DISUSUN OLEH :
Dengan begitu, umat muslim bisa lebih beriman kepada Allah SWT dan hanya
meminta kepada-Nya, salah satunya dengan meminta perlindungan.,Permintaan
perlindungan kepada Allah SWT dijelaskan dalam surat Al Falaq. Surat yang
diturunkan di Kota Makkah setelah surat Al Fiil tersebut masuk ke dalam surat
Makkiyah.
Surat Al Falaq merupakan surat urutan ke-113, berada di juz 30 dalam
Alquran, dan terdiri dari lima ayat, Nama Al Falaq sendiri memiliki arti waktu subuh
(fajar)., Disebut sebagai Al-Mu’awwidzatain bersama dengan surat An Nas karena
surat Al Falaq diturunkan secara bersamaan oleh Allah SWT kepada Rasulullah SAW
melalui malaikat Jibril.
Dalam ayat-ayat surat Al Falaq sebagian besar ialah doa agar dijauhkan dari
segala malapetaka dan hal-hal buruk saat beribadah kepada Allah SWT. Akan tetapi,
ada beberapa kandungan lain yang terdapat dalam surat Al Falaq.
, , ,
di atas, posisinya agak ke
bawah garis.
Kedua, menyalin tulisan penggalan Q.S al-Falaq.
Coba perhatikan bagaimana gurumu menuliskan penggalan Q.S al-Falaq.
Kemudian, salinlah penulisan penggalan Q.S al-Falaq tersebut, seperti pada halaman
berikut.
salinlah penulisan penggalan Q.S al-Falaq tersebut, seperti pada kolom yang
kosong
Allah Swt. pencipta dan penguasa alam raya ini dan seisinya. Ciptaan Allah
adalah yang ada di langit, bumi: manusia, hewan, tumbuhtumbuhan, dan lainnya.
a. Al-Basir ( )
b. Al-‘Adl ( )
)
c. Al-‘Asi³m (
Manusia pasti membutuhkan orang lain, sedangkan Allah tidak membutuhkan makhluk lain.
Oleh karena itu, Allah disebut al-‘asi’m Al‘A§³m artinya Allah Maha Agung. Hanya Allah
Yang Maha Agung yang tidak membutuhkan pertolongan. Dia yang memenuhi semua
kebutuhan makhluk-Nya. Manusia membutuhkan pertolongan-Nya dan membutuhkan
pertolongan orang lain. Manusia tidak bisa hidup sendirian.
Dengan memahami sifat Allah, al-‘A§³m, maka kita akan selalu mengagungkan tanda-tanda
kebesaran-Nya dengan cara melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-Nya.
Artinya:
Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul (Muhammad), dan Ulil
Amri (pemegang kekuasaan) di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang
sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah (A Al-Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu
beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih
baik akibatnya.
C. SIFAT-SIFAT RASUL.
a. Sidiq
Sidiq artinya benar Seorang Rasul wajib bersifat benar, baik dalam perkataan maupun
perbuatan.
b. Amanah
Amanah artinya terpercaya. Rasul wajib memiliki sifat amanah atau terpercaya.
Jika Rasul tidak memiliki sifat amanah, maka tugasnya tidak mungkin terlaksana.
c. Tablig
Tablig artinya menyampaikan
Rasul wajib memiliki sifat tablig.
Rasul tidak mungkin menyebarkan wahyu yang ia terima tanpa disampaikan
kepada umatnya.
d. Fatanah
Yaitu cerdas/pintar
Sifat mustahil adalah sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh Rasul.
a. Baladah
Baladah artinya bodoh.
Mustahil rasul memiliki sifat tersebut.
b. Kizib
Kizib artinya dusta.
Tidak mungkins eorang Rasul bersifat dusta, baik perkataan maupun perbuatan.
c. Khianat
Khianat artinya curangTidak mungkin seorang Rasul bersifat curang atau ingkar janji
terhadap tugas- tugas yang diberikan oleh Allah SWT.
d. Kitman
Kitman artinya menyembunyikan.
Rasul diberi tugas untuk menyampaikan wahyu.
Apa yang diterima dari Allah disampaikan tanpa mengurangi atau menyembuntikanny
Nabi Muhammad saw. adalah nabi dan rasul terakhir.
LEMBAR KERJA DIDIK PESERTA
(LKPD)
NAMA SISWA :
HARI/ TANGGAL :
MATA PELAJARAN:
B. Isilah kolom setuju (S), tidak setuju (TS) dan tidak tahu(TT) dengan tanda
( ) berikut alasannya!
