Modul Kelas 4 Covid

1
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah Subhanahuwata’ala yang

telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan sebuah Modul Pembelajaran Pendidikan Agama Islam(PAI) ,
Modul Pemebelajaran PAI ini, disusun oeh Kelompok Kerja Guru
Pendidikan Agama Islam (KKGPAI) Kabupaten Pasuruan sebagai upaya
pelayanan pendidikan untuk peserta didik yang timbul akibat Pandemi wabah
virus Covid-19, sehingga dalam kondisi wabah seperti ini, mengharuskan
pembelajaran peserta didik di dalam rumah secara daring .
Modul Pemebelajaran PAI ini disusun berdasarkan Kurikulum Darurat

yang mengacu pada kompetensi dasar sesuai amanat kurikulum Darurat.
Alasan kuat yang mendasari hal tersebut adalah bahwa seorang peserta
didik, meskipun dalam keterbatasannya, tetap berhak mendapatkan
pembelajaran yang mendukungnya mencapai kompetensi sesuai dengan
yang diharapkan. Di dalam Modul Pemebelajaran PAI ini, dirumuskan
kompetensi sikap, spiritual, pengetahuan, dan keterampilan, yang harus
dikuasai peserta didik. Proses Pembelajaran dirancang sedemikian rupa
sehingga memungkinkan seorang peserta didik mampu belajar dan
menyelesaikan pembelajarannya secara mudah dan mandiri yang diarahkan
oleh orang tua nya.
Modul Pemebelajaran PAI ini, masih sangat terbuka dan perlu terus
dilakukan perbaikan dan penyempurnaan. Dengan demikian kami sangat
mengharapkan para pembaca dapat memberikan kritik, saran, dan masukan
yang membangun untuk menyempurnakan modul ini. Atas kontribusi yang
diberikan kami ucapkan terima kasih.
Penyusun
2
A. Membaca QS. AL-Falaq
1. KOMPETENSI INTI (KI)
KI-1 Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda- benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan
tempat bermain.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
2. KOMPETENSI DASAR (KD)
1.1 Terbiasa membaca al-Qur’ān dengan tartīl.
2.1 Menunjukkan sikap kerjasama dan peduli sebagai implementasi dari
pemahaman makna Q.S. al-Falaq dan al-Ma’un.
3.1 Memahami Q.S. al-Falaq dan al-Ma’un dengan baik dan benar.
4.1.1 Membaca Q.S. al-Falaq dan al-Ma’un dengan tartīl.
4.1.2 Menulis kalimat-kalimat dalam Q.S. al-Falaq dan al-Ma’un dengan benar.
4.1.3 Menunjukkan hafalan Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Mā‘ūn dengan lancar
3. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu:

1. Memahami Q.S. al-Falaq dengan baik dan benar. b. Membaca Q.S. al-Falaq dengan
tartil.
2. Menulis kalimat-kalimat dalam al-Falaq.
3. Menunjukkan hafalan Q.S. al-Falaq.
Mari belajar AL-Falaq
Membaca Menghafal Menulis
3
Apa kandungan dan arti dari surah al-Falaq? Apa manfaat membaca Q.S al-Falaq? Jika
ingin mengetahuinya, ikutilah ceritanya!
Al-Qur’an surah al-Falaq artinya waktu subuh. Rasulullah saw. sering membaca surah
ini, terutama ketika dalam perjalanan agar selalu terpelihara dari kejahatan. Di dalam
Q.S al-Falaq ini Allah Swt. memerintahkan Nabi Muhammad saw. agar mengatakan:
“Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh(falaq)”. Maksudnya, Allah
memerintahkan kepada nabi dan umatnya selalu berlindung kepada Tuhan agar
terpelihara dari kejahatan.
Al-Qur’an surah al-Falaq ini menceritakan: ada kejahatan makhluk, ada kejahatan
malam apabila gelap gulita, ada kejahatan tukang sihir (mantera-mantera), dan ada
kejahatan orang dengki. Apabila kita membaca Q.S al-Falaq, insya Allah kita akan
terpelihara dari berbagai yang kejahatan itu.
Dengan demikian, Q.S al-Falaq ini mengajarkan kepada kita bahwa hanya Allah tempat
berlindung.
Ikutilah pelajaran Q.S al-Falaq berikut.
Ayo, baca Q.S al-Falaq berikut dengan sungguh-sungguh, awali dengan membaca
basmalah:
Amati cara gurumu melafalkan Q.S al-Falaq. Perhatikan gerak mulut dan panjang-
pendek bacaan ketika melafalkannya.
Sebelum membaca Q.S al-Falaq, cermati terlebih dahulu tulisannya. Ayat pertama:
Baca dan lafalkan ayat di atas dengan benar secara berulang. Jika sudah mahir ayat
pertama, lanjutkan ke ayat kedua berikut.
Ayat kedua:
Ayat ketiga:
4
Pada ayat ketiga di atas, ada huruf yang hampir sama pelafalannya, yaitu huruf syin:
dan sin: , serta tasydid yang dibaca rangkap. Ayat ke empat:
Perhatikan huruf dibaca sa (ujung lidah dirapatkan dengan gigi atas) Pada ayat
ke-5 terdapat huruf żal : Pelafalannya ada pada ujung lidah Ayat kelima:
Cermati dan tirukan pelafalan Q.S al-Falaq tersebut berulang sampai lancar.
Ayo, latihan melafalkan!
Lafalkanlah secara berulang huruf-huruf berikut sehingga jelas perbedaannya :
Ayo lakukan secara berulang sehingga kamu dapat membaca Q.S al-Falaq dengan baik
dan benar.
B. Menghafal Q.S al-Falaq.
Mengapa kita menghafal Q.S al-Falaq? Hafalan Q.S al-Falaq dapat digunakan dalam salat.
Kamu dapat membacanya setelah bacaan surah al-Fatihah. Bagaimanakah cara
menghafalkan Q.S al-Falaq? Caranya mudah, yaitu melafalkan secara berulang hingga
hafal. Menghafal dapat dilakukan dengan pelafalan secara berulang atau mendengarkan
pelafalan orang lain.
Ayo, latihan menghafal!

Coba praktikkan menghafal dengan cara membaca atau menirukan bacaan orang lain.
Lakukanlah secara berulang sampai kamu hafal.
5
Dengan nama Allah Yang Maha
Pengasih, Maha Penyayang.
1. Katakanlah, “Aku berlindung
kepada Tuhan yang menguasai
subuh (fajar),
2. dari kejahatan (makhluk yang)
Dia ciptakan,
3. dan dari kejahatan malam
apabila telah gelap gulita,
4. dan dari kejahatan (perempuan-
perem-puan) penyihir yang
meniup pada bu-hul-buhul
(talinya),
5. dan dari kejahatan orang yang
dengki apabila dia dengki.”
C. Menulis Q.S al-Falaq.
6
7
A. Berilah tanda silang(x) pada jawaban a,b atau c pada jawaban yang benar !
1. Nama Surat Al Falaq di ambil dari salah satu kata pada surat tersebut. Kata Al Falaq
berarti …. ….
a. para penyihir b. Waktu subuh c. kejahatan d. ciptaan
2. Surah Al-Falaq terdiri dari …. ayat
a. empat b. Lima c. Enam d. tujuh
3. Berikut ini yang pernyataan yang benar menurut Q.S AL-Falaq yakni kita harus
berlindung kepada ….
a. Malaikat b. dukun c. Allah d. jin
4. Surah Al Falaq mengandung perintah berlindung kepada Allah SWT dari kejahatan
malam. Salah satu perintah tersebut yaitu ...
a. tidur dan beristirahat b . berdoa kepada Allah Swt
b. berkumpul Bersama keluarga d. menggosok gigi sebelum tidur
5. Perhatikan pernyataan berikut !
1). Terhindar dari setan
2). Terhindar dari binatang buas
3). Dikagumi banyak teman
4). Dipuji Guru
Dari pernyataan di atas yang termasuk manfaat membaca Surat AL-Falaq terdapat
pada nomor ….
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 liar
6. Surat AL-Falaq diturunkan di kota ….
a. Mesir b. Mekkah c. Madinah d. Suriah
7. Surat AL-Falaq termasuk urutan surat nomor….
a. 113 b. 114 c. 115 d. 116
8. Amrina membaca surah Al Falaq setiap menjelang maghrib. Salah satu manfaat yang
dirasakan Amrina yaitu ….
a. terhindar dari kematian c. terhindar dari sifat buruk
b. terlindung dari kejahatan d. terjamin akan masuk surga
9. Surat Al-Falaq turun sesudah surat….
a. Surat Al-Fill b. Surat Al-Ikhlas c. Surat Al-kafiruun d. Surat An-Nas
10. Surat Al-Falaq baiknya dibaca sebelum….
a. makan b. minum c. tidur d. bermain
11. Ayat terakhir Surat Al-Falaq adalah ....
a. b. c. d. d.
12. Adalah bunyi Surat Al-Falaq ayat….
a. 3 b. 4 c. 5 d. 6
13. Bunyi Surat Al-Falaq ayat pertama …
a.
b.
c.
d.
8
14. Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai …
a. Subuh b. Ashar c. Maghrib d. Isya’
15. Surat Al-Falaq berisi tentang Allah SWT yang telah memerintahkan kepada manusia
untuk berlindung dari Kepada Allah yang menguasai subuh.
Pernyataan di atas adalah pengamalan Surat Al-Falaq ayat...…
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4
16. Baca terjemah ayat di bawah ini !
Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon
pertolongan
Terjemah ayat diatas menjelaskan tentang . . . .
a. Perintah Salat dan berkurban c. Perintah berdo`a hanya kepada Allah
b. Larangan berbuat riya’ d. Menyantuni anak yatim
17. Perhatikan beberapa Tindakan berikut !
1) Salwa berdoa kepada Allah Swt
2) Anisah meminta ibu mengajarkan doa sebelum makan
3) Faqih membaca subhanallah saat melihat petir
4) Husna tidak marah saat mainannya di rusak adik
Penerapan kandungan surat Al Falaq ditunujukkan oleh ….
a. Salwa dan Anisa
b. Anisa dan Husna
c. Faqih dan Salwa
d. Husna dan Anisa
18. Salah satu ungkapan syukur kita kepada Allah Swt adalah dengan….
a. berdoa b. bermain c. bergurau d. berkelahi
19. dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) ………. yang meniup pada bu-hul-buhul
(talinya)
a. penyihir b. syaitan c. orang dengki d. orang riya’
20.
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar !
1. Al-Falaq artinya….
2. Surat Al-Falaq surat yang ke….
3. Memohon perlindungan hanya kepada ….
4. Surat Al-Falaq turun dikota….
5. Surat Al-Falaq baik dibaca sebelum….
6. Ada berapa ayat Surat Al-Falaq .…
7. Sihir adalah perbuatan ….
8. Juz ke berapa Surat Al-Falaq ….
9. Membaca Surat Al-Falaq setiap hari dapat menjauhkan diri kita dari godaan …..
10. …………..
C. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

