemen dalam merespon isu aktual di tingkat provinsi 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
30.00 80.00
1.5.5 Fungsi Budgeting

1.5.5.1 Kebijakan pusat tentang Fungsi Budgeting * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- 4.00 - - - 40.00
1.5.5.2 Kebijakan daerah tentang Fungsi Budgeting 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.5.3 Anggaran APBN dialokasikan untuk pendidikan * 20.00 N >20.00 16.00< N <=20.00 12.00< N <=16.00 10.00< N <=12.00 N <=10.00
- 20.00 - - - 80.00
1.5.5.4 Anggaran APBD dialokasikan untuk pendidikan 20.00 N >20.00 16.00< N <=20.00 12.00< N <=16.00 10.00< N <=12.00 N <=10.00
- 16.21 - - - 80.00
1.5.5.5 Anggaran APBN dialokasikan untuk kesehatan * 15.00 N >15.00 12.00< N <=15.00 8.00< N <=12.00 4.00< N <=8.00 N <=4.00
- - - 6.20 - 30.00
1.5.5.6 Anggaran APBD dialokasikan untuk kesehatan 15.00 N >15.00 12.00< N <=15.00 8.00< N <=12.00 4.00< N <=8.00 N <=4.00
- - 11.38 - - 45.00
1.5.5.7 APBD tersusun sesuai dengan target waktu 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
80.00 275.00
1.5.6 Fungsi Legislasi

1.5.6.1 Kebijakan pusat tentang Fungsi Legislasi * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.6.2 Kebijakan daerah tentang Fungsi Legislasi 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.6.3 Keberhasilan DPR dalam menyelesaikan UU/Perpu * 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 45.00< N <=60.00 N <=45.00
- - - - - -
1.5.6.4 Keberhasilan DPRD dalam menyelesaikan Perda 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 45.00< N <=60.00 N <=45.00
- - - - - -
1.5.6.5 Responsitas dalam pengusulan UU/Perpu oleh eksekutif * 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 45.00< N <=60.00 N <=45.00
- - - - - -
1.5.6.6 Responsitas dalam pengusulan Perda oleh eksekutif 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 45.00< N <=60.00 N <=45.00
- - - - - -
0.00 0.00
1.5.7 Fungsi Pengawasan

1.5.7.1 Kebijakan pusat tentang Fungsi Pengawasan * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
31/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.5.7.2 Kebijakan daerah tentang Fungsi Pengawasan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.7.3 Persentase anggota DPR partai pendukung eksekutif * 20.00 N <=40.00 50.00>= N >40.00 60.00>= N >50.00 70.00>= N >60.00 N >70.00
- - - - 84.00 20.00
1.5.7.4 Persentase anggota DPRD provinsi partai pendukung eksekutif 20.00 N <=40.00 50.00>= N >40.00 60.00>= N >50.00 70.00>= N >60.00 N >70.00
- - - - 100.00 20.00
1.5.7.5 Independensi dari partai politik (organisasi induk) dalam menjalankan pengawasan yang konstruktif 0.00 N >70.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 40.00< N <=50.00 N <=40.00
- - - - - -
60.00 100.00
1.5.8 Kepastian Hukum

1.5.8.1 Kebijakan pusat tentang Kepastian Hukum * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.5.8.2 Kebijakan daerah tentang Kepastian Hukum 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.8.3 Efektivitas regulasi yang mendorong tertib hukum 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.8.4 Independensi sistem peradilan dari kekuasaan politik 15.00 N <=0.00 5.00>= N >0.00 10.00>= N >5.00 15.00>= N >10.00 N >15.00
- 2.00 - - - 60.00
1.5.8.5 Independensi sistem peradilan dari kekuasaan birokrasi 15.00 N <=0.00 1.00>= N >0.00 2.00>= N >1.00 3.00>= N >2.00 N >3.00
- - 2.00 - - 45.00
1.5.8.6 Hukum yang menjamin kebebasan masyarakat 0.00 N <=0.00 10.00>= N >0.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 N >30.00
- - - - - -
50.00 165.00
1.5.9 Penegakan Hukum

1.5.9.1 Kebijakan pusat tentang Penegakan Hukum * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.9.2 Kebijakan daerah tentang Penegakan Hukum 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.9.3 Peradilan yang bersih 0.00 N <=0.00 10.00>= N >0.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 N >30.00
- - - - - -
1.5.9.4 UU/hukum/peraturan yang dapat memberikan perlindungan bagi masyarakat 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.9.5 Konsistensi penindakan terhadap pelanggaran 0.00 N <=0.00 10.00>= N >0.00 15.00>= N >10.00 20.00>= N >15.00 N >20.00
- - - - - -
1.5.9.6 Materi hukum nasional yang sesuai dengan situasi dan kondisi aktual 0.00 N <=10.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 40.00>= N >30.00 N >40.00
- - - - - -
0.00 0.00
1.5.10 Sistem Kepartaian

1.5.10.1 Kebijakan pusat tentang sistem kepartaian * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
32/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.5.10.2 Kebijakan daerah tentang sistem kepartaian 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.10.3 Kepercayaan masyarakat kepada partai politik 50.00 N >70.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 40.00< N <=50.00 N <=40.00
- - 60.00 - - 150.00
75.00 225.00
1.5.11 Kapasitas Kepartaian

1.5.11.1 Kebijakan pusat tentang kapasitas kepartaian * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
1.5.11.2 Kebijakan daerah tentang kapasitas kepartaian 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.11.3 Kepatuhan pada komitmen dan etika politik yang mendukung meritokrasi politik 30.00 N >70.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 40.00< N <=50.00 N <=40.00
75.00 - - - - 150.00
1.5.11.4 Kemandirian dana partai 0.00 N <=1.00 3.00>= N >1.00 6.00>= N >3.00 9.00>= N >6.00 N >9.00
- - - - - -
55.00 225.00
1.5.12 Media Massa

1.5.12.1 Kebijakan pusat tentang media massa * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.5.12.2 Kebijakan daerah tentang media massa 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.12.3 Media cetak yang independen 0.00 N <=1.00 30.00>= N >1.00 59.00>= N >30.00 80.00>= N >59.00 N >80.00
- - - - - -
1.5.12.4 Media elektronik yang independen 0.00 N <=0.00 30.00>= N >0.00 59.00>= N >30.00 80.00>= N >59.00 N >80.00
- - - - - -
1.5.12.5 Media yang bertanggung jawab/objektif 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.12.6 Persentase Media yang melakukan pelanggaran Terhadap Kode Etik Pers dalam satu tahun 0.00 N <=6.00 12.00>= N >6.00 18.00>= N >12.00 24.00>= N >18.00 N >24.00
- - - - - -
15.00 45.00
1.5.13 Kelompok Bisnis/Usaha

1.5.13.1 Kebijakan pusat tentang kelompok bisnis usaha * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.5.13.2 Kebijakan daerah tentang kelompok bisnis usaha 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.13.3 Iklim usaha dan kompetisi yang sehat 0.00 N <=0.00 10.00>= N >0.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 N >30.00
- - - - - -
1.5.13.4 Keterlibatan kelompok bisnis dalam proses penyusunan kebijakan 0.00 N >50.00 40.00< N <=50.00 30.00< N <=40.00 20.00< N <=30.00 N <=20.00
- - - - - -
1.5.13.5 Pemberdayaan lembaga ekonomi lokal dan UMKM 20.00 N >10.00 7.00< N <=10.00 4.00< N <=7.00 1.00< N <=4.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 40.00
33/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
35.00 85.00
1.5.14 Asosiasi Pekerja

1.5.14.1 Kebijakan pusat tentang hak dan kewajiban pekerja * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.5.14.2 Kebijakan daerah tentang hak dan kewajiban pekerja 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.14.3 Kesadaran dan kemampuan berorganisasi 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.14.4 Perlindungan bagi tenaga kerja Indonesia dalam dan luar negeri 0.00 N <=10.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 40.00>= N >30.00 N >40.00
- - - - - -
1.5.14.5 Posisi tawar (bargaining power) pekerja : UMR Rata-rata per Rp 100.000 15.00 N >24.00 18.00< N <=24.00 12.00< N <=18.00 6.00< N <=12.00 N <=6.00
- - 16.30 - - 45.00
1.5.14.6 Komunikasi secara timbal-balik antara serikat pekerja, pekerja dan pengusaha 0.00 N <=5.00 10.00>= N >5.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 N >30.00
- - - - - -
30.00 90.00
1.5.15 Ormas Pemuda

1.5.15.1 Kebijakan pusat tentang ormas pemuda * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 50.00
1.5.15.2 Kebijakan daerah tentang ormas pemuda 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.15.3 Independensi ormas pemuda dari partai politik 30.00 N <=10.00 20.00>= N >10.00 30.00>= N >20.00 40.00>= N >30.00 N >40.00
2.56 - - - - 150.00
1.5.15.4 Kemajemukan anggota ormas 0.00 N >60.00 50.00< N <=60.00 40.00< N <=50.00 30.00< N <=40.00 N <=30.00
- - - - - -
55.00 200.00
1.5.16 Lembaga Swadaya Masyarakat

1.5.16.1 Kebijakan pusat tentang lembaga swadaya masyarakat * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.16.2 Kebijakan daerah tentang lembaga swadaya masyarakat 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.16.3 Kelembagaan masyarakat yang berkualitas 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.16.4 Lembaga independen (watch dog) yang mengawasi kerja eksekutif, legislatif dan yudikatif 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
1.5.16.5 Heterogenitas kelompok/paguyuban (lintas budaya, suku, ras, agama) 0.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - - - - -
0.00 0.00
1.5.17 Tokoh masyarakat, agama, adat, akademisi

