Disusun oleh:
Nama : Valentino Aditya Manik
NIM : 4132210058
No. Urut Hadir : 25
Mata Kuliah : Sistem Pengendalian Manajemen Sektor Publik
Unit Eselon 1 : Direktorat Jenderal Pajak
A. Pendahuluan
Prinsip pengendalian menyatakan bahwa karyawan harus bertanggung jawab hanya untuk apa yang
mereka kendalikan. Untuk menerapkan prinsip pengendalian, evaluator kinerja dapat mengurangi atau
menghilangkan faktor-faktor yang tidak terkendali pada kinerja yang diukur. Efek dari peristiwa yang tidak
dapat diprediksi dan tak terkendali dapat menyebabkan volatilitas yang luas dan mendatangkan malapetaka
pada strategi, keputusan, dan rencana.
B. Controllability principle
Penghindaran risiko adalah dasar untuk argumen utama yang mendukung prinsip kontrol. Karyawan tidak
boleh menanggung risiko bisnis yang tidak terkendali karena sebagian besar karyawan menghindari risiko.
Karyawan lebih suka bahwa penghargaan atas kinerja mereka berasal langsung dari upaya mereka dan
tidak terpengaruh oleh keadaan yang tidak terkendali. Perusahaan yang meminta pertanggungjawaban
karyawan atas efek dari faktor-faktor yang tidak dapat mereka kendalikan akan menanggung beberapa
biaya. Pertama, perusahaan harus menyediakan kompensasi yang lebih tinggi kepada karyawan yang
menanggung risiko. Kedua, perusahaan akan menanggung biaya atas perilaku karyawan yang berusaha
menurunkan eksposur mereka ke faktor-faktor yang tidak terkendali, mungkin dengan mengorbankan nilai
perusahaan. Ketiga, perusahaan dapat menanggung biaya waktu yang hilang akibat evaluasi kinerja
karyawan yang menanggung risiko.