1. Tulislah bunyi Surat Al-Falaq ayat pertama?
..............................................................................................................................................................................
2. uraikanlah ayat tersebut!
..............................................................................................................................................................................
3. Ketika terkena sihir menurut Surat Al-Falaq kita memohon perlindungan kepada?
..............................................................................................................................................................................
4. ? tulislah arti dari Surat Al-Falaq di samping ?
…………………………………………………………………………………………………………………………….
5. Sebutkan 2 cara mengamalkan surah Al Falaq dalam keseharian ?
.............................................................................................................................................................................
9
A. Beriman kepada Allah Swt.
KI-1 Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda- benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat
bermain.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
1.2 Meyakini Allah itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan-Nya di
sekitar rumah dan sekolah.
2.2 Menunjukkan sikap percaya diri sebagai implementasi dari pemahaman Allah itu
ada.
3.2 Memahami Allah itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan-Nya di
sekitar rumah dan sekolah.
4.2 Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan Allah di sekitar rumah dan
sekolah sebagai upaya mengenal Allah itu ada.
1.3 Meyakini adanya Allah Swt. Yang Maha Melihat, Maha Adil dan Maha Agung.
2.3 Menunjukkan sikap hati-hati, hormat dan kerjasama sebagai implementasi dari
pemahaman makna al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.
3.3 Memahami makna al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.
4.3 Membaca al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.
1.5 Meyakini adanya Rasul-rasul Allah Swt.
2.5 Menunjukkan sikap yang dipengaruhi oleh keimanan kepada para Rasul Allah
Swt. yang tercermin dari perilaku kehidupan sehari-hari.
3.5 Memahami makna iman kepada Rasul Allah.
4.5 Mencontohkan makna iman kepada Rasul Allah.
a. Mengetahui Allah Swt. itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan-
Nya terutama yang ada di sekitar rumah dan sekolah.
b. Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan Allah di sekitar rumah dan
sekolah sebagai upaya mengenal Allah itu ada.
c. Meyakini adanya Rasul Allah Swt.
Beriman kepada Allah dan Rasul-Nya
Beriman Kepada Allah Beriman Kepada Rasul Allah
10
A. Beriman kepada Allah Swt.
Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,
Allah Swt. pencipta dan penguasa alam raya ini dan seisinya. Ciptaan Allah adalah yang
ada di langit, bumi: manusia, hewan, tumbuh- tumbuhan, dan lainnya.
Bagaimana kita mengenal Allah? Kita dapat mengenal Allah melalui: alam semesta, al-
Qur’an, dan nama-nama Allah (al-Asma’ al-Husna).
1. Mengenal Allah melalui Alam Semesta

Seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah saw. “Ya Rasulullah, apa arti
beriman itu?” Rasulullah menjawab, “Beriman artinya percaya kepada Allah.”
Beriman atau iman artinya percaya; percaya kepada Allah sebagai Tuhan semesta
alam.
Beriman kepada Allah artinya
percaya kepada Allah. Bukti adanya
Allah adalah adanya alam semesta
dan semua isinya. Al-Qur’an telah
menjelaskan adanya Tuhan dan
nama-Nya.
Adanya alam semesta, termasuk
bumi yang kita huni sekarang ini
adalah bukti adanya Tuhan. Alam
semesta ini berisi benda-benda. Di
dalam pelajaran ilmu pengetahuan alam
terdapat benda mati, benda yang tidak bisa bergerak, bertumbuh, berkembang, dan
bernafas. Juga ada yang disebut sebagai benda hidup yaitu benda yang bisa bergerak,
bertumbuh, berkembang, dan bernafas. Semua itu Allah Swt. yang menciptakan.
2. Mengenal Allah melalui al-Qur’an

Allah adalah Tuhan kita satu-satunya, Dialah yang menciptakan dan memelihara
segala sesuatu yang ada di alam semesta ini. Jadi, kita wajib menyembah hanya
kepada-Nya.
Artinya : Itulah Allah, Tuhan kamu; tidak ada tuhan selain Dia; pencipta segala
se-suatu, maka sembahlah Dia; Dialah pemelihara segala sesuatu.
Kegiatan
Insya Allah, kamu bisa!
Ayo, bacalah Q.S al-An’am/6: 102 beserta artinya secara bergantian dengan
temanmu
11
3. Mengenal Allah melalui al-Asma’u al-Husna
Untuk bisa mengenal sesuatu biasanya melalui

namanya. Demikian juga mengenal Allah. Allah Swt.
memiliki nama-nama yang baik atau dikenal dengan
al-Asma’u al-Husna. Nama Allah banyak, tetapi yang
diperkenalkan oleh Allah kepada manusia hanya 99
nama melalui perantara wahyu, yaitu al-Qur’an.
Kita akan mempelajari tiga di antaranya, yaitu
sebagai berikut :
a. Al-Bashir ( )
Anak-anak, tahukah kamu bahwa semua

perbuatan baik atau buruk, pasti dilihat oleh
Allah dengan sifat al-Bashir-Nya. Al-Bashir
berarti Allah Maha Melihat. Allah Swt. mampu
melihat apa saja, sampai hal sekecil- kecilnya.
Tidak ada yang luput sedikit pun dari
pandangan-Nya.
b. Al-‘Adl
Amati gambar di bawah ini!
Anak-anak, tahukah kalian arti al-‘Adl? Al-‘Adl berarti Allah Yang Maha adil.
Allah Swt. menempatkan semua manusia sama di hadapan- Nya. Tidak ada yang
ditinggikan hanya karena keturunan, kekayaan, atau jabatannya. Allah Swt.
memuliakan seseorang hanya karena ketakwaannya. Takwa artinya
mengerjakan yang diperintahkan Allah, dan menjauhi yang dilarang-Nya.
12
Artinya : Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang
laki-laki dan seorang perempuan, kemu-dian Kami jadikan kamu berbangsa-
bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling
mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh,
Allah Maha Mengetahui, Mahateliti.
c. Al-‘Aziim ( )
Manusia pasti membutuhkan orang lain, sedangkan Allah tidak

membutuhkan makhluk lain. Oleh karena itu, Allah disebut al-’Aziim. Al-Adliim
artinya Allah Maha Agung. Hanya Allah Yang Maha Agung yang tidak
membutuhkan pertolongan. Dia yang memenuhi semua kebutuhan makhluk-
Nya. Manusia membutuhkan pertolongan-Nya dan membutuhkan pertolongan
orang lain. Manusia tidak bisa hidup sendirian.
Dengan memahami sifat Allah, al-’Aziim, maka kita akan selalu mengagungkan
tanda-tanda kebesaran-Nya dengan cara melaksanakan perintah dan menjauhi
larangan-Nya.
B. Beriman kepada Rasul Allah.

Diantara manusia ada yang Allah jadikan sebagai utusan-Nya di bumi ini. Itulah rasul,
pembawa ajaran Allah untuk disampaikan kepada manusia yang disebut wahyu.
Manusia harus percaya atau beriman kepada rasul-rasul-Nya. Mereka, rasul-rasul, itu
terjaga dari kesalahan, seperti, Nabi Muhammad saw. yang diberi gelar al-Amin artinya
terpercaya. Oleh karena itu, manusia diwajibkan beriman kepada rasul Allah.
Nabi dan Rasul jumlahnya sangat banyak , tetapi yang wajib kita ketahui ada 25, yaitu :
1. Nabi Adam 6. Nabi ibrahim 11. Nabi yusuf 16. Nabi harun 21. Nabi Yunus
2. Nabi Idris 7. Nabi luth 12.Nabi ayyub 17.Nabi daud 22. Nabi Zakaria
3. Nabi Nuh 8. Nabi ismail 13. Nabi zulkifli 18.Nabi sulaiman 23. Nabi Yahya
4. Nabi Hud 9. Nabi ishaq 14.Nabi suaib 19.Nabi ilyas 24. Nabi Isa
5. Nabi Saleh 10. Nabi ya’kub 15. Nabi musa 20.Nabi ilyasa 25. Nabi Muhammad
Diantara Nabi dan Rasul ada yang beregelar ulul azmi. Ulul azmi adalah Rasul yamg
memiliki keberanian, ketabahan, dan kesabaran luar biasa. Rasul itu adalah Nabi Nuh
as., Nabi Ibrahim as., Nabi Musa as., Nabi Isa as., Nabi Muhammad saw.
13
1. Setiap muslim dapat merasakan keberadaan Allah Swt melalui ….
a. Penelitian yang cermat
b. Kecerdasan akan pikiran
c. Harta benda yang dimiliki Allah
d. Segala ciptaan-Nya di dunia
2. Perhatikan pernyataan di bawah ini !
Setiap muslim wajib mempercayai nama-nama baik Allah Swt
Nama-nama baik Allah Swt disebut asmaul....
a. hasana b. husni c.husna d.hasani
3. Agar kita mengenal lebih jauh siapa Allah Swt, maka kita dapat ketahui melalui
kecuali, …
a. Perasaan b. Al Qur’an c.asmaul husna d. ciptaan Allah
4. Perhatikan tabel di bawah ini !
A Maha Melihat 1 Al ‘Adl
B Maha Adil 2. al hayyu
C Maha Agung 3. al Aziim
Dari tabel di atas pasangan asmaul husna dan arti yang benar adalah ....
a. (A-2),(B-1) (C-4) c. (A-2),(B-3)(C-4)
b. (B-1),(B-2) (C-4) d. (A-4),(B-1)(C-3)
5. Siapapun tidak ada yang tau kapan datangnya kematian, yang tau kepastian nya
hanyalah ....
a. Manusia b.malaikat c.rasul d.Allah Swt
6. Jumlah nama-nama Allah Swt yang waajib diketahui ada....
a. 77 b. 88 c.99 d.100
7. Perhatikan gambar di bawah ini !
Gambar di atas adalah termasuk asmaul husna ....

