Anda di halaman 1dari 1

KELOMPOK 11 SISTEM HUKUM NASIONAL

TANYA JAWAB PRESENTASI KELOMPOK

Nama Kelompok :
Farrel Alanda Fitrah 110110170204
M. Arya Gunawan 110110170231
Muhammad Aldziky Nurizkiawan 110110170242
Farros Naufal Ridwan 110110170243
Muhammad Permana Shidiq 110110170246

1. Ada kata dibubarkan tadi HTI, karena cacat prosedur dan ada urgensi di bubarkan, bisa
dikatakan urgensi itu karena apa? (Pertanyaan : Paskalis Juan 110110170349).
Jawab :
Presiden menerbitkan perppu No.2 tahun 2017 (bubarin HTI) berdasarkan Pasal 22 ayat 1
UUD 1945 Dalam hal kepentingan ihwal yang memaksa Dalam tafsir No. 138 tahun
2009.
Urgensi : Ideologi negara terancam dan SHN akan runtuh sepenuhnya, karena Ideologi
adalah pedoman suatu negara.

2. Pasal 1 ayat 3, Indonesia Negara Hukum, HAM dicederai, Bagaimana ? (Satria


Muhammad Nur Lase 110110170311).
Jawab :
Sejatinya dalam UUD 1945 Pasal 28 J telah disebutkan bahwa negara berhak melakukan
pembatasan pada warga negaranya yang dianggap menyimpang, ormas HTI yang ingin
menggulingkan ideologi negara merupakan masalah yang serius sehingga pemerintah
harus responsive. Pemerintah tidak menghilangkan due process of law hanya saja
memindahkan proses peradilan yang semula diawal menjadi dibelakang, jika HTI bisa
membuktikan bahwa mereka benar maka hak-hak mereka akan dikembalikan oleh
pemerintah dalam hal tersebut membuktikan bahwa Indonesia tetaplah Negara Hukum
yang menjunjung tinggi hukum.

3. Apakah perpu No. 2 Tahum 2017 yang membubarkan HTI merupakan tindakan
berlebihan pemerintah, Perlukah ormas yang ikut campur pada struktur hukum?dan bila
perlu kriteria apa saja yang harus ada pada organisasi masyarakat? (Humaira Nadhifa
110110170301).
Jawab :
Warga Negara Indonesia bersifat heterogen, nah ormas itu ialah bentuk wujud nyata dari
masyarakat, untuk mengakomodir kepentingan masyarakat heterogen itu, karena
pemerintah belum mempunyai/menyediakan wadah mengakomodir perbedaan pikiran
masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai