0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
12 tayangan1 halaman
Dokumen ini menjelaskan tentang pengajuan kalibrasi alat medis secara berkala di Rumah Sakit Haji Kamino untuk menjaga mutu pelayanan dan keamanan peralatan medis. Prosedur pengajuan meliputi pendataan alat oleh petugas elektromedis, pengajuan kegiatan kalibrasi ke direksi untuk disetujui, dan pengajuan permohonan kalibrasi ke lembaga terkait setelah disetujui untuk dilaksanakan sesuai jadwal
Dokumen ini menjelaskan tentang pengajuan kalibrasi alat medis secara berkala di Rumah Sakit Haji Kamino untuk menjaga mutu pelayanan dan keamanan peralatan medis. Prosedur pengajuan meliputi pendataan alat oleh petugas elektromedis, pengajuan kegiatan kalibrasi ke direksi untuk disetujui, dan pengajuan permohonan kalibrasi ke lembaga terkait setelah disetujui untuk dilaksanakan sesuai jadwal
Dokumen ini menjelaskan tentang pengajuan kalibrasi alat medis secara berkala di Rumah Sakit Haji Kamino untuk menjaga mutu pelayanan dan keamanan peralatan medis. Prosedur pengajuan meliputi pendataan alat oleh petugas elektromedis, pengajuan kegiatan kalibrasi ke direksi untuk disetujui, dan pengajuan permohonan kalibrasi ke lembaga terkait setelah disetujui untuk dilaksanakan sesuai jadwal
STANDAR 01 September 2018 Direktur, PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) dr. Dimas Gugum Prayuda Kalibrasi merupakan proses verifikasi bahwa suatu akurasi alat ukur sesuai dengan rancangannya. Kalibrasi biasa dilakukan dengan membandingkan suatu standar yang terhubung dengan standar nasional maupun internasional dan bahan-bahan acuan tersertifikasi.
Pengertian kalibrasi ISO/IEC Guide 17025 adalah serangkaian kegiatan
yang membentuk hubungan antara nilai yang ditunjukkan oleh instrumen PENGERTIAN ukur atau sistem pengukuran atau nilai yang diwakili oleh bahan ukur dengan nilai-nilai yang sudah diketahui yang berkaitan dari besaran yang diukur dalam kondisi tertentu. Dengan kata lain, kalibrasi adalah kegiatan untuk menentukan kebenaran konvensional nilai penunjukkan alat ukur dan bahan ukur dengan cara membandingkan terhadap standar ukur yang mampu telusur (traceable) ke standar nasional untuk satuan ukuran dan/atau internasional. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pengajuan kepada Direktur untuk melaksanakan kegiatan kalibrasi alat medis secara berkala untuk TUJUAN menjaga terjaminnya mutu pelayanan dan keamanan peralatan medis di RS. Haji Kamino. Sesuai Keputusan Direktur No. 32/KEP/RS-HK/IX/2018 tentang Kebijakan Pelayanan Pemeliharaan Tahun 2018 - Proses Recall/Penarikan Alat medis harus dilakukan jika tidak KEBIJAKAN sesuai dengan regulasi pemerintah, kompetensi pengguna tidak sesuai, alat rusak dan tidak dapat dipergunakan kembali, suku cadang tidak diproduksi lagi oleh produsen/alat ditarik oleh vendor/pabrik. 1. Petugas Elektromedis melakukan pendataan fasilitas peralatan medis di rumah sakit sebelum masa kalibrasi habis. Hasil pendataan inventaris yang terbaru tersebut dibuat laporan dan Pengajuan kegiatan kalibrasi oleh Penyelia Elektromedis dan Kabag Pemeliharaan Sarana dan Prasarana ditujukan kepada Kabid Personalia PROSEDUR dan Tata Usaha untuk disetujui dalam rapat Direksi. 2. Setelah surat pengajuan kalibrasi disetujui oleh Direksi maka Kabid Personalia dan Tata Usaha mempersiapkan permohonan kalibrasi ke BPFK atau lembaga lain yang berwenang yang ditunjuk Direksi. 3. Kalibrasi dapat dilaksanakan setelah pengajuan diterima oleh BPFK dan sesuai jadwal yang disepakati bersama. 1. Kabid Personalia dan Tata Usaha UNIT TERKAIT 2. Semua bagian pengguna alat medis.