Anda di halaman 1dari 6

LEMBAR DATA KESELAMATAN

1. PRODUK DAN IDENTIFIKASI PERUSAHAAN

Nama Produk : HAND SANITIZER LIQUID


Perusahaan : PT. Satu Nusa Biru
Nusa Loka, Blok C1 / 02 Sektor XIV – 4 BSD City, Tangerang
15318 Banten.
Nomor Telephone Darurat : 021 – 53165914

2. IDENTIFIKASI BAHAYA

Klasifikasi Bahaya Zat/Campuran Menurut Globally Harmonized System (GHS)


Klasifikasi Bahaya Kebakaran : Kategori 3 ( Cairan tidak mudah terbakar )
Klasifikasi Bahaya Pada Kulit : Kategori 3 ( Cairan dapat menyebabkan iritasi pada kulit )
Klasifikasi Bahaya Pada Mata : Kategori 2 ( Cairan dapat menyebabkan iritasi pada mata )
Klasifikasi Bahaya Pada Pernapasan : Kategori 3 ( Cairan dapat menyebabkan ganguan Pernapasan )
Klasifikasi Bahaya Pada Akuatik : Kategori 3 ( Dapat mengganggu kehidupan aquatic dengan efek jangka
panjang
Elemen Piktogram Bahaya

GHS 03 GHS 03 GHS 02 GHS 03 GHS 03

3. KOMPOSISI BAHAN

Jenis Produk : Substance


Komposisi : Amount (%W/W)
Isopropyl Alcohol 70.0%
Chlorhexidine Gluconate 12.0%
PHMB 0.9%
Fragrans 0.1%
Distilate water / H2O Balance to 100%
4. TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN ( P3K)

Jika Terkena Mata : Segera cuci mata dengan air bersih yang mengalir selam 15 menit.
Jika Terkena Kulit : Segera cuci dengan air bersih yang mengalir selama 10 menit.
Jika Tertelan : Kumur segera, kemudian minum 1- 2 gelas air atau susu.
Jangan berusaha untuk memuntahkan kembali.

5. TINDAKAN PEMADAMAN KEBAKARAN

Bahan Pemadaman Api Yang Sesuai : Karbon Dioksida (CO2), Busa, Serbuk Kering
Bahaya Khusus Akibat Zat/Campuran : Tidak ada informasi lebih lanjut yang terkait.

6. TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN

Pencegahan pribadi, peralatan pelindung dan prosedur darurat :


Kenakan Peralatan pelindung dan jauhkan orang yang tidak terlindungi dari APD
Pencegahan Lingkungan :
Jangan biarkan produk menjangkau system pembuangan atau aliran air lainya
Cegah aliran tumpahan produk sampai masuk ke dalam permukaan air tanah.
Metode dan bahan untuk mengisolasi dan pembersihan :
Pastikan ventilasi udara memadai dan sirkulasi udara berjalan baik.
Serap tumpahan produk dengan bahan penyerap/ pengikat cairan, seperti kain, pasir, serbuk kayu dan yang
lainya.

7. PENANGANAN DAN PENYIMPANAN

Langkah pencegahan untuk penanganan yang aman :


Jaga agar produk harus selalu tertutup rapat dalam kemasan, hindari kontak langsung antara produk dengan
air dan udara luar
Jangan di tumpuk lebih dari 3 (tiga ) tumpukan untuk menghindari kerusakan kemasan.
Informasi terkait kebakaran dan perlindungan ledakan :
Jauhkan dari sumber api, lindungi dari listrik/tegangan elektrosatis.
Dilarang keras merokok di area penyimpanyan produk.
Kondisi penyimpanan yang aman , termasuk adanya inkompabilitas.
Simpan pada tempat yang kering, tidak lembab dengan ventilasi dan sirkulasi udara yang baik.
Jangan terkena sinar matahari secara langsung.
Simpan pada suhu kamar, hindari udara panas yang berlebihan pada area penyimpanan produk
Jauhkan dari jangkauan anak – anak.
8. PENGENDALIAN PAPARAN ATAU ALAT PELINDUNG DIRI

Tindakan perlindungan dan higienitas secara umum :


Jauhkan dari bahan makanan, minuman serta bahan – bahan untuk konsumsi lainya.
Cuci tangan sebelum istirahat dan akhir kerja untuk menghindari kontaminasi pada tubuh.
Hindari kontak langsung dengan mata dan selaput lender lainya
Perlindungan Tangan :
Gunakan sarung tangan karet untuk penanganan bahan dalam jangka waktu lama dan terus menerus.
Perlindungan Mata :
Gunakan kacamata perlindungan (gogle) untuk penanganan bahan dalam jangka waktu lama dan terus
menerus.
Perlindungan Alas Kaki :
Gunakan sepatu boat untuk penanganan bahan dalam jangka waktu lama dan terus menerus.
Perlindungan Pernapasan :
Gunakan masker/respirator untuk penanganan bahan dalam jangka waktu lama dan terus menerus.

