BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pelajaran Seni Budaya diberikan di sekolah karena keunikan, kebermaknaan,
dan kebermanfaatan terhadap kebutuhan perkembangan peserta didik, yang terletak
pada pemberian pengalaman estetik dalam bentuk kegiatan berekspresi/berkreasi dan
berapresiasi melalui pendekatan: “belajar dengan seni,” “belajar melalui seni” dan
“belajar tentang seni.” Peran ini tidak dapat diberikan oleh mata pelajaran lain.
Pelajaran Seni Budaya memiliki sifat multilingual, multidimensional, dan multikultural.
Multilingual bermakna pengembangan kemampuan mengekspresikan diri secara kreatif
dengan berbagai cara dan media seperti bahasa rupa, bunyi, gerak, peran dan berbagai
perpaduannya. Multidimensional bermakna pengembangan beragam kompetensi
meliputi konsepsi (pengetahuan, pemahaman, analisis, evaluasi), apresiasi, dan kreasi
dengan cara memadukan secara harmonis unsur estetika, logika, kinestetika, dan etika.
Sifat multikultural mengandung makna pendidikan seni menumbuhkembangkan
kesadaran dan kemampuan apresiasi terhadap beragam budaya Nusantara dan
mancanegara. Hal ini merupakan wujud pembentukan sikap demokratis yang
memungkinkan seseorang hidup secara beradab serta toleran dalam masyarakat dan
budaya yang majemuk.
Pelajaran Seni Budaya memiliki peranan dalam pembentukan pribadi peserta
didik yang harmonis dengan memperhatikan kebutuhan perkembangan anak dalam
mencapai multikecerdasan yang terdiri atas kecerdasan intrapersonal, interpersonal,
visual spasial, musikal, linguistik, logik matematik, naturalis serta kecerdasan
adversitas, kecerdasan kreativitas, kecerdasan spiritual dan moral, dan kecerdasan
emosional. Bidang seni rupa, musik, tari, dan teater memiliki kekhasan tersendiri sesuai
dengan kaidah keilmuan masing-masing. Dalam pendidikan seni budaya, aktivitas
berkesenian harus menampung kekhasan tersebut yang tertuang dalam pemberian
pengalaman mengembangkan konsepsi, apresiasi, dan kreasi. Semua ini diperoleh
melalui upaya eksplorasi berbagai fakta, konsep, prosedur, dan teknik berkarya seni
dalam konteks budaya masyarakat yang beragam.
Seiring dengan tuntutan Kurikulum 2013 dalam pelajaran Seni Budaya, pameran
dan pergelaran karya seni merupakan materi pembelajaran yang berkaitan dengan

1|EXPO2019
kemampuan siswa dalam proses menciptakan karya seni serta mempublikasikannya
melalui kegiatan tersebut. Model pembelajaran yang diterapkan dalam pelajaran Seni
Budaya adalah Pembelajaran Seni Terpadu yang dikolaborasikan dengan model Project
based Learning yaitu pembelajaran didesain melalui proyek dalam kegiatan pameran
dan pergelaran. Pembelajaran Seni Budaya menerapkan pendekatan saintifik yang di
dalamnya terdapat kegiatan eksplorasi, proses mencipta dan berkarya seni, serta
mempublikasikan karya tersebut melalui pameran dan pergelaran.
Siswa SMP Negeri 1 Ciamis sangat berpotensi dalam bidang seni sehingga
mampu menciptakan/mengekspresikan berbagai jenis seni yang sudah layak diapresiasi
oleh orang lain, sehingga kegiatan pameran dan pergelaran merupakan program tahunan
sekolah, namun tidak tertuang dalam Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah (RAKS)
sehingga pembiayaan kegiatan tersebut didanai dari partisipasi orang tua siswa, melalui
komite sekolah. Jumlah dana yang dibutuhkan berdasarkan proposal yang diajukan
siswa serta kesepakatan rapat komunitas orang tua siswa.
Berdasarkan uraian tersebut, hal itu semua yang menjadikan latar belakang
diselenggarakannya pameran dan pergelaran (EXPO-20) pada tahun pelajaran 2019-
2020.

B. Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan pameran dan pergelaran karya seni (EXPO-20) yang dilakukan
siswa kelas IX SMP Negeri 1 Ciamis, secara rinci diuraikan sebagai berikut:
1. Memotifasi siswa lebih kreatif, inovatif, dan produktif dalam berkarya seni.
2. Memupuk jiwa sportifitas dalam berlomba untuk menghasilkan karya yang terbaik
di bidang seni.
3. Mempublikasikan hasil karya seni kepada warga masyarakat sekitar.
4. Melatih kemandirian, tanggungjawab, dan kerjasama dalam pengalaman
berorganisasi melalui kegiatan pameran dan pergelaran.