a. Al Bashir b. Al Qayyum c. Al Mumit d. Al ‘Adl
Diantara manusia ada yang Allah jadikan sebagai utusan-Nya di bumi ini. Itulah
rasul, pembawa ajaran Allah untuk disampaikan kepada manusia yang disebut
wahyu. Yang bertugas menyampaikan wahyu kepada rasul adalah malaikat ....
a. Jibril b. Mikail c. Israfil d.Izrail
9. Perhatikan pernyataan berikut
1. Yang menciptakan alam semesta adalah Allah Swt
2. Allah Swt. menempatkan semua manusia sama di hadapan- Nya
3. Allah Swt. mampu melihat apa saja, sampai hal sekecil- kecilnya.
4. Allah Yang Maha Agung yang tidak membutuhkan pertolongan
Dari pernyataan di atas, yang menunjukkan asmaul husna Al Bashir adalah ....
a.(1) b.(2) c.(3) d.(4)
9. Baca pernyataan di bawah ini !
Allah Swt Maha Agung yang tidak membutuhkan pertolongan, asmaul husnanya
adalah ....
a. Al Aziim b. al Bashir c.al ‘Adl d.al ahad
14
10.Hanya Allah Swt Yang Maha Agung. Oleh karena itu setiap manusia tidak boleh
berperilaku ….
a. namimah b. sombong c. dendam d. iri hati
11. Allah Maha Melihat, Asmaul Husnanya adalah …
a. Al bashir b.al ‘adlu c.al mumit d.al ahad
12. Allah Maha Adil, Asmaul husnanya adalah …
13. Pemimpin yang … akan dicintai rakyatnya.
a. adil b. zalim c. acuh tak acuh d. serakah
14. Contoh ciptaan nyata Allah Swt berupa benda mati adalah ….
a. batu, tanah, air, dan cahaya c. batu, tanah, air, dan manusia
b. batu, hewan, air, dan manusia d. malaikat, tanah, air, dan manusia
15. Beriman kepada Allah adalah rukun iman ke …
a. satu b. dua c. tiga d.empat
16. Semua perbuatan manusia akan dilihat oleh Allah, karena Allah mempunyai sifat
a. al-‘azim b.al-Adl c. al-Hakam d. al-Bashir
17. Kitab yang diturunkan kepada Nabi Muhammad adalah…
a. taurat b.injil c.zabur d.Alqur’an
18. Salah satu ciptaan gaib Allah Swt adalah ….
a. manusia b. binatang c. malaikat d. langit
19. Nama Allah yang Maha Melihat adalah…
20. Nama Allah yang Maha ‘Adil adalah…
1. Allah Swt Maha adil, Dia memiliki asmaul husna …..
2. Setiap amal baik dan buruk pasti dilihat Allah, sesuai dengan sifat Allah yang
benama …
3. Allah memuliakan hambah-Nya karena …
4. Mengerjakan apa yang diperintahkan Allah dan menjauhi apa yang dilarang Allah,
adalah pengertian dari …
5. Jumlah Rasul-rasul Allah yang wajib di Imani sejumlah .…
6. Adanya Alam semesta menunjukkan bukti adanya …
7. Arti asmaul husna al-‘Adzim adalah ….
8. Manusia mengagungkan Allah dengan cara …
9. Iman kepada Allah harus dibuktikan dengan cara …
10. Beriman kepada Allah Swt berarti ….. Allah Swt. Itu ada
1. Apa maksud beriman kepada Allah melalui alam semesta?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………
2. Apa maksud beriman kepada Allah melalui kitab suci?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………
3. Apa perbedaan antara nabi dan rasul ?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………
4. Bagaimana cara meningkatkan keimanan kepada Allah Swt ?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………
5. Apa pengertian asmaul husna Al Azim ?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………
15
A. Aku Anak Salih.
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah,
di sekolah dan tempat bermain.
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia.
1.6 Meyakini bahwa sikap santun dan menghargai teman sebagai cerminan dari
iman.
2.6 Menunjukkan sikap santun dan menghargai teman.
3.6 Memahami sikap santun dan menghargai teman, baik di rumah, sekolah, dan di
masyarakat sekitar.
4.6 Mencontohkan sikap santun dan menghargai teman, baik di rumah, sekolah, dan
di masyarakat sekitar.
1.9 Meyakini bahwa perilaku jujur sebagai cerminan dari iman.
2.9 Menunjukkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.
3.9 Memahami makna perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.
4.9 Mencontohkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.
1.10 Meyakini bahwa perilaku amanah sebagai cerminan dari iman.
2.10 Menunjukkan perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.
3.10 Memahami makna perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.
4.10 Mencontohkan perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.
1.11 Meyakini bahwa perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru sebagai
cerminan dari iman.
2.11 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru dan sesama
anggota keluarga.
3.11 Memahami makna perilaku hormat dan patuh kepada orangtua, dan guru.
4.11 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
1.20 Meyakini kebenaran kisah Nabi Muhammad saw.
2.20 Menunjukkan sikap santun dan menghargai teman, baik di rumah, sekolah, dan
di masyarakat sekitar sebagai implementasi dari pemahaman kisah keteladanan
Nabi Muhammad saw.
3.20 Memahami kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
4.20 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
16
a. Bersikap dan berperilaku jujur, amanah, hormat, patuh, santun kepada Orangtua
dan guru dalam kehidupan sehari-hari.
b. Bersikap santun dan menghargai teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.
c. Mencontohkan sikap santun dan menghargai sesama sesuai tuntunan dari Nabi
Muhammad saw.
Aku anak Salih
Jujur Disayang oleh Hormat dan Patuh Santun dan

Allah Swt Amanah kepada Orang Tua Menghargai Teman
dan Guru
a. Jujur Disayang oleh Allah Swt.
Anak Gadis yang Jujur

Pada suatu malam, KhalifaUmar ditemani pengawalnya berkeliling negeri untuk
melihat dari dekat kehidupan rakyatnya. Sampai di pinggiran kota Makkah,
Khalifatertarik melihat sebuah gubuk kecil. Beliau mendengar suatu percakapan.
“Anakku, malam ini kambing kita mengeluarkan susu sedikit sekali. Ini tidak cukup
untuk memenuhi permintaan pelanggan besok pagi,” keluh wanita itu kepada anaknya.
Dengan tersenyum, anak gadisnya itu menghibur, “Ibu, tidak usah disesali. Inilah rezeki
yang diberikan Allah kepada kita hari ini. Semoga besok kambing kita mengeluarkan
susu yang lebih banyak lagi.” Namun, aku khawatir para pelanggan tidak mau membeli
susu kepada kita lagi. Bagaimana kalau susu itu kita campur air supaya kelihatan
banyak?”
“Jangan, Bu!” gadis itu melarang. “Bagaimanapun kita tidak boleh berbuat curang.
Lebih baik kita katakan dengan jujur pada pelanggan bahwa hasil susu hari ini hanya
sedikit. Mereka tentu akan memakluminya. Lagi pula, kalau ketahuan, kita akan
dihukum oleh KhalifaUmar. Percayalah, ketidakjujuran itu akan menyiksa hati.”
“Bagaimana mungkin KhalifaUmar tahu!” kata janda itu kepada anaknya. “Saat ini
beliau tidur pulas di istana megah tanpa pernah mengalami kesulitan seperti kita.”
Gadis remaja itu tersenyum dan berkata, “Ibu, memang khalifah tidak melihat apa yang
kita lakukan sekarang. Tapi, Allah Maha Melihat setiap gerak-gerik makhluknya.
Meskipun kita miskin, jangan sampai kita melakukan sesuatu yang dimurkai Allah.”
Dari luar gubuk, Khalifa Umar kagum dengan kejujuran gadis itu. Ternyata, kemiskinan
tidak membuatnya untuk berbuat curang. Keesokan harinya, Khalifa Umar
memerintahkan beberapa orang untuk menjemput wanita pemerah susu dan anak
gadisnya. Beliau bermaksud akan menikahkan putranya dengan gadis yang jujur itu.
Allah Swt. sangat senang kepada orang yang jujur, yaitu yang tulus dan lurus
hatinya, tidak curang. Misalnya, jujur mengerjakan tugas, seperti ujian atau ulangan
tidak mencontek dan jujur menggunakan uang, seperti mengembalikan uang kembalian
sisa belanja. Mengatakan sesuatu dengan jujur, misalnya mengakui kesalahan. Seperti
17
pertanyaan guru, “Apakah kalian belajar di rumah?” Apabila tidak belajar, katakanlah
dengan jujur “Saya tidak belajar.”
Apa keuntungan orang jujur? Allah Swt. senang dengan orang jujur. Kemudian, sikap
jujur disenangi semua orang. Orang jujur selalu banyak teman dan dicari orang.
Sebaliknya, Allah Swt. tidak senang kepada orang yang tidak jujur, dan orang tidak jujur
akan dibenci semua orang
b. Amanah
Pada usia 12 tahun, Nabi Muhammad saw. mulai berdagang ke Syam bersama
pamannya. Dalam berdagang, beliau selalu bersikap amanah (terpercaya). Barang
dagangan yang dititipkan kepadanya dijaga dengan baik. Mengingat sikapnya itu, beliau
mendapatkan gelar al-Amin, artinya orang yang dapat dipercaya.
Sebagai umat Nabi Muhammad saw., kita harus meneladani perilakunya, misalnya:
• rajin belajar;
• menjaga nama baik orang tua kita;
• mengerjakan tugas sekolah;
• menjaga nama baik guru dan sekolah.
c. Hormat dan Patuh kepada Orang Tua dan Guru
Amati dan ceritakan gambar berikut!
Ayah dan ibu telah berjasa

mengasuh dan memelihara kita. Kita
harus patuh kepada mereka berdua.
Hormat dan patuh kepada orang tua
adalah perintah Allah.
Allah berfirman dalam al-Qur'an, yang

artinya:
“Dan Kami perintahkan kepada
manusia (agar berbuat baik) kepada
kedua orangtuanya. Ibunya telah
mengandungnya dalam keadaan lemah
yang bertambah-tambah, dan
menyapihnya dalam usia dua tahun.
Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada
kedua orangtuamu. Hanya kepada Aku
kembalimu.” (Q.S Luqman/31:14).
Beberapa contoh sikap anak menghormati dan patuh kepada orang tua adalah:
1. Patuh dan taat bila dinasihatinya;
2. Rajin salat dan belajar untuk memenuhi harapannya;
3. Sanggup membantu di rumah sesuai kemampuan;
4. Selalu ingat untuk mendoakannya, seperti doa berikut:
Artinya : “Ya Allah ampunilah aku dan kedua orang tuaku. Sayangilah mereka
sebagaimana mereka menyayangiku di waktu kecil.”
18
Kita juga diharuskan hormat kepada sesama anggota keluarga, misalnya: hormat
kepada kakak dan sayang kepada adik. Selain itu, kita juga wajib hormat dan patuh
kepada guru. Beliau telah berjasa mendidik dan mengajarkan ilmu yang bermanfaat.
Lalu, bagaimanakah cara kita menghormati guru?
Berikut adalah contoh cara menghormati dan mematuhi guru:
d. Santun dan Menghargai Teman
Santun berarti halus budi, baik bahasa dan sopan tingkah lakunya. Orang santun
biasanya sabar, tenang, sopan, penuh rasa belas kasihan dan suka menolong.
Sedangkan, menghargai berarti menghormati, mengindahkan, dan memandang
penting kepada orang lain. Orang yang tidak menghargai berarti orang yang
meremehkan atau tidak peduli terhadap orang lain.
Adapun Allah adalah Maha Penyayang, Maha Pengasih, Maha Pemaaf, Maha
Penyantun kepada semua makhluk-Nya. Perhatikan firman Allah berikut ini.
Artinya : “Dialah yang menurunkan ayat-ayat yang terang (Al-Qur'an) kepada

hamba-Nya (Muhammad) untuk mengeluarkan ka-mu dari kegelapan kepada
cahaya. Dan sungguh, terhadap kamu Allah Maha Penyantun, Maha Penyayang”.
Berikut beberapa contoh sikap santun:

1. Mengucapkan salam, selalu memperhatikan, dan bermuka manis (berseri-
seri) saat bertemu. Rasulullah saw. bersabda yang artinya: “Janganlah
sekali-kali kamu meremehkan sesuatu kebaikan, walaupun hanya dengan
muka manis, bila kamu bertemu dengan saudaramu.” (H.R. Muslim).
19
2. Berbicara dengan lembut dan tenang, suara tidak terlalu keras, dan
tidak menyakitkan, sabar saat mendengarkan teman berbicara. Hindari
kata-kata kasar, keras, dan kotor yang dapat menyakiti hati orang lain.
3. Peduli terhadap keadaan teman dan suka menolong kesulitannya.
Apabila ada yang sakit atau terkena musibah, usahakanlah untuk
menjenguknya.
4. Berteman tanpa pilih kasih. Bersahabat dan bermain dengan siapa saja:
kaya, miskin, normal, cacat, cakap, buruk, bangsawan, rakyat jelata, dan
sebagainya.
5. Tidak mencela dengan perkataan yang buruk.
6. Rendah hati dan bisa menerima dengan hati tulus atas kerja temanmu.
7. Mengucapkan “terima kasih” kepada teman yang telah berjasa.
8. Minta maaf kepada teman apabila kita bersalah, menyinggung perasaan,
dan sebagainya.
9. Tidak mengambil hak orang lain dan menguasainya dengan cara mencuri,
merampas, atau berdusta.
10. Memberikan ucapan selamat, sanjungan, dan pujian secara langsung
D. Berilah tanda silang(x) pada jawaban a,b atau c pada jawaban yang benar !
1. Perilaku amanah terhadap diri sendiri dapat dilakukan dengan cara ….
a. Mengembalikan buku perpustakaan sekolah tepat waktu
b. Mandi secara rutin untuk menjaga kebersihan badan
c. Menjaga barang titipan teman dengan baik
d. Menyapa tetangga jika bertemu di jalan
2. Salah satu manfaat jujur yaitu ….
a. Dijauhi teman di kelas
b. Terhindar dari penyakit
c. Memiliki banyak teman
d. Mendapat harta melimpah
3. Sebagai anak sholeh bila berjanji harus….
a. Tidak perlu ditepati c. Tidak usah dilakukan
b. Ditepati d. Ditepati bila ada perlu
4. Baca cerita di bawah ini !
Ahmad melaksanakan ulangan,mereka tekun dan mengerjakan sendiri dengan
jujur,tidak menyontek dan tidak minta jawaban dari teman lain.Murid yang
seperti ini tergolong….
a. Jujur kepada diri sendiri c. Jujur kepada orang tua
b. Jujur kepada Allah d. Jujur kepada teman – temannya
5. Taat kepada Allah Swt., jujur, hormat dan patuh kepada orang tua, hormat dan
patuh kepada guru, setia kepada kawan, serta menghargai sesama.
Sikap di atas adalah ciri anak ....
Taat b.bertaqwa c.saleh d. beriman
6. Balasan bagi anak saleh adalah ....
a. Pujian b.hadiah c. syurga d.ampunan
7. Patuh sama dengan …
a. taat b. mangkir c. membelot d. membangkang
8. Dusta dapat mengakibatkan …..
a. Hati selalu gelisah
b. Kalah dalam lomba
20
c. Nilai ujian selalu jelek
d. Tidak bisa mengerjakan tugas
1) Mengucapkan salam bila bertemu
2) Mengucapkan halo bila bertemu teman yang sangat akrab
3) Bertemu teman tidak menyapa karena dulu bertengkar
4) Memarahinya bila bertemu teman karena merasa dendam
Pernyataan diatas yang termasuk ciri ciri anak sholeh ditunjukkan pada nomor
a. 1 b.2 c.3 d.4
10. Simak Pernyataan dibawah Ini !
1) Taat kepada orang tua dengan meminta imbalan yang sesuai dengan
permintaannya.
2) Patuh dan taat pada allah, rasul dan kepada kedua orang tua
3) Taat kepada guru dan kepala sekolah karena takut takut tidak naik kelas
4) Jujur kepada teman yang kaya saja dan taat kepada Allah
Pernyataan diatas yang mencerminkan sikap anak sholeh adalah….
a. 1 b. 3 c. 2 d.
11. Di bawah yang bukan manfaat bersikap jujur adalah ....
a. di sayang teman c. mendapat kepercayaan
b. di sayang Allah Swt d. mendapat pujian
12. Kejujuran itu meliputi ucapan, hati, dan …
a. Perbuatan b. penampilan c. harapan d. pendekatan
13. Lawan dari jujur yaitu …
a. riya’ b. ujub c. takabur d. dusta
14. Amanah berarti …
a. dapat mengerti b. bijaksana c. dapat dipercaya d. dapat
diandalkan
15. Nabi Muhammad Saw dikenal sebagai seorang yang sangat dipercaya sehingga
beliau mendapat gelar …
a. al-furqan b. al-amin c. al karim d. al halil
16. Minta maaf kepada teman apabila kita bersalah, menyinggung
perasaan, dan sebagainya termasuk sikap yang
a. baik b. tidak baik c. sombong d. riya’
17. Di bawah ini yang bukan merupakan adab kepada guru adalah ….
a. Rina meminta hadiah pada gurunya
b. Soleh mengucapkan salam ketika bertemu guru di jalan
c. Mutmainah mendengarkan penjelasan guru di kelas
d. Salikin melaksanakan semua perintah ibu guru
Contoh di atas yang bukan adab terhadap guru adalah ....
(a) b. (b) c. (c) d. (d)
Ketika di nasehati orang tua, Irwan selalu membantahnya, bahkan Dia
membentak-bentak orang tuanya, sikap Umar menunjukkan anak yang ....
a.durhaka b. salih c.pemberani d.disiplin
19. Ridha dan murka Allah Swt terletak pada ridha dan murka ...
a. kedua orang tua c. ayah
b. ibu d. guru
20. Jika dinasehati orang tua, sikap kita adalah ....
a. mengabaikan c. acuh tak acuh
b. mendengarkan d. melawannya
21
E. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar !
1. Balasan bagi anak yang durhaka pada orang tua adalah ...
2. Lawan dari Amanah adalah …
3. Anak yang tidak patuh kepada kedua orang tua termasuk anak yang …
4. Guru adalah orang tua di …
5. Menghormati orang tua bias dilakukan dengan berbicara dengan …
6. Mencontek pada waktu ulangan adalah perbuatan …
7. Bersikap jujur, maka hati akan menjadi …
8. Lawan Kata Jujur adalah …
9. Nabi Muhammad saw mendapat gelar al-amin, yang artinya …
10. Perintah Allah dan Rasul harus kita …
F. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !
1. Sebutkan 2 contoh perilaku amanah kepada guru !
Jawab : ………………………………………………………………………….
2. Apa manfaat menjadi anak sālih?
Jawab : ………………………………………………………………………….
3. Sebutkan tiga contoh perilaku jujur di lingkungan sekolah !
Jawab : ………………………………………………………………………….
4. Sebutkan tiga cara hormat kepada Guru!
Jawab : ………………………………………………………………………….
5. Bagaimana cara berperilaku sopan kepada teman yang telah memberikan bantuan !
Jawab : ………………………………………………………………………….
1. Seorang muslim harus menjauhi sikap iri. Sikap iri dapat menimbulkan
keinginan ….
a. Berbuat jahat c. Berbuat syirik
b. Mencari pahala d. Mendekati dosa
2. Surat Al-Falaq diturunkan di kota ….
a. 113 b. 114 c. 115 d. 116
4. Surat AL-Falaq termasuk juz yang ke ….
a. 20 b. 27 c. 29 d. 30
a. b. c. d. d.
a. 3 b. 4 c. 5 d. 6
22
Allah menurunkan kitab suci Al Qur’an kepada nabi Muhammad SAW.
Dari pernyataan di atas tujuan Al Qur’an diturunkan untuk menjadi….
a. Pedoman Hidup b. hiasan rumah c. bacaan d. disimpan
8. Orang yang jujur akan disayang Allah. Jujur Artinya…
a. Berkata yang sebernarnya c. Berkata tidak sesuai kenyataan
b. Perkataan yang menyenangkan d. Lain di bibir lain di hati
9. Baca Pernyataan di bawah ini !
Kitab suci Al Quran ditulis menggunakan bahasa Arab, kalau kitab suci taurat
bahasa….
a. Arab b. Ibrani c.Yunani d. Sansekerta
1. Taat kepada orang tua dengan meminta imbalan yang sesuai dengan
permintaannya.
2. Patuh dan taat pada allah,rasul dan kepada kedua orang tua
3. Taat kepada guru dan kepala sekolah karena takut takut tidak naik kelas
4. Jujur kepada teman yang kaya saja dan taat kepada Allah
a. 1 b. 3 c. 2 d. 4
11. Sebagai anak sholeh bila berjanji harus….
a. Tidak perlu ditepati b. Tidak usah dilakukan
b. Ditepati d. Ditepati bila ada perlu
Muhammad melaksanakan ulangan, mereka tekun dan mengerjakan sendiri
dengan jujur, tidak menyontek dan tidak minta jawaban dari teman lain. Murid
yang seperti ini tergolong….
a. Jujur kepada diri sendiri c. Jujur kepada orang tua
b. Jujur kepada Allah d. Jujur kepada teman – temannya
13. Simak pernyataan di bawah ini !
1. Mengucapkan salam bila bertemu
2. Mengucapkan halo bila bertemu teman yang sangat akrab
3. Bertemu teman tidak menyapa karena dulu bertengkar
4. Memarahinya bila bertemu teman karena merasa dendam
Pernyataan diatas yang termasuk ciri ciri anak sholeh ditunjukkan pada nomor
….
a. 1 b.2 c.3 d.4
Setiap muslim wajib mempercayai nama-nama baik Allah Swt
Nama-nama baik Allah Swt disebut asmaul....
b. hasana b. husni c.husna d.hasani
15. Untuk mengenal lebih jauh, siapa Allah Swt, maka kita dapat ketahui melalui ....
b. Alqur’an b.hadits c.asmaul husna d. rukun iman
16. Simak Tabel di bawah ini !
1 Maha Melihat a 1 Al ‘Adl
2 Maha Adil b 2. al hayyu
3 Maha Agung c 3. al Aziim
Dari tabel di atas asmaul husna dan arti yang benar adalah ....
c. (a-2),(b-1) (c-4) c. (a-2),(b-3)(c-4)
d. (a-1),(b-2) (c-4) d. (a-4),(b-1)(c-3)
17. Siapapun tidak ada yang tau kapan datangnya kematian, yang tau kepastian nya
hanyalah ....
b. Manusia b.malaikat c.rasul d.Allah Swt
23
18. Jumlah nama-nama Allah Swt yang waajib diketahui ada....
b. 77 b. 88 c.99 d.100
19. Isna ingin berperilaku hormat kepada ayah dan ibu. Tindakan yang tepat yang
dapat dilakukan Isna adalah ….
a. Berdoa memohonkan ampunan kepada ayah dan ibu
b. Menyampaikan keinginan kepada ayah dan ibu dengan tegas
c. Berbicara dengan ayah dan ibu dengan keras
d. Meminta uang saku dan mainan kepada ayah dan ibu
20. Pemimpin yang … akan dicintai rakyatnya.
a. adil b. zalim c. acuh tak acuh d. serakah
21. Beriman kepada Allah adalah rukun iman ke …
a. satu b. dua c. tiga d.empat
22. Semua perbuatan manusia akan dilihat oleh Allah, karena Allah mempunyai sifat
a. al-‘azim b.al-Adl c. al-Hakam d. al-Bashir
23. Contoh perilaku santun kepada teman yaitu ….
a. Laila membantu ibu memasak
b. Hilmi melaksanakan ibadah sunah
c. Nadia meminjamkan buku kepada Isna
d. Fatah berbicara dengan lembut kepada Ridwan
24. Nama Allah yang Maha Melihat adalah…
25. Guru sangat berjasa sehingga harus dihormati. Perilaku hormat kepada guru
dapat ditunjukkan dengan …..
a. Mengerjakan soal dengan mencontek
b. Memberikan hadiah kepada guru
c. Mengamalkan ilmu yang diajarkan
d. Memberikan imbalan kepada guru
1. Orang yang mengajar ilmu pengetahuan dan membimbing Siswa disebut…
2. Salah satu adab terhadap guru adalah, apabila bertemu Guru mengucapkan….
3. Mencontek pada waktu ulangan adalah perbuatan …
4. Bersikap jujur, maka hati akan menjadi …
5. Jumlah rasul Allah yang harus kita imani berjumlah …
6. Ridha dan murka Allah Swt terletak pada ridha dan murka ...
7. Jika dinasehati orang tua, sikap kita adalah ....
8. Allah Maha Pemberi adalah arti dari Asmaul Husna …
9. Allah mempunyai nama Al-Mumiit yang berarti …
10.Surat Al Falaq terdiri atas ….. ayat
1. Apa arti rasul ulul azmi ? sebutkan 5 rasul Allah Swt yang termasuk rasul ulul
azmi
Jawab : ………………………………………………………………………….
2. Mengapa kita harus hormat dan patuh kepada orang tua?
Jawab : ………………………………………………………………………….
3. Mengapa kita harus hormat dan patuh kepada guru?
Jawab : ………………………………………………………………………….
4. Sebutkan tiga contoh perilaku menghormati guru !
Jawab : ………………………………………………………………………….
5. Tuliskan bunyi surat Al Falaq ayat terakhir beserta artinya?!
Jawab : ………………………………………………………………………….
24
A. Mengenal Arti Bersih dan Sehat.
mulia.
1.14 Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam bersuci dari hadas kecil.
2.14 Menunjukkan perilaku bersih sebagai implementasi dari pemahaman tata cara
bersuci dari hadas kecil.
3.14 Memahami tata cara bersuci dari hadas kecil sesuai ketentuan syari’at Islam.
4.14 Mempraktikkan tata cara bersuci dari hadas kecil sesuai ketentuan syari’at
Islam
a. Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam bersuci dari hadas kecil dan hadas besar.
b. Memahami tata cara bersuci dari hadas kecil dan hadas besar.
c. Mempraktikkan tata cara bersuci dari hadas kecil dan hadas besar sesuai ketentuan
syariat Islam.
Bersih itu sehat
Mengenal Arti Bersih Aku Senang Berwudu Ayo Belajar Tayamum
Anak-anak, tahukah kalian, apa arti bersih dan suci ? Bagaimana melakukan wudlu yang
benar ? Bagaimana pula melakukan tayammum yang baik dan benar ? Ayo, ikuti
pelajaran ini, insya Allah kalian akan mengetahui dan dapat mempraktikkan cara
membersihkan diri dan bersuci yang baik dan benar.
25
Ahmad selalu melakukan wudlu, karena itu wajahnya selalu bersih dan berseri-seri.
Ahmad tergolong anak yang rajin mengerjakan Salat. Ahmad sadar, agama islam sangat
peduli dengan kebersihan. Karena itu, ia selalu menjaga badan, pakaian, alat-alat
belajar, dan tempat tinggalnya agar selalu bersih. Bersih itu sehat. Orang yang bersih
insya Allah akan terhindar dari penyakit.
a. Mengenal Arti Bersih dan Sehat.