1.5.17.1 Kebijakan pusat tentang Tokoh masyarakat, agama, adat, akademisi * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
34/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
1.5.17.2 Kebijakan daerah tentang Tokoh masyarakat, agama, adat, akademisi 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.17.3 Kontribusi akademisi dalam proses penyusunan kebijakan 0.00 N >70.00 60.00< N <=70.00 40.00< N <=60.00 30.00< N <=40.00 N <=30.00
- - - - - -
1.5.17.4 Keterlibatan tokoh dalam proses pengambilan keputusan 0.00 N >70.00 60.00< N <=70.00 40.00< N <=60.00 30.00< N <=40.00 N <=30.00
- - - - - -
1.5.17.5 Keterlibatan tokoh dalam upaya sosialisasi kebijakan pemerintah 0.00 N >70.00 60.00< N <=70.00 40.00< N <=60.00 30.00< N <=40.00 N <=30.00
- - - - - -
0.00 0.00
1.5.18 Masyarakat awam

1.5.18.1 Kebijakan pusat tentang Masyarakat Awam * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.18.2 Kebijakan daerah tentang Masyarakat Awam 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.5.18.3 Partisipasi masyarakat dalam kehidupan politik: Pemilu Legislatif dan Presiden/Wakil Presiden 20.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- 73.58 - - - 80.00
1.5.18.4 Partisipasi masyarakat dalam kehidupan politik/Pilkada 20.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
- - 67.00 - - 60.00
1.5.18.5 Persentase kabupaten/kota yang sudah memiliki website 30.00 N >80.00 70.00< N <=80.00 60.00< N <=70.00 50.00< N <=60.00 N <=50.00
100.00 - - - - 150.00
70.00 290.00

Catatan:
Diisi salah satu. Jika ada parameter yang bernilai = 0 (nol), maka agar diisi dengan nilai = '0
(nol yang diawali dengan tanda quote). Contoh: '0
V. Indeks Ketahanan Gatra Politik: 3.09 CUKUP TANGGUH

BOBOT X
NO VARIABEL BOBOT SKOR
SKOR
1 Kapasitas Pemerintah 12.00 2.80 33.60
2 9.00 26.44
Hubungan Pusat-Daerah dan antar daerah 2.94
3 Politik Luar Negeri 4.00 4.10 16.40
4 Keterwakilan 7.00 2.67 18.67
5 Fungsi Budgeting 6.00 3.44 20.63
6 Fungsi Legislasi - #DIV/0! #DIV/0!
7 Fungsi Pengawasan 6.00 1.67 10.00
8 Kepastian Hukum 20.00 3.30 66.00
9 Penegakan Hukum - #DIV/0! #DIV/0!
10 Sistem Kepartaian 5.00 3.00 15.00
11 Kapasitas Kepartaian 5.00 4.09 20.45
12 Media Massa 3.00 3.00 9.00
13 Kelompok Bisnis/Usaha 3.00 2.43 7.29
14 Asosiasi Pekerja 2.00 3.00 6.00
15 Ormas Pemuda 2.00 3.64 7.27
16 Lembaga Swadaya Masyarakat - #DIV/0! #DIV/0!
17 Tokoh masyarakat, agama, adat, - #DIV/0!
#DIV/0!
akademisi
18 Masyarakat awam 3.00 4.14 12.43
TOTAL 87.00 269.17
36/62

TEMPLATE PENGUKURAN KETAHANAN NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR


GATRA EKONOMI

PERIODE: Des-2021
Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN
BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.6 INDEKS KETAHANAN GATRA EKONOMI

1.6.1 Pangan (gatra Ekonomi)

1.6.1.1 Kebijakan pusat tentang pangan (gatra Ekonomi) * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 30.00
1.6.1.2 Kebijakan daerah tentang pangan (gatra Ekonomi) 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.1.3 Persentase pengeluaran untuk makanan perkapita 10.00 N <=40,00 50,00>= N >40,00 55,00>= N >50,00 65,00>= N >55,00 N >65,00
- 48.53 - - - 40.00
1.6.1.4 Persentase impor beras terhadap kebutuhan beras nasional * 10.00 N <=0,00 5,00>= N >0,00 10,00>= N >5,00 25,00>= N >10,00 N >25,00
- 1.50 - - - 40.00
1.6.1.5 Persentase impor gula pasir terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=0,00 5,00>= N >0,00 10,00>= N >5,00 25,00>= N >10,00 N >25,00
- - - - 66.84 5.00
1.6.1.6 Persentase impor daging sapi terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
- - - - 41.08 5.00
1.6.1.7 Persentase impor susu terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
- - 11.47 - - 15.00
1.6.1.8 Persentase impor kedelai terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
- - - - 110.17 5.00
1.6.1.9 Persentase impor terigu terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=10,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 70,00>= N >30,00 N >70,00
0.32 - - - - 25.00
1.6.1.10 Persentase impor minyak goreng terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
- 1.95 - - - - 25.00
1.6.1.11 Persentase impor ikan terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
0.11 - - - - 25.00
1.6.1.12 Persentase impor daging ayam terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
- 0.01 - - - - 25.00
1.6.1.13 Persentase impor sayuran terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
4.80 - - - - 25.00
1.6.1.14 Persentase impor buah-buahan terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
- 0.36 - - - - 25.00
1.6.1.15 Persentase impor telur terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
0 - - - - 25.00
1.6.1.16 Persentase impor jagung terhadap kebutuhan nasional * 5.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 40,00>= N >20,00 N >40,00
0.42 - - - - 25.00
90.00 340.00
37/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.6.2 Sandang

1.6.2.1 Kebijakan pusat tentang sandang * 40.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 120.00
1.6.2.2 Kebijakan daerah tentang sandang 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.2.3 Persentase pengeluaran sandang terhadap pengeluaran total perkapita 25.00 N >6,00 5,00< N <=6,00 4,00< N <=5,00 3,00< N <=4,00 N <=3,00
- 5.56 - - - 100.00
65.00 220.00
1.6.3 Perumahan

1.6.3.1 Kebijakan pusat tentang perumahan * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
1.6.3.2 Kebijakan daerah tentang perumahan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.3.3 Persentase pengeluaran perumahan terhadap total pengeluaran perkapita 25.00 N >30,00 25,00< N <=30,00 20,00< N <=25,00 15,00< N <=20,00 N <=15,00
48.81 - - - - 125.00
1.6.3.4 Rasio jumlah pemilik rumah terhadap KK (Kepala Keluarga) 0.00 N >97,50 90,00< N <=97,50 80,00< N <=90,00 75,00< N <=80,00 N <=75,00
- - - - - -
50.00 200.00
1.6.4 Pertambahan Kekayaan

1.6.4.1 Kebijakan pusat tentang pertambahan kekayaan * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
1.6.4.2 Kebijakan daerah tentang pertambahan kekayaan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.4.3 Pertumbuhan PDB per kapita berdasarkan harga konstan * 4.00 N >7,50 5,00< N <=7,50 2,50< N <=5,00 1,00< N <=2,50 N <=1,00
- - - - - 3.15 4.00
1.6.4.4 Pertumbuhan PDRB per kapita berdasarkan harga konstan 16.00 N >7,50 5,00< N <=7,50 2,50< N <=5,00 1,00< N <=2,50 N <=1,00
- - - - - 2.84 16.00
1.6.4.5 Nilai Tukar Petani 10.00 N >120,00 101,00< N <=120,00 99,00< N <=101,00 90,00< N <=99,00 N <=90,00
- 109.49 - - - 40.00
1.6.4.6 Nilai Tukar Nelayan 10.00 N >120,00 101,00< N <=120,00 99,00< N <=101,00 90,00< N <=99,00 N <=90,00
- - - 98.51 - 20.00
1.6.4.7 Purchasing Power Parity 10.00 N >630,00 620,00< N <=630,00 610,00< N <=620,00 600,00< N <=610,00 N <=600,00
10,383.00 - - - - 50.00
75.00 205.00
1.6.5 Kemiskinan

1.6.5.1 Kebijakan pusat tentang kemiskinan dari aspek ekonomi * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
1.6.5.2 Kebijakan daerah tentang kemiskinan dari aspek ekonomi 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
38/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.6.5.3 Tingkat kemiskinan di perkotaan (%) 10.00 N <=4,00 6,00>= N >4,00 8,00>= N >6,00 10,00>= N >8,00 N >10,00
- - 6.84 - - 30.00
1.6.5.4 Tingkat kemiskinan di pedesaan (%) 10.00 N <=6,00 9,00>= N >6,00 12,00>= N >9,00 15,00>= N >12,00 N >15,00
- - - 14.43 - 20.00
1.6.5.5 Persentase anggaran pengurangan kemiskinan pemerintah dan swasta * 0.00 N >10,00 7,50< N <=10,00 5,00< N <=7,50 2,50< N <=5,00 N <=2,50
- - - - - -
1.6.5.6 Tingkat kemiskinan (%) 20.00 N <=5,00 7,50>= N >5,00 10,00>= N >7,50 12,50>= N >10,00 N >12,50
- - - 10.37 - 40.00
65.00 165.00
1.6.6 Kesempatan kerja

1.6.6.1 Kebijakan pusat tentang kesempatan kerja * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 1.00 20.00
1.6.6.2 Kebijakan daerah tentang kesempatan kerja 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.6.3 Tingkat Pengangguran (%) 20.00 N <=10,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 40,00>= N >30,00 N >40,00
3.91 - - - - 100.00
1.6.6.4 Tingkat pengangguran terbuka (%) 10.00 N <=2,50 4,00>= N >2,50 5,50>= N >4,00 7,00>= N >5,50 N >7,00
- 3.91 - - - 40.00
1.6.6.5 Tingkat setengah pengangguran (%) 10.00 N <=5,00 15,00>= N >5,00 25,00>= N >15,00 35,00>= N >25,00 N >35,00
- - - 28.92 - 20.00
1.6.6.6 Tingkat pengangguran tersembunyi (%) 5.00 N <=3,00 5,00>= N >3,00 7,00>= N >5,00 9,00>= N >7,00 N >9,00
- - - - 0 5.00
1.6.6.7 Pengangguran terdidik (SLTA ke atas) (%) 5.00 N <=2,50 5,00>= N >2,50 7,50>= N >5,00 10,00>= N >7,50 N >10,00
1.23 - - - - 25.00
1.6.6.8 Persentase pekerja formal dengan informal 5.00 N >200 200<= N <150 150<= N <100 100<= N <45 N <=45
- - - 65.04 - 10.00
1.6.6.9 Persentase pekerja informal terhadap Angkatan Kerja 5.00 N <=10,00 25,00>= N >10,00 40,00>= N >25,00 55,00>= N >40,00 N >55,00
- - - - 57.97 5.00
80.00 225.00
1.6.7 Pemerataan