Jawaban
No Pernyataan Alasan
S TS TT
1
Adanya manusia dan alam
semesta menunjukkan
adanya Allah.
2 Al-Ba¡³r itu sifat Allah yang
dapat membuat kita malu bila
ingin berbuat jahat.
4
Allah menciptakan alam
semesta dengan bantuan
makhluknya
Arif dan teman-temannya sedang antre ingin menyetorkan hafalan asmaul husna
kepada ustaz. Sudahkah kalian menghafal asmaul husna? Asmaul husna adalah nama-nama
yang baik bagi Allah. Allah senang terhadap hamba-hamba-Nya yang berdoa dengan
menyebut asmaul husna.
Ketahuilah bahwa Allah menyediakan surga bagi mereka yang hafal asmaul husna
dan mengamalkan inti sarinya. Oleh karena itu, biasakanlah dirimu berdoa dengan menyebut
asmaul husna sebagaimana yang telah diajarkan dalam Al-Qur’an.
A. Makna Al- Basrr
Al-Basrr berarti Maha Melihat. Allah mampu melihat segala sesuatu di muka bumi ini,
baik yang tampak maupun yang tersembunyi. Allah dapat melihat sesuatu yang tidak dapat
kita lihat, seperti jin dan malaikat yang merupakan makhluk gaib, termasuk kita jika
bersembunyi di mana pun.
Allah berfirman dalam Al-Qur’an,
Artinya:
Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan Allah mengetahui
apa yang kamu perbuat. (Q.S. al-oadrd/57: 4)
Ayat di atas menegaskan bahwa Allah memiliki nama al-Basrr sekaligus sifat-Nya.
Semua perbuatan manusia yang dilakukan di mana pun Allah pasti melihatnya. Ketahuilah
bahwa tidak ada satu perbuatan manusia yang lepas dari penglihatan Allah.
Semua manusia mendapatkan catatan amal di akhirat kelak. Semua yang diucapkan
dan dilakukan dicatat oleh malaikat, baik catatan amal baik maupun catatan amal buruk.
Tidak ada satu pun perbuatan yang lepas dari catatan malaikat. Catatan amal itu akan
dihitung dan ditimbang untuk menentukan tempat seorang hamba. Adapun orang yang
timbangan kebaikannya lebih banyak dari keburukannya, ia akan bahagia hidup di surga.
Sebaliknya, orang yang timbangan keburukannya lebih banyak, ia akan hidup sengsara di
neraka.
B. Makna Al-‘Adl
Al-‘Adl artinya Allah Mahaadil. Adil adalah tidak memihak kepada salah satu, tidak
bertindak berat sebelah, dan memperlakukan sama terhadap semua hamba-Nya. Wujud
keadilan Allah adalah memberi pahala kepada hamba-hamba-Nya yang taat, yaitu
melaksanakan semua perintah dan menjauhi semua larangan Allah.
Ketahuilah bahwa Allah juga berlaku adil kepada manusia yang melakukan kejahatan. Sebab,
semua yang dilakukan manusia di dunia akan dimintai pertanggungjawabannya di akhirat.
Allah akan memberikan balasan berupa siksaan di neraka bagi manusia yang selalu berbuat
jahat.
Allah berfirman:
Artinya:
Dan sempurna firman Tuhanmu (Al-Qur’an) dengan benar dan adil. Tidak ada yang dapat
mengubah firman-Nya. Dan Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui. (Q.S. al-An‘wm/6:
115)
Lihatlah orang-orang yang taat beribadah, rajin berbuat kebaikan, dan berakhlak
mulia. Hidup mereka tenang dan bahagia karena mendapat kasih sayang Allah. Semua itu
adalah balasan atas kebaikan yang telah dilakukan mereka.
Orang yang berbuat keburukan juga mendapat keadilan Allah. Mereka akan hidup sengsara
dan menderita karena melanggar larangan-larangan Allah. Buah dari perbuatan dosa akan
membuat pelakunya tidak bahagia. Di akhirat nanti mereka akan mendapatkan siksa neraka.
B. Makna Al-‘Azrm
Al-‘Azrm artinya Allah Mahaagung. Keagungan Allah tidak ada yang menandingi.
Keagungan Allah meliputi alam semesta beserta isinya. Semua yang ada di dunia tunduk
pada keagungan Allah semata. Keagungan Allah dibuktikan dengan kekuasaan-Nya terhadap
seluruh makhluk di dunia ini. Meskipun makhluk itu besar dan kuat, tidak ada yang dapat
menandingi kekuasaan Allah.
