Anda di halaman 1dari 86

KURIKULUM RA.

TABASSAM
TAHUN PELAJARAN 2020 - 2021

Alamat : Dusun Krajan RT.002 RW.001


Desa Locare Kec.Curahdami

KABUPATEN BONDOWOSO

i
LEMBAR PENETAPAN

Setelah memperhatikan pertimbangan dari komite madrasah dan di lakukan validasi oleh
Pengawas Madrasah maka dengan ini Kurikulum RA. Tabassam di tetapkan dan di
berlakukan mulai tahun pelajaran 2020 – 2021

Ditetapkan di Bondowoso
Rabu, 08 Juli 2020

Komite RA Kepala RA

................................ ......................................

ii
LEMBAR PENGESAHAN

Setelah memperhatikan saran serta pertimbangan dari komite dan pengawas madrasah maka
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Anak Usia Dini RA Tabassam telah di sahkan dalam
rapat pleno yang dihadiri oleh kepala RA, Guru, Pengurus Komite dan Yayasan Pada Hari
Rabo Tanggal Delapan Juli Tahun 2020 dan telah di tetapakan

iii
Bondowoso, 08 Juli 2020

Komite RA……………….. Kepala RA………………….

................................. ....................................

An. Kepala Pengawas Madrasah


Kantor Kementerian Agama Kecamatan ......
Kabupaten Bondowoso
Kasi Pendma

H. MUDASIR, SH, MM SITI QOSIDAH, M.Pd.I


NIP. 196409231993031002 NIP. 197410102005012002

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat dan hidayah-Nya , RA. Tabassam dapat mengembangkan Standar Isi dan
menyusun Kurikulum Tingkat Satuan PAUD dengan berpedoman pada Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan No.137 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Anak
Usia Dini, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 146 Tahun 2014 Tentang
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor

iv
3489 tahun 2016 Tentang Kurikulum Raudhatul Athfal, Keputusan Menteri Agama no 792
tahun 2018 tentang implementasi kurikulum Raudhatul Athfal dan Keputusan Dirjen
Pendidikan Islam Nomor 2761 Tahun 2019 Tentang Juknis Penyusunan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan Raudhatul Athfal
Kurikulum ini merupakan bagian dari upaya RA. Tabassam untuk ikut serta dalam
meningkatkan mutu pendidikan yang diarahkan untuk mengembangkan potensi peserta didik
sesuai perkembangan IPTEK , seni budaya, nilai integritas dan karakter bangsa serta
paradigma pendidikan yang berorientasi pada kebutuhan peserta didik dan tidak terpancang
pada serangkaian program yang disusun oleh guru.
Dalam menyusun Kurikulum ini melalui diskusi , workshop dan pembentukan tim
penyusun serta Pengembang Kurikulum sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing. Para
pengembang melakukan serangkaian kegiatan kajian berdasarkan Undang-undang Nomor 20
tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional , peraturan Menteri Pendidikan
( Permendikbud ) No. 146 tahun 2014, dan No 137 tahun 2014, Keputusan Dirjen Pendidikan
Islam Nomor 3489 tahun 2016 tentang Kurikulum Raudhatul Athfal, Keputusan Menteri
Agama No 792 tahun 2019 tentang implementasi kurikulum RA, Keputusan Dirjen
Pendidikan Islam No 2761 tahun 2019 tentang Juknis Penyusunan Kurikulum Tigkat Satuan
Raudhatul Athfal serta peraturan-peraturan lainnya yang berkaitan dengan dunia Pendidikan
Anak Usia Dini.

Akhirnya kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak , baik yang terlibat
langsung ataupun tidak langsung dalam penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan RA ini.
Semoga Allah SWT tetap memberikan petunjuk terhadap upaya yang telah , sedang dan akan
kita lakukan untuk peningkatan mutu pendidikan khususnya di RA. Tabassam Dusun Krajan
Desa Locare Kecamatan Curahdami
Bondowoso , 08 Juli 2020
Tim Penyusun Kurikulum
RA. Tabassam

................................................
NIP. .......................................
v
KEPUTUSAN KEPALA RA TABASSAM
NOMOR ……………..
TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
RA TABASSAM
TAHUN PELAJARAN 2020-2021

KEPALA RA TABASSAM

Menimbang : a. Bahwa Undang-Undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor.137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan
PAUD, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146

vi
Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini,
Keputusan Dirjen Pendis Nomor 3489 tentang Kurikulum RA,
Keputusan Menteri Agama RI Nomor 792 tahun 2018 tentang
implementasi kurikulum RA, Keputusan Dirjen Pendis Nomor 2761
tentang Juknis penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan RA,
serta peraturan-peraturan lainnya yang berkaitan dengan dunia
Pendidikan Anak Usia Dini.

b. Bahwa Raudhatul Athfal Tabassam merupakan salah satu satuan


Pendidikan Madrasah dibawah binaan Kementerian Agama.

c. Berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a dan b


diatas perlu menetapkan Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan anak
usia dini RA Tabassam Tahun Pelajaran 2020-2021.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional.
2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 60 tahun 2013
tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
Atas Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor.137 Tahun
2014 tentang Standar Nasional Pendidikan PAUD.
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 Tahun
2014 tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini.
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160 Tahun
2014 Tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan 2013 pasal
7.
8. Peraturan Gubernur Jawa Timur, No: 15 tahun 2013 tentang Perubahan
atas Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 63 tahun 2011 tentang
Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif Propinsi Jawa

vii
Timur
9. Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor 3489 tahun 2016 tentang
Kurikulum Raudhatul Athfal.
10. Keputusan Menteri Agama Nomor 792 Tahun 2018 Tentang
implementasi kurikulum Raudhatul Athfal
11. Keputusan Dirjen Pendis Nomor 2761 tahun 2019 Tentang Juknis
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Raudhatul Athfal

Memperhatikan : Masukan dan Pertimbangan Yayasan Tabassam, Pendidik, Tenaga


kependidikan dan seluruh pemangku kepentingan Madrasah pada
Workshop penyusunan Kurikulum RA Tabassam Tahun Pelajaran
2020-2021.

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : KEPUTUSAN KEPALA RA TABASSAM TENTANG PENETAPAN


KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN ANAK USIA
DINI, RA TABASSAM TAHUN PELAJARAN 2020-2021
PERTAMA : Memberlakukan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Anak Usia
Dini RA Tabassam sebagai pedoman pelaksanaan dan penyelenggaraan
pendidikan dan kegiatan belajar mengajar di RA Tabassam pada Tahun
Pelajaran 2020-2021
KEDUA : Semua warga RA Tabassam harus melaksanakan Kurikulum ini dengan
penuh tanggung jawab.
KETIGA : Dokumen Kurikulum ini akan di revisi setiap awal tahun pelajaran
dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan Madrasah.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan.

Ditetapkan di Bondowoso
Pada tanggal, 08 Juli 2020
Kepala RA Tabassam

viii
ROFIDA CHOIROTUL ADABIYAH

Tembusan:
1. Ketua Yayasan Tabassam
2. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur
3. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bondowoso
4. Pengawas Madrasah
5. Seluruh pendidik dan tenaga kependidikan RA Tabassam

DAFTAR ISI

Halaman Judul …………………………………………………………………….........……....i


Lembar Penetapan ………………………………………………………………………..........ii
Lembar Pengesahan........................…………………………………………………............…iii
Kata Pengantar........... …....………………………………………………...………….........…iv
Keputusan Kepala RA.......... ………….....................................................................................vi
Daftar isi......................................................................................................................................vii

BAGIAN I PROFIL LEMBAGA.......................................................................................


A. Sejarah Singkat RA. Tabassam……………………....................................
B. Struktur Kepengurusan RA. Tabassam…………………............................
C. Alamat dan Peta RA. Tabassam………………………………..................
D. Status Satuan lembaga RA Tabassam……………………..........................

BAGIAN DOKUMEN 1 (STRUKTUR KURIKULUM)................................................


II
A. PENDAHULUAN.........................................................................................
1. Latar Belakang …………………………………………………............
2. Landasan dan Dasar Operasional Penyusunan KTSP RA …..................
ix
3. Tujuan Penyusunan KTSP RA………………………………….............
B. VISI, INDIKATOR VISI, MISI DAN TUJUAN SATUAN RA …...............
1.Visi Satuan RA……………………………………………………...........
2. Indikator Visi..............................................................................................
2.Misi Satuan RA…………………………………………………...............
3.Tujuan Satuan RA………………………………………………...............
C. KARAKTERISTIK…………………………………………………….........
D. MUATAN LOKAL.........................................................................................
E. STANDAR TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK...........
F. INDIKATOR PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK .........................
G. PEMETAAN MUATAN PEMBELAJARAN PAI.........................................
H. PROGRAM PENGEMBANGAN DAN MUATAN PEMBELAJARAN......
I. BEBAN BELAJAR DI RA……………………………………………...........
J. PROGRAM TAHUNAN……………………………………………..............
L. KALENDER PENDIDIKAN ………………………………………….........
M. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR …………………………..........

BAGIAN DOKUMEN II...............………………………………………………………..


III A. PROGRAM SEMESTER..............................................................................
B. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN..............
C. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.....................
D. PENILAIAN PERKEMBANGAN................................................................

PENUTUP.................................................................................................................
BAGIAN A. KESIMPULAN..............................................................................................
IV B. SARAN..........................................................................................................

LAMPIRAN-LAMPIRAN..........................................................................................................

A. LEMBAR VALIDASI KTSP............................................................................


B. SK PENETAPAN PEMBERLAKUAN KTSP.................................................
C. KALENDER PENDIDIKAN............................................................................
D. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN ANAK.........
E. PROGRAM TAHUNAN..................................................................................
F. PROGRAM SEMESTER..................................................................................
G. RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM MINGGUAN (RPRM)...............
H. CONTOH RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM HARIAN (RPRH).....
I. CONTOH PENILAIAN PERKEMBANGAN ANAK......................................
J. SK TIM PENGEMBANG KURIKULUM RA..................................................
K. UNDANGAN PENYUSUNAN KTSP..............................................................
L. DAFTAR HADIR PENYUSUNAN KTSP.......................................................
M. BERITA ACARA PENYUSUNAN KTSP.......................................................
N. DOKUMENTASI PENYUSUNAN KTSP.......................................................

x
xi
xii
BAGIAN I
PROFIL LEMBAGA

A. SEJARAH SINGKAT RA. TABASSAM

 Tahun berdirinya RA

 Berdiri diatas luas lahan

 Nama pendirinya

 Nama kepala RA pertama, berapa jumlah siswanya

 Ijin Operasional pertama…dengan pembaharuannya

 Nama pergantian kepala…bila ada

 Perkembangan jumlah siswa pertahun

 Prestasi yang pernah di peroleh baik siswa dan gurunya

1
B. SRUKTUR KEPENGURUSAN RA. TABASSAM

KETUA YAYASAN Kasi Pendma Kemenag


Kabupaten Bondowoso
………………………
H. MUDASSIR, SH, MM

Bidan Desa
KEPALA RA ………………………

……………………… Komite
………………………

TATA USAHA BENDAHARA

……………………… ………………………

GURU GURU GURU GURU


Kel A1 Kel A2 Kel B1 Kel B2

………………. ………………. ………………. ……………….

PESERTA DIDIK

2
TUGAS POKOK DAN FUNGSI
PERSONALIA RA TABASSAM

1. Tugas Pokok dan Kompetensi Kepala RA. Tabassam


a. Tugas Manajerial
Tugas kepala RA. Tabassam dalam bidang manajerial berkaitan dengan
pengelolaan RA. Tabassam , sehingga semua sumber daya dapat disediakan dan
dimanfaatkan secara optimal untuk mencapai tujuan RA. Tabassam secara efektif
dan efisien.
Tugas manajerial ini meliputi aktivitas sebagai berikut:
1. Menyusun perencanaan RA. Tabassam
2. Mengelola program pembelajaran
3. Mengelola kesiswaan
4. Mengelola sarana dan prasarana
5. Mengelola personal RA. Tabassam
6. Mengelola keuangan RA. Tabassam
7. Mengelola hubungan RA. Tabassam dan masyarakat
8. Mengelola administrasi RA. Tabassam
9. Mengelola sistem informasi RA. Tabassam
10.Mengevaluasi program RA. Tabassam
11.Memimpin RA. Tabassam

b. Tugas Supervisi
Selain tugas manajerial, kepala RA juga memiliki tugas pokok melakukan
supervisi terhadap pelaksanaan kerja guru dan staf. Tujuannya adalah untuk
menjamin agar guru dan staf bekerja dengan baik serta menjaga mutu proses
maupun hasil pendidikan di RA Dalam tugas supervisi ini tercakup kegiatan-
kegiatan:
1. Merencanakan program supervisi
2. Melaksanakan program supervisi
3. Menindaklanjuti program supervisi

3
c. Tugas Kewirausahaan
Di samping tugas manajerial dan supervisi, kepala RA juga memiliki tugas
kewirausahaan.Tugas kewirausahaan ini tujuannya adalah agar RA memiliki
sumber-sumber daya yang mampu mendukung jalannya RA, khususnya dari segi
finansial. Selain itu juga agar RA membudayakan perilaku wirausaha di kalangan
warga RA, khususnya para siswa.

2. Tugas Pokok dan Fungsi Guru RA. Tabassam

a. Membuat kelengkapan mengajar dengan baik dan lengkap


b. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
c. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar
d. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
e. Mengisi daftar nilai anak didik
f. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan), kepada guru lain
dalam  proses pembelajaran
g. Membuat alat pelajaran/alat peraga
h. Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni
i. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum
j. Melaksanakan tugas tertentu di RA
k. Mengadakan pengembangan program pembelajaran
l. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar anak didik
m. Mengisi dan meneliti daftar hadir sebelum memulai pelajaran
n. Mengatur kebersihan ruang kelas dan sekitarnya

3. Tugas Pokok dan Fungsi Yayasan RA. Tabassam


a. Membuat Program Kerja Yayasan.
b. Membuat keputusan yang mengatur secara operasional penyelenggaraan Yayasan.
c. Membuat kebijakan Yayasan terhadap permasalahan-permasalahan yang timbul baik
yang bersifat intern maupun ekstern Yayasan.
d. Bertanggung jawab dalam Pengembangan pendidikan di RA. Tabassam

4
e. Bekerjasama dengan berbagai pemangku kebijakan dalam rangka optimalisasi

sumber belajar dan sumber dana

4. Tugas Pokok dan Fungsi Tata Usaha RA. Tabassam :

a. Memberikan pelayanan administratif kepada guru, orang tua, dan peserta didik

b. Memperlancar administrasi kesiswaan contoh penerimaan peserta didik

c. Mengelola sarana dan prasarana RA. Tabassam

d. Menyusun administrasi kepegawaian RA. Tabassam

e. Menyusun administrasi ketata usahaan antara lain: mengagendakan surat

masuk/keluar, mengetik surat, menggandakan surat, mengarsipkan surat, menata

penomoran surat, merapikan file-file surat, mengirim dan menerima surat,

menyusun dan menyajikan data statistik RA, menyusun laporan ke tata usahaan RA

5. Tugas Pokok dan Fungsi Bendahara RA. Tabassam :

a. Menerima, menyimpan, membayarkan dan mempertanggung jawabkan uang untuk

keperluan belanja RA. Tabassam

b. Melaksanakan pembukuan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku

c. Menyediakan uang persediaan dan merencanakan penarikan dana sesuai keperluan


belanja RA. Tabassam

d. Menyiapkan data realisasi pelaksanaan anggaran belanja RA. Tabassam

e. Membuat laporan keadaan kas dan realisasi anggaran sesuai peraturan yang

berlaku

5
C. ALAMAT DAN PETA LOKASI SATUAN LEMBAGA RA. TABASSAM

RA. Tabassam merupakan RA yang terletak di Lingkungan perkampungan dan dekat

dengan lingkungan pendidikan TK.... dan SD....:

Jl. Raya Besuki

Dsn Krajan

Desa Locare RT002 RW 001

Kecamatan Curahdami

Kabupaten Bondowoso

Provinsi Jawa Timur

RA

6
D. STATUS SATUAN LEMBAGA RA. TABASSAM

a. Identitas

1. Nama Lembaga : RA __________________


2. Alamat / desa : -----------------------
Kecamatan : ----------------------
Kabupaten : ________
Propinsi : Jawa Timur
Kode Pos : --------
No.Telepon : ----------------

3. Nama Yayasan : ________


4. Status Sekolah : Terakreditasi _____
5. Status Lembaga RA : Swasta
6. No SK Kelembagaan : RA…….
7. NSM : ..............
8. NIS / NPSN : .............
9. Tahun didirikan/beroperasi : .............
10. Status Tanah : Waqof
11. Luas Tanah : 750 m²
12. Nama Kepala RA : ------------------
13. No.SK Kepala RA : .................
14. Masa Kerja Kepala RA : 24 Tahun
15. Status akreditasi :.......................................
16. No dan SK akreditasi :

b. Data Guru dan Siswa


1. Jumlah Guru & Karyawan

Status L P Jumlah

1. Guru PNS - - -

2. Guru Tetap Yayasan -

Jumlah -

7
2. Perkembangan sekolah 4 tahun terakhir
Siswa
Tahun Pelajaran
Laki-Laki Perempuan Total
2016/2017
2017/2018
2018/2019
2019/2020

3. Rombongan Belajar

Kelompok A Kelompok B Jumlah

* Pelaksanaan KBM Pagi (07.30 – 11.00)

c. Data Fasilitas Sekolah


1. Ruangan
Kondisi
Jumlah
No Jenis Ruangan Rusak Rusak
Ruangan Baik
Ringan Berat
1 Ruang Kelas
2 Ruang Bermain
3 Ruang Tata Usaha
4 Ruang Kepala Sekolah
5 Ruang Guru
6 Ruang UKS
7 Gudang

2. Infrastruktur
Kondisi
No Jenis Jumlah Rusak Rusak
Baik
Ringan Berat
1 Pagar Depan
2 Pagar Samping
3 Pagar Belakang
4 Tiang Bendera
5 Bak Sampah
6 Saluran Primer
7 Sarana olah raga
8 Alat Cuci tangan

8
3. Sanitasi dan Air Bersih
Kondisi
No Ruang / Fasilitas Jumlah Rusak Rusak
Baik
Ringan Berat
1 KM / WC Siswa

2 KM / WC Guru

4. Sumber Air Bersih

a. Jenis Sumber Air Bersih

Kondisi
N0 Jenis Rusak Rusak
Baik
Ringan Berat
Sumur dengan pompa
1
listrik
2 Sumur tanpa pompa listrik
3 Tadah Hujan
4 PDAM

5. Sumber Listrik ( Beri cek (V) untuk yang sesuai dan isi angka KVA
PLN 900 KVA

Pemanfaatan Kondisi
N0 Fasilitas Jumlah
Berfungsi Tidak Baik RR RB
1 Lampu TL
2 AC
3 Stop Kontak
4 Intalasi List
5 Kipas Angin

9
6. Alat Penunjang KBM

Pemanfaatan Alat Kondisi


N0 Fasilitas Jumlah
Dipakai Tidak Jarang Baik RR RB
1 Balok
2 Puzzle
3 Alat bermain seni
4 Bola berbagai ukuran
Alat bermain
5
keaksaraan
6 Alat bermain Peran
Alat bermain
7
Sensorimotor
Alat Pengukur Berat
8
Badan
Alat Pengukur Tinggi
9
Badan
Perlengkapan Cuci
10
Tangan

7. Alat Mesin Kantor

Pemanfaatan Alat Kondisi


N0 Fasilitas Jumlah
Dipakai Tidak Jarang Baik RR RB
1 Komputer
2 Printer

8. Buku

Jumlah
No Jenis Penerbit Sesuai Kurang Lebih
Eks
Buku motivasi Kementerian
1
kegiatan Agama RI
Amelia
Surabaya &
2 Buku cerita bergambar
Bintang
Indonesia
Buku pedoman
3 Kemendikbud
pembelajaran

10
Buku pedoman Kementerian
4
pembelajaran Agama RI
Buku pedoman
5 program sarana Kemendikbud
pembelajaran
Buku pedoman
Kementerian
6 program sarana
Agama RI
pembelajaran
Buku panduan PW Muslimat
penyelenggaraan dan NU & Maarif
7
pengelolaan TK-RA NU Jawa
Muslimat NU Timur
Buku pedoman
8 administrasi Kemendikbud
kepegawaian TK
Buku pendekatan
saintifik dalam
Rani Setyo
9 perangkat
Mintari
pembelajaran K.13
PAUD
Buku petunjuk teknis
10 proses belajar Kemendikbud
mengajar
Buku standard
supervisi dan evaluasi Departemen
11
pendidikan Agama
RA/BA/TA
Kemendikbud
Buku kumpulan lagu
12 & Departemen
keagamaan
Agama
Kemendikbud
Buku kurikulum
13 & Departemen
model pembelajaran
Agama
Buku metodik khusus
14 pengembangan Kemendikbud
keterampilan

11
12
BAGIAN II
STRUTUR KURIKULUM

A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang

Pendidikan nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar


Negara Republik Indonesia 1945 berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta
didik agar menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggungjawab. Untuk
mengemban fungsi tersebut pemerintah menyelenggarakan suatu sistem pendidikan
nasional sebagaimana tercantum dalam Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional.
Pendidikan anak usia dini diyaqini menjadi dasar penyiapan sumber daya manusia
yang berkualitas dimasa yanga akan datang. Oleh karena itu layanan PAUD pada jalur
Raudhatul Athfal harus dirancang secara seksama dengan memperhatikan
perkembangan anak, perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi serta budaya yang
berkembang. Memahami kondisi tersebut, maka RA. Tabassam memandang perlu
untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Raudhatul Athfal.
Dengan Peraturan Menteri pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 tahun 2014
tentang standar PAUD, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146
Tahun 2014 tentang kurikulum PAUD dan Keputusan Menteri Agama No 792 tahun
2018 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum RA. Pendidikan Anak Usia Dini
(RA) yang berada dalam pembinaan Kemenag perlu menjabarkan dalam bentuk
pedoman pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Raudhatul Athfal.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional yang
disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan termasuk satuan

13
pendidikan anak usia dini. Dengan merujuk pada pasal tersebut, maka setiap satuan RA
memiliki kewenangan dan keleluasaan untuk mengembangkan kurikulum di satuannya
secara mandiri atau keleluasaan pengembangan kurikulum dalam bentuk KTSP
(Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) dengan mengacu kurikulum nasional sebagai
kurikulum minimal.
Ketersediaan kurikulum pada suatu satuan pendidikan merupakan suatu keharusan,
karena kurikulum merupakan jantung dari terselenggaranya seluruh kegiatan
pendidikan atau pembelajaran di suatu satuan pendidikan. Kurikulum merupakan alat
untuk membantu pendidik dan seluruh komponen satuan pendidikan dalam melakukan
tugasnya serta memperlancar keseluruhan proses pembelajaran yang diselenggarakan.
Mengingat begitu penting dan besarnya kegunaan kurikulum, maka pengembangan
kurikulum untuk satuan pendidikan anak usia dini harus dilakukan dengan hati-hati,
cermat dan penuh bertanggung jawab. Satuan pendidikan RA menangani peserta didik
pada kelompok usia potensial yang sekaligus sebagai usia kritis, yaitu usia emas (golden
ages). Maka pihak-pihak yang terlibat dalam pengembangan kurikulum pendidikan anak
usia dini harus merupakan orang-orang yang betul-betul peduli, mencintai dan bersedia
sepenuh hati dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.
Sehingga cita-cita pembangunan pendidikan anak usia dini Indonesia, yaitu mengantarkan
generasi yang cerdas komprehenship secara bertahap dan simultan dapat diwujudkan.
Pendidikan anak usia dini di lingkungan Kementrian agama diyakini menjadi
dasar bagi penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas di masa datang (sesuai
dengan Hadis riwayat Imam Thabrani menjelaskan bahwa:

‫ﯾﺘﻘﻨﮫ ان اﻟﻌﻤﻞ اﺣﺪﻛﻢ ﻋﻤﻞ اذا ﯾﺤﺐ ﷲ ان‬

Artinya:“ Sesungguhnya Allah sangat mencintai orang yang jika melakukan


sesuatu pekerjaan dilakukan secara Itqan/profesional(tepat,terarah,jelas dan
tuntas).

Oleh karena itu layanan RA harus dirancang secara seksama dengan


memperhatikan perkembangan anak, perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi
serta budaya yang berkembang. Memahami kondisi tersebut, maka RA. Tabassam
memandang perlu untuk membuat Kurikulum Tingkat Satuan Roudhatul Atfal.

Kurikulum Tingkat Satuan RA. Tabassam disusun oleh Tim Pengembang Lembaga
yang terdiri dari Kepala Sekolah, Yayasan, Tim Guru dan Komite orang tua dengan
14
bimbingan Pengawas Bina. Kurikulum RA. Tabassam disusun sebagai acuan
penyelenggaraan dan pengelolaan keseluruhan program dan pelaksanaan
pembelajaran. Kurikulum RA. Tabassam juga dijadikan sebagai patokan untuk
melaksanakan pengukuran keberhasilan pencapaian tujuan, program dan keseluruhan
kegiatan pembelajaran sekaligus sebagai tolok ukur untuk peningkatan dan perbaikan
mutu satuan pendidikan secara bertahap dan berkesinambungan.

2. Landasan dan Dasar Operasional Penyusunan Kurikulum RA. Tabassam


a. Landasan Filosofis
Landasan filosofis dalam pengembangan kurikulum menentukan kualitas
peserta didik yang akan dicapai kurikulum, sumber dan isi dari kurikulum, proses
pembelajaran, posisi peserta didik, penilaian hasil belajar, hubungan peserta didik
dengan masyarakat dan lingkungan alam di sekitarnya.
Kurikulum RA dikembangkan dengan landasan filosofis yang memberikan
dasar bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik menjadi manusia Indonesia
berkualitas yang tercantum dalam tujuan pendidikan nasional.
Pada dasarnya tidak ada satupun filosofi pendidikan yang dapat digunakan
secara spesifik untuk pengembangan kurikulum yang dapat menghasilkan manusia
yang berkualitas. Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum RA dikembangkan
menggunakan filosofi sebagai berikut:
1. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan bangsa
masa kini dan masa mendatang. Pandangan ini menjadikan Kurikulum RA
dikembangkan berdasarkan budaya bangsa Indonesia yang beragam, diarahkan
untuk membangun kehidupan masa kini, dan untuk membangun dasar bagi
kehidupan bangsa yang lebih baik di masa depan. Mempersiapkan peserta
didik untuk kehidupan masa depan selalu menjadi kepedulian kurikulum, hal
ini mengandung makna bahwa kurikulum adalah rancangan pendidikan untuk
mempersiapkan kehidupan generasi muda bangsa.
Dengan demikian, tugas mempersiapkan generasi muda bangsa menjadi tugas
utama suatu kurikulum. Untuk mempersiapkan kehidupan masa kini dan masa
depan peserta didik, Kurikulum RA mengembangkan pengalaman belajar yang
memberikan kesempatan luas bagi peserta didik untuk menguasai kompetensi
yang diperlukan bagi kehidupan di masa kini dan masa depan, dan pada waktu

15
bersamaan tetap mengembangkan kemampuan mereka sebagai pewaris budaya
bangsa dan orang yang peduli terhadap permasalahan masyarakat dan bangsa
masa kini.
2. Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut pandangan
filosofi ini, prestasi bangsa di berbagai bidang kehidupan di masa lampau
adalah sesuatu yang harus termuat dalam isi kurikulum untuk dipelajari peserta
didik. Proses pendidikan adalah suatu proses yang memberi kesempatan
kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya menjadi
kemampuan berpikir rasional dan kecemerlangan akademik dengan
memberikan makna terhadap apa yang dilihat, didengar, dibaca, dipelajari dari
warisan budaya berdasarkan makna yang ditentukan oleh lensa budayanya dan
sesuai dengan tingkat kematangan psikologis serta kematangan fisik peserta
didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional dan cemerlang
dalam akademik, Kurikulum RA memposisikan keunggulan budaya tersebut
dipelajari untuk menimbulkan rasa bangga, diaplikasikan dan dimanifestasikan
dalam kehidupan pribadi, dalam interaksi sosial di masyarakat sekitarnya, dan
dalam kehidupan berbangsa masa kini.
3. Pendidikan ditujukan untuk mengembangkan kecerdasan intelektual dan
kecemerlangan akademik melalui pendidikan disiplin ilmu. Filosofi ini
menentukan bahwa isi kurikulum adalah disiplin ilmu dan pembelajaran adalah
pembelajaran disiplin ilmu (essentialism). Filosofi ini bertujuan untuk
mengembangkan kemampuan intelektual dan kecemerlangan akademik.
4. Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa depan yang
lebih baik dari masa lalu dengan berbagai kemampuan intelektual, kemampuan
berkomunikasi, sikap sosial, kepedulian, dan berpartisipasi untuk membangun
kehidupan masyarakat dan bangsa yang lebih baik (experimentalism and social
reconstructivism). Dengan filosofi ini, Kurikulum RA bermaksud untuk
mengembangkan potensi peserta didik menjadi kemampuan dalam berpikir
reflektif bagi penyelesaian masalah sosial di masyarakat, dan untuk
membangun kehidupan masyarakat demokratis yang lebih baik.
Dengan demikian, Kurikulum RA menggunakan filosofi sebagaimana di atas
dalam mengembangkan kehidupan individu peserta didik dalam beragama,
seni, kreativitas, berkomunikasi, nilai dan berbagai dimensi inteligensi yang

16
sesuai dengan diri seorang peserta didik dan diperlukan masyarakat, bangsa
dan umat manusia.
5. Landasan filosofis pendidikan Islam memberikan rambu-rambu yang
seharusnya dilaksanakan dalam pendidikan Islam. Filosofis pendidikan Islam
merupakan kerangka landasan yang sangat fundamental bagi sistem
pendidikan dan para pendidik. Ilmu pendidikan Islam hakikatnya bersumber
dari filosofi tentang Tuhan dan hal tersebut dapat melatih perasaan para peserta
didik dengan berbagai cara sehingga dalam sikap hidup, tindakan, keputusan
dan pendekatan terhadap segala jenis pendidikan, mereka dipengaruhi oleh
nilai spiritural dan sadar akan nilai etisreligiusitasnya. Menurut  Abdurrahman
an-Nahlawi, “Pendidikan mengantarkan manusia pada perilaku dan perbuatan
manusia yang berpedoman pada tuntunan Allah”.

“Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu, berilah


kelapangan di dalam majelis-majelis, maka lapangkanlah. Niscaya Allah Swt.
akan memberi kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, berdirilah kamu, maka
berdirilah. Niscaya Allah Swt. akan mengangkat (derajat) orang-orang yang
beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat.
Allah Swt. Mahateliti apa yang kamu kerjakan.” (Surah al-Mujadalah/58: 11)

Kurikulum menurut Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas), Bab I Pasal I poin 19 adalah seperangkat
rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara
yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Amanat yang tertuang dalam UU
Sisdiknas tersebut juga ditegaskan bahwa kurikulum dikembangkan dengan
prinsip keragaman agar memungkinkan penyesuaian program pendidikan pada
satuan pendidikan dengan kondisi dan kekhasan potensi yang ada di daerah dan

17
peserta didik. Pendidikan bagi anak adalah pemberian upaya untuk
menstimulasi, membimbing, dan mengasuh serta pemberian kegiatan
pembelajaran yang akan menghasilkan kemampuan dan keterampilan pada
anak.

ْ ِ‫ ُد َعلَى الف‬bbbَ‫و ٍد يُول‬bbbُ‫لُّ َم ْول‬bbb‫* ُك‬


،‫ ِه‬bbbِ‫َأبَ َواهُ يُهَ ِّو َدان‬bbbَ‫ ف‬،‫ َر ِة‬bbb‫ط‬
*‫ َأ ْو يُ َم ِّج َسانِ ِه‬،‫ص َرانِ ِه‬
ِّ َ‫َأ ْو يُن‬
"Setiap anak dilahirkan di atas fitrah, maka ibu bapaknya yang menjadikan
agamanya yahudi atau nasrani atau majusi”. (HR. Bukhori Muslim)
Kegagalan pendidikan bukan hanya diukur dari standar pemenuhan lapangan
kerja. Masalah yang lebih besar adalah pendidikan kita belum bisa
menghasilkan lulusan yang berakhlak mulia. Ahmad Tafsir menegaskan,
bangsa-bangsa yang dimusnahkan Tuhan bukan karena tidak menguasai iptek
atau kurang pandai, namun karena buruknya akhlak.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam Q. S. Adzariyaat ayat 34:

‫ين‬ ْ ‫س َّو َمةً ِع ْن َد َربِّ َك لِ ْل ُم‬


َ ِ‫س ِرف‬ َ ‫ ُم‬ 
Artinya: Yang ditandai di sisi Tuhanmu untuk membinasakan orang-orang
yang melampaui batas

Oleh Karena itu, mengutip kata-kata bijak para filosof, pendidikan sejatinya
ditujukan untuk membantu memanusiakan manusia.Pendidikan tersebut harus
mencakup unsur jasmani, rohani dan kalbu.Implementasi ketiga unsur itu
dalam format pendidikan niscaya menghasilkan lulusan dengan nilai
kemanusiaan yang tinggi.

b. Landasan Sosiologis
Kurikulum RA dikembangkan atas dasar adanya kebutuhan akan perubahan
rancangan dan proses pendidikan dalam rangka memenuhi dinamika kehidupan
masyarakat, bangsa, dan negara, sebagaimana termaktub dalam tujuan pendidikan

18
nasional. Dewasa ini perkembangan pendidikan di Indonesia tidak bisa dilepaskan
dari perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
Perubahan ini dimungkinkan karena berkembangnya tuntutan baru dalam
masyarakat, dunia kerja, dan dunia ilmu pengetahuan yang berimplikasi pada
tuntutan perubahan kurikulum secara terus menerus.Hal itu dimaksudkan agar
pendidikan selalu dapat menjawab tuntutan perubahan sesuai dengan jamannya.
Dengan demikian keluaran pendidikan akan mampu memberikan kontribusi secara
optimal dalam upaya membangun masyarakat berbasis pengetahuan (knowledge-
based society).
Manusia adalah mahkluk sosial. Pertemuan sosial antar individu, antar
masyarakat dan individu dengan masyarakat. Hidup dimasyarakat itu adalah
manifestasi bakat social anak Oleh karena itu,aspek sosial melekat pada diri
individu yang perlu dikembangkan dalam perjalanan hidup peserta didik agar jadi
matang. Di samping tugas Pendidikan mengembangkan aspek sosial, aspek itu
sendiri sangat membantu dalam membantu anak dalam mengembangkan diri, maka
segi sosial ini perlu dipercepat dalam proses pendidikan. Dan menurut para Ahli
bahwa salah Satu tujuan Pendidikan Adalah mendidik. Mendidik bertujuan
membimbing agar kelak dapat hidup serasi dengan masyarakat tempat manusia
menjalani kehidupanya

c. Landasan Psikopedagogis
Kurikulum RA dimaksudkan untuk memenuhi tuntutan perwujudan konsepsi
pendidikan yang bersumbu pada perkembangan peserta didik beserta konteks
kehidupannya sebagaimana dimaknai dalam konsepsi pedagogik
transformatif.Konsepsi ini menuntut bahwa kurikulum harus didudukkan sebagai
wahana pendewasaan peserta didik sesuai dengan perkembangan psikologisnya dan
mendapatkan perlakuan pedagogis sesuai dengan konteks lingkungan dan
jamannya.Kebutuhan ini terutama menjadi prioritas dalam merancang kurikulum
untuk jenjang pendidikan dasar khususnya RA.
Oleh karena itu pendidikan di RA yang selama ini sangat menonjolkan
kurikulum dan pembelajaran berbasis mata pelajaran, perlu dikembangkan menjadi
kurikulum yang bersifat tematik-terpadu. Konsep kurikulum tematik-terpadu
mencerminkan pertimbangan psikopedagogis anak usia sekolah yang sangat
memerlukan penanganan kurikuler yang sesuai dengan perkembangannya.

