Nama: Gite Putri Wulan Dari

Prodi : DIII Gizi

Tingkat: 1B

NIM: P05130121062

1. Sebutkan lima contoh alat laboratorium dan jelaskan fungsinya?

Jawab:

 Rak tabung reaksi, fungsinya untuk wadah meletakkan tabung reaksi saat praktikum
mereaksikan bahan kimia.
 Penjepit tabung reaksi, fungsinya yaitu digunakan untuk menjepit tabung reaksi di saat proses
pemanasan atau bisa juga digunakan untuk mengambil kertas saring dan benda-benda lain
disaat kondisi alat tersebut panas.
 Tabung reaksi, fungsinya untuk tempat mereaksikan dua larutan atau bahan kimia serta sebagai
tempat mengembangbiakkan mikroba dalam media cair.
 Pengaduk gelas, fungsinya yaitu digunakan untuk mencampur bahan kimia dan cairan untuk
keperluan laboratorium.
 Pipet ukur, fungsinya yaitu untuk memindahkan cairan atau larutan ke dalam wadah dengan
berbagai ukuran volume.

2. Sebutkan dan jelaskan tiga jenis reaksi kimia dalam larutan elektrolit?

Jawab:

 Reaksi Asam Basa (Reaksi Penetralan)

Reaksi asam basa atau reaksi penetralan adalah reaksi yang terjadi antara asam (H+) dan basa
(OH–) menghasilkan H2O yang bersifat netral.
 Reaksi Pendesakan Logam
Reaksi pendesakan logam adalah reaksi di mana logam mendesak kation logam lain atau
hydrogen dalam suatu senyawa. Reaksi ini dapat berlangsung apabila logam berada di sebelah
kiri dari logam/H yang didesak dalam deret volta. Pada reaksi ini, produk reaksi berupa endapan
logam, gas dan air.
 Reaksi Metatesis (Pertukaran Pasangan)
Reaksi metatesis adalah reaksi pertukaran pasangan ion dari dua elektrolit. AB + CD → AC + BD.
Pada reaksi ini setidaknya 1 produk reaksi akan membentuk endapan, gas atau elektrolit lemah

3. Apa yang dimaksud dengan uji seliwanoff dan uji molisch serta apa perbedaannya?

Jawab:
  Uji seliwanoff adalah sebuah uji kimia yang membedakan gula aldosa dan ketosa. Ketosa
dibedakan dari Aldosa via gugus fungsi keton/aldehida gula tersebut. Jika gula tersebut
mempunyai gugus keton ia adalah ketosa sebaliknya jika ia mengandung gugus aldehida ia
adalah aldosa.
 Uji molisch adalah uji yang didasarkan oleh reaksi karbohidrat oleh asam sulfat dan membentuk
cincin furfural atau hidroksi metal furfural yang berwarna ungu. Semua sampel hasil ekstraksi
gelatin pada sediaan obat positif mengandung karbohidrat.
 Perbedaan dari uji seliwanoff dan uji molisch
Uji Seliwanoff adalah uji yang spesifik dalam mengidentifikasi gula ketosa heksosa seperti
fruktosa.sedangkan Uji Molisch adalah uji yang memiliki prinsip hidrolisis karbohidrat menjadi
monosakarida.

4. Jelaskan apa saja sifat periodik?

Jawab:

 Jari-jari atom yaitu jarak dari inti atom sampai kulit terluar. Sifat dalam satu golongan, semakin
besar dari atas ke bawah. Sifat dalam satu periode, semakin kecil dari kiri ke kanan.
 Energi ionisasi yaitu energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron terluar dari suatu atom.
Sifat dalam satu golongan, semakin kecil dari atas ke bawah. Sifat dalam satu periode, semakin
besar dari kiri ke kanan.
 Afinitas elektron yaitu elektron yang menyertai proses penambahan satu elektron pada satu
atom netral dalam wujud gas, sehingga terbentuk ion bermuatan -1. Sifat dalam satu golongan,
semakin berkurang dari atas ke bawah. Sifat dalam satu periode semakin bertambah dari kiri ke
kanan.
 Keelektronegatifan yaitu kemampuan atau kecenderungan suatu atom untuk menangkap atau
menarik elektron dari atom lain. Sifat dalam satu golongan, semakin kecil dari atas ke bawah.
Sifat dalam satu periode, semakin besar dari kiri ke kanan.
 Sifat logam yaitu kecenderungan melepas elektron membentuk ion positif. Sifat dalam satu
golongan, sifat logam bertambah sedangkan non logam berkurang. Sifat dalam satu periode,
sifat logam berkurang dan sikap nonlogam bertambah.
 Kereaktifan yaitu skala yang dapat menjelaskan kecenderungan atom suatu unsur untuk
menarik elektron menuju kepadanya dalam suatu ikatan. Sifat dalam satu golongan, semakin
kecil dari atas ke bawah. Sifat dalam satu periode, semakin besar dari kiri ke kanan.
 Titik didih dan titik leleh. Sifat dalam satu golongan, semakin besar dari atas ke bawah. Sifat
dalam satu periode, semakin kecil dari kiri ke kanan.

5. Apa yang dimaksud dengan stoikiometri dan tuliskan rumus yang sering digunakan dalam
stoikiometri?

Jawab:
Stoikiometri berasal dari kata “stoicheion” dalam bahasa Yunani yang berarti mengukur. Dalam ilmu
kimia, stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari kuantitas suatu zat dalam reaksi kimia. Zat-zat
tersebut meliputi massa, jumlah mol, volume, dan jumlah partikel. Tak hanya itu, stoikiometri juga
diartikan sebagai perhitungan kimia yang menyangkut hubungan kuantitatif zat yang terlibat dalam
reaksi.

Rumus:

massa( gr ) volume jumlah molekul

Mol= = =
Mr 22,4 L(STP) 6,02 x 10 23