Perhatikan terjadinya pergantian siang dan malam. Begitu juga bergantinya musim kemarau
dan musim hujan. Semua itu adalah bukti keagungan Allah. Manusia sebagai makhluk-Nya
tidak akan mampu mengubahnya.
Allah berfirman:
Artinya:
Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan Dialah
Yang Mahaagung, Mahabesar. (Q.S. asy-Syyrw/42: 4)
Ayat di atas menegaskan tentang kekuasaan Allah di alam semesta. Langit, bumi, dan
segala yang ada di dalamnya adalah milik Allah. Semua itu merupakan bukti bahwa Allah
Mahatinggi dan Mahaagung. Allah-lah yang berhak disembah oleh seluruh makhluk.
Sebagai umat Islam, kita harus mengakui keagungan Allah, yaitu dengan cara tunduk
dan patuh pada perintah-Nya. Salah satu caranya adalah dengan menjaga dan memelihara
alam di sekitar kita. Kita tidak boleh merusak atau menghancurkannya agar mendapat
perlindungan Allah Yang Mahaagung.
LEMBAR KERJA DIDIK PESERTA
(LKPD)
NAMA SISWA :
HARI/ TANGGAL :
MATA PELAJARAN:
Berilah tanda silang (x) pada salah satu jawaban yang benar.
1. Al-basir artinya...........
2. Maha agung artimya........
3. Al azim artinya..............
4. Asmaul husnah.................
5. Al-adlu artinya......
PELAJARAN 4
BERAKHLAK KARIMAH 1
Sahabat yang baik akan selalu mem-bantu dan menemani saat kita senang dan susah.
Sahabat yang baik selalu menghargai kita dan menganggap kita sebagai saudaranya. Apakah
kamu memiliki teman yang paling akrab? Dia adalah sahabat terbaikmu, bukan?
Jagalah persahabatan dengan teman-temanmu agar kamu memiliki banyak teman!
Bagaimana cara menjaganya? Tentu saja dengan berakhlak karimah kepada semua teman
kita, seperti suka menolong, berempati kepada teman yang sedang terkena musibah, atau
selalu berbaik sangka dengan mereka.
A. Ayo Bersikap Jujur
Jujur itu mujur yang berarti orang yang jujur itu akan men-dapatkan keuntungan.
Perilaku jujur membuat seseorang mendapatkan banyak teman. Memiliki banyak teman
adalah keberuntungan. Jika kita sedih, ada teman yang menghibur. Jika kita berada dalam
kesulitan, ada teman yang membantu. Jika kita sendiri, ada yang menemani. Jika kita sakit,
ada teman yang menjenguk dan mendoakan. Semakin banyak teman maka hidup kita akan
menyenangkan.
Bagaimana cara kita bersikap jujur? Bersikap jujur sangatlah mudah dan bisa
dilakukan di mana saja dan kapan saja. Jujur adalah perbuatan yang ringan tetapi pahalanya
besar. Jika kamu berbicara, sampaikanlah apa adanya. Apa yang kamu ketahui itu yang harus
kamu katakan. Bicaralah yang benar dan jangan pernah berkata bohong. Kepada orang tua,
guru, dan teman bicaralah yang jujur dan apa adanya.
B. Ayo Bersikap Amanah
Salah satu sifat wajib para rasul adalah amanah. Amanah artinya dapat dipercaya.
Setiap rasul adalah manusia yang dapat dipercaya. Setiap ucapan dan perbuatan para rasul
dapat dipercaya. Rasul selalu jujur dalam perkataan dan perbuatan. Apa yang diwahyukan
oleh Allah akan disampaikan para rasul kepada umatnya secara utuh. Tidak ada yang
ditambah atau dikurangi. Semua yang diajarkan para rasul adalah kebenaran dari Allah. Kita
harus percaya dan taat mengikutinya.
Amanah adalah perilaku terpuji. Kita harus membiasakan diri bersikap amanah. Di
rumah, di sekolah, dan di mana saja, kita harus bersikap amanah. Contoh bersikap amanah di
rumah adalah mengerjakan tugas keluarga, yaitu menyapu lantai, mengepel, dan belajar di
malam hari. Bersikap amanah di sekolah, seperti datang tepat waktu, menyimak penjelasan
guru, melakukan piket kelas, dan menaati peraturan sekolah. Semua itu merupakan contoh
bersikap amanah.
C. Hormat dan Patuh kepada Orang Tua
Siapakah yang mengurusmu ketika kamu masih bayi dan kanak-kanak? Siapakah
yang harus bangun malam menggantikan popokmu dan memberimu susu? Siapakah yang
menjagamu sepanjang hari agar kamu merasa nyaman? Siapakah yang menyuapimu ketika
makan serta mengajarimu berbicara dan berjalan?