19
Dasar Operasional / Yuridis (penyusunan KTSP RA)
Landasan yuridis adalah seperangkat konsep peraturan perundang-undangan
yang menjadi titik tolak  system pendidikan. Pendidikan harus dilandasi dengan
dasar yuridis untuk sanksi. Dalam UUD ’45 pasal 31 ayat 5 dijelaskan bahwa
“Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung
tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta
kesejahteraan umat manusia. Ada beberapa jenis landasan yuridis, yaitu, landasan
yuridis pelaksanaan pendidikan global, landasan yuridis pelaksanaan pendidikan
nasional, landasan yuridis pelaksanaan pendidikan daerah dan landasan yuridis
pelaksanaan pendidikan lokal. Adapun landasan yuridis pendidikan di Roudhotul
Athfal adalah:
1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2005 Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional, Beserta Segala Ketentuan yang dituangkan
dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 32 tahun 2013.
5. Peraturan Presiden Nomor 60 Tentang Pengembangan Anak Usia
Dini Holistik–Integratif.
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 137 tahun 2014
tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 146 Tahun 2014
tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini.
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 160 Tahun 2014
tentang Pemberlakuan Kurikulum tahun 2006 dan Kurikulum tahun
2013 pasal 7.
9. KMA. 792 Tahun 2018. Tentang Implementasi Kurikulum Raudlatul Athfal
(RA).
10. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2761 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Taknis Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Raudlatul Athfal

20
11. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2762 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Taknis Penyusunan Rencana Pembelajaran Raudlatul Athfal
12. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2763 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Taknis Pengembangan Pembelajaran Agama Islam Raudlatul Athfal.
13. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2764 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Taknis Pengembangan Bahan Ajar di Raudlatul Athfal
14. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2765 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Taknis Strategi Pembelajaran di Raudlatul Athfal
15. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2766 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Taknis Penilaian Perkembangan anak Raudlatul Athfal
16. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2767 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Teknis Deteksi dini tumbuh kembang anak Raudlatul Athfal.
17. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2768 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Taknis Pendidikan Inkulsif di Raudlatul Athfal.
18. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2769 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Taknis Pemberdayaan Orang Tua di Raudlatul Athfal.

3. Tujuan Penyusunan Kurikulum RA. TABASSAM


Kurikulum RA. Tabassam disusun sebagai :
a. Meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam
mengembangkan kurikulum, mengelola dan memberdayakan sumber daya yang
ada.
b. Acuan bagi Pengelola dan Pendidik dalam menyusun program layanan, kegiatan
pembelajaran dan kegiatan lain yang mendukung pencapaian keberhasilan belajar
anak
c. Informasi tentang program layanan RA. Tabassam yang diberikan oleh satuan RA.
Tabassam kepada peserta didik.
d. Dokumen program yang diperlukan untuk pemberian pembinaan
e. Sebagai panduan yang terarah bagi guru RA. Tabassam agar dapat
mengembangkan model-model pembelajaran yang tepat sesuai dengan program
pengembangan yang ada di RA untuk mewujudkan visi dan misi RA. Tabassam

B. VISI, INDIKATOR VISI, MISI DAN TUJUAN RA. TABASSAM

21
1. VISI RA. TABASSAM
” Islami, Cerdas dan Kreatif”
Generasi yang Taqwa, sehat, cerdas, kreatif, mandiri, ceria dan berakhlak mulia (di
buat tidak lebih dari 20 kata)

2. INDIKATOR VISI RA.TABASSAM


a. Terbiasa berperilaku baik, benar dan sopan sesuai pengamalan ajaran islam
b. Terbiasa melakukan kegiatan sendiri serta memiliki rasa percaya diri
c. Terbiasa peduli terhadap lingkungan, baik disekolah dan masyarakat
d. Terbiasa berkreasi sesuai imajinasinya
e. Terbiasa berkomunikasi dengan bahasa yang santun

-Menyebutkan nama Alloh dan ciptaanya

-Membiasakan berfikir kritis dan menemukan sebuah ide/temuan baru

-iptakan MenPembelajaran belajar sambil bermain

-Berperilaku sopan dan santun

3. MISI RA. TABASSAM


a. Membentuk anak menjadi insan yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.
b. Mengembangkan kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan
spiritual.
c. Membentuk anak kreatif melalui belajar yang menyenangkan

4.. TUJUAN RA. TABASSAM


a. Meningkatkan kualitas / professional guru sesuai dengan tuntunan program
pelajaran yang bermutu.
b. Meningkatkan mutu pendidikan dan terwujudnya prestasi anak didik sesuai dengan
tujuan pendidikan pra sekolah.
c. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan untuk membentuk anak kreatif,
bersifat, berperilaku terpuji dan dan berbudi pekerti luhur serta jiwanya

22
nasionalisme.
d. Melengkapi sarana dan prasarana pendidikan sesuai dengan program guru
mendukung kelancaran kegiatan belajar mengajar.
e. Menjalin kerjasama dengan seluruh unsur pendukung sekolah untuk meningkatkan
dan mengembangkan program sekolah.

C. KARAKTERISTIK KURIKULUM RA. TABASSAM


Karakteristik KTSP Lembaga RA. Tabassam
1. Pembentukan sikap spiritual dan sosial anak (Berdasarkan nilai-nilai Islami)

Kurikulum dirancang untuk membangun sikap spiritual dan sosial. Sikap spiritual dan
sosial dimaksud adalah perilaku yang mencerminkan sikap beragama, hidup sehat,
rasa ingin tahu, berpikir dan bersikap kreatif, percaya diri, disiplin, mandiri, peduli,
mampu bekerja sama, mampu menyesuaikan diri, santun dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru di lingkungan rumah, tempat bermain, dan lembaga RA.

Pembelajaran di RA terdapat muatan PAI yang merupakan upaya sadar dan terencana
dalam menyiapkan anak untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga
mengimani ajaran agama Islam. PAI RA jugamenekankan pembelajaran
untuk menghormati penganut agama lain dalam rangka mewujudkan
kerukunan antar umat beragama. Pembelajaran PAI RA berbasis disiplin
ilmu yang meliputi Al-Quran-Hadis, akidah, akhlak, ibadah dan kisah
Islami yang disampaikan secara terpadu.

2. Mempertimbangkan tahapan tumbuh kembang anak, potensi, minat, dan


karakteristik anak.(memperhatikan aspek perkembangan anak)

Kurikulum menempatkan anak sebagai pusat tujuan. Kurikulum yang disusun


memenuhi kebutuhan pertumbuhan dan perkembangan anak sesuai dengan tingkat
usia anak (age appropriateness), dan selaras dengan potensi, minat, dan karakteristik
anak sebagai kekhasan perkembangan individu anak (individual appropriateness).

3. Holistik-Integratif

Komponen kurikulum yang disusunmencakup keseluruhan ranah perkembangan


(holistik) dalam Kompetensi Dasar yang dimuat dalam Panduan Kurikulum 2013
23
tentang Pendidikan Anak Usia Dini. Integratif dimaksudkan adalah segala upaya yang
dilakukan dengan menggunakan langkah terpadu, baik pada upaya pemenuhan layanan
pedagogis, layanan kesehatan, layanan gizi maupun layanan perlindungan. Layanan
pedagogis berfokus pada stimulasi perkembangan anak terutama pada stimulasi
perkembangan mental-intelektual dan social-emosional, layanan kesehatan dan gizi
terutama ditujukan untuk membantu pertumbuhan anak, sedangkan layanan
perlindungan ditujukan agar tumbuh-kembang lebih optimal yaitu dengan cara
dukungan kondisi dan lingkungan nyaman (savety) dan aman (security), yaitu yang
bebas dari kecemasan, tekanan dan rasa takut.

4. Dilaksanakan dengan cara belajar melalui bermain

Kurikulum disusun untuk membuka kesempatan belajar anak membangun


pengalamannya dalam proses transmisi, transaksi, dan transformasi keterampilan,
nilai-nilai, dan karakterdi bawah bimbingan pendidik. Proses penerapan Kurikulum
bersifat aktif dimana anak terlibat langsung dalam kegiatan bermain yang
menyenangkan, menggunakan ide-ide baru yang diperoleh dari pengalaman untuk
belajar pengambilan keputusan dan pemecahan masalah sederhana.

5. Mempertimbangkan kebutuhan anak termasuk anak berkebutuhan khusus

Kurikulum PAUD bersifat inklusif dengan mengakomodir kebutuhan dan perbedaan


anak baik dari aspek jenis kelamin, sosial, budaya, agama, fisik, maupun psikhis.
Sehingga semua anak terfasilitasi sesuai dengan potensi masing-masing tanpa ada
diskriminasi aspek apapun.

6. Berkesinambungan atau kontinue perkembangan anak dari usia lahir hingga 6


tahun

Kurikulum disusun dengan memperhatikan kesinambungan secara vertikal (antara


tujuan pendidikan nasional, tujuan lembaga, tujuan pembelajaran, metode
pembelajaran), dan kesinambungan horizontal (antara tahap perkembangan anak: dari
bayi, batita, balita, dan prasekolah merupakan rangkaian yang saling
berkesinambungan).

7. Memperhatikan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni

Penyusunankurikulum mengadopsi dan memanfaatkan perkembangan keilmuan dan


teknologi untuk diterapkan dalam kegiatan pembelajaran sepanjang sesuai dengan

24
tahapan perkembangan anak, nilai moral, karakter yang ingin dibangun, dan seni
budaya Indonesia.

8. Memperhatikan sosial budaya

Kurikulum disusun dengan memasukkan karakteristik, potensi, kondisi dan daya


dukung yang dimiliki oleh satuan tersebut termasuk dengan memasukkan budaya
lokal sebagai bagian dari kearifan lokal dalam proses pembelajaran untuk membangun
kesesuaian antara pengalaman yang sudah dimiliki anak dengan pengalaman baru
untuk membentuk konsep baru tentang lingkungan dan norma-norma komunitas di
dalamnya. Lingkungan sosial dan budaya berperan tidak sebagai obyek dalam
kurikulum tetapi sebagai sumber pembelajaran bagi anak usia dini.

9. Membangun aqidah dan akhlak karimah


10. Memunculkan ke khasan lembaga
Karakterstik Pembelajaran di RA. Tabassam
Kegiatan Pembelajaran RA. Tabassam dilakukan dengan cara :
a. Kegiatan rutin
Adalah kegiatan yang dilakukan di RA. Tabassam setiap hari, misalnya:
bersalaman ketika datang dan pulang, berbaris, senam, berdo’a sebelum dan
sesudah melakukan kegiatan.
b. Kegiatan spontan
Adalah kegiatan yang dilakukan secara spontan misalnya: meminta tolong dengan
baik, menawarkan bantuan dengan baik, meminta izin ketika masuk/keluar kelas.
c. Kegiatan Pemberian teladan
Adalah kegiatan yang dilakukan dengan memberi teladan yang baik kepada anak
misalnya: Bertutur kata yang baik dan sopan, membuang sampah pada tempatnya,
berpakaian rapi, datang tepat waktu, dll.
d. Kegiatan terprogram
Adalah kegiatan yang diprogramkan dalam kegiatan pembelajaran, misalnya :
makan bersama, menggosok gigi, kegiatan karya wisata, kegiatan lomba, kegiatan
hari besar keagamaan, kegiatan gebyar seni.

Karakteristik kegiatan Pengembangan diri di RA. Tabassam

25
Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat setiap
peserta didik sesuai kondisi sekolah dalam ekstrakurikuler.Kegiatan pengembangan diri
dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri
pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik.
Berdasarkan kondisi objektif RA. Tabassam kecamatan Curahdami kabupaten
Bondowoso dan kebutuhan masyarakat, kegiatan pengembangan diri yang dipilih dan
diterapkan adalah sebagai berikut:
1. Agama Islam ( Pengembangan Nilai Agama dan Moral)

Tujuan : Menanamkan dan mengembangkan Aqidah, ibadah, dan baca tulis Al-Qur’an
Bentuk kegiatan :
Kegiatan yang dilaksanakan Pengenalan Baca tulis Alqur’an, hafalan surat- surat
pendek, Pengenalan kisah nabi, hafalan Asma’ul Husna, Hafalan do’a dan niat- niat
ibadah, Praktek ibadah dll.
2. Pengembangan fisik Motorik
Tujuan : Mengembangkan kemampuan anak terbiasa berperilaku hidup sehat
dengan olahraga yang mengeluarkan energi dan keringat
Bentuk kegiatan :
Kegiatan yang dilaksanakan Pengenalan Motorik kasar, olahraga, senam, berlari,
merangkak, menangkap dan melempar bola, berjalan maju mundur, berjinjit.. dll
3. Pengembangan Bahasa
Tujuan : Mengembangkan kemampuan anak untuk dapat berkomunikasi dan
memahami kalimat
Bentuk kegiatan :
Kegiatan yang dilaksanakan dapat mengucapkan kalimat sederhana, menirukan
kembali kalimat yang di dengar, meneruskan kalimat, mengenal kata dan suku kata,
memahami beberapa perintah, dan dapat berkomunikasi dengan baik dan sopan.
(memahami bahasa dan keaksaraan)
4. Pengembangan Kognitif
Tujuan : Mengembangkan ide dan kemampuan anak bereksperimen
Bentuk kegiatan :
Kegiatan yang dilaksanakan belajar memecahkan masalah, Mencoba dan
menceritakan tentang apa yang terjadi jika warna dicampur, proses pertumbuhan

26
tanaman, balon ditiup lalu dilepaskan, benda – benda dimasukkan kedalam air
( terapung , melayang, tenggelam ), benda – benda dijatuhkan ( gravitasi ), benda-
benda didekatkan dengan magnit, mengamati benda dengan kaca pembesar, macam –
macam rasa , mencium macam – macam bau, mendengar macam – macam bunyi.
Berfikir logis (Mengenal perbedaan berdasarkan ukuran: “lebih dari”; “kurang dari”;
dan “paling/ter”
Berfikir simbolik (Menggunakan lambang bilangan untuk menghitung) dsb…
5. Pengembangan Sosial Emosional
Tujuan : Mengembangkan kemampuan menguasai emosi ( pengendalian
psikologis anak) untuk dapat ber tanggunga jawab dan mandiri
Bentuk kegiatan :
Kegiatan kesadaran diri (Memperlihatkan kemampuan diri untuk menyesuaikan
dengan situasi dengan Beradaptasi secara wajar dalam situasi baru
Rasa Tanggung Jawab Untuk Diri Sendiri Dan Orang lain
(Merapikan / membereskan mainan pada tempat semula, mau kesalahan dengan
meminta maaf, mengerjakan sesuatu hingga tuntas, senang menjalankan kegiatan yang
menjadi tugasnya)
6. Mengembangkan seni tari, seni rupa dan seni musik

Tujuan : Mengembangkan bakat dan potensi anak didik di bidang seni tari, lukis, dan
seni musik
Bentuk kegiatan :
Memberikan kegiatan ekstrakurikuler pada anak yang berpotensi pada bidang khusus,
mengikutkan siswa pada even- even tingkat reguler dan nasional.

Kurikulum Tingkat Satuan RA. TABASSAM pada intinya dirancang dengan


karakteristik sebagai berikut :
1. Berdasarkan niai nilai islami sesuai dengan landasan Filosofis ( Al Qur’an dan
Hadits)
2. Membangun akidah dan ahlakul karimah
3. Mengoptimalkan program pengembangan meliputi; nilai agama dan moral,fisik-
motorik, kognitif, bahasa, sosial emosional, dan seni yang tercermin dalam
keseimbangan kompetensi sikap, pengetahuan, dan ketrampilan.
4. Memperhatikan nilai dasar hidup berbangsa dan bernegara indonesia

27
5. Mengelola kegiatan pembelajaran yang menyenangkan, kreatif, dan inovatif
(Joyfull Learning)
6. RA. Tabassam menerapkan model pembelajaran Kelompok dengan pendekatan
saintifik (4 kegiatan) dalam pemberian rangsangan pendidikan.
7. Menggunakan penilaian autentik dalam memantau perkembangan anak.