Amati dan ceritakan gambar berikut!
Bersih artinya bebas dari kotoran. Suci artinya bebas dari najis. Najis adalah yang
menjadikan terhalangnya seseorang untuk beribadah kepada Allah, seperti terkena
jilatan anjing, darah, kotoran/tinja, dan air seni/urin. Najis pasti kotor. Kotor belum
tentu najis, misalnya: terkena tanah, tinta, cat, dan ludah. Bersih atau suci dibagi
menjadi dua, yaitu bersih dari hadas dan bersih dari najis.
Hadas ada dua, yaitu hadas besar dan hadas kecil. Contoh hadas besar, seperti mimpi
basah bagi laki-laki dan haid bagi perempuan. Cara menghilangkan hadas besar
adalah dengan mandi atau tayammum jika tidak ada air. Hadas kecil (buang air seni,
buang air besar, buang angin) menyebabkan batal wudlu. Menghilangkannya dengan
cara dicuci dengan air bersih, kemudian melakukan wudlu .
26
Jika kita akan Salat, badan, pakaian, dan tempat harus bersih dari kotoran dan najis.
Cermati gambar berikut!
Bersih badan, pakaian, dan tempat tidak hanya ketika

melaksanakan Salat (lihat gambar). Akan tetapi,
harus diartikan ke seluruh kehidupan.
Di luar Salat pun badan kita harus bersih.
Bersih pakaian artinya segala sesuatu yang dipakai,
seperti baju, celana, peci/topi, tas, sepatu, sepeda,
bangku, meja, lemari, rumah, dan lain-lain.
Bersih tempat, seperti ruang tamu, ruang dapur,
tempat tidur, tempat makan, tempat belajar,
ruang kelas, tempat bemain, halaman, gudang,
dapur, WC/kamar mandi, dan lain-lain.
Membersihkan najis (darah, air seni dan

tinja) harus menggunakan air mutlak,
misalnya air sumur, air hujan. Caranya, air
yang datang (dikucurkan) ke benda bernajis,
bukan najis yang datang ke air. Lihat gambar.
Cebok (membersihkan kotoran, seperti
tinja) atau istinja’ adalah salah satu cara
membersihkan najis yang sering kita
lakukan. Cebok harus dilakukan setelah
buang air kecil atau buang air besar.
Cebok dapat menggunakan air, tisu, batu
27
ataupun benda kesat lainnya. Bila cebok menggunakan air, maka tangan kanan
menyiram kubul/dubur, sedangkan tangan kiri mengusapnya hingga bersih.
b. Aku Senang Berwudlu

Kalian pasti masih ingat, sewaktu duduk di kelas 2 SD dua tahun yang lalu, ada
pelajaran tentang berwudlu. Sekarang, pelajaran itu kita periksa kembali. Sudah
benarkah wudlu kita selama ini? Wudlu adalah ibadah yang sangat penting. Kalau
melakukan wudlu kita tidak benar, maka ¡alat-nya tidak sah. Mari kita pelajari
kembali tentang membasuh anggota wudu yang benar !
28
c.
d. Ayo Belajar Tayamum
Tayamum merupakan keringanan yang Allah berikan bagi orang yang kesulitan
mendapatkan air atau bagi orang yang tidak diperkenankan menggunakan air karena
29
sakit. Tayamum dilakukan sebagai pengganti dari wudlu atau mandi wajib.
Tayamum diperbolehkan apabila:
1. Tidak ada air; sudah berusaha mencari air, tetapi tidak mendapatkannya
sedang waktu Salat sudah masuk.
2. Sedang sakit; apabila terkena air bagian anggota wudlu-nya akan bertambah
sakitnya menurut keterangan dokter.
3. Dalam perjalanan/musafir dan sangat sulit mendapatkan air.
Pertama : Berniat tayamum untuk melakukan ¡alat fardlu.

