PANDUAN PRAKTEK KLINIS

SMF ANAK
2021
DEMAM TIFOID

1. Pengertian Demam Tifoid merupakan penyakit endemis di Indonesia yang disebabkan

(Definisi) oleh infeksi sistemik Salmonella typhi.
2. Anamnesis - Demam naik secara bertahap tiap hari, mencapai suhu tertinggi pada akhir
minggu pertama, minggu kedua demam terus menerus tinggi
- Anak sering mengigau (delirium), malaise, letargi, anoreksia, nyeri kepala,
nyeri perut, diare atau kontipasi, muntah, perut kembung
- Pada demam tifoid berat dapat dijumpai penurunan kesadaran, kejang dan
ikterus
3. Pemeriksaan Fisik Kesadaran menurun, delirium
Tanda vital
Pemeriksaan fisik umum

4. Kriteria Diagnosa - Anamnesis

- Pemeriksaan fisik

5. Diagnosis Demam Tifoid

6. Diagnosa Banding a. DHF

b. ISK
c. GEA

7. Pemeriksaan - Darah lengkap, IgM Salmonella

Penunjang - Urin rutin, feses rutin

8. Terapi - Tirah baring

- Antibiotik
- Antipiretik*
- Antimual*

9. Edukasi - Tirah baring

- Hygiene
- Prognosis dan komplikasi
10.Prognosis Ad vitam Dubia ad bonam
Ad sanationam Dubia ad bonam
Ad fungsionam Dubia ad bonam
11.Tingkat Eviden I
12.Tingkat A
Rekomendasi
13. Penelaah Kritis SMF Anak

14. Indikator Medis Bebas demam > 2 x 24 jam

Perbaikan klinis 5-7 hari

15. Kepustakaan 1. Cleary TG.Salmonella species : Dalam: Long SS, Pickering LK, Prober CG,
Penyunting.Principles and Praktice of Pediatric Infection Diseases. Edisi ke-
2 Phildelphia, PA : Elsevier Science ;2003 h830-5
2. Cleary TG.Salmonella species : Dalam: Behrman RE, Kliegman RM,Jenson
HB, peyunting . Nelson textbook of pediatrics. Edisi ke-17. Phildelphia :
Saunders;2004, h912-9.
3. Pickering LK dan Cleary TG. Infection of the gastrointestinal tract Dalam :
Anne Ag, Peter JH, Samuel LK, penyunting, Krugman’s infectious diseases
of children. Edisi ke-11.Phildelphia;2004, h.212-3