D. MUATAN LOKAL
Muatan lokal adalah muatan sebuah mata pelajaran untuk mengembangkan
potensi daerah sebagai sebagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan di madrasah
atau Sekolah. Selain itu muatan lokal juga sebagai upaya untuk melestarikan bahasa 
dan kebudayaan daerah dimana sekolah itu berkembang.
Disamping itu muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk
mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah,
termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam
mata pelajaran yang ada. Substansi mata muatan lokal ditentukan satuan pendidikan,
tidak terbatas pada mata pelajaran ketrampilan.
Muatan lokal yang dilaksanakan di RA. Tabassam adalah Baca Tulis Al
Qur’an dengan metode Ummi

E. STANDAR TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK (STPPA)


(Bersasarkan DIRJENPENDIS NO.2761 TAHUN 2019)
LINGKUP TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGA USIA 4-5 TAHUN U
N

I. NILAI AGAMA 1. Mengenal minimal 10 Asmaul Husna 1. Menyebutkan m


2. Mengenal Rukun Iman 2. Menyebutkan 6 R
QS. Al-Anbiya Ayat 3. Mengenal Rukun Islam 3. Menyebutkan 5 R
32, 4. Menirukan gerakan solat dengan urutan yang benar 4. Melakukan gerak
5. Menirukan lafal doa-doa pendek berkaitan dengan 5. Mengucapkan do
QS. Luqman Ayat kehidupan sehari hari kehidupan sehar
13, 17, 18, dan 19 6. Menirukan lafal kalimat thayyibah 6. Mengucapkan ka
7. Mengenal 5 nama Ulul Azmi 7. Menyebutkan 5 y
8. Mengenal 10 nama malaikat 8. Menyebutkan 10
9. Mengenal suara adzan dan iqomah 9. Malafalkan adza
10. Mengenal kebersihan diri dan lingkungan 10. Melakukan pemb
11. Mengenal perilaku baik/sopan maupun buruk 11. Membiasakan be
28
LINGKUP TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGA USIA 4-5 TAHUN U
N 12. Mengucapkan salam san membalas salam 12. Mengenal hari b
Menirukan lafal surat-surat pendek 13. Menghormati (to
14. Melafalkan surat

II. FISIK 1. Mengikuti gerakan sholat, wudhu, binatang, pohon 1. Melakukan gerak
MOTORIK tertiup angina, pesawat terbang dan sebagainya sebagai secara terkoordin
A. MOTORIK rasa syukur akan ciptaan Allah. keseimbangan, d
KASAR 2. Mengikuti gerakan menggantung (menggelayut) dengan 2. Melakukan koor
dimulai dengan bacaan Basmalah dalam menirukan
Di sunahkan 3. Menirukan gerakan melompat dan berlari secara 3. Menggerakkan t
Rasulullah: “Ajarilah terkoodinasi (estafet) dengan tertib suatu kegiatan
anak-anakmu 4. Melempar dan menangkap suatu benda 4. Melakukan kegia
memanah, berenang 5. Menirukan gerakan keseimbangan gosok gigi, cuci
dan menunggang 6. Menendang dan menangkap bola 5. Melakukan gerak
kuda” (HR. 7. Mengikuti gerakan tangan, kaki dalam bentuk tarian di papan titian)
Thabrani) 8. Berjongkok untuk memungut benda dari lantai 6. Mendemonstrasi
9. Jalan di tempat melompat lompat terarah
QS Al Baqarah : 110 10. Meluncur, merayap, merangkak, menggelinding dan 7. Bermain pada ar
QS Al Jumuah : 9-10 berjalan zigzag permainan atau p
8. Melompat dua at
lurus
9. Menangkap, mel
bola
10. Mengayuh dan m
percaya diri; belo
& “kendaraan la
11. Menaiki tangga,
di panjat di tama
12. Melompat tinggi

A. Motorik Halus 1. Memegang pensil dengan benar antara ibu jari dan dua 1. Memakai dan me
QS Al Baqarah : 60 jari baju dengan ben
QS Al Alaq : 4-5 2. Menarik garis vertikal, horizontal, lengkung, miring 2. Membuat dan m
kiri/kanan, dan lingkaran 3. Membangun me
3. Menjiplak segi lima, dan menambahkan 3 bagian dalam dan mainan kons
gambar manusia 4. Menggambar ses
4. Meniru gambar bujur sangkar di kenali oleh or
5. Menirukan gerakan manipulative untuk menghasilkan menggambar ses
suatu bentuk dengan menggunakan berbagai media 5. Menggambar ora
6. Mencontoh dengan menunjukkan ekspresi diri melalui 6. Menulis huruf ka
berkarya seni menggunakan berbagai media numeric melalui
7. Mengikuti gerakan tangan yang menggunakan otot halus 7. Menggunakan al
(menjumput, mengelus, moncolek, mengepak, 8. Menggunting/me
memelintir, memilin, meremas) 9. Makan dengan m
8. Menimbang berat badan sesuai tingkat usia benar
9. Mengukur tinggi badan sesuai tingkat usia 10. Menempel gamb
10. Meraba pada benda-benda yang mempunyai permukaan 11. Mengekspresika

29
LINGKUP TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGA USIA 4-5 TAHUN U
N berbeda secara rinci
11. Mewarnai gambar-gambar bernuansa islami dengan 12. Membuat gamba
warna kesukaannya horizontal, lengk
12. Menggerakan jari mengikuti bentuk huruf/menggunakan lingkaran
gerakan-gerakan jemari melalui permainan jari 13. Menggambar, m
13. Memakai sepatu, baju, celana sendiri dengan benar guru
14. Berlari dan berhenti sesuai perintah 14. Mengkoordinasi
gerakan yang rum
15. Melakukan gerak
suatu bentuk den
(bermain dengan
16. Mengekspresika
menggunakan be
bekas, kain perca
17. Mendemonstrasi
otot halus (menju
mengepak, mem
18. Membentuk ben
binatang sederha
19. Merangkai mani
20. Bergerak mengik
21. ritme musi

B. Kesehatan 1. Menirukan perilaku hidup bersih dan sehat 1. Berperilaku dan


dan Perilaku 2. Terbiasa mengkonsumsi makanan yang bersih, sehat, 2. Memilih makana
Keselamata bergizi, dan berlabel halal 3. Dapat mengantis
n 3. Mengikuti perintah orangtua, guru untuk melindungi diri dan atau membe
dari benda-benda, orang, dan situasi yang berbahaya sesuatu yang me
QS Al Ankabut 4. Toilet training dengan bimbingan 4. Toilet training se
ayat : 45 (di tambah
ayat yang lebih
spesifik)

III. Kognitif 1. Mengenali suatu benda berbagai bentuk yang terdapat di 1. Mengamati deng
lingkungan sekitarnya informasi yang r
QS Al Baqarah: 164 2. Keberanian bertanya terhadap hal-hal yang ingin di perbedaan
QS Al-Rum: 8 ketahui 2. Keberanian berta
QS An-Nahl: 44 3. Bereksperimen dengan material/bahan melalui cara-cara hal yang ingin di
baru ketika cara pertama tidak berhasil dan tetap yang di pelajari d
A. Belajar dan berusaha untuk mengulangi 3. Menemukan alte
Pemecahan 4. Menerapkan informasi baru atau kosa kata baru dalam permasalahan
suatu aktivitas atau interaksi 4. Menyelesaikan k
dengan tanggung
5. Menemukan satu
pelajari melalui b

30
LINGKUP TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGA USIA 4-5 TAHUN U
N

B. BERFIKIR 1. Memasangkan satu set benda pada set benda yang lain. 1. Menggunakan hu
LOGIS Misal: memasangkan lem beserta gunting dengan kertas membandingkan
beserta benda-benda yang akan di gunting/di tempel jumlah kursi den
QS Al Baqarah: 242 2. Mengenali jumlah benda ciptaan Allah melalui 2. Menyebutkan ju
menghitung manusia dalam s
QS Al Imron: 191 3. Menggunakan kata-kata perbandingan yang 3. Memahami dan m
berhubungan dengan angka, ukuran, bentuk, tekstur, pengukuran dan
QS Al Nur: 1 berat, warna, kecepatan, dan volume/isi menggunakan ba
4. Mengenal 8 warna dasar main
QS Al Ankabut: 43 5. Mengenal konsep sederhana (besar-kecil, keluar-masuk, 4. Menyebutkan co
naik-turun, buka-tutup) 5. Mengurutkan be
QS Al A’raf:184 6. Mengurutkan benda berdasarkan lima serasiasi ukuran kecil ke paling b
atau warna 6. Mengenal konse
QS Al Baqarah: 219 7. Mengenal konsep bilangan 1-10 melalui bermain 7. Menghitung jum
8. Menghitung jumlah benda 1-10 melalui bermain 8. Mengenal bentuk
9. Mengenal berbagai bentuk dua dimensi yang umum dan tabung, dll) mela
tidak umum (laying-layang, jajaran genjang, biintang, 9. Mulai memaham
dll) menciptakan ben
10. Mengingat/mengulang 2/3 benda berlainan dalam hal konkrit
yang sama 10. Membandingkan
11. Membedakan bentuk sederhana panjang-pendek,
12. Menarik hubungan antara benda-benda yang berbentuk satuan tidak baku
geometri yang umum dan tidak umum dengan 11. Memahami uruta
lingkungan anak (belimbing di belah bentuknya seperti 12. Mengaitkan tand
bintang, dll). sehari-hari
13. Membandingkan konsep besar-kecil, banyak-sedikit, 13. Berdiskusi cerita
panjang-pendek, berat-ringan, tinggi-rendah, antara 14. Mengulang cerit
benda yang satu dengan benda yang lainnya Membandingkan ben
14. Menyebutkan benda benda yang ada di rumah benda benda yang ad

C. Pengenalan 1. Memahami arah dan posisi dari sesuatu tempat ke 1. Menghubungkan


Lingkungan tempat yang lain yang lain yang a
Sosial Alam 2. Mengenal dan mengetahui perlengkapan/atribut yang 2. Memahami pera
dan berhubungan dengan pekerjaan orang-orang yang ada di dalamnya perlen
Teknologi sekitar lakukan dalam p
3. 3. Mengenal hubungan manusia dengan lingkungan 3. Menunjukkan pe
QS Al A’raf: 56 4. Mengenal aturan dengan lingkung
5. Mengamati dengan menggunakan panca indera benda- 4. Memahami dan m
QS Al Jasiyah: 13 benda alam yang terdapat di lingkungannya lingkungannya
6. Mengenali fenomena sosial yang terjadi di lingkungan 5. Menyebutkan pe
QS Al Imran: 191 bermain, sekolah, dan rumahnya dampaknya
7. Mengenal teknologi dan informasi yang terdapat di 6. Melakukan perco
lingkungannya peristiwa-peristiw
perlengkapan sed
Melakukan kegia
sesuai fungsinya

31
LINGKUP TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGA USIA 4-5 TAHUN U
N 1. Menyebutkan, m
D. Berpikir 1. Mengenal huruf dan suara melalui simbol simbol.
Simbolik 2. Mengenal lambang-lambang benda/lembaga/profesi 2. Menghubungkan
3. Mengenal ruang-ruang di sekolah/lokasi sekolah melalui lembaga/profesi
QS Al A’raf: 176 3. Memahami peta
denah
4. Memahami pera
4. Menggunakan benda-benda pengganti atau gerakan- dalamnya perlen
gerakan tubuh untuk mereprestasikan benda nyata dilakukan dalam
5. Mewarnai atau membangun sebuah konstruksi yang 5. Menggambar/me
mewakili sesuatu yang spesifik yang terdapat di sebuah kontruks
lingkungannya yang terdapat di

IV. BAHASA 1. Mengenal kosa kata sesuai tema 1. Menyebutkan ka


2. Mengenal sajak dan frasa pengulangan 2. Mendengar dan m
A. Memahami 3. Mengenal berbagai suara dalam kata-kata;
4. Menyebutkan kosa kata yang berkaitan dengan menciptakan kat
Bahasa
pengetahuan baru yangdisampaikan dalam tema melalui 3. Memahami kons
bermain 4. Membaca dan m
5. Mengenali dan mengikuti petunjuk dua langkah langkah
QS. Al-“Alaq: 1 6. Mengenal tokohyang ada dalam cerita/peristiwa- Menceritakan kemba
peristiwa cerita
B. Mengungka 1. Mampu menyebut nama dirinya, orang tuanya 1. Mampu menyeb
pkan bahasa 2. Menggunakan kalimat yang lebih panjang (5-6 kata) keluarganya,pek
untuk berkomunikasi 2. Menggunakan ka
QS: Al-Baqarah: 33 3. Bertanya sesuai dengan pengetahuan yang dimilikinya untuk mengeksp
4. Menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan spontan 3. Membuat pertan
QSAr-Rahman: 1-4 5. Bertanya untuk memahami lebih mendalam 4. Menjawab pertan
6. Merespon komentar-komentar teman dalam rangkain 5. Mengajukan per
dialog untuk memperol
7. Mengucapkan kalimatthayibah dengan tartil yang benar mendalam
6. Berinisiatif dan/a
membangun dial
Memahami arti kali
C. Keaksaraan 1. Melihat buku dengan orang dewasa atau teaman 1. Menunjukkan ra
2. Menunjukkan pengetahuan umum tentang bagaimana dikenali
QS. Al-‘Alaq: 1-5 tulisan menghasilakn sesuatu 2. Mengetahui setia
3. Mengenal huruf vokaldan konsonan melalui bermain 3. Mulai merangka
lagu 4. Membaca kata d
4. Mengenali dan menamai banyk huruf 5. Menulis huruf da
5. Mencocokkan bunyi huruf dan lambang huruf 6. Merangkai kata d
6. Memahami bahwa ada cara untuk menulis yang dapat 7. Menceritakan ke
menyampaikan pesan yang rinci dan m
7. Menulis huruf-huruf yang dikenal khususnya huruf- peristiwa
huruf yang ada di dalam nama dirinya 8. Menulis untuk m

V. SOSIAL - 1. Mengikuti aktifitas sesuai jadwal dan rutinitas harian. 1. Mengikuti perub
32
LINGKUP TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGA USIA 4-5 TAHUN U
N
EMOSIONAL 2. Menunjukkan rasa syukur dengan semangat mengikuti dan sudah menja
aktifitas. 2. Rasa syukur yan
A. Kesadaran 3. Menirukan kalimat thayibah dengan sikap yang baik dan disiplin, tertib, ta
diri benar. bermain
4. Menghormati orang tua, guru dan teman. 3. Mengucapkan ka
QS. Ali 5. Menganggap guru dan orang tua teman sebagai sumber 4. Mampu mengem
Imran: 139 belajar dan model yang positif. 5. Mengerjakan,me
6. Senang bila berada di antara orang lain. pekerjaan teman
Qs. An- 7. Senang berbagi dan menunggu giliran. 6. Memahami pera
Nur:32 8. Senang mendengarkan cerita. lingkungan berm
9. Mampu menjelaskan perasaan diri sendiri dan 7. Mengetahui perb
penyebabnya. keluarga,teman,
10. Mengungkapkan dengan tegas kebutuhan dan keinginan dengan orang asi
diri secara verbal tanpa berlaku agresif. 8. Senang berbagi,
11. Mulai dapat mengelola diri (emosi, pemikiran, dan menolong orang
perilaku) dengan bimbingan ketikaberada dalam 9. Mendengarkan o
kesulitan. berbicara (melat
12. Memerhatikan dan merawat barang dan mainan milik 10. Mampu mengelo
sendiri, serta tidak merusak barang/mainan orang lain. 11. Melakukan tinda
13. Taat aturan. (defensif) untuk
kemungkinan pe
12. Dapat mengelola
ketika berada di
Memperlihatkan imej
B. Rasa 1. Menyelesaikan tugas yang beragam dengan bantuan 1. Melaksanakan d
Tanggung orang dewasa. orang dewasa da
Jawab 2. Menggunakan keterapilan menolong diri sendiri dan 2. Memahami pent
untuk diri berpartisipasi dalam tugas-tugas tanpa diingatkan sendiri dan peran
dan orang 3. Mengembalikan alat bermain tang telah digunakan lingkungan yang
lain padaa tempatnya. 3. Mulai mengamb
4. Memahani dan mengikuti prosedur kelas tanpa dorongan pemeliharaan lin
QS Ali 5. Memahami dan mengikuti aturan kelas dengan 4. Mengikuti dan m
Imran: 104 bimbingan 5. Mengikuti dan m
6. Senang bermain dengan teman sebaya 6. Bertanya untuk m
7. Memahami teman sekelasnya, teman bermain 7. Berdiskusi dalam
pendapat, menge

C. Perilaku 1. Mampu menyesuaikan diri untuk memasuki suatu 1. Memelihara hub


kelompok dan bermain secara kooperatif satu anak lain
Prososial
2. Menunjukkan peningkatan kesadaran bahwa manusia 2. Mengenali apa y
3. Menunjukkan pe
mungkin memiliki perasaan yang berbeda terhadap
4. Peduli lingkunag
QS Al-Baqarah: situasi yang sama 5. Menghormati pe
261-267 3. Menunjukkan perilaku simpati 6. Terlibat dalam p
4. Berbagi mainan dan mempersilahkan anak lain sebagai kesepakatan
QS Al-Hujurat:
respon terhadap permintaan teman 7. Mengenal ciri-ci
10
5. Mampu memberikan alternatif solusi atas permasalahan lingkungannya

33
LINGKUP TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGA USIA 4-5 TAHUN U
N dengan mencari bantuan orang dewasa ketika 8. Mengenalmdan s
membutuhkan bangsa sendiri(c
6. Mengenal ciri-ciri budaya dilingkungan kehidupan 9. Mengendalikan e
sekitarnya Menghargai karya ora
7. Mengenal wilayah tempat tinggal dan sekolah
8. Mengekspresikan emosi sesuai tingkah laku sosial/
bentuk emosi
VI. SENI 1. Mengekspresikan dan meniru karyaseni sederhana di 1. Membuat karya
depaan anak atau orang lain seni music, visua
A. Anak
2. Melakukan aktifitas karya seni lebih beragam dan dihasilkan o
mampu sesuaidengan aturan/karakteristiknya 2. Menggabungkan
3. Menghargai karya seni orang lain,misalnya dengan dengan kreativita
menikmati
Menghargai karya sen
bertepuk tangan dan memuji
berbagai baru
alunan
lagu atau
suara
QS Luqman: 6
QS Yusuf: 3
B. Tertarik 1. Memilih jenis lagu yang sesuai ( lagu islami) 1. Menyanyikan lagu
dengan 2. Bernyanyi sendiri benar
kegiatan 3. Menggunakan imajinasi untuk mencerminkan perasaan 2. Bernyanyi dengan
seni dalam suatu peran 3. Menggunakan ber
4. Membedakan peran fantasi dan kenyataan suatu irama atau l
QS Ali 5. Menggunakan dialog perilaku dan berbagai materi dalam 4. Bermain drama se
Imran: menceritakan sesuatu cerita 5. Menggunakan dia
185 6. Mengekspresikan gerakan dengan irama yang berfariasi 6. Mengespresikan g
7. Menggamba obyek disekitarnya variasi atau lebih
QS 8. Membentuk berdasrkan obyek yang dilihatnnya 7. Menggambar berb
(misalnya dengan plastisin, tanah liat) 8. Membuat karya se
Luqman:
berbagai bahan(ke
9. Mendeskripsikan sesuatu (seperti binatang) dengan
20 dan 9. Mendeskripsikan
ekspresi yang berirama (contoh; anak menceritakan bervariasi
31 gajah dengan gerak dan mimic tertentu) 10. Menggambar deng
10. Mengkombinasikan berbagai warna ketika 11. Mengkreasi warna
menggambar atau mewarnai penjelasannya
11. Mewarnai gambar dengan kesukaan warnanya Mampu memberi pen
12. Mengkreasi gambar sesuai imajinasinya. imajinasinya