Semua itu dilakukan oleh orang tuamu, terutama ibumu. Ibumulah yang mengandung,
melahirkan, mengasuh, dan memberimu kasih sayang. Ayahmu bekerja keras untuk
mencukupi semua kebutuhanmu dan keluarga. Semua dilakukan agar kamu menjadi anak
yang saleh.
Ketika kamu sudah besar kamu harus hormat dan patuh kepada mereka, sebagai
ungkapan syukur karena kamu memiliki orang tua yang baik hati. Kasih sayang mereka harus
kamu ganti dengan menghormati dan mematuhinya. Bagaimana caranya? Menghormati orang
tua dilakukan dengan bersikap sopan dan santun. Ketika berbicara harus sopan, ketika
bersikap harus santun. Jauhilah berbicara keras dan bersikap kasar kepada orang tua. Itu
adalah perilaku durhaka. Allah tidak menyukai anak yang durhaka.
Mematuhi berarti melaksanakan perintah dan nasihatnya. Ketika orang tua
menyuruhmu salat, kamu harus melaksanakan salat. Ketika disuruh belajar maka belajarlah.
Semua perintah dan nasihat orang tua adalah kebaikan. Jika kamu melaksanakannya,
Pernahkah kamu mendengar kisah Malin Kundang si Anak Durhaka? Malin Kundang
dikutuk menjadi batu karena durhaka kepada orang tuanya. Begitulah nasib bagi anak yang
tidak hormat kepada orang tua. Akibatnya, hidupnya sengsara dan menderita.
D. Hormat dan Patuh kepada Guru
Siapakah yang mengajarimu membaca, menulis, dan ber-hitung? Siapa pula yang
mengajarimu bernyanyi, menari, dan melukis? Semua itu dilakukan oleh guru, yang
mengajarimu banyak ilmu pengetahuan. Sesuatu yang dahulunya kamu tidak mengetahuinya,
sekarang kamu tahu. Berkat bimbingan para guru, kamu menjadi anak yang pandai dan
memiliki keterampilan.
Kepada guru, kita juga harus hormat dan patuh, seperti kepada orang tua kita. Guru
adalah orang tua kita ketika di sekolah. Kita wajib menghormatinya dan mematuhinya.
Contoh perilaku hormat dan patuh kepada guru, di antaranya
a. mengucapkan salam dan bersalaman ketika bertemu dengan guru;
b. berbicara kepada guru dengan suara yang pelan tapi jelas;
c. menyimak penjelasan guru ketika sedang pelajaran;
d. melaksanakan piket yang sudah ditentukan oleh guru;
e. mengerjakan tugas-tugas pelajaran sekolah dengan sungguh-sungguh.
Durhaka kepada guru juga dilarang. Anak yang tidak hormat dan patuh kepada guru
berarti bersikap durhaka. Anak yang durhaka kepada guru ilmunya tidak bermanfaat. Ia akan
mengalami kesulitan belajar dan tidak dapat mengerjakan soal ujian. Hindarilah perilaku
durhaka kepada orang tua dan guru.
E. Sikap Santun dan Menghargai
1. Ayo Bersikap Santun dan Menghargai
Santun adalah sesuai dengan tata krama yang ditetapkan. Adapun tata krama adalah
aturan berperilaku yang harus ditaati. Sikap santun merupakan wujud sikap menghormati.
Sikap santun diterapkan ketika berhadapan dengan orang lain.
Perilaku santun dapat ditunjukkan ketika berbicara. Ketika temanmu melakukan kesalahan,
kamu tidak boleh membentaknya sebab itu bukan cara yang santun. Sebaiknya, kamu
menasihatinya dengan ucapan yang baik. Lalu, memberi tahu bahwa tindakannya itu
merugikan orang lain. Dengan begitu, dia akan menyadari kesalahannya.
Jika di sekolahmu ada anak yang sok jagoan, kamu tidak boleh membencinya.
Tetaplah bicara yang santun kepadanya. Jangan terpancing untuk bersikap kasar karena hal
itu akan menimbulkan pertengkaran. Sikap kasar harus dilawan dengan sikap santun. Lambat
laun dia akan malu dengan kekasar-annya dan akan berubah dengan sendirinya.
Perilaku santun juga harus ditunjukkan kepada teman yang lemah. Jangan menghina
dan mengejek teman yang lemah. Bersikap santunlah kepadanya karena dia adalah temanmu.