1.6.7.1 Kebijakan pusat tentang pemerataan * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.6.7.2 kebijakan daerah tentang pemerataan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.7.3 Ketimpangan pendapatan masyarakat (40% golongan masyarakat terendah terhadap PDB) * 4.00 N >22,00 18,00< N <=22,00 15,00< N <=18,00 12,00< N <=15,00 N <=12,00
- - 17.71 - - 12.00
1.6.7.4 Ketimpangan pendapatan masyarakat (40% golongan masyarakat terendah terhadap PDRB) 16.00 N >22,00 18,00< N <=22,00 15,00< N <=18,00 12,00< N <=15,00 N <=12,00
- 18.77 - - - 64.00
1.6.7.5 Ketimpangan pendapatan antar penduduk (Gini Ratio pengeluaran) 10.00 N <=0,20 0,30>= N >0,20 0,40>= N >0,30 0,50>= N >0,40 N >0,50
- - 0.37 - - 30.00
1.6.7.6 Ketimpangan pendapatan antar penduduk (Gini Ratio pendapatan) 0.00 N >0,50 0,40< N <=0,50 0,30< N <=0,40 0,20< N <=0,30 N <=0,20
39/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
1.6.7.7 Ketimpangan pendapatan antar daerah (koefisien Williamson) 0.00 N <=0,30 0,40>= N >0,30 0,50>= N >0,40 0,70>= N >0,50 N >0,70
- - - - - -
1.6.7.8 Rasio PDRB Indonesia Bagian Timur terhadap Indonesia Bagian Barat * 10.00 N >0,43 0,33< N <=0,43 0,25< N <=0,33 0,18< N <=0,25 N <=0,18
- - - 0.23 - 20.00
1.6.7.9 Rasio pekerja pertanian terhadap pekerja pertambangan 10.00 N <=10,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 40,00>= N >30,00 N >40,00
- - - - 50.39 10.00
65.00 181.00
1.6.8 Harga Umum

1.6.8.1 Kebijakan pusat tentang harga umum * 30.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 90.00
1.6.8.2 Kebijakan daerah tentang harga umum 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.8.3 Inflasi tahunan 10.00 N <=9,00 10,23>= N >9,00 11,46>= N >10,23 12,69>= N >11,46 N >12,69
3.22 - - - - 50.00
1.6.8.4 Kenaikan harga kebutuhan pokok (makanan dan bahan makanan) 10.00 N <=2,60 6,40>= N >2,60 12,70>= N >6,40 31,80>= N >12,70 N >31,80
1.70 - - - - 50.00
1.6.8.5 Kenaikan harga BBM * 10.00 N <=0,00 10,00>= N >0,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 N >30,00
0 - - - - 50.00
1.6.8.6 Kenaikan harga TDL * 10.00 N <=0,00 10,00>= N >0,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 N >30,00
0 - - - - 50.00
1.6.8.7 Kenaikan harga pupuk * 10.00 N <=0,00 10,00>= N >0,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 N >30,00
0 - - - - 50.00
80.00 340.00
1.6.9 Pasar Uang

1.6.9.1 Kebijakan pusat tentang pasar uang * 40.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 120.00
1.6.9.2 Kurs rupiah terhadap US$ * 60.00 N <=9.000,00 12.500,00>= N 15.000,00>= N 20.000,00>= N N >20.000,00
- >9.000,00 - >12.500,00 - >15.000,00
16,556.00 - 120.00
100.00 240.00
1.6.10 Pasar Modal

1.6.10.1 Kebijakan pusat tentang Pasar modal * 40.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 120.00
1.6.10.2 Fluktuasi IHSG * 20.00 N <=2,50 5,00>= N >2,50 10,00>= N >5,00 20,00>= N >10,00 N >20,00
2.15 - - - - 100.00
1.6.10.3 Persentase modal asing terhadap modal domestik * 10.00 N <=50,00 55,00>= N >50,00 60,00>= N >55,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
20.70 - - - - 50.00
1.6.10.4 Rasio modal asing terhadap modal domestik yang disetujui * 0.00 N <=50,00 55,00>= N >50,00 60,00>= N >55,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
- - - - - -
1.6.10.5 Rasio modal asing terhadap modal domestik yang direalisasi * 0.00 N <=50,00 55,00>= N >50,00 60,00>= N >55,00 70,00>= N >60,00 N >70,00
40/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
1.6.10.6 Net factor income abroad (Rasio antara PNB dengan PDB ((PDB - PNB)/PDB) * 10.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 20,00>= N >15,00 N >20,00
2.99 - - - - 50.00
80.00 320.00
1.6.11 Neraca Perdagangan

1.6.11.1 Kebijakan pusat tentang neraca perdagangan * 40.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 120.00
1.6.11.2 Kemampuan cadangan devisa untuk impor (dalam bulan) * 20.00 N >12,00 9,00< N <=12,00 6,00< N <=9,00 3,00< N <=6,00 N <=3,00
- - - - 0 20.00
1.6.11.3 Persentase devisa yang diparkir di luar negeri * 20.00 N <=0,00 30,00>= N >0,00 50,00>= N >30,00 70,00>= N >50,00 N >70,00
- 103,993.38 - - - - 100.00
1.6.11.4 Laju tumbuh ekspor non migas tahunan (%) 20.00 N >15,00 10,00< N <=15,00 7,50< N <=10,00 4,00< N <=7,50 N <=4,00
- - - - 0 20.00
100.00 260.00
1.6.12 Biaya Modal

1.6.12.1 Kebijakan pusat tentang biaya modal * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.6.12.2 Kebijakan daerah tentang biaya modal 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.12.3 Tingkat suku bunga Bank Indonesia (BI Rate) * 20.00 N <=3,00 5,00>= N >3,00 7,00>= N >5,00 10,00>= N >7,00 N >10,00
- 3.50 - - - 80.00
1.6.12.4 Rasio kredit UKM terhadap total kredit 0.00 N >40,00 20,00< N <=40,00 5,00< N <=20,00 2,50< N <=5,00 N <=2,50
- - - - - -
1.6.12.5 Persentase kredit UKM yang dimanfaatkan pengusaha besar (non UKM) 0.00 N <=0,00 5,00>= N >0,00 7,50>= N >5,00 10,00>= N >7,50 N >10,00
- - - - - -
40.00 140.00
1.6.13 Energi (gatra Ekonomi)

1.6.13.1 Kebijakan pusat tentang energi * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 40.00
1.6.13.2 Kebijakan daerah tentang energi 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.13.3 Impor energi (% terhadap kebutuhan) * 18.00 N <=0,00 10,00>= N >0,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 N >30,00
- - - - 31.31 18.00
1.6.13.4 Pasokan energi dalam negeri terhadap total kebutuhan * 18.00 N >100,00 90,00< N <=100,00 75,00< N <=90,00 50,00< N <=75,00 N <=50,00
149.32 - - - - 90.00
1.6.13.5 Pengembangan energi alternatif * 18.00 N >30,00 20,00< N <=30,00 10,00< N <=20,00 1,00< N <=10,00 N <=1,00
- 25.86 - - - 72.00
74.00 220.00
1.6.14 Infrastruktur
41/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.6.14.1 Kebijakan pusat tentang Infrastruktur * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.6.14.2 Kebijakan daerah tentang Infrastruktur 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.14.3 Persentase pemenuhan kebutuhan listrik 0.00 N >100,00 85,00< N <=100,00 80,00< N <=85,00 75,00< N <=80,00 N <=75,00
- - - - - -
1.6.14.4 Persentase jalan negara yang rusak 20.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 25,00>= N >15,00 N >25,00
3.83 - - - - 100.00
1.6.14.5 Persentase jalan provinsi yang rusak 20.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 25,00>= N >15,00 N >25,00
- 6.94 - - - 80.00
1.6.14.6 Persentase jalan kabupaten yang rusak 20.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 25,00>= N >15,00 N >25,00
- - - - 27.70 20.00
80.00 260.00
1.6.15 Investasi

1.6.15.1 Kebijakan pusat tentang investasi * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 40.00
1.6.15.2 Kebijakan daerah tentang investasi 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.15.3 Tabungan masyarakat (% terhadap PDB) * 4.00 N >25,00 20,00< N <=25,00 15,00< N <=20,00 10,00< N <=15,00 N <=10,00
41.90 - - - - 20.00
1.6.15.4 Tabungan masyarakat (% terhadap PDRB) 16.00 N >25,00 20,00< N <=25,00 15,00< N <=20,00 10,00< N <=15,00 N <=10,00
27.09 - - - - 80.00
1.6.15.5 Persentase modal tetap bruto terhadap PDB * 4.00 N >35,00 25,00< N <=35,00 15,00< N <=25,00 5,00< N <=15,00 N <=5,00
- 32.34 - - - 16.00
1.6.15.6 Persentase modal tetap bruto terhadap PDRB 16.00 N >35,00 25,00< N <=35,00 15,00< N <=25,00 5,00< N <=15,00 N <=5,00
- - 19.82 - - 48.00
1.6.15.7 Jumlah hari awal kegiatan bisnis 0.00 N <=100,00 150,00>= N >100,00 175,00>= N >150,00 225,00>= N >175,00 N >225,00
- - - - - -
60.00 204.00
1.6.16 Fiskal