34
(Berdasarkan PERATURAN MENTERI  PENDIDIKAN  DAN  KEBUDAYAAN
Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak
Lingkup
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN  2014)
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 
I.    Nilai Agama dan
Moral 1. Mengetahui agama yang dianutnya 1. Mengenal agama y
2. Meniru gerakan beribadah dengan 2. Mengerjakan ibad
urutan yang benar 3. Berperilaku jujur,
3. Mengucapkan doa sebelum dan/atau sportif, dsb
sesudah melakukan sesuatu 4. Menjaga kebersiha
4. Mengenal perilaku baik/sopan dan 5. Mengetahui hari b
buruk 6. Menghormati (tole
5. Membiasakan diri berperilaku baik
6. Mengucapkan salam dan membalas
salam
II.  Fisik-motorik 1. Menirukan gerakan binatang, pohon 1. Melakukan geraka
A. Motorik Kasar tertiup angin, pesawat terbang, dsb terkoordinasi untu
2. Melakukan gerakan menggantung keseimbangan, da
(bergelayut) 2. Melakukan koordi
3. Melakukan gerakan melompat, tangan-kepala dal
meloncat, dan berlari secara senam
terkoordinasi 3. Melakukan perma
4. Melempar sesuatu secara terarah 4. Terampil menggun
5. Menangkap sesuatu secara tepat kiri
6. Melakukan gerakan antisipasi 5. Melakukan kegiata
7. Menendang sesuatu secara terarah
8. Memanfaatkan alat permainan di luar
kelas
B. Motorik Halus 1. Membuat garis vertikal, horizontal, 1. Menggambar sesu
lengkung kiri/kanan, miring 2. Meniru bentuk
kiri/kanan, dan lingkaran 3. Melakukan eksplo
2. Menjiplak bentuk media dan kegiata
3. Mengkoordinasikan mata dan tangan 4. Menggunakan ala
untuk melakukan gerakan yang rumit dengan benar
4. Melakukan gerakan manipulatif 5. Menggunting sesu
untuk menghasilkan suatu bentuk 6. Menempel gamba
dengan menggunakan berbagai media 7. Mengekspresikan
5. Mengekspresikan diri dengan menggambar seca
berkarya seni menggunakan berbagai
media
6. Mengontrol gerakan tangan yang
meggunakan otot halus (menjumput,
mengelus, mencolek, mengepal,
memelintir, memilin, memeras)

35
Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak
Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 

C.Kesehatan dan 1. Berat badan sesuai tingkat usia 1. Berat badan sesu


Perilaku 2. Tinggi badan sesuai tingkat usia 2. Tinggi badan sesu
Keselamatan 3. Berat badan sesuai dengan standar 3. Berat badan ses
tinggi badan badan
4. Lingkar kepala sesuai tingkat usia 4. Lingkar kepala se
5. Menggunakan toilet (penggunaan air, 5. Menutup hidung 
membersihkan diri) dengan bantuan batuk dan bersin
minimal 6. Membersihkan, d
6. Memahami berbagai alarm bahaya bermain
(kebakaran, banjir, gempa) 7. Mengetahui situa
7. Mengenal rambu lalu lintas yang ada diri
di jalan 8. Memahami tata c
9. Mengenal kebias
(rokok, minuman

Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak


Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 

36
III. Kognitif
A. Belajar dan 1. Mengenal benda berdasarkan fungsi 1. Menunjukkan akt
Pemecahan (pisau untuk memotong, pensil untuk eksploratif dan me
Masalah menulis) terjadi ketika air d
2. Menggunakan benda-benda sebagai 2. Memecahkan mas
permainan simbolik (kursi sebagai kehidupan sehari-
mobil) fleksibel dan diter
3. Mengenal konsep sederhana dalam 3. Menerapkan peng
kehidupan sehari-hari (gerimis, hujan, dalam konteks yan
gelap, terang, temaram, dsb) 4. Menunjukkan sika
4. Mengetahui konsep banyak dan menyelesaikan m
sedikit luar kebiasaan)
5. Mengkreasikan sesuatu sesuai dengan
idenya sendiri yang terkait dengan
berbagai pemecahan masalah
6. Mengamati benda dan gejala dengan
rasa ingin tahu
7. Mengenal pola kegiatan dan
menyadari pentingnya waktu
8. Memahami posisi/kedudukan dalam
keluarga, ruang, lingkungan sosial
(misal: sebagai peserta
didik/anak/teman)

Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak


Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 

37
B. Berfikir Logis 1. Mengklasifikasikan benda 1. Mengenal perbeda
berdasarkan fungsi, bentuk atau “lebih dari”; “kura
warna atau ukuran 2. Menunjukkan inis
2. Mengenal gejala sebab-akibat yang permainan (seper
terkait dengan dirinya pura-pura seperti
3. Mengklasifikasikan benda ke dalam 3. Menyusun perenc
kelompok yang sama atau kelompok dilakukan
yang sejenis atau kelompok yang 4. Mengenal sebab-a
berpasangan dengan 2 variasi lingkungannya (a
4. Mengenal pola (misal, AB-AB dan daun bergerak, ai
ABC-ABC) dan mengulanginya sesuatu menjadi 
5. Mengurutkan benda berdasarkan 5 5. Mengklasifikasika
seriasi ukuran atau warna warna, bentuk, da
6. Mengklasifikasika
banyak ke dalam 
kelompok yang se
berpasangan yan
7. Mengenal pola AB
8. Mengurutkan ben
dari paling kecil k
sebaliknya

Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak


Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 

C. Berfikir Simbolik 1. Membilang banyak benda satu sampai 1. Menyebutkan lam


sepuluh 2. Menggunakan lam
2. Mengenal konsep bilangan menghitung
3. Mengenal lambang bilangan 3. Mencocokkan bila
4. Mengenal lambang huruf bilangan
4. Mengenal berbaga
vokal dan konson
5. Merepresentasika
dalam bentuk gam
benda pensil yang
gambar pensil)

38
IV. Bahasa
A. Memahami 1. Menyimak perkataan orang lain 1. Mengerti beberapa
bahasa (bahasa ibu atau bahasa lainnya) bersamaan
2. Mengerti dua perintah yang diberikan 2. Mengulang kalima
bersamaan 3. Memahami aturan
3. Memahami cerita yang dibacakan 4. Senang dan meng
4. Mengenal perbendaharaan kata
mengenai kata sifat (nakal, pelit, baik
hati, berani, baik, jelek, dsb)
5. Mendengar dan membedakan bunyi-
bunyian dalam Bahasa Indonesia
(contoh, bunyi dan ucapan harus
sama)

Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak


Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 
B. Mengungkapkan 1.    Mengulang kalimat sederhana 1. Menjawab pertany
Bahasa 2.    Bertanya dengan kalimat yang benar 2. Menyebutkan kelo
3.    Menjawab pertanyaan sesuai memiliki bunyi ya
pertanyaan 3. Berkomunikasi se
4.    Mengungkapkan perasaan dengan perbendaharaan k
kata sifat (baik, senang, nakal, pelit, simbol-simbol unt
baik hati, berani, baik, jelek, dsb) menulis dan berhi
5.    Menyebutkan kata-kata yang dikenal 4. Menyusun kalima
6.    Mengutarakan pendapat kepada struktur lengkap (
orang lain keterangan)
7.    Menyatakan alasan terhadap 5. Memiliki lebih ban
sesuatu yang diinginkan atau mengekpresikan id
ketidaksetujuan 6. Melanjutkan seba
8.    Menceritakan kembali telah diperdengark
cerita/dongeng yang pernah 7. Menunjukkkan pe
didengar dalam buku cerita
9.    Memperkaya perbendaharaan kata
10.  Berpartisipasi dalam percakapan

C. Keaksaraan 1. Mengenal simbol-simbol 1. Menyebutkan sim


2. Mengenal suara–suara hewan/benda dikenal
yang ada di sekitarnya 2. Mengenal suara h
3. Membuat coretan yang bermakna benda-benda yang
4. Meniru (menuliskan dan 3. Menyebutkan kelo
mengucapkan) huruf A-Z memiliki bunyi/hu
4. Memahami hubun
bentuk huruf

39
Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak
Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 
5. Membaca nama se
6. Menuliskan nama
7. Memahami arti ka

V.  Sosial-emosional
A. Kesadaran Diri 1. Menunjukkan sikap mandiri dalam 1. Memperlihatkan k
memilih kegiatan menyesuaikan den
2. Mengendalikan perasaan 2. Memperlihatkan k
3. Menunjukkan rasa percaya diri yang belum diken
4. Memahami peraturan dan disiplin kepercayaan pada
5. Memiliki sikap gigih (tidak mudah 3. Mengenal perasaa
menyerah) mengelolanya seca
6. Bangga terhadap hasil karya sendiri diri secara wajar)

B. Rasa tanggung 1. Menjaga diri sendiri dari 1. Tahu akan hak ny


jawab untuk diri lingkungannya 2. Mentaati aturan k
sendiri dan orang 2. Menghargai keunggulan orang lain 3. Mengatur diri sen
lain 3. Mau berbagi, menolong, dan 4. Bertanggung jawa
membantu teman kebaikan diri send

C. Perilaku Prososial 1. Menunjukan antusiasme dalam 1. Bermain dengan t


melakukan permainan kompetitif 2. Mengetahui peras
secara positif merespon secara w
3. Berbagi dengan or

Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak


Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 
2. Menaati aturan yang berlaku dalam 4. Menghargai hak/
suatu permainan 5. Menggunakan car
3. Menghargai orang lain sosial dalam meny
4. Menunjukkan rasa empati (menggunakan fik
masalah)
6. Bersikap kooperat
7. Menunjukkan sika
8. Mengekspresikan 
kondisi yang ada (
dsb)
9. Mengenal tata kra
sesuai dengan nila

40
VI. Seni
A. Anak mampu 1.  Senang mendengarkan berbagai 1. Anak bersenandu
menikmati macam musik atau lagu kesukaannya mengerjakan sesu
berbagai alunan 2.  Memainkan alat 2. Memainkan alat m
lagu atau suara musik/instrumen/benda yang dapat bersama teman
membentuk irama yang teratur

Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak


Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 

B. Tertarik dengan 1.  Memilih jenis lagu yang disukai 1. Menyanyikan lagu


kegiatan seni 2.  Bernyanyi sendiri 2. Menggunakan ber
3.  Menggunakan imajinasi untuk tradisional maupu
mencerminkan perasaan dalam menirukan suatu 
sebuah peran 3. Bermain drama se

4.  Membedakan peran fantasi dan 4. Menggambar berb


kenyataan beragam
5.  Menggunakan dialog, perilaku, dan 5. Melukis dengan b
berbagai materi dalam menceritakan 6. Membuat karya se
suatu cerita sesungguhnya den
6.  Mengekspresikan gerakan dengan (kertas, plastisin, 
irama yang bervariasi
7.  Menggambar objek di sekitarnya
8.  Membentuk berdasarkan objek yang
dilihatnya (mis. dengan plastisin,
tanah liat)

41
Tingkat  Pencapaian  Perkembangan Anak
Lingkup
Perkembangan Usia 4 -  5  tahun Usia 5 –6 tahun
9.  Mendeskripsikan sesuatu (seperti
binatang) dengan ekspresif yang
berirama (contoh, anak menceritakan
gajah dengan gerak dan mimik
tertentu)
10.Mengkombinasikan berbagai warna
ketika menggambar atau mewarnai

F. INDIKATOR PENCAPAIAN PERKEMBANGAN


NO PROGRAM
KOMPETENSI DASAR
PENGEMBANGAN
1 NILAI AGAMA DAN 1.1 Mempercayai adanya Allah SWT melalui a. Terbiasa meneyebut na
MORAL ciptaan-Nya. b. Terbiasa mengucapkan
SWT.
1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain dan a. Menghormati (tolerans
lingkungan sekitar sebagai rasa syukur b. Terbiasa mengucapkan
kepada Allah SWT. SWT.
2.13 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Menghargai kepemilik
siakp jujur. yang bukan haknya.
3.1 Mengenal kegiatan beribadah setiap hari. a. Meniru ucapan dan me
4.1 Melakukan kegiatan beribadah sehari-hari a. Hafal doa-doa sebelum
dengan tuntunan orang dewasa
3.2 Mengenal perilaku baik dan santun a. Memiliki perilaku baik
sebagai cerminan akhlak mulia. dan tradisi setempat.
4.2 Menunjukkan perilaku santun sebagai b. Terbiasa mengucapkan
cerminan akhlak mulia. permisi.
2 FISIK MOTORIK 2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Terbiasa makan makan
hidup sehat. b. Terbiasa memelihara d
3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan a. Melakukan berbagai k
gerakannya untuk perkembangan motorik seimbang terkontrol da
42
NO PROGRAM
KOMPETENSI DASAR
PENGEMBANGAN
kasar dan motorik halus. b. Melakukan kegiatan y
4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk melakukan gerakan be
pengembangan motorik kasar dan halus. c. Melakukan kegiatan y
melakukan gerakan me
terkoordinasi.
d. Melakukan kegiatan y
melempar sesuatu seca
e. Melakukan kegiatan y
menangkap bola denga
f. Melakukan kegiatan y
melakukan gerakan an
bola).
g. Melakukan kegiatan y
menendang bola secar
h. Melakukan kegiatan y
memanfaatkan alat per
i. Melakukan kegiatan y
menggunakan anggota
yan terkontrol, misal: m
3 KOGNITIF 3.4 Mengetahui cara hidup sehat. a. Mulai terbiasa hidup b
4.4 Mampu menolong diri sendiri untuk hidup b. Melakukan kegiatan y
sehat. mengenali bagian tubu
melindungi dari kekera
c. Mulai terbiasa mengon
bersih, sehat, dan berg
d. Menggunakan toilet ta
2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Terbiasa menunjukkan
sikap ingin tahu. menyelidik seperti: ak
sesuatu untuk mendap
2.3 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Kreatif dalam menyele
sikap kreatif. gagasan, di luar kebias
biasa/menerapkan pen
b. Menunjukkan inisiatifd
kita bermain pura-pura
3.5 Mengetahui cara memecahkan masalah a. Mampu memecahkan
sehari-hari dan berperilaku kreatif. dibantu oleh orang dew
4.5 Menyelesaikan masalah sehari-hari secara b. Melakukan kegiatan sa
kreatif
3.6 Mengenal benda-benda di sekitarnya a. Melakukan kegiatan y
(nama, warna, bentuk, ukuran, pola,sifat, mengenal benda denga
suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya. berdasarkan ukuran (m
4.6 Menyampaikan tentang apa dan tipis, berat ringan).
bagaimana benda-benda di sekitar yang di b. Melakukan kegiatan y
kenalnya (nama, warna, bentuk, ukuran, mengenal benda denga
pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri- pasangannya.
ciri lainnya) melalui berbagai hasil karya. c. Mengenal benda denga
ukuran dari yang terpe

43
NO PROGRAM
KOMPETENSI DASAR
PENGEMBANGAN
terbesar.
d. Mampu mengenal berd
melalui kegiatan meng
e. Mampu mengenal kon
pendek, berat-ringan, t
3.7 Mengenal lingkungan sosial (keluarga, a. Menyebut nama anggo
teman, tempat tinggal, tempat ibadah, kelamin mereka.
budaya, transportasi). b. Menyebut tempat dilin
4.7 Menyajikan berbagai karyanya dalam c. Menyebutkan arah ke
bentuk gambar, bercerita, bernyanyi, gerak radius yang lebih jauh
tubuh, dll. Tentang lingkungan sosial d. Menyebutkan dan men
(keluarga, teman, tempat tinggal, tempat berhubungan dengan p
ibadah, budaya) sekitarnya
e. Mengikuti aturan.
3.8 Mengenali lingkungan alam (hewan, a. Menujukkan nama dan
tanaman, cuaca, tanah, air, batu-batuan, b. Mengungkapkan hasil
dan lain-lain). yang berhubungan den
4.8 Menyajikan berbagai karyanya dalam alam.
bentuk gambar, bercerita, bernyanyi, gerka c. Menunjukkan proses p
tubuh, dan lain-lain tentang lingkungan kupu-kupu, ayam, kata
sosial (keluarga, teman, tempat tinggal,
tempat ibadah, budaya)
3.9 Mengenal dan menggunakan teknologi a. Menggunakan cara pen
sederhana (peralatan rumah tangga, sederhana misal guntin
peralatan bermain, peralatan pertukangan,
dan lain-lain) untuk menyelesaikan tugas
dan kegiatannya. b. Mengenali bahan-baha
4.9 Menggunakan teknologi sederhana
(peralatan rumah tangga, peralatan
bermain, peralatan pertukangan, dan lain-
lain untuk menyelesaikan tugas dan
kegiatannya.
4 BAHASA 2.14 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Terbiasa ramah menya
sikap santun terhadap orangtua, pendidik,
dan teman.
3.10 Memahami bahasa reseptif (menyimak a. Menceritakan kembali
dan membaca) b. Melakukan perintah se
4. 10 Menunjukkan kemampuan berbahasa disampaikan (misal atu
reseptif (menyimak dan membaca)
3. 11 Memahami bahasa ekspresif a. Menggunakan kalimat
(menggunakan bahasa verbal dan non- atau orang dewasa unt
verbal) dirasa
4.11 Menunjukkan kemampuan berbahasa b. Menceritakan gambar
ekspresif (mengungkapkan bahasa secara c. Berbicara sesuai denga
verbal dan non-verbal) d. Bertanya dengan meng
seperti: apa, mengapa,
3.12 Mengenal keaksaraan awal melalui a. Menulis huruf-huruf y
bermain. b. Menceritakan isi buku
44
NO PROGRAM
KOMPETENSI DASAR
PENGEMBANGAN
bahasa yang diungkap
c. Menghubungkan bend
4.12 Menunjukkan kemampuan keaksaraan
bilangan 1-10.
awal dalam berbagai bentuk karya.
5 SOSIAL DAN 2.5 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Berani tampil di depan
EMOSIONAL sikap percaya diri. lainnya.
b. Berani mengemukanan
c. Berkomunikasi dengan
dengan pengawasan gu
d. Bangga menunjukkan
2.6 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Tahu akan haknya.
sikap taat terhadap aturan sehari-hari b. Menaati aturan kelas (
untuk melatih kedisplinan. c. Mengantri sesuai atura
5.7 Memiliki perilaku mencerminkan sikap a. Bersikap tenang, tidak
sabar. keinginan.
b. Sabar mendengarkan k
c. Tidak menangis saat b
d. Berusaha tidak menya
2.8 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Mengambil keputusan
kemandirian. mandiri.
b. Merencanakan, memil
melakukan sesuatu tan
c. Menyelesaikan gagasa
2.10 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Senang berbagi (gagas
sikap kerjasama. dengan teman).
2.11 Memiliki perilaku yang dapat a. Memperlihatkan kema
menyesuaikan diri. situasi.
b. Tetap tenang saat bera
misalnya saat bertamu
dengan guru baru.
2.12 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Senang menjalankan k
sikap tanggung jawab b. Bersedia untuk meneri
atas tindakan yang dip
di sengaja.
c. Mau mengakui kesalah
d. Merapikan atau memb
3. 14 Mengenal kebutuhan, keinginan, dan a. Memilih satu macam d
minat diri. mainan, makanan, dan
4. 14 Mengungkapkan kebutuhan, keinginan, b. Memilih satu dari berb
dan minat diri dengan cara yang tepat.
6 SENI 2.4 Memiliki perilaku yang mencerminkan a. Menjaga kerapihan da
sikap estetis. b. Merawat kerapihan, ke
atau milik pribadinya.
3.15 Mengenal dan menghasilkan berbagai c. Menghargai penampila
karya dan aktivitas seni. bimbingan (misal: bert
4.15 Menunjukkan karya dan aktivitas seni d. Menampilkan karya se
dengan menggunakan berbagai media. lain.