Semua manusia bersaudara, tidak boleh saling menyakiti satu sama lain. Manusia yang lemah
dan yang kuat sama derajatnya di hadapan Allah. Yang membedakan adalah ketakwaannya.
Meskipun dia lemah, tetapi lebih takwa sehingga dia lebih baik derajatnya di hadapan Allah
Swt.
2. Contoh Perilaku Santun kepada Teman
Andi dan teman-temannya sedang piket. Mereka berbagi tugas membersihkan
ruangan kelas. Ada yang menghapus papan tulis, membersihkan meja kursi dengan
kemoceng, dan ada pula yang menyapu lantai. Semua bekerja, kecuali Amir. Amir asyik
bermain game di hp-nya. Andi melihat sikap Amir dan menegurnya dengan santun. Ia
mengajak Amir untuk melaksanakan piket terlebih dahulu dan menyimpan hp-nya. Meskipun
tindakan Amir salah, Andi tetap bersikap santun kepadanya.
Sikap santun di atas harus kita lakukan kepada semua teman. Biasakanlah berbicara
dengan pelan dan tenang. Jangan suka membentak-bentak karena itu tidak baik. Ketika minta
tolong kepada teman, lakukanlah dengan cara yang santun. Ucapkanlah dengan kata yang
santun, seperti ”tolong dong ambilkan buku itu”, ”tolong dong bantu aku mengangkat
kursi ini”, dan lain-lain.
Mengingatkan teman yang salah juga harus dengan kata yang santun. Jangan langsung
menyalahkannya. Misalnya, ada teman yang salah tempat duduknya. Kamu sebaiknya
mengingatkannya dengan kata-kata yang santun, seperti ”maaf, tempat dudukmu bukan di
sini, tetapi di sana”, atau ”maaf, ya, kamu salah tempat”. Jangan menggunakan kata-kata
kasar, seperti, ”hei, kamu salah tempat duduk, pindah sana!” atau ”dasar pelupa, cepat pindah
duduknya!” Itu adalah contoh kata-kata yang tidak santun.
Kita harus bersikap santun kepada semua teman. Jika kita santun kepada semua
teman, mereka akan santun kepada kita. Orang yang santun akan dihormati orang lain karena
mampu menjaga lidahnya. Dia akan menghindari bicara yang kotor atau yang sia-sia. Dia
hanya berbicara seperlunya dan yang bermanfaat. Jika dia pandai menjaga lidahnya, dia akan
dihormati orang lain. Menjaga lidah adalah membiasakan berbicara dengan santun.
3. Sikap Menghargai Teman
Menghargai teman dapat dilakukan dengan cara menerima apa pun keadaannya.
Misalnya, kamu memiliki teman yang berbeda warna kulitnya, jangan mengejeknya.
Mengejek teman termasuk perbuatan tercela. Meski pun berbeda warna kulitnya, dia adalah
ciptaan Allah juga. Berteman tidak boleh pilih-pilih. Kamu harus menghargai semua teman
dan tidak membeda-bedakannya.
Ketika belajar kelompok, misalnya, sikap menghargai harus diterapkan. Jika ada
teman yang sedang bertanya atau menjelaskan sesuatu, harus didengarkan. Jangan berbicara
sendiri atau mengabaikannya. Semua orang memiliki hak yang sama dan itu harus dihargai.
Jika pendapatnya salah, kamu tidak boleh mengolok-oloknya. Dia belum tahu dan tugasmu
adalah memberitahunya. Jika ada teman yang berbeda pendapat, kita harus menghargainya.
4. Contoh Perilaku Menghargai Teman
Sikap santun sama pentingnya dengan sikap menghargai. Perilaku menghargai harus
kita biasakan dalam kehidupan sehari-hari, baik kepada orang tua, guru, maupun teman. Kita
harus bersikap menghargai kepada mereka. Di rumah, sekolah, dan di mana pun kita harus
menunjukkan sikap menghargai kepada orang lain.
Perilaku menghargai teman dapat diterapkan dengan menerima setiap perbedaan. Di
dunia ini tidak mungkin semua orang sama dan semuanya pasti memiliki perbedaan.
Perbedaan itu bisa terjadi dalam hal warna kulit, bentuk tubuh, warna rambut, kekayaan,
jabatan atau pangkat, dan juga perbedaan pendapat. Semua perbedaan tersebut harus kita
terima. Berbagai perbedaan itu bagian dari kekuas
LEMBAR KERJA DIDIK PESERTA
(LKPD)
NAMA SISWA :
HARI/ TANGGAL :
MATA PELAJARAN:
A. Jawablah pertanyaan berikut ini!
B. Isilah kolom setuju (S), tidak setuju (TS) dan tidak tahu (TT) dengan tanda ( )
berikut alasannya!
