8 II .

PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

Setelah Usulan Penelitian diijinkan baik oleh dosen penguji maupun dosen
pembimbing untuk dilanjutkan maka mahasiswa melakukan tahap berikutnya
yaitu menyusun draft skripsi.
Panduan penulisan draft skripsi disajikan dengan format di bawah ini.

SAMPUL SKRIPSI
1) Sampul skripsi berwarna kuning tua
2) Tulisan menggunakan warna hitam,
3) Sampul skripsi menggunakan karton (hard cover).

Yang harus ada dalam halaman sampul skripsi (cover) adalah:

1) Judul skripsi,
2) Tujuan skripsi (persyaratan penyusunan skripsi),
3) Nama dan Nomor Induk Mahasiswa,
4) Lambang Universitas Komputer Indonesia
5) Nama Program Studi
6) Nama Fakultas,
7) Nama Universitas, serta,
8) Nama kota tempat universitas dan tahun.

Halaman sampul hanya terdiri dari satu halaman. contoh halaman sampul
dapat dilihat di lampiran 1.

JUDUL SKRIPSI
Judul Skripsi adalah judul penelitian. Judul penelitian merupakan suatu
pernyataan yang spesifik menjelaskan isi penelitian yang dilakukan.

LEMBAR PENGESAHAN
Halaman pengesahan mencantumkan:
1) Judul skripsi,

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI 9

2) Nama dan Nomor Induk Mahasiswa,

3) Program Studi
4) Kata-kata pengesahan/persetujuan,
5) Nama dan tanda tangan pembimbing, pengesahan dari Ketua
Program Studi Akuntansi dan Dekan Fakultas Ekonomi.

Sebagai syarat dapat mengikuti ujian sidang akhir, pengesahan daft

skripsi untuk sidang skripsi ditandatangan oleh dosen pembimbing. Setelah
ujian sidang skripsi selesai dan mahasiswa dinyatakan lulus, draft skripsi
dicetak rapi setelah dilakukan revisi yang diperlukan berdasarkan masukan
dari dosen penguji maupun dosen pembimbing pada saat sidang skripsi.
Pengesahan draft skripsi dilakukan oleh dosen pembimbing, Ketua Program
Studi Akuntansi dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Contoh Lembar Pengesahan dapat dilihat pada lampiran 3

SURAT PERNYATAAN
Surat Pernyataan merupakan pernyataan orisinalitas. Surat ini memuat
ketegasan dan jaminan penulis bahwa naskah skripsi bebas dari plagiarism.
Contoh halaman bebas dari plagiarism ini dapat dilihat pada lampiran 4.

SURAT KETERANGAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

Surat Keterangan Persetujuan Publikasi ini berisi persetujuan hasil penelitian
untuk di publikasikan/online dari unit analisis/tempat penelitian.
Contoh halaman keterangan publikasi ini dapat dilihat pada lampiran 5.

ABSTRACT
Abstract dalam sripsi berisi inti sari penelitian yang terdiri dari fenomena,
tujuan penelitian, metode penelitian yang digunakan dan hasil penelitian.
Menggunakan bahasa Inggris, maksimum 200 kata dalam satu paragraf.

ABSTRAK
Abstrak dalam skripsi berisi inti sari penelitian yang terdiri dari fenomena,
tujuan penelitian, metode penelitian yang digunakan dan hasil penelitian.
Menggunakan bahasa Indonesia, maksimum 200 kata. Peneliti harus mampu

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

10 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

menunjukkan kelebihan penelitiannya dibanding penelitian orang lain atau

penelitian sebelumnya.