Kedua : Mengusap muka dengan debu yang bersih. Letakkan dua tangan
pada debu dan usapkan ke wajah.
Ketiga : Mengusap dua tangan sampai siku dengan debu yang bersih.
30
1. Wudhu harus dilakukan dengan tertib. Tertib saat berwudhu berarti ….
a. Diulangi tiga kali
b. Urut gerakannya
c. Sempurna bacaannya
d. Telah masuk waktu shalat
2. Burhan lupa melaksanakan salah satu rukun wudhu. Burhan harus ….
a. Mengulangi wudu secara tertib
b. Mengganti dengan tayamum
c. Memperbanyak sunnah wudhu
d. Melanjutkan rukun wudhu
3. Wudu menjadi syarat sahnya ....
a. Shalat b. berdoa c. belajar d. tayamum
4. Perhatikan pernyataan berikut ini !
1) Pingsan
2) Minum
3) Menyentuh kemaluan
4) Buang air besar
Dari pernyataan diatas, yang merupakan hal-hal yang membatalkan wudu terdapat
pada nomor kecuali ....
a. 1) b. 2) c. 3) d. 4
5. Niat wudu dibaca .... wudu
a. Sesudah b. sebelum c. di tengah d. setelah
1) Membasuh kedua tangan
2) Mengusap kepala
3) Membasuh muka
4) Mengusap telinga
Berdasarkan pernyataan diatas yang menyatakan rukun wudu yang kedua terdapat
pada nomor ...
a. 1) b. 2) c. 3) 4. 4)
7. Berikut ini yang termasuk sunnah wudu adalah ....
a. Membasuh kaki sampai mata kaki
b. Membasuh tangan sampai siku
c. Membasuh telinga luar dan dalam
8. Membasuh kedua kaki hingga mata kaki termasuk .... wudu
a. Sunah b. rukun c. syarat d. membatalkan
9. Wudu akan batal apabila ada sesuatu yang keluar dari ....
a. Kubul dan hidung
b. Kubul dan dubur
c. Hidung dan mulut
d. Makan dan minum
10. Berwudu yang baik dilakukan dengan niat ....
a. Agar dianggap anak yang rajin
b. Mencari pahala Allah
c. Mendapatkan pujian orang tua
d. Dipuji guru
11. Wudu yang dilakukan adalah untuk bersuci dari ....
a. Najis b. hadas besar c. hadas kecil d. tayamum
12. Andi sudah berwudu, tiba –tiba dia buang angin, yang harus dilakukan Andi adalah .
31
a. Berwudu kembali sebelum shalat c. Langsung mengerjakan shalat
b. Berwudu kembali setelah shalat d. Mengganti dengan tayamum
13. Wudu harus dilakukan dengan ....
a. Asal basah b.jika mau c. tertib d. benar
14. Batasan membasuh tangan ketika wudu adalah sampai ....
a. Pergelangan b. siku c. mata kaki d. ketiak
No Pernyataan Kaifiyah Wudu
1 Membasuh wajah Rukun wudu
2 Beragama Islam ....
3 Membaca do’a selesai wudu Sunnah wudu
Dari tabel di atas, kata yang tepat untuk mengisi titik-titik pada kolom di atas
adalah ....
a. Syarat wudu b. rukun wudu c. sunnah wudu d. syarat tayamum
16. Contoh air suci yang dapat digunakan untuk berwudu adalah ....
a. Air sungai b. air teh c. air kopi d. air es
17. Batasan membasuh kaki ketika wudu adalah sampai ....
a. Betis b. lutut c. mata kaki d. Paha
18. Yang termasuk sunnah dalam berwudu adalah ....
a. Mengusap sebagian kepala
b. Berkumur-kumur sebanyak tiga kali
c. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki
d. Membasuh kaki sampai lutut
19. Yang merupakan syarat wudhu adalah …
a. Islam b. membasuh muka c. mandi d. suci pakaian dan tempat
20. Air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah air ....
a. Air sumber b. jeruk c. susu d. teh
1. Berwudhu terdiri atas rukun dan ……..
2. Niat merupakan ……… berwudhu
3. Membersihkan telinga merupakan ….. wudhu
4. Tertib dalam berwudhu artinya ….
5. ………. Wudhu merupakan hal-hal yang tidak boleh ditinggalkan saat wudhu.
6. Membasuh wajah merupakan ….. wudhu
7. Buang angin merupakan….. wudhu
8. Tayamum merupakan …….. yang diberikan Allah Swt kepada manusia.
9. Nafik bertayamum. Nafik mengusap tangan hingga …..
10. Lina buang angin saat akan melaksanakan shalat. Lina segera ………. Untuk
menyucikan diri.
1. Apa arti hadats dan bagaimana cara bersuci dari hadats !
Jawab : …………………………………………………………
2. Sebutkan rukun wudu !
Jawab : …………………………………………………………
3. Apa saja yang membatalkan wudhu?
Jawab : …………………………………………………………
4. Tuliskan lafal niat tayamum!
Jawab : …………………………………………………………
5. Tulislah niat sebelum berwudu?
Jawab : …………………………………………………………
32
A. Inti Ibadah Salat.
mulia.
1.16 Meyakini kebenaran kisah Nabi Ayyub a.s.
2.16 Menunjukkan sikap sabar sebagai implementasi dari pemahaman kisah
keteladanan Nabi Ayyub a.s.
3.16 Memahami kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.
4.16 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.
1.17 Meyakini kebenaran kisah Nabi Zulkifli a.s.
2.17 Menunjukkan sikap rendah hati sebagai implementasi dari pemahaman kisah
keteladanan Nabi Zulkifli a.s.
3.17 Memahami kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.
4.17 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.
1.18 Meyakini kebenaran kisah Nabi Harun a.s.
2.18 Menunjukkan perilaku kasih sayang sebagai implementasi dari pemahaman kisah
keteladanan Nabi Harun a.s.
3.18 Memahami kisah keteladanan Nabi Harun a.s.
4.18 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Harun a.s.
1.19 Meyakini kebenaran kisah Nabi Musa a.s.
2.19 Menunjukkan sikap berani dan sikap pantang menyerah sebagai implementasi
dari pemahaman kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
3.19 Memahami kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
4.19 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
a. Meyakini adanya Rasul-rasul Allah Swt.
b. Mengetahui kisah keteladanan Nabi Ayyūb a.s., Nabi Żulkifli a.s., Nabi Harun a.s, dan
Nabi Mūsa a.s.
c. Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ayyūb a.s., Nabi Żulkifli a.s., Nabi H±rūn a.s. ,
dan Nabi Mūsa a.s.
33
Aku Cinta Nabi dan Rasul
Kisah Teladan Nabi Kisah Teladan Nabi Kisah Teladan Nabi Kisah Teladan Nabi
Ayyub a.s. Musa a.s. Harun a.s. Zulkifli a.s.
A. Kisah Teladan Nabi Ayyub a.s.

Nabi Ayyub a.s. adalah keturunan Nabi Ishaq a.s. bin Ibrahim a.s. Beliau adalah
seorang nabi yang kaya raya. Binatang ternaknya banyak. Meski ladangnya luas, beliau
tidak pernah sombong. Nabi Ayyub a.s. terkenal Sabar dan dermawan. Suka menolong
fakir miskin, yatim-piatu, mendapat ujian dari Allah. Hartanya yang banyak hari demi
hari berkurang sehingga ia jatuh miskin. Walaupun miskin, ia tidak mengemis, imannya
tidak goyah karena ia ingat bahwa ketika lahir ke dunia pun tidak mempunyai apa-apa.
Harta datang dari Allah dan kembalinya pun manusia karena Allah. Karena imannya
kuat, setan tak mampu menggodanya. Kaya atau miskin merupakan ujian bagi manusia.
Lihat firman Allah berikut
Nabi Ayyub a.s., baik ketika kaya raya atau ketika miskin senantiasa taat kepada
Allah, selalu bersyukur. Bahkan ketika ia jatuh miskin, harta yang ada selalu ia
sedekahkan. Ia yakin, bahwa orang miskin yang bersedekah lebih mulia di sisi Allah Swt.
Sebaliknya, orang kaya yang kikir adalah yang paling hina di sisi Allah Swt.
Kemudian, Nabi Ayyub a.s. diuji dengan penyakit kulit, bisul, panas, dan gatal
sehingga orang-orang menjauhinya. Bahkan, mereka membuang Nabi Ayyub a.s. ke
padang pasir yang jauh dari keramaian penduduk karena takut tertular penyakit.
Setelah itu, putra-putrinya meninggal dunia. Sekali pun musibah silih berganti, tetapi
tidak membuat dirinya lupa beribadah dan memuji Allah Swt.
34
B. Kisah Teladan Nabi Musa a.s.
Nabi Musa a.s. lahir di zaman Raja Fir’aun. Di masa itu, Fir’aun memerintahkan setiap
bayi laki-laki yang lahir harus dibunuh karena pengaruh mimpinya. Menurut ahli
nujumnya, mimpi Raja Fir’aun menandakan akan lahir seorang bayi laki-laki dari Bani
Israil yang kelak akan membinasaan kekuasaannya. Raja Fir’aun terkenal sombong dan
mengaku dirinya sebagai Tuhan.
Allah Swt. melindungi Musa a.s. dengan
menurunkan ilham kepada ibu Musa a.s., agar
anaknya (Musa a.s.) dimasukkan ke dalam
peti, kemudian dihanyutkan ke dalam Sungai
Nil.
Bayi Musa pun diselamatkan oleh seorang
wanita bernama Asiyah (istri Fir’aun). Melihat
anak itu, Fira’un marah. Akan tetapi, dengan
bujuk rayu Asiyah, Fir’aun luluh hatinya, ia
tidak jadi membunuh Musa kecil.
Suatu ketika, Musa kecil menangis karena
kehausan. Asiyah memerintahkan
pengawalnya untuk mencari ibu yang dapat
menyusui bayi itu. Maka, berdatanganlah
wanita-wanita yang ingin menyusui bayi
Musa a.s. Namun, setiap kali ada wanita
yang hendak memberinya susu, bayi Musa a.s.
tidak mau, ia tetap menangis.
Hingga akhirnya, datanglah seorang wanita bernama Yukabad. Wanita ini
menggendong dan menyusuinya. Seketika itu juga Musa kecil terdiam dan berhenti
menangis, sampai tertidur nyenyak. Mereka tidak mengetahui, ternyata Yukabad adalah
ibu Musa sendiri.
Selanjutnya, Asiyah meminta agar Yukabad tinggal di lingkungan istana untuk
mengasuh Musa kecil. Yukabad pun bersedia, dan dengan senang hati mengasuh
anaknya sendiri di lingkungan istana Fir’aun.
1. Nabi Musa a.s. Suka Menolong
Suatu ketika seorang laki-laki bergegas datang kepada Musaa.s., dan berkata, “Hai
Musa, sesungguhnya pembesar sedang berunding untuk membunuhmu. Keluarlah dari
kota ini. Itulah nasihatku kepadamu”.
Musa a.s. mengikuti nasihat orang itu, maka keluarlah ia dengan perasaan khawatir
seraya berdoa.
Sesampainya di negeri Madyan, ia menjumpai sekumpulan orang yang sedang

