POLIMIALGIA REUMATIK

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :

PUSKESMAS
ARIODILLAH dr. Martina Mudjitaba
19630905 199003 2 002

Polymyalgia rheumatica (PMR) adalah suatu sindrom klinis dengan etiologi yang
1. Pengertian
tidak diketahui yang mempengaruhi individu usia lanjut.
2. Tujuan Sebagai acuan penatalaksanaan yang komprehensif
3. Kebijakan
Permenkes RI nomor 5 tahun 2014 Buku Panduan Praktik Klinis bagi dokter
4. Referensi
difasilitas pelayanan kesehatan primer
1. Tensimeter
5. Alat dan Bahan 2. Stetoskop
3. Laboratorium sederhana
1. Melakukan anamnesa dengan menanyakan keluhan sebagai berikut:
1.1 Apakah ada nyeri, kekakuan bahu dan pinggul
1.2 Apakah ada kaku yang parah sehingga sulit bangkit dari kursi berbalik
dari tempat tidur/mengangkat tangan ke atas.
1.3 Kaku pagi hari >1 jam
1.4 Apakah ada bengkak tungkai
1.5 Apakah usia > 50 tahun/ >65 tahun
2. Melakukan pemeriksaan fisik
6. Langkah- 2.1 Adakah penampilan lelah
Langkah 2.2 Adakah pembengkakan ekstremitas distal dari pittig edema
2.3 Adakah atofi otot
2.4 Adakah nyeri bahu dan pinggang dengan gerakan
2.5 Adakah kaku paada lutut , pergelangan tangan dan sendi sternoklavikula
3. Menegakkan diagnosis
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik
4. Menentukan terapi
Prednison dengan dosis 10-15 mg oral setiap hari
5. Memberikan konseling dan edukasi
7. Bagan Alir
8. Hal-hal yang
Kriteria rujukan : Setelah di tegakkan dengan diagnosa
Perlu di-
Pasien dirujuk ke spesialis penyakit dalam
perhatikan
9. Unit Terkait BP Lansia
10. Dokumen
Terkait
11. Rekaman
No Yang di ubah Isi Perubahan Tanggal Mulai diberlakukan
Historis
Perubahan

Hal. 1