KATA PENGANTAR
Kata Pengantar skripsi diletakkan di bagian tengah atas kertas. Kata
Pengantar memuat:
1) Rasa syukur kepada Allah SWT sehingga skripsi dapat diselesaikan.
2) Uraian singkat proses penulisan skripsi disertai ucapan terima kasih
kepada Pembimbing dan penguji.
3) Ucapan terima kasih kepada :
- Rektor UNIKOM
- Dekan Fakultas Ekonomi
- Ketua Program Studi Akuntansi
- Dosen Wali
- Staf Dosen
- Staf Sekretariat
- dan lain-lain
4) Kalimat penutup

DAFTAR ISI
Halaman ini diberi judul “DAFTAR ISI” dan diletakkan pada bagian atas
kertas. Setiap tulisan yang ada pada halaman ini tidak diakhiri dengan titik.
Yang dimasukkan dalam daftar isi adalah:
1) Halaman “LEMBAR PENGESAHAN” sampai “LAMPIRAN”,
2) Bab,
3) Nomor bab,
4) Judul bab yang ditulis dengan huruf besar.
5) Sub bab dan sub-sub bab (dan seterusnya) ditulis dengan huruf kecil
kecuali huruf pertama ditulis dengan huruf besar. Nomor Bab
menggunakan huruf Romawi besar (I, II, III…dst) dan nomor sub bab
ditulis dengan angka Arab (1, 2, 3 …dst) yang diawali dengan angka
Arab yang bersesuaian dengan nomor bab.

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI 11

6) Jarak penulisan antara judul bab dengan kalimat pertama berjarak

1,5 spasi sedangkan jarak antar bab baru dengan bab baru lainnya
satu spasi “ganda”.
7) Jarak antar sub bab dengan sub bab lainnya (atau sub-sub bab
dengan sub sub bab lainnya berjarak 1,5 spasi, begitu juga jarak
antar bab dengan sub bab.
8) Penulisan sub bab pada ketukan ke-3, sedangkan sub sub bab pada
ketukan ke-2 dari sub bab.
Contoh daftar isi dapat dilihat pada lampiran 6.

DAFTAR GAMBAR
Halaman daftar gambar diawali dengan judul “:DAFTAR GAMBAR” ditulis
dengan huruf besar dan tebal dan diletakkan di bagian tengah atas kertas.
Daftar gambar memuat semua gambar yang ada dalam skripsi. Yang harus
dicantumkan dalam daftar gambar adalah:
1) Nomor gambar,
2) Judul gambar dan
3) Nomor halaman gambar dimana gambar itu diletakkan.

Cara pemberian nomor gambar dan pengetikan dalam halaman daftar

gambar mengikuti aturan yang sama seperti halnya pada halaman daftar
tabel. Contoh halaman daftar gambar dapat dilihat pada lampiran 7.

DAFTAR TABEL
Halaman daftar tabel diawali dengan judul “DAFTAR TABEL” ditulis dengan
huruf besar dan tebal dan diletakkan pada bagian atas kertas. Daftar Tabel
memuat semua tabel dalam teks. Yang harus ada dalam daftar tabel adalah:
1) Nomor tabel,
2) Judul tabel, dan
3) Nomor halaman dimana tabel dicantumkan dalam teks.

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

12 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

Nomor tabel terdiri dari 2 angka dan di antara angka pertama dan kedua
diberi titik. Angka pertama menunjukkan nomor bab yang bersesuaian dan
angka kedua menunjukkan nomor tabel. Tabel 3.10 misalnya, terletak di bab
3 dan mempunyai nomor urut 10. Angka kedua dalam nomor tabel dimulai
dari angka 1 untuk setiap bab.
Contoh halaman daftar tabel dapat di lihat pada lampiran 8.

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman daftar lampiran diawali dengan judul “DAFTAR LAMPIRAN” ditulis
dengan huruf kapital dan tebal dan diletakkan di bagian tengah atas kertas.
Dalam daftar lampiran memuat semua lampiran yang ada di skripsi. Yang
harus ada di dalam daftar lampiran adalah:
1) Nomor lampiran,
2) Judul lampiran dan
3) Nomor halaman di mana lampiran itu diletakkan.
4) halaman lampiran melanjutkan dari halaman terakhir daftar pustaka.