memberikan minum kepada ternak mereka. Di antara mereka, ada dua orang gadis yang
sedang menambatkan ternaknya.
Musa a.s. menyapa, “Mengapa tidak ikut bersama mereka mengambil air?”
35
Kedua gadis itu menjawab, “Kami tidak dapat mengambil air kecuali sesudah orang-
orang itu telah selesai mengambilnya, dan karena kami juga tidak kuat berebut dan
berdesak-desakan dengan orang banyak itu. Bapak kami sudah tua, karena itu pula
tidak sanggup datang kemari untuk mengambil air.”
Seketika itu juga Musa a.s. menolong kedua gadis itu untuk memberikan minum
kepada ternak mereka. Setelah menolong, Musa a.s. berteduh di bawah pohon, seraya
berdoa, “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku membutuhkan kebaikan yang Engkau
turunkan kepadaku”.
Kedua gadis yang ditolong Musa a.s. pun pulang ke rumahnya, dan menceritakan
kepada ayah mereka bahwa telah ditolong seseorang yang berhati mulia. Salah seorang
dari gadis itu berkata, “Ya ayahku, ambillah ia (Musa) sebagai orang yang bekerja
kepada kita. Kelihatannya ia orang yang kuat dan dapat dipercaya”. Si ayah,
mengabulkan permintaan putrinya. Ternyata, ayah kedua wanita itu tak lain adalah
Nabi Syu’aib a.s. Di sinilah perjumpaan antara Nabi Syu’aib a.s. dengan Nabi Musa a.s.
Pada akhirnya Nabi Syu’aib a.s. menikahkan salah satu putrinya dengan Musa a.s.
2. Nabi Musa a.s. Menghadapi Fir’aun
Nabi Musa a.s. telah diberi Tuhan mukjizat, yaitu tongkat yang dapat dijadikan ular.
Tangan Musa a.s. dapat mengeluarkan cahaya dan menjadi pelindung baginya dari
ketakutan. Kedua mukjizat inilah yang dijadikan Musa a.s. untuk melawan Firaun
bersama tukang sihirnya.
Kedatangan Nabi Musa a.s. di Mesir membuat Fir’aun marah dan menuduhnya Musa
a.s. sebagai tukang sihir yang hendak mengusir Fira’un dari negeri itu. Musa a.s. telah
mengingatkan Fir’aun, ”Janganlah kamu membuat dusta, nanti kamu dibinasakan dan
mendapat siksa Allah Swt.” Fira’un dan tukang sihirnya tetap saja melawan dan
menantang. Akhirnya, Musa a.s. meladeninya, dan berkata: “Kalau begitu, kumpulkanlah
semua tukang sihirmu, datanglah beramai-ramai, kita berjumpa di suatu tempat”.
Di hari perjumpaan itu, tukang sihir Fir’aun berkata, “Ya, Musa! lemparkanlah
tongkatmu lebih dahulu, atau kami yang akan memulai lebih dahulu?”
Sahut Musa a.s., “Kamulah lebih dahulu.”
Lalu tukang sihir Fir’aun melemparkan tali-tali dan tongkat- tongkatnya yang
kemudian berubah menjadi ular menjalar mengelilingi Nabi Musa a.s.. Di saat demikian,
Allah Swt. berfirman,
Artinya : Dan lemparkan apa yang ada di tangan kananmu, niscaya ia akan menelan
apa yang mereka buat. Apa yang mereka buat itu hanyalah tipu daya pesihir (belaka).
Dan tidak akan menang pesihir itu, dari mana pun ia datang.” (Surat Thaha : 69)
Nabi Musa a.s. mengikuti perintah Allah Swt. Kemudian, ia melemparkan tongkatnya,
seketika itu jadilah ular besar merayap sambil memakan ular-ular tukang sihir Fir’aun.
Kejadian ini membuat sebagian tukang sihir Fir’aun mengaku kalah dan bersujud
kepada Tuhan. Sebagaimana firman Allah :
36
Artinya : Lalu para pesihir itu merunduk ber-sujud, seraya berkata, “Kami telah percaya
kepada Tuhannya Harun dan Musa.” (Surat Thaha : 70).
Karena melihat tukang sihir tersebut telah beriman kepada Nabi Musa a.s., demikian
juga istrinya, Siti Asiyah, maka Fir’aun bertambah marah dan ganas. Bersama bala
tentaranya, dia menyiksa orang-orang yang beriman termasuk istrinya sampai mati.
Melihat yang demikian, Nabi Musa a.s. dan orang-orang yang beriman mundur dan
melarikan diri dari kota Mesir.
Fir’aun dan tentaranya terus
mengejar Nabi Musa a.s. dan
pengikutnya sampai ke dekat Laut
Merah. Nabi Musa a.s. dan pengikutnya
kebingungan. Pada saat itulah turun
wahyu dari Allah Swt. yang
memerintahkan agar Musa a.s.
memukulkan tongkatnya ke
permukaan laut merah. Tiba-tiba saja,
laut membelah menjadi dua bagian.
Jalan yang panjang telah terentang di
hadapan mereka.
Nabi Musa a.s. dan pengikutnya
terus berlari mengikuti jalan panjang
yang telah terbentang menuju seberang. Di kejauhan, terlihat Fir’aun dan bala
tentaranya terus saja mengejar Nabi Musa a.s.. Akhirnya Nabi Musa a.s. sampai di
seberang dengan selamat. Sementara Fira’un dan tentaranya masih berada di
pertengahan jalan. Di saat itulah, Allah Swt. mengembalikan laut merah seperti semula.
Fira’un dan tentaranya pun ditelan oleh air laut. Demikianlah pembalasan dari Allah
Swt. terhadap orang yang durhaka.
C. Kisah Teladan Nabi Harun a.s.

Nabi Harun a.s. adalah kakak kandung Nabi Musa a.s.. Tutur katanya fasih,
perilakunya santun, dan kesetiaannya kepada Nabi Musa a.s. sangat besar. Nabi Harun
a.s. selalu mendampingi Musa a.s. ketika menemui Firaun.
Kesetiaan Harun a.s. diabadikan di dalam al-Qur’an.
Artinya : Maka pergilah kamu berdua kepada-nya (Fir‘aun) dan katakanlah, “Sung-guh,
kami berdua adalah utusan Tu-hanmu, maka lepaskanlah Bani Israil bersama kami dan
janganlah engkau menyiksa mereka. ) Sungguh, kami datang kepadamu dengan
membawa bukti (atas kerasulan kami) dari Tu-hanmu. Dan keselamatan itu dilimpah-kan
kepada orang yang mengikuti petunjuk. (surat Thaha : 47)
37
Nabi Musa a.s. dan Nabi Harun a.s. selalu membela orang yang tertindas. Kaum Bani
Israil yang tertindas berhasil mereka selamatkan. Nabi Musa a.s. meninggalkan Bani
Israil selama 40 hari untuk menemui Tuhan di puncak Gunung Sinai. Nabi Harun a.s.
diserahi menjaga kaumnya. Akan tetapi, setelah Musa a.s. kembali, ia melihat kaumnya
menyembah berhala (patung). Musa a.s. pun marah. Ia bergegas menemui kakaknya,
Harun a.s.. Ia lalu memegang dan menarik rambut kepala saudaranya.
Harun berkata, “Wahai anak ibuku! Kaum ini telah menganggapku lemah dan hampir
saja mereka membunuhku. Janganlah engkau permalukan aku di depan orang-orang,
dan jangan engkau jadikan aku sebagai orang yang zalim.”
Musa a.s. sadar dan merasa bersalah, lalu berdoa kepada Allah:
D. Kisah Teladan Zulkifli a.s.

Zulkifli a.s., nama aslinya adalah Basyar. Nama Zulkifli didapatkan ketika seorang
raja bernama Ilyasa (Nabi Ilyasa) mengumpulkan rakyatnya. Raja itu bertanya,
“Siapakah yang sanggup berlaku sabar, jika siang berpuasa dan jika malam beribadah,
maka ia akan diangkat menjadi raja”
Tak seorang pun berani menyatakan kesanggupannya. Akhirnya anak muda bernama
Basyar mengacungkan tangan dan berkata, “Saya sanggup Tuanku.” Sejak saat itulah ia
dipanggil Zulkifli, yang artinya “sanggup”.
Nabi Zulkifli a.s. adalah putra Nabi Ayyub a.s.. Seperti ayahnya, ia juga mempunyai
sifat yang sabar dan teguh, serta taat beribadah.
Nabi Zulkifli a.s. kemudian diangkat menjadi raja. Pada masa kepemimpinannya, ia
berjanji kepada rakyatnya untuk menjadi hakim adil. Di waktu malam, ia beribadah dan
di waktu siang ia berpuasa. Ia melakukan Salat seratus kali dalam sehari. Tidurnya di
waktu malam hanya sebentar.
85. Dan (ingatlah kisah) Ismail, Idris dan

Zulkifli. Mereka semua termasuk
orang-orang yang sabar.
86. Dan Kami masukkan mereka ke dalam

rahmat Kami. Sungguh, mereka terma-
suk orang-orang yang saleh.
38
1. Allah Swt mengaruniakan Nabi Ayyub a.s harta melimpah. Harta tersebut ia
gunakan untuk ….
a. Memenuhi keinginan keluarganya
b. Memberikan kemewahan untuk anak dan istri
c. Menyejahterakan seluruh pengikut setia
d. Bersedekah kepada fakir miskin
2. Nabi Ayyub a.s pernah mengucapkan suatu nazar ketika ….
a. Istananya hancur
b. Tubuhnya terasa gatal
c. Ditinggalkan oleh istrinya
d. Melihat anaknya meninggal
3. Nama asli Nabi Zulkifli adalah …
a. badar b. Haidar c. Gaffar d. Basyar
4. Nabi Musa hidup pada masa kekuasaan raja …
a. Namrud b. Habasya c. Fir’aun d. Abrahah
5. Saudara nabi Musa yang membantu dakwah nabi Musa as. adalah…
a. Harun b. Yahya c. Isa d. Zulkifli
6. Istri nabi Ayub yang sangat setia bernama …
a. Huzaifah b. Rahmah c. Humaira d. hamdalah
7. Ayah Nabi Ayyub as. adalah …
a. Ishaq b. Rahman c. Musa d. Daud
8. Nama kaum Nabi Musa as. adalah bani …
a. ad b. Israil c. tsamud d. adn
9. Raja Fir’aun dan pasukannya tenggelam dalam keadaan …
a. Iman b. Islam c. Munafik d. Kafir
10. Kitab suci yang diterima Nabi Musa as. …
a. Zabur b. Taurat c. Injil d. Al-Qur’an
1. Dibakar tidak hangus
2. Membelah lautan
3. Mengeluarkan onta dari batu
4. Menghidupkan orang mati
Salah satu mu’jizat Nabi Musa as. Adalah….
a. satu b. dua c. tiga d. empat
12. Nabi Musa menikahi putri dari Nabi ……
a. Ishaq b. Syuaib c. Ibrahim d. Daud
13. Nabi Musa bertemu Nabi Syuaib ketika berada di negeri …
a. Palestina b. Madyan c. Irak d. Madinah
14. Perilaku keteladanan dari kisah Nabi Harun a.s adalah ….
a. Lemah lembut b. Keras kepala c. Pelit d. sombong
1. Surat yasin ayat 17
2. Surat Al-Baqarah ayat 47
3. Surat Ali- Imran ayat 26
4. Surat Thaha ayat 47
Pernyataan yang benar tentang kesetiaan Nabi Harun yang di abadikan di Al-
Qur’an adalah….
a. (1) b. (2) c. (3) d. (4)
16. Fir’aun dan tentaranya terus mengejar Nabi Musa a.s. dan pengikutnya sampai
ke dekat daerah …..
39
a. laut merah b. laut c. laut d. laut
17. nama ibu nabi Musa as. adalah …
a. Yukabad b. Rahimah c. Hindun d. AIsyah
18. Mukjizat yang dikaruniakan Allah Swt kepada Nabi Musa a.s yaitu ….
b. Mengeluarkan unta betina dari dalam batu
c. Membelah lautan dengan tongkat
d. Menyembuhkan mata buta
e. Membelah lautan
19. Nabi Ayub terkenal sabar dan …
a. dermawan b. sombong c. pendengki d. penyakitan
20. Nabi Zulkifli a.s diangkat menjadi raja dengan cara ….
a. menikahi putri raja
b. merebut kekuasaan
c. warisan turun temurun
d. memenangi sayembara
1. Nabi Ayyub a.s menyedekahkan hartanya kepada ….
2. ………. Merupakan satu-satunya orang yang setia menemani Nabi Ayyub a.s saat
sakit.
3. Yukabad menghanyutkan Musa di …………
4. Raja Fir’aun dan pasukannya tenggelam di……
5. Ayah Nabi Harun a.s Bernama ……… dan ibunya Bernama …………
6. Nabi Harun adalah saudara kandung nabi ……… a.s
7. Zulkifli artinya orang yang mampu menepati ………….
8. Nabi Zulkifli menjadi raja menggantikan ……….
9. Nabi Musa menerima wahyu di …..
10. Nabi Zulkifli a.s berdakwah kepada kaum …..
1. Sebutkan mu’jizat Nabi Musa as.!
Jawab : …………………………………………………..
2. Sebutkan tiga syarat yang diajukan Raja Ilyasa kepada orang yang ingin
menggantikannya menjadi raja !
Jawab : …………………………………………………..
3. Sebutkan du acara perilaku meneladani Nabi Ayub a.s ?
Jawab : …………………………………………………..
4. Mengapa Nabi Musa marah kepada Nabi Harun?
Jawab : …………………………………………………..
5. Mengapa Musa dihanyutkan di sungai Nil ?
Jawab : …………………………………………………..
40
1. Surat AL-Falaq diturunkan di kota ….