45
G. PEMETAAN MUATAN PEMBELAJARAN PAI RA
4 – 5 Tahun
PROGRAM KOMPETENSI
MATERI
PENGEMBANGAN DASAR INDIKATOR IN
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Nilai Agama dan Moral 1.1 Mengenal Allah SWT 1.1.1 Menunjukkan sikap Asmaul Husna 1.1.1 M
melalui ciptaan-Nya terbiasa mengenal nama Pilihan terbiasa
Allah SWT sebagai Allah S
pencipta pencipt
kegiata
1.1.2 Menunjukkan sikap Manusia sebagai ciptaan 1.1.2 M
mengenal manusia sebagai Allah mengen
ciptaan Allah khalifah
1.1.3 Menunjukkan sikap Hewan peliharaan sebagai 1.1.3 M
mengenal hewan ciptaan Allah mengen
peliharaan sebagai ciptaan ciptaan
Allah
1.1.4 Menunjukkan sikap Jenis tumbuhan sebagai 1.1.4 M
mengenal jenis tumbuhan ciptaan Allah mengen
sebagai ciptaal Allah tumbuh
Allah
1.2 Menghargai diri 1.1.1 Menunjukkan sikap Sikap bersyukur kepada 1.1.1 M
sendiri, orang lain, dan bersyukur dengan Allah SWT terhadap hasil bersyuk
lingkungan sekitar sebagai menghargai diri sendiri karya sendiri mengha
rasa syukur kepada Allah
1.1.2 Menunjukkan sikap Sikap bersyukur kepada 1.1.2 M
bersyukur dengan Allah SWT terhadap hasil bersyuk
menghargai orang lain karya orang lain mengha
1.1.3 Menunjukkan sikap Sikap bersyukur kepada 1.1.3 M
bersyukur dengan Allah SWT terhadap bersyuk
menghargai lingkungan lingkungan sekitar mengha
sekitar sekitar
1.1.4 Menampilkan sikap Menjaga kebersihan diri 1.1.4 M
menjaga diri dan (cuci tangan, mandi, sikat menjag
lingkungan gigi) dan lingkungan lingkun
(membersihkan halaman,
rumah, kelas) dengan
bimbingan
2.13 Memiliki perilaku 2.13.1 Menunjukkan sikap Bersikap jujur 2.13.1 M
yang mencerminkan sikap jujur jujur
jujur
2.13.2 Menunjukkan sikap Menghargai milik orang 2.13.2 M
menghargai milik orang lain mengha
lain lain
2.13.3 Menunjukkan sikap Mengembalikan 2.13.3 M
terbiasa mengembalikan benda/barang yang bukan terbiasa
benda / barang yang haknya benda /
bukan haknya bukan h
2.14 Memiliki perilaku 2.14.1 Menunjukkan sikap Menyapa orang lain 2.14.1 M
yang mencerminkan sikap terbiasa menyapa orang terbiasa
santun kepada orang tua, lain lain

46
pendidik, dan teman
2.14.2 Menunjukkan sikap Berbicara dengan lembut 2.14.2 M
terbiasa berbicara dengan dan santun terbiasa
lembut dan santun lembut
2.14.3 Menunjukkan sikap Berperilaku sopan dan 2.14.3 M
terbiasa berperiaku sopan santun terbiasa
dan santun dan san
3.1.1 Mengenal kegiatan 3.1.1 Mengenal asmaul Asmaul husna 3.1.1 M
beribadah sehari-hari husna asmaul
3.1.2 Mengenal rukum Rukun Iman 3.1.2 M
iman iman
3.1.3 Mengenal rukun Rukun Islam 3.1.3 M
islam islam
3.1.5 Mengenal bacaan Berwudhu 3.1.5 M
doa sebelum dan sesudah bacaan
berwudhu sesudah
3.1.6 Mengenal bacaan Bacaan Sholat 3.1.6 M
sholat bacaan
3.1.6 Mengenal doa Doa sehari-hari 3.1.6 M
sehari-hari sehari-h
3.1.8 Mengenal adab Adab berdoa sehari-hari 3.1.8 M
berdoa sehari hari berdoa
3.1.9 Mengikuti kalimat Kalimat Thayyibah 3.1.9 M
thayyibah thayyib
3.1.10 Mengenal nama- Nama-nama nabi dan rasul 3.1.10 M
nama nabi dan rosul nama-n
3.1.11 Mengenal kisah Kisah nabi dan rasul 3.1.11 M
nabi dan rosul nabi da
3.1.12 Mengenal nama- Nama-nama malaikat 3.1.12 M
nama malaikat nama-n
3.1.13 Mengenal adzan Adzan dan iqomah 3.1.13 M
dan iqomah dan iqo
3.1.14 Mengenal arti Arti surat-surat pendek 3.1.14 M
surat-surat pendek surat-su
3.1.15 Mengenal hari Hari besar agama islam 3.1.1 M
besar agama islam besar ag
4.1 Melakukan kegiatan 4.1.1 Mengucapkan do’a Do’a sehari hari 4.1.1 M
beribadah dengan sehari-hari sehari-h
tuntunan orang dewasa
4.1.2 Mengucapkan Kalimah thayyibah 4.1.2 M
kalimah thayyibah kalimah
3.2 Mengenal perilaku 3.2.1 Mengenal contohh Contoh perilaku baik dan 3.2.1 M
baik dan santun sebagai perilaku baik dan santun santun di rumah perilaku
cerminan akhlak mulia di rumah di ruma
3.2.2 Mengenal contoh Contoh berperilaku jujur, 3.2.2 M
perilaku jujur, penolong, penolong, sopan, hormat, contoh
sopan, hormat, sportif dan sportif, dan sebagainya penolon
sebagainya sportif d
3.2.3 Mengenal contoh Contoh perilaku baik dan 3.2.3 M
perilaku baik dan santun santun di sekolah contoh
di sekolah santun d

47
3.2.4 Mengenal contoh Contoh perilaku buruk 3.2.4 M
perilaku buruk contoh
3.2.5 Mengenal adab Adab berdoa sehari-hari 3.2.5 M
berdoa sehari-hari berdoa
3.2.6 Mengenal ucapan Ucapan salam dan balasan 3.2.6 M
salam dan membalas salam ucapan
salam memba
3.2.7 Mengenal contoh Contoh sikap 3.2.7 M
sikap menghormati orang menghormati orang tua sikap m
tua, menyanyangi sesame menyanyangi sesame tua, me
teman dan orang yang teman dan orang yang teman d
lebih muda lebih muda lebih m
3.2.7 Mengenal ayat-ayat Ayat al-qur;an dan hadis 3.2.7 M
al-qur’an dan hadis ayat al-
sederhana (kosong) sederha
3.2.8 Menghormati Contoh perilaku 3.2.8 M
(toleransi) agama orang menghormati (toleransi) (toleran
lain orang lain lain
4.2 Menunjukkan perilaku 4.2.1 Melakukan perilaku Perilaku baik dan santun 4.2.1 M
santun sebagai cerminan baik dan santun di rumah di rumah baik da
akhlak mulia
4.2.2 Melakukan perilaku Perilaku baik dan santun 4.2.2 M
baik dan santun di sekolah di sekolah baik da
4.2.3 Menunjukkan sikap Adab berdoa 4.2.3 M
berdoa berdoa
4.2.4 Mengucapkan dan Ucapan salam dan balasan 4.2.4 M
membalas salam salam memba
4.2.5 Sikap menghormati Menghormati orang tua, 4.2.5 Si
orang tua, menyanyangi menyanyangi sesame orang t
sesame teman dan yang teman dan orang yang sesame
lebih tua lebih tua lebih tu
4.2.6 Melafalkan ayat Al- Ayat al-qur’an dan hadis 4.2.6 M
Qur’an dan hadis sederhana Qur’an
sederhana sederha
Fisik Motorik 2.1 Memiliki perilaku 2.1.1 Menunjukkan sikap Menjaga kebersihan diri 2.1.1 M
(Motorik kasar dan halus) yang mencerminkan hidup terbiasa menjaga dan lingkungan terbiasa
sehat kebersihan diri dan kebersi
lingkungan lingkun
2.1.2 Menunjukkan sikap Makan makanan sehat 2.1.2 M
terbiasa makan makanan bergizi halalan tayibah terbiasa
sehat bergizi halalan sehat be
tayibah tayibah
2.1.3 Menunjukkan sikap Tharah dan menjaga 2.1.3 M
terbiasa dalam thaharah kebersihan terbiasa
dan menjaga kebersihan dan me
2.1.4 Menunjukkan sikap Pembiasaan adab dalam 2.1.4 M
terbiasa memperaktikan berpakaian terbiasa
adam dalam berpakaian adam d
3.3 Mengenal anggota 3.3.1 Mengenal gerakan Gerakan wudhu 3.3.1 M
tubuh, fungsi dan wudhu wudhu
gerakannya untuk
pengembangan motorik

48
kasar dan motorik halus
3.3.2 Mengenal gerakan Gerakan shalat 3.3.2 M
shalat shalat s
4.3 Menggunakan anggota 4.3.1 Melakukan gerakan Gerakan wudhu 4.3.1 M
tubuh untuk wudhu wudhu
pengembangan motorik
kasar dan motorik halus
4.3.2 Melakukan gerakan Gerakan shalat 4.3.2 M
shalat shalat s
3.4 Mengetahui cara hidup 3.4.1 Mengenal cara Cara berthoharoh dan 3.4.1 M
sehat berthoharoh menjaga kebersihan berthoh
3.4.2 Mengenal cara Cara menjaga kebersihan 3.4.2 M
menjaga kebersihan menjag
3.4.3 Mengenal cara Cara menjaga aurat 3.4.3 M
menjaga aurat menjag

4.4 Mampu menolong diri 4.4.1 Melakukan istinja Intinja 4.4.1 M


sendiri untuk hidup sehat dengan
Kognitif 2.2 Memiliki perilaku 2.2 Menunjukkan sikap Rasa ingin tahu 2.2 Men
yang mencerminkan sikap perilaku rasa ingin tahu perilaku
ingin tahu ingin ta
2.3 Memiliki perilaku 2.3 Menunjukkan sikap Kreatif 2.3 Men
yang mencerminkan sikap kreatif terbiasa
kreatif
3.5 Mengetahui cara Mengenal cara Cara menyelesaikan Mengen
memecahkan masalah menyelesaikan masala masalah sederhana menyel
sehari-hari dan berperilaku
kreatif
4.5 Menyelesaikan 4.5 Melakukan pemecahan Cara menyelesaikan 4.5 Mel
masalah sehari-hari secara masalah sederhana sesuai masalah sesuai ajaran masalah
kreatif ketentuan ajaran islam islam ketentu
3.6 Mengenal benda- 3.6.1 Mengenal makanan Makanan dan minuman 3.6.1 M
benda disekitarnya (nama, dan minuman yang halal yang halal makana
warna, bentuk, ukuran, yang ha
pola, sifat, suara, tekstur,
fungsi dan cirri-ciri
lainnya)
3.6.2 Mengenal makanan Makanan dan minuman 3.6.2 M
dan minuman yang haram yang garam makana
yang ha
4.6 Menyampaikan 4.6 Menunjukkan Makanan dan minuman 4.6 Mem
tentang apa dan makanan dan minuman yang halal dan haram dan min
bagaimana benda-benda di yang halal dan haram dan har
sekitar yang dikenalnya
(nama, warna, bentuk,
ukuran, pola, sifat, suara,
tekstur, fungsi, dan cirri-
ciri lainnya) melalui
berbagai hasil dikenalnya
(nama, warna, bentuk,
ukuran, pola, sifat, suara,
tekstur, fungsi dan cirri-

49
ciri lainnya) melalui
berbagai hasil karya
3.7 Mengenal lingkungan 3.7 Mengenal tempat- Tempat-tempat beribadah 3.7 Men
social (keluarga, teman, tmpat beribadah (masjid, (masjid, mushola, ka’bah) tempat-
tempat tinggal, tempat I mushola, ka’bah) (masjid
badah, budaya
transportasi)
4.7 Menyajkan berbagai 4.7.1 Melakukan Berkunjung tempat ibadah 4.7.1 M
karya yang berhubungan kunjungan ke tempat kunjung
dengan lingkungan social ibadah (masjid, mushola, ibadah
(keluarga, teman, tempat ka’bah) ka’bah)
tinggal, tempat ibadah,
budaya transportasi)
dalam bentuk gambar,
bercerita, bernyanyi dan
gerak tubuh
4.7.2 Melakukan Perayaan hari besar islam 4.7.2 M
perayaan hari besar islam perayaa
3.8 Mengenal lingkungan 3.8.1 Mengenal binatang Binatang halal dan haram 3.8.1 M
alam (hewan, tanaman, halal dan haram binatan
cuaca, tanah, air, batu-
batuan, dll)
3.8.2 Mengenal tanaman Tanaman halal dan haram 3.8.2 M
halal dan haram tanama
4.8 Menyajikan berbagai 4.8 Menyanyikan lagu Lagu islami 4.8 Men
karya yang berhubungan islami islami
dengan lingkungan alam
(hewan, tanaman, cuaca,
tanah, air, batu-batuan dll)
3.9 Mengenal teknologi 3.9.1 Mengenal manfaat Manfaat teknologi untuk 3.9.1 M
sederhana (peralatan teknologi untuk ibadah ibadah kepada Allah SWT manfaa
rumah tangga, peralatan kepada Allah SWT ibadah
bermain, peralatan
pertukangan dll)
3.9.2 Mengenal cara Cara memanfaatkan 3.9.2 M
memanfaatkan teknologi teknologi untuk ibadha meman
untuk ibadha kepada Allah kepada Allah SWT untuk ib
SWT SWT
4.9 Menggunakan 4.9 Menggunakan alat-alat Penggunaan alat-alat 4.9 Men
teknologi sederhana untuk makan sesuai dengan adab makan sesuai dengan adab peralata
menyelesaikan tugas dan makan makan dengan
kegiatannya
(peralatan rumah tangga,
peralatan bermain,
peralatan pertukangan dll)
Sosial Emosional 2.5 Memiliki perilaku Menunjukkan sikap Sikap berani Menunj
yang mencerminkan sikap terbiasa berani menyampaikan yang terbiasa
percaya diri menyampaikan yang benar (tabligh) menyam
benar (tabligh) (tabligh
2.6 Memiliki perilaku Menunjukkan sikap Sifat dapat dipercaya Menunj
yang mencerminkan sikap terbiasa dapat dipecaya (amanah) terbiasa
taat terhadap aturan (amanah) (amana

50
sehari-hari untuk melatih
kedisiplinan
2.7 Memiliki perilaku Menunjukkan sikap Sifat sabar Menunj
yang mencerminkan skap terbiasa sabar terbiasa
sabar (menunggu giliran,
mau mendengar ketika
orang lain berbicara)
untuk melatih kedisiplinan
2.8 Memiliki perilaku Menunjukkan sikap Sikap mandiri Menunj
yang mencerminkan sikap terbiasa mandiri terbiasa
peduli dan mau membantu
jika diminta bantuannya
2.9 Memiliki perilaku Menunjukkan terbiasa Berinfaq dan shodaqoh Menunj
yang mencerminkan sikap berinfaq dan shodaqoh berinfaq
peduli dan mau mebantu
jika diminta bantuannya
2.10 Memiliki perilaku Menunjukkan terbiasa Bekerjasama dalam Menunj
yang mencerminkan sikap bekerja sama dalam kebaikan bekerja
menghargai dan toleran kebaikan kebaika
kepada orang lain
2.11 Memiliki perilaku Menunjukkan terbiasa Tidak memilih-milih Menunj
yang dapat menyesuaikan berteman dengan siapa teman bertema
diri saja saja
2.12 Memiliki perilaku Bertanggung jawab dalam Bertanggung jawab dalam Bertang
yang mencerminkan sikap merapikan alat shalat merapikan alat shalat merapik
tanggung jawab
3.13 Mengenal emosi diri Mengenal cara Cara mengungkapkan Menget
dan orang lain mengungkapkan perasaan perasaan dengan mengun
dengan menggunakan menggunakan kalimat dengan
kalimat thayyibah tayyibah, (istighfar, kalimat
(istighfar, tahmid, tasbih, tahmid, tasbih, istirja’) (istighf
istirja’) istirja’)
4.13 Menunjukkan reaksi Meniru lafadz istighfar Bacaan istighfar ketika Menguc
emosi diri secara wajar saat sedang emosi emosi saat sed
3.14 Mengenali 3.14.1 Mengenal adab Ada berpergian 3.14.1 M
kebutuhan, keinginan, dan berpergian berperg
minat diri
3.14.2 Menghindari sifat Terhindar dari sifat 3.14.2 M
mubadzir dan serakah mubadzir dan serakah mubadz
4.14 Mengungkapkan Membaca doa sebelum Doa sebelum dan sesudah Memba
kebutuhan, keinginan dan dan sesudah safar safar dan ses
minat dengan cara yang
tepat
3.10 Memahami bahasa 3.10.1 Mengenal adab Ada membaca al-qur’an 3.10.1 M
reseptif (menyimak dan membaca al-qur’an memba
membaca )
4.10 Menunjukkan 4.10.1 Melafalkan surah- Doa setelah membaca al- 4.10.1 M
kemampuan berbahasa surah pendek qur’an surah-s
reeotif (menyimak dan
membaca)
4.10.2 Membaca doa Surah-surah pendek 4.10.2 M
setelah membaca al-