C. Manfaat Kegiatan
Manfaat kegiatan pameran dan pergelaran karya seni (EXPO-20) yang dilakukan
siswa kelas IX SMP Negeri 1 Ciamis, secara rinci diuraikan sebagai berikut:
1. Termotifasinya siswa menjadi kreatif, inovatif, dan produktif dalam berkarya seni.

2|EXPO2019
2. Terpupuknya jiwa sportifitas dalam berlomba untuk menghasilkan karya yang
terbaik di bidang seni.
3. Dikenalnya hasil karya seni kepada warga masyarakat sekitar.
4. Terlatihnya kemandirian, tanggungjawab, dan kerjasama dalam pengalaman
berorganisasi melalui kegiatan pameran dan pergelaran.

D. Tema Kegiatan
Tema kegiatan pameran dan pergelaran karya seni dalam EXPO-20 pada tahun
pelajaran 2019-2020 adalah “Meniti Pelangi Budaya Nusantara dalam Mewujudkan
Generasi Emas Abad 21 ”.

E. Waktu dan Tempat Kegiatan

Kegiatan pameran dan pergelaran karya seni di SMP Negeri 1 Ciamis,
merupakan kegiatan rutin setiap tahun. Untuk kegiatan EXPO tahun 2019 ini Insya
Allah akan diselenggarakan pada :
Hari :
Tanggal :
Tempat : Kampus SMP Negeri 1 Ciamis, jalan Jenderal Sudirman Nomor 6
Ciamis.

3|EXPO2019
 BAB II
KEPANITIAAN

A. Susunan Panitia
Susunan kepanitiaan pameran dan pergelaran dalam Expo-20 siswa kelas IX B
SMP Negeri 1 Ciamis adalah sebagai berikut:
1. Ketua Panitia : Ratu Aisyah K.
2. Wakil Ketua : Geraldi Ridwan H.
3. Sekretaris : Salma Shabirah dan Imam Zain M.
4. Bendahara : Arsyra Marsaila N. dan Ghefira N. A.
5. Koordinator Pameran : Nasywa Ekuiva.
6. Koordinator Pergelaran :
a. Koordinator Tari : Nursoul Bigel.
b. Koordinator Kabaret : Ratu Aisyah K.
c. Koordinator Ansambel : Septia Angga Y.
d. Koordinator Band : Rifhan Wafa A. A.
e. Koordinator Fashion Show : Nasywa Ekuiva.
7. Seksi Bidang
a. Seksi Konsumsi : Annisa Indah K.
b. Seksi Dekorasi : Aura Nasywa D.
c. Dll.

B. Tugas Panitia
1. Ketua Panitia : Memimpin dan mengarahkan setiap kegiatan
yang akan dikerjakan.
2. Wakil Panitia : Membantu ketua dalam mengarahkan
anggota.
3. Sekretaris : Membuat absen kehadiran dari keseluruhan
latihan maupun membuat kerajinan dan
membuat proposal untuk pengajuan sponsor.
4. Bendahara : Mengatur pemasukan dan pengeluaran
Keuangan.

4|EXPO2019
 BAB III
MATERI PAMERAN DAN PERGELARAN

A. Tema Kelas
Tema kelas yang dipilih adalah “Pesona Budaya Jawa Barat”. Siswa kelas IX D
memilih tema tersebut dikarenakan budaya provinsi Jawa Barat memiliki ciri khas yang
unik, dan kami berusaha untuk lebih berkreatifitas.
Pada tema budaya Provinsi Jawa Barat ini kami menggunakan titik pandang
Bandung dan serta baju adat khas Jawa Barat Menampilkan pula beberapa kerajinan ciri
khas Jawa Barat seperti miniatur rumah adat, miniatur Gedung Sate, dan lain
sebagainya. Adapun tujuan memilih tema Palembang ini adalah sebagai berikut:
1. Dapat mengetahui lebih mendalam tentang budaya Jawa Barat.
2. Siswa dapat lebih tahu gambaran secara nyata tentang provinsi Jawa Barat.
3. Menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya Indonesia.
4. Menanamkan rasa toleransi pada/antar adat/suku lain yang berada di Indonesia agar
terwujudnya kebersamaan nasionalisme.