No Pernyataan Jawaban Alasan
S Ts Tt
1 Jika aku memberikan sesuatu kepada teman,
aku akan gunakan tangan kananku karena hal
itu merupakan kesantunan dan penghargaan
kepadanya.
2 Terkadang jujur itu berat, tetapi aku selalu ber
perintah Allah.
3 Terkadang amanah itu juga berat. Aku suka
melanggarnya karena itu tidak diperintahkan
oleh Allah Yang Mahakuasa.
4 Apabila aku berjanji kepada teman, maka aku
suka menepatinya. Kalau tidak bisa menepatinya,
maka aku meminta maaf kepadanya.
5 Aku rajin mengerjakan PR karena hal itu
merupakan bentuk hormat dan patuh kepada guru
Keterangan :
S = Setuju tS = tidaK Setuju tt = tidaK tahu
C. Praktik
1. Ayo, ceritakan satu pengalamanmu tentang perilaku yang:
• tidak jujur
• tidak amanah
• tidak hormat dan patuh
• tidak santun dan menghargai
2. Bagaimana perasaanmu, apakah kamu menyesali atau tidak? Jelaskan alasanmu.
3. Ayo, mintalah ampun kepada Allah dan minta maaf kepada orang yang bersangkutan.
PELAJARAN 5
BERSIH ITU SEHAT
Bersih artinya bebas dari kotoran. Suci artinya bebas dari najis. Najis
adalah yang menjadikan terhalangnya seseorang untuk beribadah kepada Allah,
seperti terkena jilatan anjing, darah, kotoran/tinja, dan air seni/urin. Najis pasti
kotor. Kotor belum tentu najis, misalnya: terkena tanah, tinta, cat, dan ludah.
Bersih atau suci dibagi menjadi dua, yaitu bersih dari hadas dan bersih dari najis.
Hadas ada dua, yaitu hadas besar dan hadas kecil. Contoh hadas besar,
seperti mimpi basah bagi laki-laki dan haid bagi perempuan. Cara menghilangkan
hadas besar adalah dengan mandi atau tayammum jika tidak ada air. Hadas kecil
(buang air seni, buang air besar, buang angin) menyebabkan batal wu«u.
Menghilangkannya dengan cara dicuci dengan air bersih, kemudian melakukan
wu«u .
Mengenal Hadas Kecil dan Hadas Besar
Cara menghilangkannya
Menghilangkan hadas besar dicuci dengan air bersih, lalu dengan mandi
atau tayamum, melakukan wu«u. jika tidak ada air.
Jika kita akan ¡alat, badan, pakaian, dan tempat harus bersih dari kotoran
dan najis. Cermati gambar berikut!
1. Badan (badan orang yang salat)
2.Pakaian (pakaian yang dipakai)
3.Tempat (seluas sajadah)
CARA MEMBERSIHKAN NAJIS
Membersihkan najis (darah, air seni dan tinja) harus menggunakan air mutlak,
misalnya air sumur, air hujan. Caranya, air yang datang (dikucurkan) ke benda bernajis,
bukan najis yang datang ke air..
Cebok (membersihkan kotoran, seperti tinja) atau istinja’ adalah salah satu cara
membersihkan najis yang sering kita lakukan. Cebok harus dilakukan setelah buang air kecil
atau buang air besar.
Cebok dapat menggunakan air, tisu, batu ataupun benda kesat lainnya. Bila cebok
menggunakan air, maka tangan kanan menyiram kubul/dubur, sedangkan tangan kiri
mengusapnya hingga bersih.
Islam Mengajarkan Kesucian
Ajaran Islam tentang kesucian, mencakup suci badan, pakaian, dan tempat. Sudah
menjadi kewajiban bagi umat Islam untuk menjaga kesucian dari kotoran, baik berupa najis
maupun hadas. Kesucian merupakan hal penting yang harus diperhatikan sebab kesucian
merupakan syarat untuk beribadah.
Oleh karena itu, jagalah dirimu agar selalu berada dalam kesucian. Biasakanlah
dirimu dalam keadaan berwudu di mana saja meskipun dalam keadaan tidak hendak
melaksanakan salat. Jika sering menjaga wudu, insya Allah wajah kita akan tampak selalu
berseri-seri karena kita selalu dalam keadaan suci.
A. Mengenal Arti Bersih dan Sehat
Bersih pangkal sehat adalah pepatah yang sering kita dengar. Artinya, menjaga
kebersihan menjadikan kita sehat. Menjaga kebersihan adalah tanggung jawab kita semua.