51
qur’an
Doa setelah membaca al- Setelah
qur’an qur’an
3.11 Memahami bahasa Mengenal adab berbicara Adab berbicara dengan Menyeb
ekspresif dengan orang lain orang lain berbica
( mengungkapkan bahasa lain
secara verbal dan non
verbal )
4.11 Menunjukkan Berbicara dengan Adab berbicara dengan Berbica
kemmapuan berbahasa memperhatikan adab orang lain mempe
ekspresif
(mengungkapkan bahasa
secara verbal dan non
verbal)
3.12 Mengenal keaksaran Mengenal huruf hijaiyah Huruf hijaiyah Menyeb
awal melalui bermain hijaiyah
4.12 Menunjukkan Membaca huruf hijaiyah Huruf hijaiyah Memba
kemampuan keasaran awal
dalam berbagai bentuk
karya
Seni 2.4 Memiliki perilaku Menunjukkan perilaku Cinta akan keindahan Menunj
yang mencerminkan sikap terbiasa cintah keindahan bagian dari iman terbiasa
estetis
3.15 Mengenal berbagai 3.15.1 Mengenal kaligrafi Kaligrafi asmaul husna 3.15.1 M
karya dan aktifitas seni asmaul husna asmaul
3.15.2 Mengenal syair Syair islami 3.15.2 M
islami islami
4.15 Meniru bacaan syair Syair islami Melantu
Menunjukkan karya dan Islami Islami
aktifitas seni dengan
menggunakan berbagai
media

.
H. PROGRAM PENGEMBANGAN DAN MUATAN PEMBELAJARAN
PROGRAM
KOMPETENSI YANG DICAPAI MATER
PENGEMBANGAN
 Mengetahui sifat Tuha
Nilai Agama dan Moral 1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui Ciptannya ciptaan Tuhan, membi
terhadap ciptaan Tuha
 Terbiasa merawat kebe
1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan
teman, menghargai tem
lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada
pada kepada guru dan
tuhan
  tanaman, binatang pel
   2.13 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap  Terbiasa berbicara ses
jujur dan perbuatan, tidak b
orang lain, mengemba
mengerti batasan yang
terang, anak senang m

52
PROGRAM
KOMPETENSI YANG DICAPAI MATER
PENGEMBANGAN
kesepakatan, dan meng
3.1 Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari  Doa-doa (doa sebelum
sesudah makan, doa se
4.1Melakukan kegiatan sehari-hari dengan tuntunan kedua orang tua), men
orang dewasa ibadah, tokoh keagama
 
 Perilaku baik dan sant
setempat; tata cara ber
3.2 mengenal perilaku baik sebagai cerminan ahlak
melewati orang tua, ca
mulia
menyampaikankan ter
4.2 menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan
 Tata cara berdoa berib
akhlak mulia
berdoa, tata cara maka
  berpakaian, menolong
Fisik Motorik  Kebiasaan anak makan
tangan, menggosok gig
 2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup
kebersihan lingkungan
sehat
dan lingkungan, menja
pribadi.
 Nama anggota tubuh, f
kebutuhan untuk menj
gerakan untuk melatih
kekuatan, kestabilan, k
koordinasi tubuh
 Kegiatan untuk latihan
berjalan, berlari, meray
3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan geraknya
memanjat, bergelantun
untuk pengembangan motorik kasar dan motorik
menggunakan gerakan
halus
dalam menirukan berb
menirukan gerakan be
4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk
tradisional, dll)
pengembangan motorik kasar dan halus
 Keterampilan motorik
dan tangan, kelenturan
kelenturan jari-jari tan
meremas, menjumput,
mengancingkan baju, m
makan dll.
   Permainan motorik ka

53
PROGRAM
KOMPETENSI YANG DICAPAI MATER
PENGEMBANGAN
   Cara merawat kebersih
merawat gigi, mulut, t
sehari; memakai baju b
yang sehat, makanan y
 Cara menghindarkan d
anggota tubuh yang te
3.6 Mengetahui cara hidup sehat
pantat; waspada terhad
4.4 Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat
 Cara menghindari diri
pisau, listrik, pestisida
 Cara menggunakan toi
 Kebiasaan buruk yang
atau main game lebih d
malam, jajan sembaran
 Membiasakan ekplor
 2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
Kognitif  Cara bertanya
ingin tahu
 Cara mendapatkan ja
2.3 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap  Pemahaman tentang
  kreatip  Membiasakan kerja s
   3.5. mengetahui cara memecahkan masalah

 Cara mengenali masa


 Cara mengetahui pen

4.5. Menyelesaikan masalah sehari –hari secara  Cara mengatasi masa


kreatif (nama warna, bentuk, ukuran pola, sifat
suara, tekstur, fungsi dan ciri ciri lainnya)  Menyelesaikan kegia
mengatasi masalah b
tabung), ukuran (pan
sebentar-lama), bilan
halus, keras-lunak) ,
tinggi- rendah),
   Pengelompokkan (be
fungsi, warna-bentuk
ukuran-bentuk),
 Membandingkan ben
kurang dari", "paling
 4.6. Menyampaikan tentang apa dan bagaimana
 Mengurutkan benda
benda- benda di sekitar yang di kenalnya
besar)
(nama,warna, bentuk, ukuran, pola, sifat ,suara
tekstur, fungsi dan ciri ciri lainnya) melalui  Mengurutkan benda
berbagai hasil karya. lebih kecil- kecil- bes
ABC-ABC, ABCD b
ukuran, bunyi, warna
 Mencocokkan lamba
hubungan satu ke sat
kelompok lambang b
   3.7 Mengenal lingkungan social ( keluarga, teman,  Keluarga (hubungan
tempat tinggal, tempat ibadah, budaya, keturunan, dst),

54
PROGRAM
KOMPETENSI YANG DICAPAI MATER
PENGEMBANGAN
transportasi)
 Teman (nama, ciri-ci
 Lingkungan geografi
kota),
 Kegiatan orang-oran
(petani, buruh, guru,
 Budaya (perayaan ter
dst),
4.7. Menyajikan berbagai karya yang berhubungan
dengan lingkungan social (keluarga, teman,  Tempat-tempat umum
tempat tinggal, tempat ibadah, transportasi) polisi, terminal, dst),
dalam bentuk gambar, bercerita, bernyanyi dan  Berbagai jenis transp
gerak tubuh tempat transportasi d
 Berbagai lambang ne
   Hewan, misalnyajeni
 Kelompok hewan be
omnivore, carnivore)
 Kelompok hewan be
ternak/peliharaan/bua
 4.8 Menyajikan berbagai karya yang berhubungan
 Tanaman dikenalkan
dengan lingkungan alam (hewan tanaman,
perdu/batang, buah/h
cuaca, tanah, air, batu batuan dll) dalam bentuk
 Bermacam bentuk da
gambar, bercerita bernyanyi, dan gerak tubuh.
 Berkembang biak (bi
diri/daun),
 Cara merawat tanam
 Gejala alam (angin, h
siklus air, dst), tanah
 3.9. Mengenal teknologi sederhana (peralatan
rumah tangga, peralatan bermain, peralatan  Nama-nama benda, b
pertukangan, dll masing- masing bend
4.9. Menggunakan teknologi sederhana untuk  Cara menggunakan s
menyelesaikan tugas dan kegiatannya benda yang dimaksud
(peralatan rumah tangga, peralatan bermain, perabot rumah tangg
  peralatan pertukangan,dll) barang-barang bekas
 Cara memberi salam pa
 Cara untuk berani tampi
Sosial Emosional  2.5 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
lingkungan sosial lainny
 Cara menyampaikan ke
  2.6. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap  Aturan bermain
taat terhadap aturan sehari-hari untuk melatih  Aturan di satuan PAUD
kedisiplinan  Cara mengatur diri send
waktu
2.8 memiliki perilaku yang mencerminkan  Cara mengingatkan tem
kemandirian
 Pemahaman tentang ma
 Perilaku mandiri

55
PROGRAM
KOMPETENSI YANG DICAPAI MATER
PENGEMBANGAN
 Cara merencanakan, me
atau melakukan sesuatu
 Keuntungan mengalah
 2.9 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
 Cara menawarkan bantu
peduli dan mau membantu jika diminta
bantuannya  Cara menenangkan diri
  senang berbagai makana
 Perilaku anak yang men
 Cara menghargai karya
 2.10. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
 Cara menghargai penda
kerjasama
dengan sabar pendapat t
   Cara berterima kasih ata
  Kegiatan transisi,
 2.11. Memiliki perilaku yang dapat menyesuaikan
 Cara menghadapi situas
diri
   Cara menyesuaikan diri
 Pemahaman tentang tan
 Pentingnya bertanggung
 Cara bertanggung jawab
meminta maaf).
 Cara merapihkan/memb
 2.12. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
tanggung jawab  Mengerjakan sesuatu hi
 Mengikuti aturan yang t
masih harus diingatkan.
 Senang menjalankan ke
piket sebagai pemimpin
  makan, dst)
 

 Cara menghadapi orang


 3.13. Mengenal emosi diri dan orang lain.

4. 13 Menunjukkan reaksi emosi diri secara wajar


 Penyebab sedih, marah,
menganggu temannya a
akan senang, mengenda
 3.14. Mengenali kebutuhan keinginan dan minat
diri  Cara mengungkapkan a
makan, kedinginan mem
tidak kehujanan, kepana

 Teknik mengambil mak


4.14. Mengungkapakn kebutuhan, keinginan dan alat main sesuai dengan
  minat diri dengan cara yang tepat  Membuat karya sesuai d
 Cara berbicara secara sa
 2.13. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
lebih tua usianya
Bahasa rendah hati dan santun kepada orang tua ,
 Pemahaman sikap renda
pendidik, dan teman
 Contoh perilaku rendah

56
PROGRAM
KOMPETENSI YANG DICAPAI MATER
PENGEMBANGAN
 Cara menjawab dengan
 3.10 Memahami bahasa reseptif ( menyimak dan
 Cara merespon dengan t
membaca)
yang dibacakan guru.
4.10 Menunjukkan kemampuan berbahsa reseptif
 Melakukan sesuai yang
(menyimak dan membaca)
   Menceritakan kembali a
   3.11. Memahami bahasa ekspresif
(mengungkapkan bahasa secara verbal dan  Mengungkapkan keingi
non verbal)  Bercerita tentang apa ya
4.11. menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif  Mengungkapkan perasa
(mengungkapkan bahasa secara verbal dan secara tepat.
non verbal)  Menggunakan buku unt
 Membaca gambar, mem
 3.12. Mengenal keaksaraan awal melalui bermain  Menjiplak huruf,
   Mengenali huruf awal p
 Menuliskan pikirannya
tidak lengkap,
 Hubungan bunyi dengan
 4.12. Menunjukkan kemampuan keaksaraan awal  Mengucapkan kata yang
dalam berbagai bentuk karya buku cerita,
 Mengeja huruf,
 Membaca sendiri
   Hubunngan angka dan b
 Cara menjaga kerapihan
 Cara menghargai hasil k
 2.4. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
Seni lukisan, pahat, gerak, at
estetis
 Cara merawat kerapihan
mainan atau milik priba
 3.15. Mengenal bernagai karya dan aktivitas seni.

 Membuat berbagai hasil


lukis, seni suara, seni m
4.15. Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan  Menampilkan hasil kary
  menggunakan berbagai media

57
I. BEBAN BELAJAR DI RA
1. Beban belajar RA merupakan keseluruhan pengalaman belajar yang harus diikuti
peserta didik dalam satu minggu, satu semester dan satu tahun
2. Beban belajar untuk anak Usia 4-6 tahun dilakukan melalui tatap muka perminggu
paling sedikit 900 menit
3. Minggu efetif dalam saru tahun pelajaran ( 2 semester) adalah 34 minggu
4. Satu jam tatap muka ( satu jam pelajaran) adalah 30 menit
5. Jam belajar efektif per hari adalah 2,5 jam ( 150 menit), berarti 5 Jam Pelajaran
6. Jam belajar per minggu 15 jam ( 900 menit) berarti 30 jam pelajaran dan pertahun
510 jam (30.600 menit)
7. Perencanaan pembelajaran untuk satu hari terdiri dari:
a. Pembukaan 30 menit
b. Kegiatan inti 60 menit
c. Istirahat/ makan 30 menit
d. Penutup 30 menit

Alokasi waktu untuk pengembangan ekspresi dan potensi diri ditambah 30 menit
Program Lahir- 2
Kompetensi 2-4 tahun 4-6 tahun
Pengembangan tahun
1. Nilai agama A. Sikap 120 menit 360 menit 900 menit 900 menit
dan moral Spiritual per minggu per minggu per minggu per minggu
2. Fisik motorik B. Sikap Sosial terdiri atas 150 menit
3. Kognitif C. Pengetahuan 540 menit untuk 6
4. Bahasa D. Keterampilan tatap muka pertemuan
5. Sosial dan 360 per minggu
emosional menit atau 180
6. Seni pengasuhan menit untuk
terprogram 5 pertemuan
per minggu

58
I. PROGRAM TAHUNAN RA TABASSAM
Program tahunan di RA Tabassam berisi tentang rancana kegiatan yang mendukung
kegiatan anak yang akan dilaksanakan selama tahun pelajaran 2020/2021. Program
tahunan ini dapat dilhat pada tabel berikut ini:
Program Tahunan (Prota) RA. Tabassam
Tahun Pelajaran 2020/2021

No
. Kegiatan Waktu Pelaksanaan
1 Pelaksanaan Kurikulum  
  a. Permulaan Tahun Pelajaran 2020/2021 13 Juli 2020
  b. Kegiatan Masa Ta’aruf Siswa RA (Matara) 13-18 Juli 2020
  c. Kegiatan Pembelajaran pada:  
    Semester I  
    1) Aku Hamba Allah 5 Minggu
    2) Keluarga Sakinah 3 Minggu
    3) lingkunganku 4 Minggu
    4) Binatang Ciptaan Allah 5 Minggu
    Semester II  
      1) Tanaman Ciptaan Allah 6 Minggu
      2) Kendaraan 4 Minggu
      3) Alam Semesta 5 Minggu
      4) Negaraku 2 Minggu
  d. Hari-hari libur  
    1) Hari libur di Semester I  
      a) Libur Idul Adha 1441 H 28,29,30,31 Juli 2020
      b) Libur Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus 2020
      c) Libur Tahun Baru Islam 1442 H 20 Agustus 2020
      d) Libur Hari Santri 21,22 Oktober 2020
      e) Libur Maulid Nabi Muhammad 29 Oktober 2020
      f) Cuti bersama 28-30 Oktober 2020
g) Lomba siswa 1-12 Desember 2020
     

h) Tanggal rapot semester ganjil 18 Desember 2020


Libur semester ganjil
21 Des- 2 Jan 2021
i)
j) Cuti bersama Hari raya natal 24-25 Desember 2020
k) Pengganti Hari Raya idul Fitri 28-31 Desember 2020
1441 H
    2) Hari libur di Semester II  
      a) Libur Tahun Baru Masehi 2021 1 Januari 2021
      b) HAB Kemenag 3 Januari 2021

59
      c) Awal Semester genap 4 Januari 2021
      d) Tahun baru imlek 12 Pebruari 2021
Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad
11 Maret 2021
      e) SAW
      f) Hari Raya Nyepi 14 Maret 2021
      g) Jum at Agung 2 April 2021
      h) Hari Buruh Internasional 1 Mei 2021
      i) Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2021
      j) Kenaikan Isa Al Masih 13 Mei 2021
      k) Libur Raya Idul Fitri 1442 H 10-22 Mei 2021
Hari Raya Waisak
26 Mei 2021
      l)
Hari Lahir Pancasila
1 Juni 2021
m)
n ) Lomba siswa 2-12 Juni 2021
o) Tanggal Rapot semester II 18 Juni 2021
d. Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar
(LHB) Peserta Didik.  
 
    1) Semester I 18 Desember 2021
    2) Semester II 18 Juni 2021

2. Kegiatan Pendukung  
  a. Kegiatan Perayaan Hari Besar  
1) Kegiatan perlombaan, karnaval dan
upacara hari Proklamasi Kemerdekaan 17- 24 Agustus 2021
    RI
2) Perayaan Hari Maulid Nabi
29 Oktober 2021
    Muhammad SAW
3) Kegiatan Perlombaan dan Upacara
2-5 Januari 2021
    HAB Kemenag
4) Perayaan Isra' Mi’raj Nabi Muhammad
11 Maret 2021
    SAW
Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan Tiap Bulan di Minggu
  b.) ke -4
Deteksi Pertumbuhan Siswa Tiap bulan minggu ke
  c. –1
d.) Pemberian Obat cacing dan Vitamin A Bulan Agustus sd
  September 2020
Kegiatan Aksera Minggu ke-3 April
  c. 2021
Kegiatan Amaliah Ramadhan Minggu ke-2 Mei
  d. 2021
  e. Tadabur Alam 14 Desember 2020 
  f. Karya wisata 18 Juni 2021

3. Kegiatan Keorangtuaan  

60
  a. Pertemuan dengan orang tua Insidental
b. Open School Untuk calon wali
c. Parenting murid baru di minggu
awal masuk tahun
  pelajaran baru.