B. Materi Pameran
1. Seni Lukis
Lukisan yang dipamerkan sesuai tema yang sudah disepakati kelas masing-
masing termasuk lukisan hasil pembelajaran selama kelas VII, VIII, dan IX.
Lukisan yang dipajang merupakan seleksi (pilihan kelas).
2. Kerajinan Tangan
Kerajinan tangan yang ditampilkan (dinilai) dalam kegiatan pameran, adalah
sebagai berikut:
a. Cendera mata (souvenir) untuk pengunjung.
b. Kerajinan tangan (bentuk miniatur) sebagai pajangan di dalam stand
pameran sesuai tema provinsi masing-masing.
3. Batik tulis berupa pakaian daerah dan pajangan.
4. Dekorasi interior dan eksterior sebagai penunjang.

5|EXPO2019
C. Materi Pergelaran
1. Teater Kabaret
Judul : When Dunia Tibalik 3.0 Dunia Tibalik Deui
Sinopsis : Seorang gadis pemalas bernama Disty, yang
selalu mengeluh dan dimusuhi banyak teman-temannya, ibunya- pun
sudah pasrah dengan Disty, hari- harinya selalu dipenuhi dengan
masalah, sampai datanglah sesosok jin mendatangi Disty dan
memberinya sebuah permintaan yang akan mengubah kehidupannya.

Tokoh Pemeran :
Adisty : R. Adiesty Dwi P.
Ibu : Aura Nasywa D.
Bigel (Kakak Adisty) : Nursoul Bigel.
Bi Nanay : Nasywa Ekuiva S.
Polisi : Pagat Y.P., M. Zen Fikri El H., M. Fajar A., M.
Wilman S.
Teman Sekolah Baik : Ghefira Nur A., Refa Maulida A., Syaiful A.
Teman Sekolah Nakal : Syira Nadifka, Aura Sagita Dan Zahwa Devana.
Guru : Imam Zain M.
Bad Gengs : Rifhan Wafa A.A., Septia Angga Y., M Novan
G.S., Ghariel Gajendra L., Annisa Indah K.,
Sheyra P.S.N.A., Ilma Yuniar P.
Mamah Dukun : Arsyra Masaila N.
Papap Ebed : Rian Afrizal.
Tokoh Misterius : Galuh Taruna S.
Penata Musik : Nursoul Bigel, Ratu Aisyah K.
Penata Tari/ Kooreo : Zahwa Devana, Nursoul Bigel.
Penata Artistik : Delfi Ramadhona.
Teknisi/ Operator : M. Naufal Agisaputra.
Akomodator : Ginanjar Abdul H., Ahmed Fajar M.
Narator : Salma Shabirah I.M., Ginanjar Abdul H.
Sutradara : Ratu Aisyah Karenina.
Produser : Aan Sukmana, M.Pd.

6|EXPO2019
 2. Ansambel
Judul Lagu Lagu 1 : Es Lilin
Lagu 2 : Diatas Awan- NIDJI
Pemain Vokalis : M. Zen Fikri E. H.
Ghefira Nur A.
Arsyra Marsaila N.
Gitar Akustik : M. Novan G. Sudajat.
Septia Angga Y.
Bass : Ghariel Gajendra L.
Kazon : Pagat Yudha P.
Angklung : Nasywa, Bigel, Annisa, Aura N,
Aura S, Refa, Ilma, Wilman, Imam, Syaiful, Rian, Fajar, Ahmed,
Galuh, Naufal.
Angklung Akor: R. Adiesty D. P.
Kendang : Rifhan Wafa A. A., Ginanjar A.H.
Belira : Salma, Sheyra, Syira, Zahwa.
Gambang : Geraldi Ridwan H.
Tamborin : Ratu Aisyah K.

3. Tari
Judul Tari : Dangiang ki sunda jeung Payung.
Sinopsis :
Tari Dangiang Ki Sunda :
Menggambarkan kewibawaan urang Sunda yang bersahaja, yang siap
membangun negeri demi persatuan dan kesatuan bangsa.
Tari payung :
Menggambarkan tarian yang melambangkan kasih saying.
Dance Switch it up challenge. :
Dance ini menggambarkan kesemangatan/kepuasan pelajar atas usaha
dan rintangan yang dilalui.

7|EXPO2019
 Penari (8- 12 orang) : - Nursoul Bigel.
- Syira Nadifka R.
- Annisa Indah K.
- Sheyra Putri S. N. A
- Refa Maulida A.
- Aura Sagita.
- Ilma Yuniar P.
- Ghefira Nur A.
- M. Zen Fikri E. H.
- M. Novan G. Sudrajat.
- Septia Angga Y.
- M. Fajar A.
- Syaiful Akbar.
- Pagat Yudha P.
- Galuh Taruna S.
- M. Wilman S.