Cara pemberian nomor lampiran dan cara pengetikan di dalam daftar

lampiran mengikuti aturan seperti di halaman daftar tabel. contoh halaman
daftar lampiran dapat dilihat pada lampiran 9.

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian
Latar belakang penelitian berisi tentang:
1) Mengemukakan hal-hal yang menjadi latar belakang pemilihan
topik penelitian sebagai berikut:
a) Konsep per variabel dan keterkaitan per variabel yang dimulai
dari variabel Y, yang dikaitkan dengan variabel X1, dan variabel
Y dengan variabel X2..
b) Fenomena (fakta-fakta yang terjadi di secara praktek yang
relevan dengan masalah yang diteliti, diangkat dari gejala
empiris atau permasalahan praktis dan/atau permasalahan

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI 13

teoritis), fenomena bersifat umum (dapat terjadi di berbagai

instansi/organisasi/ perusahaan/wilayah di Indonesia) dan
bersifat khusus (terjadi di unit analisis penelitian).
c) hasil penelitian sebelumnya yang relevan dengan permasalahan
yang dijadikan alasan penelitian.
Fenomena harus dicantumkan sumber referensi yang diperoleh
peneliti (nama pakar, tahun).
2) Research Gap, dikemukakannya perbedaan hasil penelitian yang
mendukung teori dan hasil penelitian yang tidak mendukung teori.
Hasil penelitian sebelumnya harus dicantumkan sumber referensi
yang diperoleh peneliti (nama penulis, tahun:halaman).
3) Pada paragraf akhir dikemukakan judul penelitian berdasarkan
pemaparan fenomena, teori dan hasil penelitian sebelumnya.

1.2 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah adalah inti masalah yang akan diteliti dan telah
dipaparkan pada latar belakang sebagai akibat adanya kesenjangan teori dan
realitas.
Disusun secara sistematis sesuai dengan konsep yang dijadikan variabel
penelitian dan ditulis berdasarkan nomor urut.

1.3 Rumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan pertanyaan penelitian yang harus
dijawab dalam penelitian yang akan dilakukan. Dalam rumusan ini penelitia
harus mampu memberikan pertanyaan sebagai upaya merumuskan kaitan
antara kesenjangan pengetahuan ilmiah atau teknologi yang akan diteliti
dengan kesenjangan pengetahuan ilmiah yang lebih luas (research problem).
Di dalam menyampaikan perumusan masalah harus berdasarkan teori dan
hasil penelitian sebelumnya.
Rumusan masalah dinyatakan dalam bentuk pernyataan dengan kalimat
tanya tanpa menggunakan tanda tanya (problem statement).

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

14 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian

1.4.1 Maksud Penelitian

Penelitian dimaksudkan untuk mencari kebenaran guna pemecahan
masalah dalam penelitian.

1.4.2 Tujuan Penelitian

Pernyataan yang menyebutkan secara tegas dan jelas tujuan
penelitian berdasarkan rumusan masalah. Jumlah pernyataan pada tujuan
penelitian sama dengan jumlah pernyataan pada rumusan masalah.

1.5 Kegunaan Penelitian

1.5.1 Kegunaan Praktis (Kegunaan Operasional)
Hasil penelitian dapat digunakan untuk memecahkan masalah (fenomena)
yang diangkat di dalam penelitian baik bersifat umum maupun khusus yang
berlaku di Indonesia.

1.5.2 Kegunaan Akademis (Pengembangan Ilmu)

Hasil penelitian dapat digunakan untuk pengembangan ilmu akuntansi.

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

2.1 Kajian Pustaka
Mengkaji pustaka yang dikumpulkan oleh peneliti untuk dijadikan
konsep penelitian yang relevan dengan masalah yang diteliti. Dan kajian
pustaka ini terdiri dari teori-teori yang mendasari konsep yang dibangun
peneliti, guna memperoleh data penelitian yang akurat, relevan dan valid.
Kajian yang dilakukan oleh peneliti dilakukan sampai kepada indikator
pengukuran suatu variabel. Peneliti harus pula menjelaskan hasil sintesa dari
kajian teori-teori maupun pernyataan-pernyataan dari pakar atau ahli.
Pustaka yang digunakan berdasarkan literatur terbaru (diutamakan 5
tahun terakhir). Fungsi kajian ini untuk memberikan landasan ilmiah
penelitian.