K. KALENDER PENDIDIKAN RA. Tabassam

Kalender Pendidikan Raudhatul Athfal (RA) disusun berdasarkan Kalender


pendidikan yang dikeluarkan Kanwil Kementerian Agama Jawa Timur Tahun Pelajaran
2020/2021 sesuai dengan SK Kepala. Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi
Jawa timur.
Kurikulum pada satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan
mengikuti kalender pendidikan. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk
kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan
tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif, dan hari libur.
Beberapa aspek penting yang menjadi pertimbangan dalam menyusun kalender
pendidikan, antara lain :
1..Kegiatan yang berhubungan kurikulum dengan Pelaksanaan
1.Permulaan Tahun Pelajaran
Permulaan tahun pelajaran di setiap satuan pendidikan dimulai pada setiap awal tahun
pelajaran

2. Pengaturan Waktu Belajar Efektif


Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu yang
meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh tema pembelajaran termasuk muatan
lokal (kurikulum tingkat daerah), ditambah jumlah jam untuk kegiatan lain yang
dianggap penting oleh satuan pendidikan
a. Minggu Efektif Belajar
Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran di luar
waktu libur untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
Perhitungan minggu efektif belajar di RA pada tahun pelajaran 2020/2020 dapat
dilihat pada tabel berikut ini:

61
RINCIAN MINGGU EFEKTIF

NAMA RA : RA. Tabassam


KELOMPOK : A/B
SEMESTER : Ganjil
TAHUN PELAJARAN : 2020 - 2021

I. Banyak Minggu dalam Satu Semester

NO Bulan Jumlah Minggu

1 Juli 2020 5 Minggu


2 Agustus 2020 4 Minggu
3 September 2020 4 Minggu
4 Oktober 2020 5 Minggu
5 Nopember 2020 4 Minggu
6 Desember 2020 5 Minggu
Jumlah 27 Minggu

II. Banyak Minggu Tidak Efektif


No. Kegiatan Jumlah Minggu
1 PBDB 2 Minggu
2 Matara (Masa Ta’aruf 1 Minggu
RaudhatulAthfal)
3 PHBI dan PHBN 4 Minggu
4 Libur Semester 2 Minggu
5 Cadangan 1Minggu
Jumlah 10 Minggu

III. Jumlah Minggu Efektif = Jumlah minggu dalam semester – Jumlah minggu tidak
efektif
= 27 minggu – 10 minggu
= 17 minggu

62
RINCIAN MINGGU EFEKTIF

NAMA RA : RA. Tabassam


KELOMPOK : A/B
SEMESTER : Genap
TAHUN PELAJARAN : 2020 - 2021

I. Banyak Minggu dalam Satu Semester

NO Bulan Jumlah Minggu

1 Januari 2021 4 Minggu


2 Pebruari 2021 4 Minggu
3 Maret 2021 4 Minggu
4 April 2021 5 Minggu
5 Mei 2021 4 Minggu
6 Juni 2021 5 Minggu
Jumlah 26 Minggu

II. Banyak Minggu Tidak Efektif


No. Kegiatan Jumlah Minggu
1 PHBI dan PHBN 4 Minggu
2 LPP dan LHR 3 Minggu
3 Libur Semester 2 Minggu

Jumlah 9 Minggu

III. Jumlah Minggu Efektif = Jumlah minggu dalam semester – Jumlah minggu tidak
efektif
= 26 minggu – 9 minggu
= 17 minggu

63
b. Waktu Pembelajaran Efektif
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu yang
meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan
lokal (kurikulum tingkat daerah), ditambah jumlah jam untuk kegiatan lain yang
dianggap penting oleh satuan pendidikan.
Perhitungan waktu pembelajaran efektif di RA pada tahun pelajaran 2020/2020
dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Analisis Waktu Pembelajaran Efektif Semester I dan II


Tahun Pelajaran 2020/2021

Minggu Minggu
Minggu Tidak Efektif
Semester Bulan Ket.
Efektif Efektif Pembel
Belajar ajaran
I Juli 2020 2 1 1  
  Agustus 2020 4 1 3  
  September 2020 4 0 4  
  Oktober 2020 4 0 4  
  November 2020 5 0 5  
  Desember 2020 2 2 0  
  Jumlah 21 4 17  

Minggu Minggu
Minggu Tidak Efektif
Semester Bulan Ket.
Efektif Efektif Pembel
Belajar ajaran
II Januari 2021 4 1 3  
  Pebruari 2021 4 0 4  
  Maret 2021 4 0 4  
  April 2021 3 1 2  
  Mei 2021 3 1 2  
  Juni 2021 2 2 0  
  Jumlah 20 5 15  

c. Pengaturan Waktu Libur

Penetapan waktu libur dilakukan dengan mengacu pada ketentuan yang berlaku
tentang hari libur, baik nasional maupun daerah. Waktu libur dapat berbentuk
jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur
keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur
khusus.
Penetapan waktu libur di RA pada tahun pelajaran 2020/2021 dapat dilihat pada
tabel berikut:
Acuan Alokasi Waktu Minggu Efektif Belajar,
Waktu Libur, dan Kegiatan
Alokasi
No. Kegiatan Keterangan
Waktu
1 Minggu efektif belajar reguler di   41    
RA Tahun Pelajaran 2020/2021 minggu
efektif
2 Minggu efektif semester ganjil di   21    
RA Tahun Pelajaran 2020/2021 minggu
efektif
3 Minggu efektif semester genap di   20    
RA Th Pelajaran 2020/2021 minggu
efektif
4 Minggu efektif Pembelajaran   17    
semester ganjil di RA Tahun minggu
Pelajaran 2020/2021 efektif
5 Minggu efektif pembelajaran   15    
  semester genap tahun di RA minggu
Tahun Pelajaran 2020/2021 efektif
6 Minggu Tidak Efektif KBM pada   4   Kegiatan PPDB &
semester I Tahun Pelajaran minggu dan Ta'aruf Siswa
2020/2021 baru, kegiatan lomba
bulan agustus,Lomba
HAB kemenag
7 Minggu Tidak Efektif KBM pada   5   Keg. Lomba, Keg
semester II Tahun Pelajaran minggu Aksera, Keg.
2020/2021 Amaliah Ramadhan,
Keg. Fieldtrip
8 Jeda antar semester   2   16 - 31 Des.2020
minggu
9 Libur Idul Fitri   2   21 s.d 30 Mei 2021
minggu
10 Hari libur keagamaan   2   Libur awal
minggu Ramadhan, libur
Sebelum dan sesudah
Hari Raya Idul Fitri
11 Hari libur umum/ nasional   10    
hari
12 Hari libur Khusus   -    
 

65
13 Kegiatan khusus RA   -    
 

2.Kegiatan Khusus
a.Kegiatan yang mendatangkan nara sumber
b.Mengunjungi tempat yang terkait dengan tema
c. Mnegadakan kegiatan bazar anak
d. Pentas seni anak
e. Perayaan hari besar kenegaraan/ Islam
3. Kegiatan Pendukung
a. Pertemuan dengan orangtua
b. cooking class dll

J. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

SOP Pembelajaran merupakan langkah-langkah untuk menjalankan pembelajaran RA.


Tabassam dalam mencapai semua kompetensi inti (sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan
dan keterampilan) dan standar tingkat pencapaian perkembangan anak. SOP menjadi sistem
yang memberikan pedoman kerja, kapan, dimana, oleh siapa dan cara bagaimana
pembelajaran dijalankan terutama dalam mengatur program pembelajaran yang bersifat rutin
dan habituasi. Kegiatan rutin dan terus berulang dilakukan guru biasanya kegiatan
pembiasaan dan keteladanan dalam mencapai sikap spiritual dan sikap sosial.

1. Tujuan SOP adalah :


 Memperlancar tim di lingkungan satuan RA. Tabassam dalam melaksanakan
tugasnya.
 Mempermudah mengetahui hambatan yang mungkin muncul dalam pelaksanaan tugas
baik hambatan tersebut datangnya dari dalam maupun dari luar.
 Membiasakan semua pendidik dan tenaga kependidikan berdisiplin sesuai dengan
aturan yang disepakati bersama.
 Upaya untuk membangun cara kerja yang lebih tertata dan disiplin.
 Membangun konsistensi atau keajegan perilaku guru yang diperlukan dalam
mengembangkan karakter anak.

2. Manfaat SOP adalah :


 Semua orang yang ada di satuan RA. Tabassam memiliki standar yang sama dalam
melayani dan memfasilitasi anak belajar.
 Memudahkan dalam pengkaderan bagi pendidik baru untuk mengenal cara
memberikan layanan di satuan RA. Tabassam tersebut.
 Sebagai informasi terbuka bagi tenaga pendidik, kependidikan dan orang tua tentang
layanan yang baik dan sistematis.

Daftar SOP RA. Raudlatul Ulum

66
1. SOP Penyambutan Anak
2. SOP Bermain Bebas
3. SOP Berada di lingkungan RA
4. SOP Cuci Tangan
5. SOP Kegiatan Pembuka
6. SOP Pembelajaran
7. SOP Istirahat
8. SOP Masuk Kamar Mandi
9. SOP Keluar Kamar Mandi
10. SOP Makan
11. SOP Berwudlu
12. SOP Sholat
13. SOP Penutup
14. SOP Kepulangan
15. SOP Penjemputan Anak
16. SOP Kedatangan Guru
17. SOP Kepulangan Guru

67
BAGIAN III

68
DOKUMEN II

A. PROGRAM SEMESTER
Perencanaan program semester berisi daftar tema satu semester yang dikembangkan
menjadi sub tema atau sub-sub tema, kompetensi yang ditetapkan untuk dicapai setiap
tema dan alokasi waktu setiap tema.

Langkah-Langkah Penyusunan Program Semester


Penyusunan program semester dilakukan dengan langkah berikut :
1. Membuat daftar tema satu semester, pemilihan dan penentuan tema dilakukan guru
sebelum awal semester kegiatan pembelajaran dimulai dengan memperhatikan prinsip
pengembangan tema.
2. Mengembangkan tema menjadi sub tema dan sub-sub tema. Sub tema dan sub-sub
tema yang dikembangkan merupakan topik-topik yang lebih khusus dan lebih dalam.
Ke khususan dan kedalaman sub tema dan sub-sub tema memperhatikan usia anak,
kesiapan guru dan ketersediaan sumber belajar pendukung. Pengembangan tema dapat
dipelajari pada pedoman pengembangan Tema.
3. Menentukan alokasi waktu untuk setiap tema, sub tema dan sub-sub tema. Waktu
pembahasan setiap tema/sub tema/sub-sub tema disesuaikan dengan minat anak,
keluasan, kedalaman dan sumber/media yang tersedia.
4. Menetapkan KD disetiap tema. Penentuan KD memuat seluruh aspek perkembangan
nilai agama dan moral (NAM), motorik (Motr), kognitif (KOG), sosial-emosional
(SOSEM), bahasa (BHS), Seni (SN) dan PAI.
5. Penulisan KD dapat ditulis lengkap atau dapat dituliskan kodenya saja.
6. KD dapat diulang-ulang di tiap tema/sub tema/sub-sub tema yang berbeda
7. Tema/sub tema/sub-sub tema yang sudah ditentukan di awal dapat berubah bila ada
kondisi tertentu dengan melibatkan anak tanpa harus merubah KD yang sudah
ditetapkan.
Dalam menentukan KD pada setiap tema mencakup enam program pengembangan (nilai
agama dan moral, motorik, sosial emosional, bahasa dan seni).

69
B. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM) disusun untuk pembelajaran
selama satu minggu. RPPM dijabarkan dari Program Semester. RPPM berisi: identitas
program layanan, KD yang dipilih, materi pembelajaran, dan rencana kegiatan.
1. Identitas program memuat :
a. Nama satuan PAUD adalah nama satuan PAUD yang menyusun RPPM
b. Semester / bulan / minggu yang ke berapa
c. Tema / sub tema / sub-sub tema diambil dari tema / sub tema / sub-sub tema yang
disusun diprogram semester
d. Kelompok usia anak di isi dengan kelompok sasaran program
Pada akhir satu atau beberapa tema dapat dilaksanakan kegiatan puncak tema.
Puncak tema merupakan kegiatan penyimpul bagi anak-anak terkait dengan semua
konsep, aktivitas yang dilakukan sepanjang tema berlangsung. Puncak tema dapat
berupa kegiatan antara lain pameran hasil karya, kunjungan wisata, kegiatan bersama
orang tua, panen bersama, pertunjukan sosio drama, bazar makanan dan minuman
hasil masakan anak dan orang tua, dan lain-lain.

2. Kompetensi Dasar
a. KD yang ditetapkan dalam RPPM sesuai dengan KD yang sudah ditetapkan di
Program Semester atau jika dipandang penting dapat dirubah sesuai kondisi.
b. Komposisi KD yang diambil mewakili seluruh program pengembangan (nilai
agama dan moral, fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial emosional dan seni)
c. KD untuk sub tema atau sub-sub tema dapat diambil seluruhnya atau hanya
sebagian dari KD yang ada di tema
d. KD yang sudah dipilih dapat diulang kembali untuk digunakan di tema lainnya.
e. Penulisan KD dapat dituliskan dengan urutan angka atau dituliskan secara utuh
f. Penempatan KD dapat masuk ke dalam kolom atau ditulis diatas setelah identitas
program

3. Materi Pembelajaran
a. Materi pembelajaran diambil dari materi pembelajaran yang sudah dijabarkan di
KTSP
70
b. Banyaknya materi pembelajaran yang diambil disesuaikan dengan kemampuan
belajar anak
c. Materi pengembangan sikap dimasukkan ke dalam SOP dan menjadi pembiasaan
yang diterapkan sehari-hari sepanjang tahun
d. Materi pengembangan sikap yang telah dimasukkan ke dalam SOP terus diterapkan
walaupun tidak lagi dicantumkan dalam RPPM
e. Materi pembelajaran dikaitkan dengan tema / sub tema / sub-sub tema
f. Materi pelajaran untuk satu tema / sub tema / sub-sub tema akan diulang-ulang
sesuai dengan alokasi waktu RPPM untuk penguatan kemampuan anak.

4. Rencana Kegiatan
a. Rencana kegiatan berisi beberapa rencana kegiatan yang dapat diikuti anak
b. Rencana kegiatan harus menarik dan membolehkan anak-anak untuk memilih dari
banyak kegiatan yang disiapkan guru
c. Rencana kegiatan untuk 1 minggu harus bervariasi agar anak tidak bosan.
d. Jumlah kegiatan yang disediakan setiap harinya minimal 4 kegiatan berbeda untuk
tetap menjaga minat belajar anak dan agar anak memiliki pengalaman belajar yang
beragam.
e. Rencana kegiatan harus dapat mencerminkan pendekatan saintifik
f. Rencana kegiatan memperhatikan model pembelajaran (area, sentra, sudut,
kelompok dengan kegiatan pengaman) yang digunakan di setiap satuan PAUD.
g. Rencana kegiatan untuk satu minggu memberi pengalaman nyata anak dengan
bermain balok, drama, alam dll
h. Materi pembelajaran diulang setiap harinya selama alokasi waktu yang ditetapkan
di RPPM tetapi dengan kegiatan yang berbeda. Tujuannya agar anak dapat
mencapai hasil belajar yang optimal dengan pengalaman belajar yang menarik
sehingga tidak membosankan.
i. Rencana kegiatan disesuaikan dengan tema
j. Untuk menunjukkan kebermaknaan pelaksanaan pembelajaran tematik, setiap akhir
tema dikuatkan dengan kegiatan puncak tema
k. Puncak tema dapat berupa kegiatan antara lain membuat kue/makanan, makan
bersama, pameran hasil karya pertunjukan, panen tanaman dan kunjungan.

71
C. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN

Rencana pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH) adalah acuan untuk mengelola


kegiatan bermain dalam satu hari. RPPH disusun dan dilaksanakan oleh pendidik.
Format RPPH tidak harus baku tetapi memuat komponen-komponen yang ditetapkan.
Komponen RPPH terdiri dari : identitas program, strategi pengelolaan pembelajaran,
kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, indikator pencapaian perkembangan, materi
pembelajaran, muatan pendidikan agama islam, alat, bahan dan sumber belajar, kegiatan
pembukaan, kegiatan inti, kegiatan penutup dan penyusunan rencana penilaian
berdasarkan KD dan indikator pencapaian perkembangan serta kompetensi Penilaian
PAI.

D. PENILAIAN PERKEMBANGAN ANAK


Penilaian dilakukan untuk memperoleh informasi tentang capaian hasil belajar untuk
menggambarkan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang dimiliki anak setelah
melakukan kegiatan belajar.
Dalam standar PAUD dinyatakan bahwa standar penilaian merupakan kriteria tentang
penilaian proses dan hasil pembelajaran anak dalam rangka pemenuhan standar tingkat
pencapaian perkembangan sesuai tingkat usianya.
Program pengembangan terdiri dari : nilai agama dan moral, fisik motorik, kognitif,
sosial emosional, bahasa, seni dan PAI. Program pengembangan mencakup semua
kompetensi dasar, untuk mengukur capaian perkembangan tersebut menggunakan
indikator perkembangan per kelompok usia.

Perencanaan dokumen penilaian perkembangan anak yang memuat :

 Tujuan
 Prinsip
 Prosedur

Dokumen penilaian harian terhadap capaian perkembangan setiap anak berupa:

 Penilaian Cheklist, Hasil Karya dan Anekdot

72
73
BAGIAN IV
PENUTUP
A. Kesimpulan.
Dalam penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan RA. Tabassam Kecamatan Curahdami
Kabupaten Bondowoso ini,kami menyadari masih banyak kelemahan dan kekurangan yang
memerlukan penyempurnaan dari banyak pihak, oleh karena itu kami membuka diri untuk
menerima kritik serta saran demi kesempurnaannya.
Semoga Kurikulum Tingkat Satuan RA. Tabassam ini dapat memberikan gambaran
kepada masyarakat tentang pelaksanaan proses pembelajaran di RA. Tabassam dan dapat
dijadikan pedoman bagi teman-teman guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran,
sehingga kehadiran Kurikulum Tingkat Satuan RA. Tabassam ini benar-benar ada
manfaatnya bagi peserta didik,guru,tenaga kependidikan dan masyarakat pada umumnya.

B. Saran
Kurikulum yang sudah tersusun ini harus betul betul dapat dilaksanakan sesuai dengan
apa yang telah diprogramkan , oleh karena itu disarankan kepada :
1. Kepala RA. Tabassam Kecamatan Curahdami
Kepala RA. Tabassam bertanggungjawab mengawal keterlaksanaan kurikulum ini dan
mengevaluasinya untuk perbaikan dan inovasi.
2. Guru RA. Tabassam
Guru RA. Tabassam Kecamatan Curahdami bertanggungjawab
mengimplementasikan kurikukulum ini ke dalam pembelajaran sesuai dengan aturan
dan rambu-rambu yang telah ditetapkan , dan sekaligus mengadakan evaluasi untuk
memberikan masukan dalam perbaikan dan inovasi.
3. Tenaga Kependidikan.
Tenaga Kependidikan di RA. Tabassam Kecamatan Curahdami berkewajiban
membantu Kepala RA. Tabassam dan guru agar pelaksanaan kurikulum ini dapat
berjalan lancar.
4. Komite RA. Tabassam
Komite RA. Tabassam kecamatan Curahdami berkewajiban memfasilitasi
pelaksanaan kurikulum ini agar dapat berjalan lancar dan optimal.

74

Anda mungkin juga menyukai