4. Musik Band
Judul Lagu Lagu 1 : Indonesia Jaya
Lagu 2 : Cinta di Kota Tua
Pemain Vokalis : Ghefira Nur A., dan
Arsyra M. N
Gitar 1 : M. Novan G. Sudrajat.
Gitar 2 : Septia Angga Y.
Keyboard : Geraldi Ridwan H.
Bass : Ghariel Gajendra L.
Drum : Rifhan Wafa A. A.

5. Fashion Show
Model Perempuan : Zahwa Devana M.
Laki-laki : Galuh Taruna S.
Narator : Salma Shabirah I. M.

8|EXPO2019
 Desainer :Ratu Aisyah K., dan Nasywa E. S.
Jenis Motif dan Filosopinya : Motif flora batik ini
menggunakan tema bunga rafflesia yang melambangkan bunga yang memiliki
keunikan, bunga ini sering salah diartikan bunga bangkai padahal antara rafflesia
dengan Bungan bangkai berbeda objek ini diambil menjadi motif flora untuk
memperlihatkan ke khas-an dan keunikan kelas kami.
Motif senjata Jawa Barat, motik kujang ini melambangkan kekuatan
dan keberanian untuk melindungi hak dan kebenaran.
Motif gedung sate, motif gedung sate melambangkan sebagai bangunan
yang anggun, mempesona dan menjadi ciri khas Jawa Barat.
Motif fauna, ayam jago melambangkan megiupasi keluar dengan
kecemerlangan dan menunjukan dunia aspek berkilau kepribadiannya. Jadi
filosofi keseluruhan dari motif batik ialah melambangkan ke khas- an,
keberanian, keunikan dan menunjukan kepribadian kelas kami.

Kelompok Kerja : - Nasywa Ekuiva S.

- R. Aisyah Karenina.
- Ghefira Nur A.
- Zahwa Devana M.
- R. Adiesty D. P
- Aura Nasywa D.

9|EXPO2019
A. Alokasi Penggunaan Dana Tiap Kelas
No Perihal Kebutuhan Rincian Jumlah Keterangan
1. Sewa kostum tari Perempuan= 80.000 x 8 Rp. 640.000
Laki- laki = 50.000 x 8 Rp. 400.000
Kujang 20.000 x 4 Rp. 80.000
Umbul- Umbul 50.000 x 4 Rp. 200.000
Rp. 1.320.000
2. Membuat kostum
Fashion Show:
a. Kain mori 5 m x Rp. 26.500 Rp. 132.500 Peserta
b. Malam batik 1 pkt x Rp. 20.000 Rp. 20.000 2 orang
c. Canting 1 bh x Rp. 7.000 Rp. 7.000
d. Pewarna Batik 1 pkt x Rp. 45.000 Rp. 45.000
e. Gas 1 pkt x Rp. 8.000 Rp. 8.000
f. Make- Up 1 pkt x Rp. 100.000 Rp. 100.000
g. Ongkos jahit 1 pkt x Rp. 175.000 Rp. 350.000
Jumlah Rp. 562.500
3. Bingkai Lukisan 2 set x 100.000 Rp. 200.000
4. Kerajinan Miniatur 2 set x 75.000 Rp. 150.000
5. Kerajinan Dekorasi 10 set x 115.000 Rp. 1.150.000
6. Kerajinan Souvenir 4 set x 90.000 Rp. 360.000
7. Buku Tamu 3 x 10.000 Rp. 30.000

8. Properti Kabaret Triplex 2 x 55.000 Rp. 110.000

Cat 4 x 22.000 Rp. 88.000
Rp. 198.000
9. Baju Daerah Kebaya 1 pcs Rp. Rp. 2.635.000
(Perempuan) 155.000 x 17

JUMLAH Rp. 6. 605.500

Keterangan :

10 | E X P O 2 0 1 9
 BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Demikianlah proposal kegiatan ini penyusun ajukan untuk mendapat persetujuan
dari orang tua dan Kepala Sekolah. Besar harapan penyusun agar kegiatan ini
dapat terlaksana dengan baik. Oleh karena itu penyusun mohon bantuan dan
dukungannya dari semua pihak agar kegiatan ini dapat terlaksana dengan lancar.
Penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu, atas persetujuan, dukungan serta partisipasinya dalam kegiatan ini.

B. Saran
Akhir kata, penyusun mengharapkan kritik dan saran mengenai proposal
yang jauh dari sempurna ini sebagai bahan evaluasi untuk kegiatan pameran dan
pergelaran berikutnya. Mohon maaf apabila masih ada kekurangan dan kesalahan dalam
penulisan atau kata-kata yang kurang berkenan.

11 | E X P O 2 0 1 9