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI 15

2.2 Kerangka Pemikiran

Pada dasarnya kerangka pemikiran diturunkan dari beberapa konsep
dan teori yang relevan dengan masalah yang diteliti, sehingga memunculkan
hubungan antara konsep (proposisi), yang kemudian dapat dirumuskan ke
dalam hipotesis yang dapat diuji.
Konsep penelitian yang dikumpulkan oleh peneliti dari beberapa teori
yang menghubungkan suatu pemikiran sebagai dasar kerangka pemikiran
diperoleh dari hasil penelitian terdahulu yang dipublikasikan melalui jurnal dan
teori atau pernyataan pakar terkait kajian yang diteliti yang diperoleh dari text
book.
Dalam kerangka pemikiran pada akhir penjelasan proposisi harus
dicantumkan gambar paradigma penelitian, dengan menyebutkan sumber
referensi keterkaitan antar variabel penelitian.

2.3 Hipotesis
Hipotesis merupakan muara kerangka pemikiran penelitian. Hipotesis adalah
pernyataan tentang hubungan antara beberapa variabel, berdasarkan
kerangka pemikiran. Jumlah hipotesis sama dengan rumusan masalah.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

1) Menjelaskan prinsip pemikiran yang digunakan peneliti dalam prosedur
penelitiannya.
2) Menjelaskan prosedur teknik dan strategi untuk pengumpulan data dan
analisis data yang dilakukan penulis untuk memperoleh jawaban yang
sesuai dengan permasalahan atau tujuan penelitian.

3.1 Metode Penelitian

Dalam sub bab metode penelitian ini peneliti harus menjelaskan hal-hal
dibawah ini.
1) Metode penelitian terdiri dari prosedur, strategi dan teknik pengumpulan
serta analisis data. Metode pendekatan yang digunakan adalah
Penelitian Kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang
menggunakan pendekatan-pendekatan terhadap kajian empiris untuk

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

16 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

mengumpulkan, menganalisa, dan menampilkan data dalam bentuk

numeric (angka) atau kuantifikasi gradasi kualitas menjadi skala-skala
numeric (data ordinal dinaikkan menjadi data interval) yang
memungkinkan analisis statistik.
2) Didalam sub bab ini peneliti juga harus menguraikan metode yang
digunakan dalam penelitian kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif
dapat berupa metode historical, metode deskriptif, metode
developmental, metode eksplanatory/metode kausal komparatif, metode
eksperimental, atau metode verifikatif.
3) Tercantum obyek penelitian sebagai pokok penelitian. Obyek Penelitian
yang dimaksud adalah terkait konsep yang dijadikan dasar perumusan
penelitian.
4) Mencantumkan pula unit analisis penelitian, dan unit observasi
penelitian. Unit analisis adalah unit/satuan yang akan diteliti atau
dianalisis.
5) Pemaparan metode penelitian yang digunakan, obyek penelitian, unit
analisis penelitian maupun unit observasi penelitian harus berdasarkan
pada literatur.

3.2 Operasionalisasi Variabel

Merupakan pendefinisian konsep secara operasional agar suatu
variabel penelitian dapat diukur. Hal ini dilakukan dengan cara
mengidentifikasikan variabel-variabel yang digunakan penelitian, agar konsep
yang digunakan peneliti dapat memiliki arti. Operasionalisasi variabel
dilakukan dengan merumuskan sintesa konsep yang diangkat oleh peneliti
dalam penelitian berdasarkan kajian pustaka di BAB II untuk setiap variabel.
Dirumuskan sampai dengan indikator yang digunakan dalam penelitian.
Pengidentifikasian dimulai dari konsep, variabel, dimensi dan/atau
indikator. Agar lebih sistematis maka dalam pengidentifikasian variabel dibuat
tabel operasionalisasi variabel. Tabel operasionalisasi variabel berisi :
1) variabel
2) Konsep (Definisi variabel)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI 17