1.6.16.1 Kebijakan pusat tentang Fiskal * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 1.00 20.00
1.6.16.2 Kebijakan daerah tentang Fiskal 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.16.3 Beban utang luar negeri pemerintah (% terhadap PDB) * 10.00 N <=2,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 5,00>= N >4,00 N >5,00
- - - - 30.04 10.00
1.6.16.4 Beban utang luar negeri pemerintah (% terhadap PNB) * 15.00 N <=2,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 5,00>= N >4,00 N >5,00
- - - - 30.96 15.00
1.6.16.5 Beban utang luar negeri swasta (% terhadap PDB) * 10.00 N <=2,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 5,00>= N >4,00 N >5,00
- - - - 17.80 10.00
1.6.16.6 Beban utang luar negeri swasta (% terhadap PNB) * 15.00 N <=2,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 5,00>= N >4,00 N >5,00
42/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - 18.35 15.00
1.6.16.7 Persentase pemasukan pajak terhadap PDRB (tax ratio) 10.00 N >20,00 15,00< N <=20,00 10,00< N <=15,00 5,00< N <=10,00 N <=5,00
- - - - 0.86 10.00
1.6.16.8 Pertumbuhan penerimaan pajak per tahun 10.00 N >20,00 15,00< N <=20,00 10,00< N <=15,00 5,00< N <=10,00 N <=5,00
- 18.82 - - - 40.00
90.00 120.00
1.6.17 Daya Saing Nasional

1.6.17.1 Kebijakan pusat tentang daya saing nasional * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 20.00
1.6.17.2 Kebijakan daerah tentang daya saing nasional 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.17.3 Rasio trend ekspor Indonesia terhadap ekspor total dunia * 9.00 N <=0,50 1,50>= N >0,50 2,50>= N >1,50 4,00>= N >2,50 N >4,00
- - - - - 0.07 9.00
1.6.17.4 Jumlah tenaga kerja profesional yang bekerja di luar negeri 0.00 N >100.000,00 50.000,00< N 25.000,00< N 10.000,00< N N <=10.000,00
- <=100.000,00 - <=50.000,00 - <=25.000,00 - - -
1.6.17.5 Koefisien RCA (Revealed Comparative Advantage) industri pengolahan karet * 9.00 N >5,00 2,50< N <=5,00 1,00< N <=2,50 0,50< N <=1,00 N <=0,50
18.71 - - - - 45.00
1.6.17.6 Koefisien RCA (Revealed Comparative Advantage) industri pengolahan kayu * 9.00 N >5,00 2,50< N <=5,00 1,00< N <=2,50 0,50< N <=1,00 N <=0,50
- - 1.29 - - 27.00
1.6.17.7 Koefisien RCA (Revealed Comparative Advantage) industri pengolahan kertas * 9.00 N >5,00 2,50< N <=5,00 1,00< N <=2,50 0,50< N <=1,00 N <=0,50
- - 2.34 - - 27.00
1.6.17.8 Koefisien RCA (Revealed Comparative Advantage) industri pengolahan tekstil * 9.00 N >5,00 2,50< N <=5,00 1,00< N <=2,50 0,50< N <=1,00 N <=0,50
- - 1.61 - - 27.00
1.6.17.9 Persentase kandungan impor industri pengolahan non agroindustri 0.00 N <=20,00 30,00>= N >20,00 50,00>= N >30,00 90,00>= N >50,00 N >90,00
- - - - - -
1.6.17.10 Persentase pendapatan sektor pariwisata terhadap total PDB * 9.00 N >2,50 1,50< N <=2,50 0,50< N <=1,50 0,25< N <=0,50 N <=0,25
- 1.77 - - - 36.00
1.6.17.11 Persentase pendapatan sektor pariwisata terhadap total PDRB 0.00 N >2,50 1,50< N <=2,50 0,50< N <=1,50 0,25< N <=0,50 N <=0,25
- - - - - -
64.00 191.00
1.6.18 Teknologi

1.6.18.1 Kebijakan pusat tentang teknologi * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
1.6.18.2 Kebijakan daerah tentang teknologi 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.18.3 Persentase impor mesin dan peralatan terhadap belanja mesin dan peralatan * 0.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 20,00>= N >15,00 N >20,00
- - - - - -
1.6.18.4 Persentase anggaran iptek dalam APBN * 25.00 N >5,00 3,50< N <=5,00 2,00< N <=3,50 0,50< N <=2,00 N <=0,50
- - - 1.60 - 50.00
50.00 125.00
1.6.19 Efisiensi Pasar
43/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.6.19.1 Kebijakan pusat tentang Efisiensi Pasar * 20.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 60.00
1.6.19.2 Kebijakan daerah tentang Efisiensi Pasar 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.19.3 Persentase biaya transaksi legal 0.00 N <=10,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 40,00>= N >30,00 N >40,00
- - - - - -
1.6.19.4 Persentase biaya transaksi tidak resmi 0.00 N <=10,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 40,00>= N >30,00 N >40,00
- - - - - -
1.6.19.5 Incremental Capital Output Ratio (ICOR), yaitu rasio antara kenaikan investasi tahunan terhadap kenaikan 30.00 N <=2,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 5,00>= N >4,00 N >5,00
PDRB tahunan - - - - 10.00 30.00

50.00 90.00
1.6.20 Hak Kekayaan Intelektual

1.6.20.1 Kebijakan pusat tentang Hak kekayaan Intelektual * 40.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 80.00
1.6.20.2 Kebijakan daerah tentang Hak kekayaan Intelektual 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.6.20.3 Jumlah PNBP dari HKI (Karya kreatif Yang Dipatenkan) * 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - - - -
40.00 80.00

Catatan:
Diisi salah satu. Jika ada parameter yang bernilai = 0 (nol), maka agar diisi dengan nilai = '0
(nol yang diawali dengan tanda quote). Contoh: '0
VI. Indeks Ketahanan Gatra Ekonomi: 3.18 CUKUP TANGGUH

BOBOT X
NO VARIABEL BOBOT SKOR
SKOR
1 Pangan (Gatra Ekonomi) 10.00 3.78 37.78
2 Sandang 9.50 3.38 32.15
3 Perumahan 8.90 4.00 35.60
4 Pertambahan Kekayaan 8.40 2.73 22.96
5 Kemiskinan 7.90 2.54 20.05
6 Kesempatan Kerja 7.40 2.81 20.81
7 Pemerataan 6.80 2.78 18.94
8 Harga Umum 6.30 4.25 26.78
9 Pasar Uang 5.80 2.40 13.92
10 Pasar Modal 5.30 4.00 21.20
11 Neraca Perdagangan 4.70 2.60 12.22
12 Biaya Modal 4.20 3.50 14.70
13 Energi (Gatra Ekonomi) 3.70 2.97 11.00
14 Infrastruktur 3.20 3.25 10.40
15 Investasi 2.60 3.40 8.84
16 Fiskal 2.10 1.33 2.80
17 Daya Saing Nasional 1.10 2.98 3.28
18 Teknologi 1.10 2.50 2.75
19 Efisiensi Pasar 0.50 1.80 0.90
20 Hak Kekayaan Intelektual 0.50 2.00 1.00
TOTAL 100.00 318.08
45/62

TEMPLATE PENGUKURAN KETAHANAN NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR


GATRA SOSIAL BUDAYA

PERIODE: Des-2021
Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN
BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.7 INDEKS KETAHANAN GATRA SOSIAL BUDAYA

1.7.1 Eksklusi Sosial

1.7.1.1 Kebijakan pusat tentang eksklusi sosial * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.7.1.2 Kebijakan daerah tentang eksklusi sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.1.3 Persentase kabupaten tertinggal 7.50 N <=5,00 15,00>= N >5,00 30,00>= N >15,00 50,00>= N >30,00 N >50,00
- 10.52 - - - 30.00
1.7.1.4 Rasio gelandangan per 10.000 penduduk 7.50 N <=1,00 4,00>= N >1,00 7,00>= N >4,00 10,00>= N >7,00 N >10,00
- 1.35 - - - 30.00
1.7.1.5 Persentase anak nakal 0.00 N <=1,00 4,00>= N >1,00 7,00>= N >4,00 10,00>= N >7,00 N >10,00
- - - - - -
1.7.1.6 Rasio penderita cacat per 1.000 penduduk 7.50 N <=1,00 4,00>= N >1,00 7,00>= N >4,00 10,00>= N >7,00 N >10,00
- 3.15 - - - 30.00
1.7.1.7 Rasio anak jalanan per 10.000 penduduk 7.50 N <=1,00 4,00>= N >1,00 7,00>= N >4,00 10,00>= N >7,00 N >10,00
- 2.24 - - - 30.00
1.7.1.8 Rasio pengemis per 10.000 penduduk 7.50 N <=1,00 4,00>= N >1,00 7,00>= N >4,00 10,00>= N >7,00 N >10,00
0.92 - - - - 37.50
1.7.1.9 Persentase lansia terlantar 7.50 N <=10,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 40,00>= N >30,00 N >40,00
4.58 - - - - 37.50
1.7.1.10 Rasio wanita rawan ekonomi per 1.000 penduduk wanita 7.50 N <=1,00 4,00>= N >1,00 7,00>= N >4,00 10,00>= N >7,00 N >10,00
- - 5.94 - - 22.50
1.7.1.11 Persentase jumlah anggaran yang dialokasikan dari APBD untuk perlindungan sosial 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - - -
67.50 262.50
1.7.2 Pendidikan

1.7.2.1 Kebijakan pusat di bidang pendidikan * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 1.00 10.00
1.7.2.2 Kebijakan daerah di bidang pendidikan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.2.3 Persentase desa/kelurahan yang memiliki SD/sederajat 1.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
100.00 - - - - 5.00
1.7.2.4 Persentase kecamatan yang memiliki SLTP 1.00 N >95,00 80,00< N <=95,00 65,00< N <=80,00 50,00< N <=65,00 N <=50,00
100.00 - - - - 5.00
46/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.7.2.5 Persentase siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) terhadap total siswa SLTA Diknas 2.50 N >60,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 N <=30,00
- 58.95 - - - 10.00
1.7.2.6 Persentase penduduk berusia > 15 tahun yang pernah mengikuti pelatihan/keterampilan kerja terhadap 0.00 N >0,30 0,25< N <=0,30 0,20< N <=0,25 0,15< N <=0,20 N <=0,15
total penduduk berusia > 15 tahun - - - - - -