PELINDUNG KACAMATA MASKER


SAFETY SEPATU SAFETY /RESPIRATOR
TANGAN

9. SIFAT –SIFAT FISIKA DAN KIMIA

Wujud : Cair
Aroma : Lemonfresh,Lavender
Kelarutan Dalam Air : 100% larutan dalam air
Titik Didih : 1000C
Penguapan : 55%
Titik Leleh : - 7oC
Specific Gravity : 1,04 g/ml (at 200C), 1,05 g/ml (at 300C)
pH : 7,5 (5% Aquadest)

10. STABILITAS DAN REAKTIFITAS


Reaktifitas Kimia :
Sangat stabil pada kondisi suhu, kelembaban dan tekanan udara normal.
Kemungkinan Reaksi Berbahaya :
Dapat menyebabkan korosi pada logam

Kondisi yang harus Dihindari :


Tidak ada informasi lebih lanjut yang terkait.
Bahan yang tidak compatible :
Hindari penyimpanan bersamaan dengan zat yang mengandung amonia.
Bahan pengurai yang berbahaya :
Tidak ada bahan pengurai berbahaya untuk produk ini

11. INFORMASI TOKSIKOLOGI

Informasi tentang efek toksikologis :


Toksisitas oral akut : Estimasi toksisitas akut > 5.000 mg/kg
Toksisitas inhalasi akut : Tidak ada informasi
Iritasi pada kulit : Iritasi pada kulit
Iritasi pada mata : Iritasi pada mata.
Toksisitas sistemik organ target khusus – paparan tunggal :
Bahan atau produk ini tidak diklasifikasikan sebagai toksikan dengan organ target khusus paparan tunggal.
Toksisitas sistemik organ target khusus – paparan berulang :
Bahan atau produk ini tidak dik;asifikasikan sebagai toksikan dengan organ target khusus paparan berulang.
Bahaya Penghirup :
Kriteria klasifikasi tidak terpenuhi menurut data yang tersedia.

12. INFORMASI EKOLOGI

Keracunan Dalam Air :


Tidak ada informasi lebih lanjut yang terkait
Kegigihan atau Tingkat Penguraian :
Daya hancur secara biologis 94 %, mudah terurai secara hayati
Potensi penumpukan biologis:
Diperkirakan tidak ada potensi bioakumulasi (Lit)
Mobilitas di dalam tanah :
Tidak tersedia informasi
Hasil Asasmen PBT dan vPvB :
Penilaian PBT/vPvB tidak dilakukan karena penilaian keamanan bahan tidak diperlukan/dilakukan.

13. PEMBUANGAN LIMBAH


Metode Pembuangan Limbah :
Limbah harus di buang sesuai dengan pentunjuk mengenai limbah 2008/98/EC serta peraturan nasional dan
lokal lainya.
Tinggalkan bahan kimia dalam wadah aslinya, janagn tercampur dengan bahan lainya
Jangan di campur dengan limbah lain, buang sisa limbah sesuai dengan golonganya.

14. INFORMASI PENGANKUTAN

ADR / Transportasi Darat : Bukan Termasuk Bahan Berbahaya


IATA / Trasportasi Udara : Bukan Termasuk Bahan Berbahaya
IMDG / Transportasi Laut : Bukan Termasuk Bahan Berbahaya

15. PERATURAN PERUNDANG - UNDANGAN

Regulasi / Legalisasi keselamatan, kesehatan dan lingkungan khusus untuk bahan campuran :
Perundang – undangan nasional kelas penyimpanan 3
Asesmen keselamatan kimia :
Untuk produk ini penilaian keamanan bahan kimia tidak dilakukan.

16. INFORMASI LAINYA

NFPA ( National fire Protection Association ) HMIS ( Hazardous Material Identification System

HEALTH
1
0 FLAMABALITY
0
1 1 PHYSICAL HAZARD
1
PERSONAL PROTECTION

0 : Not Significant
1: Slight
2: Moderate
3: High
4: Extreme

Informasi ini berdasarkan pengetahuan saat ini. Namun tidak mendasari jaminan untuk fitur produk tertentu dan tidak
dapat mendasari hubungan kontak valid di mata hukum.

Tanggal pembuatan MSDS : 03 Pebruari 2017


Departemen yang Menerbitkan : Product Safety Departemen
Kontak : Teguh Mahendra

Singkatan dan Akronin :

CAS : Chemicals Abstracts Service


IATA : International Air Trasport Association
ADR : Accord europeen sur le transport des marchandises dangereuses per route
IMDG : International Maritim Code for Dangerous Goods
LD50 : Lethal Dose, 50 percent
LC50 : Lethal Dose, 50 percent

Refrensi Literatur :

BMD Street Consulting, “ Making and Aplication Material Safety” PT. BMD, Strategi Investa
Wikipedia ESEAP, (2018), Standar System for the Identification of the Hazard Emergency NFPA 704
Kemenaker RI No. 187 (1999) “Pengendalian Bahan Baku Kimia Berbahaya di tempat kerja”
Anonymous, (2004) “How GHS Fits Into Chemical Safety” United Nasional
Dimas Satya Lesmana. “MSDS dan Implementasinya berdasarkan GHS”. Chemwat CH.

Anda mungkin juga menyukai