Kita harus menjaga kebersihan badan, pakaian, dan lingkungan di sekitar kita. Termasuk di
dalamnya menjaga tempat ber-ibadah.
Badan yang bersih menjadi sehat. Mandi dua kali sehari, berwudu setiap akan salat,
dan berisitinja setiap buang air merupakan contoh-contoh perilaku menjaga kebersihan
badan. Badan yang bersih akan terhindar dari kuman dan penyakit. Orang yang bersih
badannya akan terjaga kesehat-annya.
Pakaian yang bersih akan menjadikan kita terlindung dari kotoran. Pakaian berfungsi
melindungi tubuh kita dari panas, keringat, debu, polusi, dan sebagainya. Pakaian yang kita
gunakan harus bersih. Pakaian yang habis dipakai harus dicuci, agar tidak menjadi sarang
kuman. Pakaian yang kotor akan membuat orang yang memakainya terkena penyakit.
Lingkungan sekitar kita juga harus bersih agar masyarakat menjadi sehat. Kamarmu,
rumahmu, tempat salatmu, halaman, dan jalan, semua harus bersih. Ajaklah teman-temanmu
kerja bakti setiap minggu. Buanglah sampah pada tempatnya, agar tidak menjadi tempat
berkembang biak penyakit. Lingkungan yang bersih terlihat asri, nyaman, dan menyehatkan.
B. Aku Senang Berwudu
Hadas kecil adalah hadas yang menyebabkan batalnya wudu seseorang. Contoh hadas
kecil adalah buang angin, buang air kecil, dan buang air besar.
Jika kamu berhadas kecil, cara menyucikannya dengan berwudu. Masih ingatkah kamu cara
berwudu? Berwudu menggunakan air suci dan menyucikan.
2. Membasuh muka
3. Membasuh kedua tangan sampai siku
4. Mengusap sebagian kepala
5. Membasuh kedua kaki hingga mata kaki
Semua urutan wudu tersebut masing-masing dilakukan sebanyak tiga kali sesuai dengan cara
wudu Nabi saw.
Selesai wudu, jangan lupa berdoa:
Artinya:
Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan aku
bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah
aku orang yang ahli tobat. Dan jadikanlah aku orang yang suci. Dan jadikanlah aku orang-
orang yang menyucikan diri. Dan jadikanlah aku hamba-Mu yang saleh.
C. Ayo Belajar Tayamum
Tayamum adalah pengganti wudu untuk menyucikan hadas kecil. Bagaimana cara
bertayamum? Tayamum mengguna-kan debu yang suci, yaitu debu yang tidak bercampur
kotor-an, seperti debu di halaman rumah, debu yang menempel di dinding rumah, atau di
tempat lain yang bersih.
Tayamum berbeda dengan wudu. Tidak semua anggota wudu diusap ketika tayamum.
Yang wajib diusap hanya wajah dan kedua tangan. Cara bertayamum adalah sebagai berikut.
1. Membaca basmalah dan niat tayamum.
2. Tepukkanlah kedua telapak tangan ke atas debu. Lakukan secara perlahan.
Kemudian tiuplah kedua telapak tangan yang berdebu itu, lalu usapkanlah ke
seluruh wajah secara merata.
3. Tepukkan lagi kedua telapak tangan ke atas debu. Lalu, tiuplah kedua telapak
tangan yang berdebu itu. Usapkanlah ke tangan kanan dan kiri secara bergantian.
Mulai ujung jari tangan hingga siku.
D. Menyucikan Hadas Besar
Hadas besar adalah hadas yang mengharuskan mandi. Contoh hadas besar adalah
mimpi basah bagi laki-laki dan haid bagi perempuan.
Jika seseorang berhadas besar, dia harus mandi wajib. Cara mandinya tidak seperti
mandi biasa. Ada beberapa ketentuan yang harus dilaksanakan agar mandinya sah. Mandi
wajib harus menggunakan air yang suci dan menyucikan. Misalnya, air sumur, air sungai,
atau air leding.
1. Membaca basmalah dan niat mandi besar
Artinya:
Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar fardu karena Allah Ta‘ala.