a. 113 b. 114 c. 115 d. 116
3. Surat AL-Falaq termasuk juz yang ke ….
a. 20 b. 27 c. 29 d. 30
a. b. c. d. d.
a. 3 b. 4 c. 5 d. 6
Allah menurunkan kitab suci Al Qur’an kepada nabi Muhammad SAW.
7. Dari pernyataan di atas tujuan Al Qur’an diturunkan untuk menjadi….
a. Pedoman Hidup b. hiasan rumah c. bacaan d. disimpan
8. Orang yang jujur akan disayang Allah. Jujur Artinya…
a. Berkata yang sebernarnya c. Berkata tidak sesuai kenyataan
b. Perkataan yang menyenangkan d. Lain di bibir lain di hati
9. Baca Pernyataan di bawah ini !
Kitab suci Al Quran ditulis menggunakan bahasa Arab, kalau kitab suci taurat
bahasa….
a. Arab b. Ibrani c.Yunani d. Sansekerta
1. Taat kepada orang tua dengan meminta imbalan yang sesuai dengan
permintaannya.
2. Patuh dan taat pada allah,rasul dan kepada kedua orang tua
3. Taat kepada guru dan kepala sekolah karena takut takut tidak naik kelas
4. Jujur kepada teman yang kaya saja dan taat kepada Allah
a. 1 b. 3 c. 2 d. 4
12. No 13. Pernyataan 14. Kaifiyah
Wudu
1 Membasuh wajah Rukun wudu
2 Beragama Islam ....
3 Membaca do’a selesai wudu Sunnah wudu
Dari tabel di atas, kata yang tepat untuk mengisi titik-titik pada kolom di atas
adalah ....
a. Syarat wudu b. rukun wudu c. sunnah wudu d. syarat tayamum
15. Contoh air suci yang dapat digunakan untuk berwudu adalah ....
a. Air sungai b. air teh c. air kopi d. air es
41
16. Batasan membasuh kaki ketika wudu adalah sampai ....
a. Betis b. lutut c. mata kaki d. Paha
17. Yang termasuk sunnah dalam berwudu adalah ....
a. Mengusap sebagian kepala
b. Berkumur-kumur sebanyak tiga kali
c. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki
d. Membasuh kaki sampai lutut
1. Islam
2. membasuh muka
3. mandi
4. suci pakaian dan tempat
berdasarkan pernyataan di atas, syarat wudu ditunjukkan nomor ....
a.1) b. 2) c. 3) d. 4)
19. Air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah air ....
Air sumber b. jeruk c. susu d. teh
20. Kewajiban seorang murid adalah …
a. bermain
b. belajar
c. mengganggu teman
d. membuat gaduh saat pelajaran
21. Sikap bertanggung jawab merupakan perwujudan dari …
a. ikhlas b. tawadduk c. amanah d. rendah hati
22. Yang dimintai pertanggungjawaban oleh Allah Swt, besuk diakhirat adalah …
a. para nabi b. para malaikat c. setiap manusia d. hanya para pejabat
23. Takabbur disebut juga dengan …
a. rendah hati b. iri hati c. sombong d. serakah
24. Tawadduk artinya …
a. rendah diri
b. rendah hati
c. merendahkan orang lain
d. direndahkan orang lain
25. Salat secara bahasa berarti …
a. do’a b. sujud c. ibadah d. memuji
26. Salat yang jumlah rakaatya dua adalah …
a. Subuh b. Zuhur c. Ashar d. Maghrib
27. Bacaan setelah do’a iftitah adalah …
a. surah al-Fatihah b. surah pendek c. do’a tasyahud d. do’a rukuk
28. Salat fardu dalam satu hari berjumlah … rakaat
a. 9 b. 12 c. 17 d. 20
29. Ketika salat Maghrib, kita membaca surah Al-Fatihah … kali
a. satu b. dua c. tiga d. empat

1. Apa buktinya kalian cinta kepada nabi dan rasul? Jelaskan!
2. Apa yang dapat kamu petik dari kisah Nabi Ayyub a.s.? Jelaskan!
3. Mengapa, sekalipun Nabi Ayyub a.s. kaya raya tetapi beliau tidak sombong ?
4. Apa alasan Fir’aun membunuh anak laki-laki yang lahir ketika itu? Jelaskan!
5. Bagaimana akhir hidup Fir’aun dan tentaranya? Jelaskan!
6. Apa saja mukjizat Nabi Musa a.s.? Jelaskan!
7. Apa yang dapat diteladani dari Nabi Harun a.s.? Jelaskan!
42
8. Mengapa disebut dengan nama “Zulkifli” kepada Nabi Zulkifli a.s yang nama
aslinya adalah Basyar? Jelaskan!
9. Apa yang dapat diteladani dari Nabi Zulkifli a.s.? Jelaskan!
10.Orang beriman selalu mendapat ujian Allah. Apakah kamupernah mengalami?
Jelaskan!
1. Apa manfaat menjadi anak sālih?
Jawab : ………………………………………………………………………….
2. Mengapa harus hormat dan patuh kepada orang tua.
Jawab : ………………………………………………………………………….
3. Mengapa harus hormat dan patuh kepada guru?
Jawab : ………………………………………………………………………….
4. Jika ingin hipup bahagia dunia akherat, maka muliakan !
Jawab : ………………………………………………………………………….
5. Bagaimanakah sikap kita dalam diskusi kelompok, apabila muncul berbagai
pendapat?
Jawab : ………………………………………………………………………….
43

Modul Kelas 4 Covid

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul Kelas 4 Covid

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

1

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah Subhanahuwata’ala yang

Modul Pemebelajaran PAI ini disusun berdasarkan Kurikulum Darurat

Peserta didik mampu:

Mari belajar AL-Falaq

Membaca Menghafal Menulis

Ikutilah pelajaran Q.S al-Falaq berikut.

Ayo, latihan melafalkan!

Lafalkanlah secara berulang huruf-huruf berikut sehingga jelas perbedaannya :

B. Menghafal Q.S al-Falaq.

Ayo, latihan menghafal!

C. Menulis Q.S al-Falaq.

C. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

Beriman kepada Allah dan Rasul-Nya

Beriman Kepada Allah Beriman Kepada Rasul Allah

Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,

1. Mengenal Allah melalui Alam Semesta

2. Mengenal Allah melalui al-Qur’an

Untuk bisa mengenal sesuatu biasanya melalui

Anak-anak, tahukah kamu bahwa semua

Manusia pasti membutuhkan orang lain, sedangkan Allah tidak

B. Beriman kepada Rasul Allah.

Gambar di atas adalah termasuk asmaul husna ....

Aku anak Salih

Jujur Disayang oleh Hormat dan Patuh Santun dan

a. Jujur Disayang oleh Allah Swt.

Anak Gadis yang Jujur

c. Hormat dan Patuh kepada Orang Tua dan Guru

Amati dan ceritakan gambar berikut!

Ayah dan ibu telah berjasa

Allah berfirman dalam al-Qur'an, yang

Berikut adalah contoh cara menghormati dan mematuhi guru:

d. Santun dan Menghargai Teman

Artinya : “Dialah yang menurunkan ayat-ayat yang terang (Al-Qur'an) kepada

Berikut beberapa contoh sikap santun:

Bersih itu sehat

Mengenal Arti Bersih Aku Senang Berwudu Ayo Belajar Tayamum

a. Mengenal Arti Bersih dan Sehat.

Bersih badan, pakaian, dan tempat tidak hanya ketika

Membersihkan najis (darah, air seni dan

b. Aku Senang Berwudlu

d. Ayo Belajar Tayamum

Pertama : Berniat tayamum untuk melakukan ¡alat fardlu.

A. Kisah Teladan Nabi Ayyub a.s.

1. Nabi Musa a.s. Suka Menolong

Sesampainya di negeri Madyan, ia menjumpai sekumpulan orang yang sedang

2. Nabi Musa a.s. Menghadapi Fir’aun

Sahut Musa a.s., “Kamulah lebih dahulu.”

C. Kisah Teladan Nabi Harun a.s.

D. Kisah Teladan Zulkifli a.s.

85. Dan (ingatlah kisah) Ismail, Idris dan

86. Dan Kami masukkan mereka ke dalam

1. Surat AL-Falaq diturunkan di kota ….

5. Adalah bunyi Surat Al-Falaq ayat….

B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar !

Anda mungkin juga menyukai