1.7.2.7 Angka Partisipasi Murni (APM) SD 1.00 N >99,00 96,00< N £99,00 93,00< N £96,00 90,00< N £93,00 N £90,00
- 98.01 - - - 4.00
1.7.2.8 Angka Partisipasi Murni (APM) SLTP 3.00 N >90,00 85,00< N £90,00 80,00< N £85,00 75,00< N £80,00 N £75,00
- - 82.84 - - 9.00
1.7.2.9 Angka Partisipasi Kasar (APK) SLTA 5.00 N >90,00 85,00< N £90,00 80,00< N £85,00 75,00< N £80,00 N £75,00
93.75 - - - - 25.00
1.7.2.10 Angka Partisipasi Murni (APM) SD perempuan 0.50 N >99,00 96,00< N <=99,00 93,00< N <=96,00 90,00< N <=93,00 N <=90,00
- 98.01 - - - 2.00
1.7.2.11 Angka Partisipasi Murni (APM) SLTP perempuan 1.50 N >90,00 85,00< N <=90,00 80,00< N <=85,00 75,00< N <=80,00 N <=75,00
- - 82.32 - - 4.50
1.7.2.12 Angka Partisipasi Kasar (APK) SLTA perempuan 2.50 N >90,00 85,00< N <=90,00 80,00< N <=85,00 75,00< N <=80,00 N <=75,00
- - 83.05 - - 7.50
1.7.2.13 Angka Partisipasi Murni (APM) SD laki-laki 0.50 N >99,00 96,00< N <=99,00 93,00< N <=96,00 90,00< N <=93,00 N <=90,00
- 98.02 - - - 2.00
1.7.2.14 Angka Partisipasi Murni (APM) SLTP laki-laki 1.50 N >90,00 85,00< N <=90,00 80,00< N <=85,00 75,00< N <=80,00 N <=75,00
- - 83.36 - - 4.50
1.7.2.15 Angka Partisipasi Kasar (APK) SLTA laki-laki 2.50 N >90,00 85,00< N <=90,00 80,00< N <=85,00 75,00< N <=80,00 N <=75,00
- 86.63 - - - 10.00
1.7.2.16 Tingkat kelulusan SD/sederajat 1.00 N >100,00 95,00< N <=100,00 90,00< N <=95,00 85,00< N <=90,00 N <=85,00
- 96.30 - - - 4.00
1.7.2.17 Tingkat kelulusan SLTP 1.00 N >100,00 95,00< N <=100,00 90,00< N <=95,00 85,00< N <=90,00 N <=85,00
- - - 86.21 - 2.00
1.7.2.18 Tingkat kelulusan SLTA 1.50 N >100,00 95,00< N <=100,00 90,00< N <=95,00 85,00< N <=90,00 N <=85,00
- - - - 57.74 1.50
1.7.2.19 Persentase anak putus sekolah usia 7-12 tahun untuk SD 1.00 N <=0,50 1,50>= N >0,50 2,50>= N >1,50 3,00>= N >2,50 N >3,00
0.37 - - - - 5.00
1.7.2.20 Persentase anak putus sekolah usia 13-15 tahun untuk SLTP 2.00 N <=1,00 3,00>= N >1,00 5,00>= N >3,00 7,00>= N >5,00 N >7,00
0.97 - - - - 10.00
1.7.2.21 Persentase anak putus sekolah usia 16-18 tahun untuk SLTA 3.00 N <=4,00 6,00>= N >4,00 8,00>= N >6,00 10,00>= N >8,00 N >10,00
0.88 - - - - 15.00
1.7.2.22 Persentase anak perempuan putus sekolah usia 7-12 tahun untuk SD 0.50 N <=0,50 1,50>= N >0,50 2,50>= N >1,50 3,00>= N >2,50 N >3,00
0.06 - - - - 2.50
1.7.2.23 Persentase anak perempuan putus sekolah usia 13-15 tahun untuk SLTP 1.00 N <=1,00 3,00>= N >1,00 5,00>= N >3,00 7,00>= N >5,00 N >7,00
0.46 - - - - 5.00
1.7.2.24 Persentase anak perempuan putus sekolah usia 16-18 tahun untuk SLTA 1.50 N <=4,00 6,00>= N >4,00 8,00>= N >6,00 10,00>= N >8,00 N >10,00
0.94 - - - - 7.50
1.7.2.25 Persentase anak laki-laki putus sekolah usia 7-12 tahun untuk SD 0.50 N <=0,50 1,50>= N >0,50 2,50>= N >1,50 3,00>= N >2,50 N >3,00
0.08 - - - - 2.50
47/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.7.2.26 Persentase anak laki-laki putus sekolah usia 13-15 tahun untuk SLTP 1.00 N <=1,00 3,00>= N >1,00 5,00>= N >3,00 7,00>= N >5,00 N >7,00
0.73 - - - - 5.00
1.7.2.27 Persentase anak laki-laki putus sekolah usia 16-18 tahun untuk SLTA 1.50 N <=4,00 6,00>= N >4,00 8,00>= N >6,00 10,00>= N >8,00 N >10,00
1.48 - - - - 7.50
1.7.2.28 Jumlah murid SD/sederajat per satu orang guru SD/sederajat 3.00 N <=20,00 25,00>= N >20,00 30,00>= N >25,00 35,00>= N >30,00 N >35,00
13.80 - - - - 15.00
1.7.2.29 Jumlah murid SLTP per satu orang guru SLTP 2.00 N <=20,00 25,00>= N >20,00 30,00>= N >25,00 35,00>= N >30,00 N >35,00
13.67 - - - - 10.00
1.7.2.30 Jumlah murid SLTA per satu orang guru SLTA 1.00 N <=18,00 23,00>= N >18,00 29,00>= N >23,00 34,00>= N >29,00 N >34,00
14.22 - - - - 5.00
1.7.2.31 Persentase SD/sederajat yang memiliki perpustakaan 0.00 N >99,99 90,00< N <=99,99 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
- - - - - -
1.7.2.32 Persentase SLTP yang memiliki perpustakaan, lab. bahasa, lab. IPA, dan lab komputer 0.00 N >99,99 90,00< N <=99,99 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
- - - - - -
1.7.2.33 Persentase SLTA yang memiliki perpustakaan, lab. bahasa, lab komputer, lab. kimia, fisika, biologi 0.00 N >99,99 90,00< N <=99,99 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 N <=70,00
- - - - - -
1.7.2.34 Persentase SD swasta terhadap seluruh SD 0.00 N >60,00 55,00< N <=60,00 50,00< N <=55,00 45,00< N <=50,00 N <=45,00
- - - - - -
1.7.2.35 Persentase SLTP swasta terhadap seluruh SLTP 0.00 N >70,00 65,00< N <=70,00 60,00< N <=65,00 55,00< N <=60,00 N <=55,00
- - - - - -
1.7.2.36 Persentase SLTA swasta terhadap seluruh SLTA 5.00 N <=30,00 40,00>= N >30,00 50,00>= N >40,00 60,00>= N >50,00 N >60,00
- - - - 85.05 5.00
1.7.2.37 Persentase PT swasta terhadap seluruh PT 5.00 N <=50,00 60,00>= N >50,00 70,00>= N >60,00 80,00>= N >70,00 N >80,00
- - - - 95.38 5.00
1.7.2.38 Rata-rata lama pendidikan (sekolah) yang ditempuh (dalam tahun) 5.00 N >15,00 13,00< N <=15,00 11,00< N <=13,00 9,00< N <=11,00 N <=9,00
- - - - 8.31 5.00
1.7.2.39 Rata-rata lama pendidikan (sekolah) yang ditempuh laki-laki (dalam tahun) 2.50 N >15,00 13,00< N <=15,00 11,00< N <=13,00 9,00< N <=11,00 N <=9,00
- - - - 8.58 2.50
1.7.2.40 Rata-rata lama pendidikan (sekolah) yang ditempuh perempuan (dalam tahun) 2.50 N >15,00 13,00< N <=15,00 11,00< N <=13,00 9,00< N <=11,00 N <=9,00
- - - - 7.67 2.50
1.7.2.41 Angka melek huruf 1.00 N >99,00 96,00< N <=99,00 93,00< N <=96,00 90,00< N <=93,00 N <=90,00
- - - 92.32 - 2.00
1.7.2.42 Angka melek huruf laki-laki 0.50 N >99,00 96,00< N <=99,00 93,00< N <=96,00 90,00< N <=93,00 N <=90,00
- - 95.23 - - 1.50
1.7.2.43 Angka melek huruf perempuan 0.50 N >99,00 96,00< N <=99,00 93,00< N <=96,00 90,00< N <=93,00 N <=90,00
- - - - 89.53 0.50
1.7.2.44 Nilai rata-rata ujian nasional SD/sederajat 0.00 N >8,00 7,00< N <=8,00 6,00< N <=7,00 5,50< N <=6,00 N <=5,50
- - - - - -
1.7.2.45 Nilai rata-rata ujian nasional SLTP 2.00 N >8,00 7,00< N <=8,00 6,00< N <=7,00 5,50< N <=6,00 N <=5,50
54.33 - - - - 10.00
1.7.2.46 Nilai rata-rata ujian nasional SLTA 2.00 N >8,00 7,00< N <=8,00 6,00< N <=7,00 5,50< N <=6,00 N <=5,50
54.62 - - - - 10.00
1.7.2.47 Persentase pengeluaran anggaran pendidikan terhadap pengeluaran per kapita 2.50 N >12,00 9,00< N <=12,00 6,00< N <=9,00 3,00< N <=6,00 N <=3,00
48/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - 1.04 2.50
1.7.2.48 Akreditasi SD (Persentase SD yang terakreditasi A atau B) 3.00 N >75,00 65,00< N <=75,00 55,00< N <=65,00 45,00< N <=55,00 N <=45,00
- - - - 15.41 3.00
1.7.2.49 Akreditasi SLTP (Persentase SLTP yang terakreditasi A atau B) 3.00 N >75,00 65,00< N <=75,00 55,00< N <=65,00 45,00< N <=55,00 N <=45,00
- - - - 13.83 3.00
1.7.2.50 Akreditasi SLTA (Persentase SLTA yang terakreditasi A atau B) 3.00 N >75,00 65,00< N <=75,00 55,00< N <=65,00 45,00< N <=55,00 N <=45,00
- - - - 13.62 3.00
1.7.2.51 Akreditasi PT 0.00 N >75,00 65,00< N <=75,00 55,00< N <=65,00 45,00< N <=55,00 N <=45,00
- - - - - -
91.50 251.50
1.7.3 Kesehatan