2. Menyiramkan air ke seluruh tubuh
Dimulai dari ujung rambut sampai ke ujung kuku. Semua anggota badan harus
tersiram air, termasuk lipatanlipatan tubuh, seperti leher, ketiak, lubang dubur, dan
belakang lutut. Tidak boleh ada anggota tubuh yang tidak tersiram air
3. Menggosok-gosok anggota tubuh
Fungsi menggosokgosokkan agar air dapat meresap ke dalam tubuh sehingga
kotorankotoran yang menempel dapat hilang. Rambut pun harus digosokgosok agar
air menembus kulit kepala. Jangan lupa menggunakan sabun dan sampo agar kuman
yang menempel di tubuh hilang. Di samping itu, tubuh pun menjadi wangi
4. Menyiramkan air sekali lagi ke seluruh tubuh secara merata
Kamu boleh mengulanginya jika masih ada anggota tubuh yang belum
tersiram air. Pastikan bahwa semua tubuhmu tersiram air.
5. Berwudu sesudah mandi agar sempurna kesuciannya
Berwudulah setelah kamu selesai mandi sehingga tubuhmu kembali suci.
LEMBAR KERJA DIDIK PESERTA
(LKPD)
NAMA SISWA :
HARI/ TANGGAL :
MATA PELAJARAN:
A. Berilah tanda silang (x) pada jawaban yang benar.
1. Wudhu menggunakan ..... yang suci
a. Debu
b. Air
c. Batu
d. Senua salah
2. Cara bersuci dari hadas kecil dengan.......
a. Mandi
b. Berenag
c. Berwudu
d. Puasa
3. Bersuci adalah ...........allah
a. Perintah
b. Larangan
c. Saran
d. Laknat
4. Tidak ada air termasuk.......... tayamum
a. Sunnah
b. Rukun
c. Syarat
d. Sebab
5. Arti hadas adalah..................
a. Kotoran
b. Ketertiban
c. Kumuh
d. kusam
PELAJARAN 6
MENGIDOLAKAN NABI DAN RASUL
PERTEMUAN KE 1
Pernahkah kamu mendengar kisah para rasul? Mereka adalah orang-orang pilihan
Allah Swt. untuk menerima wahyu-Nya dan menyampaikannya kepada umat manusia. Dalam
menjalankan tugasnya, mereka banyak menghadapi cobaan dan rintangan yang berat.
Walaupun demikian, mereka selalu sabar menghadapinya.
Dalam pelajaran kali ini, kita akan mempelajari kisah dan keteladanan empat nabi, yaitu Nabi
Musa a.s., Nabi Harus a.s., Nabi Ayyub a.s., dan Nabi Zulkifli a.s.
Nabi Zulkifli tetap sabar menghadapi rakyatnya. Dia berdoa kepada Allah agar
memberikan jaminan bahwa rakyatnya tidak mati dalam peperangan. Allah mengabulkan doa
Nabi Zulkifli. Semua tentara dan rakyat yang ikut berperang tidak ada yang mati. Musuh pun
dapat dikalahkan.
Beberapa hal yang dapat diteladani dari kisah Nabi Zulkifli.
1. Menepati Janji
Dalam kehidupan sehari-hari, kita pun harus selalu menepati janji. Jika kita berjanji
kepada siapa pun, harus kita laksa-nakan. Orang yang mengingkari janji termasuk orang
yang munafik dan kelak tempatnya di neraka.
Janji kepada orang tua juga harus kita tepati. Kita berjanji untuk rajin belajar serta
patuh dan taat kepada orang tua. Semua itu harus kita laksanakan. Begitu juga ketika kita
berjanji kepada teman, kita harus menepatinya.
2. Sabar dalam Melaksanakan Tugas
sabar. Artinya, menahan diri dan tahan menghadapi cobaan serta tidak tergesa-gesa
berbuat sesuatu. Ketika belajar, kamu harus sabar. Belajarlah setiap malam dan kerjakan
tugas yang telah diberikan meskipun acara televisi sedang bagus.
Kita juga harus sabar kepada teman. Ketika teman marah, tidak boleh ngambek,
harus bisa menahan diri dari kemarahan, dan selalu memaafkan kesalahan teman.
LEMBAR KERJA DIDIK PESERTA
(LKPD)
NAMA SISWA :
HARI/ TANGGAL :
MATA PELAJARAN:
Berilah tanda silang pada jawaban yang benar
1. Arti dari kata zulkifli adalah....
a. Kehormatan
b. Sanggup
c. Mulia
d. Agung
2. Sikap teladan nabi zulkipli adalah....
a. Pemarah
b. Amanah
c. Sombong
d. Pemarah
3. Nama asli nabi zulkipli adalah....
a. Bisyir
b. Ahmad
c. Salman
d. Muhammad
4. Nama istri nabi zulkipli adalah....
a. Aisyah
b. Rahmah
c. yukabad
d. fatimah
5. selain sebagai nabi, nabi zulkipli juga sebagai......
a. petani
b. pedagang
c. pengusaha
d. raja