N BOBOT X

Analisis SWOT BOBOT RANTING

O RANTING
1 Sumber Daya Manusia (M1)

Internal Faktor (IFAS)

STRENGHT

1. Terdapat 7 perawat berpendidikan S1- 0,2 3 0,6

Ners, 6 perawat berpendidikan DIII
keperawatan dan 1 tenaga prakarya.
2. Terdapat 13 perawat yang telah 0,2 3 0,6
mengikuti pelatihan. 12 perawat
mengikuti pelatihan BTCLS, 3 perawat
mengikuti pelatihan PPGD, dan 1 S-W
perawat mengikuti pelatihan CFNN. 0,2 4 0,8 3,2-3=0,2
3. Kepala ruangan sudah mengikuti
pelatihan kompetensi keperawatan
kepala bangsal. 0,2 3 0,6
4. Adanya pembagian shift sebanyak 3x
dalam sehari : pagi-sore-malam. 0,2 3 0,6
5. Adanya hari libur perawat dalam satu
bulan sebanyak 8 kali.
TOTAL 1 3,2
WEAKNESS
1. Pembagian shift dinas tidak sesuai 1 3 3
kebutuhan.
TOTAL 1 3
OPPORTUNITY O-T
1. Adanya dukungan kepala ruangan untuk 0,2 4 0,8 3,4-3,3
melaksanakan MAKP secara baik dan =0,1
benar sesuai dengan model MAKP
2. Rumah Sakit memberikan kebijakan 0,2 4 0,8
untuk memberi pelatihan bagi perawat
ruangan.
3. Rumah Sakit menerima mahasiswa 0,2 3 0,6
praktek dalam melakukan pelaksanaan
asuhan keperawatan. 0,2 3 0,6
4. Adanya mahasiswa profesi Ners yang
sedang praktik menajemen 0,2 3 0,6
keperawatan.
5. Adanya kerja sama yang baik antara
mahasiswa dan perawat.
TOTAL 1 3,4
THREATENED
1. Semakin banyaknya Rumah Sakit yang 0,3 3 0,9
menawarkan pelayanan keperawatan
yang berkualitas yang bisa menjadi
pesaing. 0,3 4 1,2
2. Semakin tinggi tingkat kesadaran
0,4 3 1,2
 masyarakat akan pentingnya kesehatan.
3. Ada tuntutan tinggi dari masyarakat
untuk pelayanan yang lebih
professional.
TOTAL 1 3,3
2 Sarana Dan Prasarana ( M2)

Intenal faktor ( IFAS)

STRENGTH
1. Ruang Dahlia sudah memiliki nurse 0,3 3 0,9
station dan digunakan secara optimal
2. Jumlah kursi pasien sesuai dengan 0,2 2 0,4
jumlah bed pasien
3. Mempunyai peralataan oksigenisasi dan 0,3 4 1,2
semua perawat ruangan mmpu
menggunakannya
4. Sebagian besar inventaris kesehatan 0,2 2 0,4
lengkap
5. Luas ruangan rawat inap yang memadai 0,3 2 0,6 S-W
3,5-2,5 =1
TOTAL 1 3,5
WEAKNESS
1. Belum terdapat identitas pasien pada 0,2 1 0,2
masing-masing tempat tidur pasien
2. Ada keluarga pasien yang memakai 0,2 1 0,2
wastafel untuk mencuci piring dan gelas
3. Ada alat kesehatan seperti kursi roda 0,2 3 0,9
yang kurang baik
4. Peralatan yang ada tidak disusun dengan 0,2 3 0,6
rapi pada tempat yang sudah tersedia
5. Aturan kunjungan pasien yang belum 0,2 3 0,6
terjadwal
TOTAL 1 2,5
OPPORTUNITY O-T
1. Adanya cleaning service yang 0,2 4 0,8 3,2-3,5=
membantu menjaga kebersihan ruangan 0,3
2. Adanya program akreditasi RS dari 0,2 4 0,8
pemerintah dimana MAKP merupakan
salah satu penilaian
3. Adanya ruangan yang luas serta terdapat 0,2 1 0,2
pembagian ruangan yang khusus
4. Adanya bantuan dana dari APBN \ 0,2 3 0,6
APBD kas RS untuk keperluan sarana
0,2 4 0,8
5. Adanya kebijakan pemerintah tentang
profesionalisasi perawat
TOTAL 1 3,2
THREATENED
1. Adanya tuntutan tinggi dari masyarakat 0,5 4 2
untuk pengadaan alat yang canggi dalam
menunjang diagnostic
2. Adanya tuntutan tinggi dari masyarakat 0,5 3 1,5
 untuk pelayanan yang profesional
TOTAL 1 3,5
3 METHODE- M3
A. (MAKP

INTERNAL FAKTOR (IFAS)

STRENGTH:

1. RS Tingkat III brawijaya memiliki visi, 0,25 4 1

dan misi sebagai acuan melaksanakan
kegiatan pelayanan. 0,25 3 0,75
2. Sudah ada model MAKP yang
digunakan TIM 0,25 3 0,75
3. Mempunyai SPO setiap tindakan 0,25 4 1
4. Perawat ruangan sudah menggunakan
3S.
Total 1 3,35
WEAKNESS:
1. Adanya anggota tim yang datang 0, 5 2 1
terlambat.
2. MAKP tim belum berjalan optimal 0, 5 2 1

Total 1 2
OPPORTUNITY
TOTAL
THREATENED
1. Adanya persaingan antar rumah sakit
yang semakin ketat 0,25 3 0,75
2. Adanya tuntutan masyarakat yang
semakin tinggi terhadap peningkatan 0,15 3 0,45
pelayanan keperawatan yang lebih
profesional
3. Pasien dan keluarga memiliki kesadaran 0,2 3 0,6
akan tanggung gugat
0,2 4 0,8
4. Makin tinggi kesadaran masyarakat
akan pentingnya kesehatan 0,2 3 0,6
5. Bebasnya pers yang dapat langsung
menyebarkan informasi dengan cepat
Total 1 3,2