Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Seiring dengan berkembangnya ilmu teknologi, maka akan
berdampak kepada pola pemikiran manusia, salah satu contohnya yaitu
berkembangnya ilmu teknologi komputer. Pada era sekarang ini, manusia
dapat mempelajari ilmu komputer dimanapun dan kapanpun secara bebas
dan murah, dan seiring dengan berkembangnya ilmu komputer yang sangat
luas maka akan berdampak pada banyaknya ancaman yang ditanam atau
dipasang oleh suatu individu untuk kepentingan individu mereka sendiri.
Salah satu contoh ancamannya yaitu pemasangan virus seperti trojan, shell
atau backdoor ke dalam kode algoritma yang telah dijual secara bebas di
internet ataupun source code yang tersebar di dalam forum dan internet
agar sang pembuat bisa mendapatkan uang tambahan ataupun mencari
celah untuk melakukan peretasan data.
Peretasan atau yang biasa disebut hacking yaitu adalah orang yang
mempelajari, menganalisis, memodifikasi, menerobos masuk ke dalam
komputer dan jaringan komputer, baik untuk keuntungan atau dimotivasi
oleh tantangan [1]. Peretasan sendiri terjadi akibat minimnya pengetahuan
informasi mengenai cybercrime dan oleh karena itu maka diperlukan
security software untuk dapat menentukan dimana letak ancaman tersebut
ditanam ke dalam kode algoritma. Dengan adanya permasalahan tersebut,
peneliti akan membuat aplikasi berupa perangkat lunak yaitu Sandbox
Security Tools yang selanjutnya perangkat lunak ini ketika digunakan
dapat menganalisis kode algoritma dimana letak ancaman tersebut dibuat.
Alasan penulis membuat aplikasi ini dikarenakan banyaknya kode
algoritma yang tersebar di internet dan di pasar online, sehingga
memperbanyak aksi-aksi peretasan data dikarenakan pengguna tidak tahu
bahwa kode algoritma yang mereka download atau pakai mengandung
algoritma ancaman seperti malware, backdoor atau shell.

1.2 Rumusan Masalah


Dengan berlandaskan pada latar belakang, banyaknya ancaman
yang terjadi pada perangkat lunak di akibatkan karena minimnya informasi
dan security software yang ada, yang menjadikan celah-celah itu terbuka
lebar untuk suatu individu. Berdasarkan dari uraian diatas, maka dapat
dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana cara membangun Sandbox Security Tools yang baik?
2. Bagaimana cara mengimplementasikan metode pada sistem Sandbox
Security Tools?

1.3 Batasan Masalah


Adapun batasan masalah dalam pembangunan sistem ini yang
meliputi beberapa hal, antara lain:
1. Data yang dapat diolah yaitu data source code.
2. Fitur pada aplikasi ini yaitu pencarian ancaman pada source code yang
diupload ke web.
3. Aplikasi ini berbasis web dengan bahasa PHP.

1.4 Tujuan Penelitian


Berdasarkan uraian rumusan masalah, dapat disimpulkan tujuan
dari pembangunan sistem ini, antara lain:
1. Implementasi sistem menggunakan bahasa PHP berbasis web yang
nantinya dapat mempermudah dan memaksimalkan kinerja user disaat
mencari sebuah ancaman yang ada pada source code yang mereka
download atau beli.
2. Implementasi dari pembangunan sistem security tools ini menggunakan
metode sandbox yang dapat menjangkau beberapa hasil yang
dibutuhkan meliputi: shell, trojan dan backdoor.
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dalam pembangunan sistem ini, antara lain:
1.5.1 Bagi Universitas
1. Sebagai referensi apabila ada yang ingin melanjutkan hasil dari
sistem yang telah dibuat.
2. Sebagai tolak ukur kemampuan mahasiswa yang telah
mempelajari ilmu teknologi informatika selama pembelajaran
perkuliahan.
1.5.2 Bagi Penulis
1. Sebagai ilmu terapan yang dapat diaplikasikan ketika berada di
dunia kerja.
2. Menambah wawasan dalam mengerjakan algoritma program.
1.5.3 Bagi Pengguna
1. Memudahkan dan memaksimalkan kinerja user ketika sedang
mencari ancaman dari sebuah source code.
2. Efisiensi waktu terjamin karena proses pencarian ancaman bisa
tepat dan cepat.

Anda mungkin juga menyukai