1.7.3.1 Kebijakan pusat tentang kesehatan * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 30.00
1.7.3.2 Kebijakan daerah tentang kesehatan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.3.3 Rasio rumah sakit terhadap 100.000 penduduk 8.00 N >1,00 0,70< N <=1,00 0,40< N <=0,70 0,10< N <=0,40 N <=0,10
- 0.97 - - - 32.00
1.7.3.4 Persentase kecamatan yang memiliki puskesmas 8.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 N <=60,00
100.00 - - - - 40.00
1.7.3.5 Persentase desa yang memiliki polindes 8.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - - 12.95 8.00
1.7.3.6 Persentase kecamatan yang mempunyai dokter 8.00 N >85,00 75,00< N <=85,00 65,00< N <=75,00 55,00< N <=65,00 N <=55,00
100.00 - - - - 40.00
1.7.3.7 Persentase desa yang mempunyai bidan 8.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 N <=60,00
92.37 - - - - 40.00
1.7.3.8 Persentase penduduk yang berobat secara medis 0.00 N >97,50 95,00< N <=97,50 92,50< N <=95,00 90,00< N <=92,50 N <=90,00
- - - - - -
1.7.3.9 Persentase rumah tangga yang mempunyai akses terhadap sumber air bersih 8.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 N <=60,00
97.02 - - - - 40.00
1.7.3.10 Persentase penderita gangguan kejiwaan terhadap penduduk berusia > 18 tahun 0.00 N <=10,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 40,00>= N >30,00 N >40,00
- - - - - -
1.7.3.11 Persentese keluarga miskin yang memiliki kartu Jaminan Pemeliharaan Keluarga Miskin 0.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - - -
1.7.3.12 Persentase pengeluaran anggaran kesehatan terhadap pengeluaran total per kapita 8.00 N >7,00 5,00< N <=7,00 3,00< N <=5,00 2,00< N <=3,00 N <=2,00
- - 3.41 - - 24.00
66.00 254.00
1.7.4 Keluarga

1.7.4.1 Kebijakan pusat tentang Keluarga * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 45.00
1.7.4.2 Kebijakan daerah tentang Keluarga 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
49/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.7.4.3 Rasio perceraian terhadap 1.000 pasangan suami-isteri 15.00 N <=1 1<N≤2 2<N≤3 3<N≤4 N>4
- - - - 281.61 15.00
1.7.4.4 Persentase perempuan korban kekerasan 0.00 N <=1,50 2,50>= N >1,50 3,50>= N >2,50 4,50>= N >3,50 N >4,50
- - - - - -
1.7.4.5 Persentase anak korban kekerasan 0.00 N <=1,50 2,50>= N >1,50 3,50>= N >2,50 4,50>= N >3,50 N >4,50
- - - - - -
1.7.4.6 Persentase pekerja anak di bawah umur (<15 tahun) 0.00 N <=0,50 1,00>= N >0,50 3,50>= N >1,00 5,00>= N >3,50 N >5,00
- - - - - -
1.7.4.7 Persentase perempuan yang menikah pada usia dini (<16 th) 15.00 N≤5 5 < N ≤ 15 15 < N ≤ 25 25 < N ≤ 35 N > 35
- - 20.64 - - 45.00
45.00 105.00
1.7.5 Kerukunan Sosial

1.7.5.1 Kebijakan pusat tentang Kerukunan Sosial * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.5.2 Kebijakan daerah tentang Kerukunan Sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.5.3 Jumlah konflik fisik masal (antar desa/kampung, suku, ormas dan kelompok masyarakat lain) yang terjadi 15.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 21,00>= N >15,00 N >21,00
dalam setahun terakhir - - - - 185.00 15.00

1.7.5.4 Jumlah konflik antara pekerja dan pengusaha yang terjadi dalam setahun terakhir 0.00 N <=5,00 10,00>= N >5,00 15,00>= N >10,00 21,00>= N >15,00 N >21,00
- - - - - -
1.7.5.5 Jumlah konflik antara aparat pemerintah dengan masyarakat 15.00 N <=0,00 1,00>= N >0,00 2,00>= N >1,00 4,00>= N >2,00 N >4,00
- - - - 125.00 15.00
1.7.5.6 Persentase penduduk berusia > 10 tahun yang mengikuti kegiatan sosial 0.00 N >70,00 65,00< N <=70,00 60,00< N <=65,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - - - -
1.7.5.7 Jumlah institusi sosial/organisasi kemasyarakatan lintas agama dan etnis di luar partai politik per 100.000 0.00 N >9,00 7,00< N <=9,00 4,00< N <=7,00 2,00< N <=4,00 N <=2,00
penduduk - - - - - -

30.00 30.00
1.7.6 Ketertiban Sosial

1.7.6.1 Kebijakan pusat tentang Ketertiban Sosial * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.6.2 Kebijakan daerah tentang Ketertiban Sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.6.3 Jumlah pelanggaran lalu lintas per 1.000 penduduk 30.00 N <=1 1<N≤4 4<N≤7 7 < N ≤ 10 N > 10
- - - - 24.11 30.00
1.7.6.4 Persentase wajib pajak yang memiliki NPWP 0.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 N <=60,00
- - - - - -
1.7.6.5 Persentase wajib pajak bumi dan bangunan yang membayar PBB 0.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 N <=60,00
- - - - - -
1.7.6.6 Persentase wajib pajak bumi dan bangunan yang membayar denda PBB 0.00 N <=60,00 70,00>= N >60,00 80,00>= N >70,00 90,00>= N >80,00 N >90,00
50/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
30.00 30.00
1.7.7 Penyakit Sosial

1.7.7.1 Kebijakan pusat tentang Penyakit Sosial * 10.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 30.00
1.7.7.2 Kebijakan daerah tentang Penyakit Sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.7.3 Jumlah pengguna narkoba per 100.000 penduduk 20.00 N £0,00 6,00³ N >0,00 12,00³ N >6,00 18,00³ N >12,00 N >18,00
- - 6.69 - - 60.00
1.7.7.4 Jumlah orang bunuh diri per 100.000 penduduk dalam tahun terakhir 0.00 N <=5,00 15,00>= N >5,00 25,00>= N >15,00 35,00>= N >25,00 N >35,00
- - - - - -
1.7.7.5 Jumlah pelaku perjudian per 100.000 penduduk 20.00 N <=5,00 15,00>= N >5,00 25,00>= N >15,00 35,00>= N >25,00 N >35,00
- 7.44 - - - 80.00
1.7.7.6 Jumlah Pekerja Seks Komersial per 100.000 penduduk 20.00 N <=0,00 10,00>= N >0,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 N >30,00
- - 13.27 - - 60.00
70.00 230.00
1.7.8 Hak-hak sipil

1.7.8.1 Kebijakan pusat tentang hak-hak sipil * 30.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - 2.00 - 60.00
1.7.8.2 Kebijakan daerah tentang hak-hak sipil 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.8.3 Jumlah tindakan pelanggaran HAM baik berat maupun ringan dalam setahun 40.00 N <=2,00 10,00>= N >2,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 N >30,00
- - - - 16,066.00 40.00
70.00 100.00
1.7.9 Pemberdayaan Perempuan

1.7.9.1 Kebijakan pusat tentang pemberdayaan perempuan * 25.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - 3.00 - - 75.00
1.7.9.2 Kebijakan daerah tentang pemberdayaan perempuan 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.9.3 Persentase perempuan di DPR * 5.00 N >40,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 10,00< N <=20,00 N <=10,00
- - 20.87 - - 15.00
1.7.9.4 Persentase perempuan di DPRD Provinsi 15.00 N >40,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 10,00< N <=20,00 N <=10,00
- - - 15.00 - 30.00
1.7.9.5 Persentase perempuan pejabat struktural (eselon I - eselon IV) 20.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
47.27 - - - - 100.00
1.7.9.6 Persentase perempuan bekerja dalam posisi kepemimpinan dan ketatalaksanaan terhadap total yang 20.00 N >40,00 30,00< N £40,00 20,00< N £30,00 10,00< N £20,00 N £10,00
bekerja pada posisi tersebut - - - - 0 20.00

85.00 240.00
1.7.10 Nilai Tradisional dan Universal
51/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.7.10.1 Kebijakan pusat tentang Nilai tradisional dan universal * 15.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - 1.00 15.00
1.7.10.2 Kebijakan daerah tentang Nilai tradisional dan universal 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.10.3 Adat istiadat 0.00 N >0,00 0,00< N <=0,00 0,00< N <=0,00 0,00< N <=0,00 N <=0,00
- - - - - -
1.7.10.4 Kearifan lokal: Persentase keputusan DPRD yang diambil secara musyawarah dalam setahun 0.00 N >95,00 90,00< N <=95,00 85,00< N <=90,00 80,00< N <=85,00 N <=80,00
- - - - - -
1.7.10.5 Kearifan lokal: Persentase SD di ibukota provinsi yang mempunyai kurikulum pelajaran bahasa daerah 0.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - - -

1.7.10.6 Persentase SD yang mempunyai kurikulum pelajaran bahasa Inggris 0.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
- - - - - -
1.7.10.7 Persentase kabupaten yang mempunyai sekolah berstandar internasional (SBI) 0.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
- - - - - -
1.7.10.8 Budaya korporasi (jumlah kasus korupsi dalam setahun) 10.00 N <=0,00 10,00>= N >0,00 20,00>= N >10,00 30,00>= N >20,00 N >30,00
- - - - 35.00 10.00
1.7.10.9 Etos kerja (Rasio PDRB non migas terhadap jumlah tenaga kerja yang bekerja) 15.00 N >200,00 150,00< N £200,00 100,00< N £150,00 50,00< N £100,00 N £50,00
- - - - 32.82 15.00
40.00 40.00
1.7.11 Perilaku Sosial

1.7.11.1 Kebijakan pusat tentang Perilaku Sosial * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.11.2 Kebijakan daerah tentang Perilaku Sosial 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.11.3 Kemampuan beradaptasi sosial (akulturasi dan asimilasi) 0.00 N >20,00 15,00< N <=20,00 10,00< N <=15,00 5,00< N <=10,00 N <=5,00
- - - - - -
1.7.11.4 Gotong royong 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - - - -
1.7.11.5 Lembaga Adat 0.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - - -
1.7.11.6 Perubahan gaya hidup 20.00 N <=20,00 30,00>= N >20,00 40,00>= N >30,00 50,00>= N >40,00 N >50,00
3.97 - - - - 100.00
20.00 100.00
1.7.12 Kreasi Manusia dan Manfaat Iptek

1.7.12.1 Kebijakan pusat tentang Kreasi manusia dan Manfaat Iptek * 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.12.2 Kebijakan daerah tentang Kreasi manusia dan Manfaat Iptek 0.00 N >4.00 3.00< N <=4.00 2.00< N <=3.00 1.00< N <=2.00 N <=1.00
- - - - - -
1.7.12.3 Jumlah judul tulisan yang ada di Balitbang 0.00 N >40,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 10,00< N <=20,00 N <=10,00
52/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
1.7.12.4 Aplikasi teknologi sektor pertanian 0.00 N >75,00 65,00< N <=75,00 55,00< N <=65,00 45,00< N <=55,00 N <=45,00
- - - - - -
1.7.12.5 Aplikasi teknologi sektor industri kecil 0.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 30,00< N <=30,00 N <=30,00
- - - - - -
1.7.12.6 Aplikasi teknologi sektor industri jasa 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - - - -
1.7.12.7 Persentase organisasi kesenian daerah 0.00 N >50,00 40,00< N <=50,00 30,00< N <=40,00 20,00< N <=30,00 N <=20,00
- - - - - -
1.7.12.8 Persentase budaya lokal yang sudah diinventarisasi 15.00 N >70,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 40,00< N <=50,00 N <=40,00
- - - - 22.22 15.00
15.00 15.00

Catatan:
Diisi salah satu. Jika ada parameter yang bernilai = 0 (nol), maka agar diisi dengan nilai = '0
(nol yang diawali dengan tanda quote). Contoh: '0
VII. Indeks Ketahanan Gatra Sosial Budaya: 2.61 CUKUP TANGGUH

BOBOT X
NO VARIABEL BOBOT SKOR
SKOR
1 Eksklusi Sosial 10.00 3.89 38.89
2 Pendidikan 17.50 2.75 48.10
3 Kesehatan 12.50 3.85 48.11
4 Keluarga 5.00 2.33 11.67
5 Kerukunan Sosial 10.00 1.00 10.00
6 Ketertiban Sosial 5.00 1.00 5.00
7 Penyakit Sosial 7.00 3.29 23.00
8 Hak-Hak Sipil 5.00 1.43 7.14
9 Pemberdayaan Perempuan 7.00 2.82 19.76
10 Nilai Tradisional dan Universal 7.00 1.00 7.00
11 Perilaku Sosial 7.00 5.00 35.00
12 Kreasi Manusia dan Manfaat Iptek 7.00 1.00 7.00
TOTAL 100.00 260.67
54/62

TEMPLATE PENGUKURAN KETAHANAN NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR


GATRA PERTAHANAN DAN KEAMANAN

PERIODE: Des-2021
Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN
BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.8 INDEKS KETAHANAN GATRA PERTAHANAN DAN KEAMANAN

1.8.1 Diplomasi Pertahanan

1.8.1.1 Kebijakan tentang Diplomasi Pertahanan *

1.8.2 Confidence Building Meassures (CBM)

1.8.2.1 Kebijakan pusat tentang Confidence Building Meassures (CBM) *

1.8.2.2 Dialog pertahanan bilateral *

1.8.2.3 Dialog pertahanan regional *

1.8.2.4 Dialog pertahanan multilateral *

1.8.3 Diplomasi Preventif

1.8.3.1 Kebijakan pusat tentang Diplomasi Preventif *

1.8.3.2 Institusi Keamanan Regional *

1.8.4 Resolusi Konflik

1.8.4.1 Kebijakan pusat tentang Resolusi Konflik*

1.8.4.2 Penyelesaian konflik antar Negara *

1.8.4.3 Penyelesaian sengketa perbatasan *

1.8.5 Alokasi Belanja Pertahanan di APBN

1.8.5.1 Kebijakan anggaran pertahanan *


55/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.8.5.2 Persentase anggaran pertahanan terhadap PDB *

1.8.5.3 Persentase anggaran pertahanan terhadap kebutuhan *

1.8.5.4 Tingkat pertumbuhan anggaran pertahanan per tahun *

1.8.6 Kemampuan Industri Pertahanan

1.8.6.1 Kebijakan pusat tentang Kemampuan Industri Pertahanan *

1.8.6.2 Kapasitas produksi industri pertahanan *

1.8.6.3 Kemampuan R&D industri pertahanan *

1.8.6.4 Produktivitas industri pertahanan *

1.8.7 Kemandirian Pengadaan Alutsista

1.8.7.1 Kebijakan pusat tentang Kemandirian Pengadaan Alutsista*

1.8.7.2 Persentase Jumlah Impor Alutsista (kombatan) terhadap Pengadaan Nasional *

1.8.7.3 Persentase Jumlah Impor Alutsista (non kombatan) terhadap Pengadaan Nasional *

1.8.7.4 Persentase Pinjaman Hutang Luar Negeri untuk Impor alutsista terhadap nilai kontrak pengadaan nasional
*

1.8.8 Proses Transfer Teknologi Persenjataan

1.8.8.1 Kebijakan pusat tentang Proses Transfer Teknologi Persenjataan*

1.8.8.2 Persentase kontrak transfer teknologi senjata yang disertai klausul transfer teknologi *

1.8.8.3 Persentase nilai nominal transfer teknologi terhadap total nilai impor senjata *

1.8.9 Kebijakan Pertahanan

1.8.9.1 Kebijakan Militer *


56/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.8.10 Sistem Pertahanan Semesta

1.8.10.1 Kebijakan Sistem Pertahanan Semesta (Sishanta) *

1.8.10.2 Kebijakan Komponen Cadangan *

1.8.10.3 Kebijakan Komponen Pendukung *

1.8.10.4 Kebijakan Pemberdayaan Wilayah Pertahanan *

1.8.10.5 Kebijakan Mobilisasi-Demobilisasi *

1.8.10.6 Kebijakan Penetapan Keadaan Darurat

1.8.11 Bela Negara

1.8.11.1 Kebijakan pusat tentang Bela Negara*

1.8.11.2 Sistem Bela Negara *

1.8.11.3 Partisipasi Masyarakat dalam Kegiatan Bela Negara *

1.8.12 Kekuatan TNI

1.8.12.1 Kebijakan pusat tentang Kekuatan TNI *

1.8.12.2 Tingkat kesiapan TNI AD *

1.8.12.3 Tingkat kesiapan TNI AL *

1.8.12.4 Tingkat kesiapan TNI AU *

1.8.13 Kemampuan TNI

1.8.13.1 Kebijakan pusat tentang Kemampuan TNI *

1.8.13.2 Kemampuan Peringatan Dini *

1.8.13.3 Kemampuan Cegah Tangkal *


57/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.8.13.4 Kemampuan Penindakan *

1.8.13.5 Kemampuan Rehabilitasi, Stabilisasi, Rekonstruksi *

1.8.13.6 Kemampuan menghadapi ancaman *

1.8.13.7 Kemampuan teknologi intelijen *

1.8.13.8 Kemampuan human intelijen *

1.8.13.9 Kemampuan kerjasama intelijen *

1.8.13.10 Kemampuan komando pengendalian *

1.8.13.11 Kemampuan perang elektronik (yang didalamnya terdapat: ESM, ECM, ECCM) *

1.8.13.12 Kemampuan mobilitas tempur (untuk mobilitas darat) *

1.8.13.13 Kemampuan mobilitas tempur (untuk mobilitas laut) *

1.8.13.14 Kemampuan mobilitas tempur (untuk mobilitas udara) *

1.8.13.15 Kemampuan pemukul (striking force) Angkatan Darat (Kostrad, Kopassus) *

1.8.13.16 Kemampuan pemukul (striking force) Angkatan Laut (Korvet, Fregate, Destroyer, Kapal Selam) *

1.8.13.17 Kemampuan pemukul (striking force) Angkatan Udara (Pesawat Tempur, Pembom) *

1.8.13.18 Kemampuan pertahanan udara (Radar) *

1.8.14 Kemampuan OMSP (Operasi Militer Selain Perang)

1.8.14.1 Kebijakan pusat tentang Kemampuan OMSP (Operasi Militer Selain Perang) *

1.8.14.2 Kerangka Hukum Tugas Perbantuan untuk OMSP *

1.8.14.3 Pedoman teknis pelaksanaan OMSP *

1.8.14.4 Kesiapan TNI untuk OMSP *

1.8.14.5 Koordinasi Sipil-Militer *


58/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1

1.8.15 Gelar TNI

1.8.15.1 Kebijakan pusat tentang Gelar TNI *

1.8.15.2 Susunan bertempur (Order of Battle) dengan (komponen utama AD, AL, AU dan komponen cadangan) *

1.8.15.3 Gelar Kekuatan AD *

1.8.15.4 Gelar Kekuatan AL *

1.8.15.5 Gelar Kekuatan AU *

1.8.15.6 Teknologi Alutsista AD *

1.8.15.7 Teknologi Alutsista AL *

1.8.15.8 Teknologi Alutsista AU *

1.8.15.9 Jenis Alutsista AD *

1.8.15.10 Jenis Alutsista AL *

1.8.15.11 Jenis Alutsista AU *

1.8.15.12 Usia Alutsista AD *

1.8.15.13 Usia Alutsista AL *

1.8.15.14 Usia Alutsista AU *

1.8.15.15 Teknologi pendukung alutsista TNI AD *

1.8.15.16 Teknologi pendukung alutsista TNI AL *

1.8.15.17 Teknologi pendukung alutsista TNI AU *

1.8.15.18 Jumlah dan jenis alat sistim pertahanan (pendukung alutsista) AD *

1.8.15.19 Jumlah dan jenis alat sistim pertahanan (pendukung alutsista) AL *


59/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
1.8.15.20 Jumlah dan jenis alat sistim pertahanan (pendukung alutsista) AU *

1.8.16 Kepolisian Nasional

1.8.16.1 Kebijakan di bidang kepolisian berupa undang-undang dan Peraturan Kapolri * 100.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
5.00 - - - - 500.00
100.00 500.00
1.8.17 Postur Kepolisian Nasional

1.8.17.1 Kebijakan pusat tentang Postur Kepolisian Nasional * 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - - -
1.8.17.2 Rasio Polisi per 1000 penduduk 50.00 N >2,70 2,00< N <=2,70 1,30< N <=2,00 1,00< N <=1,30 N <=1,00
- - - - 0.99 50.00
1.8.17.3 Persentase Anggaran Kepolisian berbanding PDB * 5.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 3,00< N <=7,00 1,00< N <=3,00 N <=1,00
- - - - 0.57 5.00
1.8.17.4 Persentase Anggaran Kepolisian Daerah berbanding PDRB 20.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 3,00< N <=7,00 1,00< N <=3,00 N <=1,00
- - - - 0.13 20.00
1.8.17.5 Tingkat Pertumbuhan Anggaran Kepolisian per tahun 25.00 N >10,00 7,00< N <=10,00 3,00< N <=7,00 1,00< N <=3,00 N <=1,00
39.88 - - - - 125.00
100.00 200.00
1.8.18 Kondisi terjaminnya keamanan dan ketertiban

1.8.18.1 Kebijakan pusat tentang Kondisi terjaminnya keamanan dan ketertiban * 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - - -
1.8.18.2 Kebijakan daerah tentang Kondisi terjaminnya keamanan dan ketertiban 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - - -
1.8.18.3 Rasio keberhasilan penanganan kasus kejahatan konvensional (crime clearance) 10.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 55,00< N <=70,00 40,00< N <=55,00 N <=40,00
- - 59.06 - - 30.00
1.8.18.4 Rasio keberhasilan penanganan kejahatan trans nasional (crime clearance) 8.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 55,00< N <=70,00 40,00< N <=55,00 N <=40,00
100.00 - - - - 40.00
1.8.18.5 Rasio keberhasilan penanganan kejahatan terhadap kekayaan negara (crime clearance) 8.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 55,00< N <=70,00 40,00< N <=55,00 N <=40,00
100.00 - - - - 40.00
1.8.18.6 Rasio keberhasilan penanganan kejahatan yang berimplikasi kontijensi (crime clearance) 8.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 55,00< N <=70,00 40,00< N <=55,00 N <=40,00
- - - - 0.12 8.00
1.8.18.7 Rasio jumlah penduduk yang mempunyai risiko peristiwa kejahatan per 1000 penduduk 9.00 N <=1,00 2,00>= N >1,00 3,00>= N >2,00 4,00>= N >3,00 N >4,00
0 - - - - 45.00
1.8.18.8 Rasio jumlah penduduk yang mempunyai risiko peristiwa kejahatan per waktu / crime clock (dalam detik) 9.00 N >8.000,00 6.000,00< N <=8.000,00 4.000,00< N <=6.000,00 2.000,00< N <=4.000,00 N <=2.000,00
- - - - 1,199.00 9.00

1.8.18.9 Kesiapan aparat Kepolisian di perbatasan negara 0.00 N >120,00 86,00< N <=120,00 53,00< N <=86,00 20,00< N <=53,00 N <=20,00
- - - - - -
1.8.18.10 Kesiapan aparat TNI Angkatan Darat di perbatasan darat 0.00 N <=5,00 20,00>= N >5,00 40,00>= N >20,00 60,00>= N >40,00 N >60,00
60/62

Nama Indeks PERINGKAT KETAHANAN


BOBOT X
No. Indeks Bobot SANGAT TANGGUH TANGGUH CUKUP TANGGUH KURANG TANGGUH RAWAN
Gatra / Variabel / Indikator SKOR
5 4 3 2 1
- - - - - -
1.8.18.11 Kesiapan aparat TNI Angkatan Laut dalam penegakan hukum di laut 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 0,00< N <=2,00 N <=0,00
- - - - - -
1.8.18.12 Kesiapan aparat TNI Angkatan Udara dalam penegakan hukum di udara 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 50,00< N <=60,00 N <=50,00
- - - - - -
1.8.18.13 Kesiapan aparat Polisi Hutan di wilayah perbatasan 0.00 N >7,00 5,00< N <=7,00 3,00< N <=5,00 1,00< N <=3,00 N <=1,00
- - - - - -
52.00 172.00
1.8.19 Kondisi tertib dan tegaknya hukum

1.8.19.1 Kebijakan pusat tentang Kondisi tertib dan tegaknya hukum * 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - - -
1.8.19.2 Kebijakan daerah tentang Kondisi tertib dan tegaknya hukum 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
- - - - - -
1.8.19.3 Efektivitas Penegakan hukum oleh Aparat Kepolisian 0.00 N >80,00 60,00< N <=80,00 40,00< N <=60,00 20,00< N <=40,00 N <=20,00
- - - - - -
1.8.19.4 Efektivitas Pelayanan oleh Aparat Kepolisian 0.00 N >75,00 60,00< N <=75,00 35,00< N <=60,00 20,00< N <=35,00 N <=20,00
- - - - - -
0.00 0.00
1.8.20 Kondisi terselenggaranya perlindungan, pelayanan, dan pengayoman masyarakat

1.8.20.1 Kebijakan pusat tentang Kondisi terselenggaranya perlindungan, pelayanan, dan pengayoman masyarakat 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
* - - - - - -

1.8.20.2 Kebijakan daerah tentang Kondisi terselenggaranya perlindungan, pelayanan, dan pengayoman 0.00 N >4,00 3,00< N <=4,00 2,00< N <=3,00 1,00< N <=2,00 N <=1,00
masyarakat - - - - - -

1.8.20.3 Rasio Dukungan Anggaran Kepolisian (%) 30.00 N >90,00 80,00< N <=90,00 70,00< N <=80,00 60,00< N <=70,00 N <=60,00
100.00 - - - - 150.00
1.8.20.4 Rasio kegiatan kerja sama intelijen kepolisian 0.00 N >80,00 70,00< N <=80,00 55,00< N <=70,00 40,00< N <=55,00 N <=40,00
- - - - - -
1.8.20.5 Rasio jumlah polisi masyarakat terhadap jumlah desa/kelurahan (%) 30.00 N >100,00 80,00< N <=100,00 60,00< N <=80,00 40,00< N <=60,00 N <=40,00
- - - 47.85 - 60.00
60.00 210.00

Catatan:
Diisi salah satu. Jika ada parameter yang bernilai = 0 (nol), maka agar diisi dengan nilai = '0
(nol yang diawali dengan tanda quote). Contoh: '0
VIII. Indeks Ketahanan Gatra Hankam: 3.38 CUKUP TANGGUH

BOBOT X
NO VARIABEL BOBOT SKOR
SKOR
1 Diplomasi Pertahanan
2 Confidence Building Meassures (CBM)

3 Diplomasi Preventif
4 Resolusi Konflik
5 Alokasi Belanja Pertahanan di APBN
6 Kemampuan Industri Pertahanan
7 Kemandirian Pengadaan Alutsista
8 TIDAK DITAMPILKAN / TIDAK
Proses Transfer Teknologi Persenjataan
DIHITUNG
9 Kebijakan Pertahanan
10 Sistem Pertahanan Semesta
11 Bela Negara
12 Kekuatan TNI
13 Kemampuan TNI
14 Kemampuan OMSP (Operasi Militer Selain
Perang)
15 Gelar TNI
16 Kepolisian Nasional 5.00 5.00 25.00
17 Postur Kepolisian Nasional 6.00 2.00 12.00
18 Kondisi terjaminnya keamanan dan 6.00 19.85
3.31
ketertiban
19 Kondisi tertib dan tegaknya hukum - #DIV/0! #DIV/0!
20 5.00 17.50
Kondisi terselenggaranya perlindungan,
3.50
pelayanan, dan pengayoman masyarakat

TOTAL 22.00 74.35


Indeks Ketahanan Nasional: 3.02 CUKUP TANGGUH

BOBOT
NO GATRA BOBOT SKOR
X SKOR
1 Geografi 8.00 3.20 25.56
2 Demografi 8.00 3.45 27.62
3 Sumber Kekayaan Alam 9.00 2.74 24.62
4 Ideologi 15.00 2.71 40.72
5 Politik 15.00 3.09 46.41
6 Ekonomi 16.00 3.18 50.89
7 Sosial Budaya 15.00 2.61 39.10
8 Pertahanan dan Keamanan 14.00 3.38 47.31
TOTAL 100.00 302.23

Anda mungkin juga menyukai