3) Dimensi dan/atau indikator

4) Skala Pengukuran
5) Nomor Kuesioner (bila ada)

3.3 Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data

Menjelaskan sumber data yang digunakan dalam penelitian apakah
data primer atau data sekunder. Data primer mencakup semua data yang
langsung dari responden dan belum diolah, sedangkan data sekunder
mencakup semua data terkait penelitian yang sudah diolah terlebih dahulu
oleh pihak diluar peneliti.
Teknik yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data
dicantumkan berdasarkan data yang diperoleh. Teknik pengumpulan data
dapat berupa pengumpulan dari data pihak ketiga misal dari BPS atau
internet, teknik survey, observasi, wawancara, atau angket/kuesioner. Teknik
pengumpulan data yang digunakan bergantung kepada jenis sumber data
yang akan digunakan dalam menjawab rumusan masalah penelitian.

3.4 Populasi, Sampel dan Tempat serta waktu penelitian

3.4.1 Populasi
Populasi merupakan sekumpulan unsur yang ingin diketahui atau
keseluruhan unit analisis yang ciri-cirinya akan diduga. Faktor yang dapat
menentukan populasi seperti isi, satuan, cakupan, scope, atau waktu. Dalam
sub bab ini harus disebutkan jumlah populasi penelitian dan data populasi.

3.4.2 Penarikan Sampel

Sampel adalah unsur-unsur yang diambil dari populasi. Dijelaskan
teknik penentuan sampel yang ideal dalam penelitian agar sampel yang
dijadikan sumber perolehan data dapat mewakili kondisi populasi (probability
sampling atau non probability sampling). Dijelaskan pula mengenai
penetapan atas confidence level, margin error, dan standard of deviation.
Apabila sampel yang diperlukan jauh lebih sedikit dari populasinya maka
dicantumkan rumus atau tumb of rule penarikan sampel.

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

18 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

Disebutkan pula unit analisis apa saja yang dipilih oleh peneliti untuk
menjadi sampel penelitian.

3.4.3 Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat dilakukannya penelitian disebutkan secara jelas (terkait dengan
populasi dan sampel penelitian yang telah ditetapkan sebelumnya).
Penentuan tempat disertai uraian alasan mengapa tempat penelitian tersebut
dipilih dan lokasi penelitian. Waktu penelitian disebutkan jangka waktunya
sampai dengan berapa lama dan dilengkapi dengan jadwal kegiatan
penelitian di lapangan.

3.5 Metode Pengujian Data

Sebelum dilakukan analisis data yang telah dikumpulkan maka peneliti
terlebih dahulu harus melakukan pengujian data agar diperoleh data yang
valid, reliable atau tidak bias dalam menempuh proses pengolahan data
secara statistik.
1) Apabila pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan
kuesioner, data yang diperoleh dari para responden perlu diuji
keabsahannya, untuk menguji kesungguhan jawaban responden
diperlukan dua macam pengujian yaitu : test of validity dan test of
reliability.
2) Apabila data yang diolah adalah data sekunder maka diuji dengan uji
asumsi klasik (uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji
multikolinieritas, dan uji autokorelasi) untuk memenuhi syarat BLUE
(best linear unbias estimation).

Hasil pengujian data baik data ordinal maupun sekunder ditampilkan

dan dijelaskan pada bab ini.

3.6 Metode Analisis Data

Metode analisis data merupakan metode yang digunakan peneliti
dalam menganalisis data yang telah dilakukan pengujian data untuk dapat
menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis penelitian. Metode

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI 19

analisis data menggunakan teknis statistik. Pemilihan teknik statistik harus

sesuai dengan tujuan penelitian dan juga menyangkut jenis data yang
digunakan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian
Sebelum menggambarkan dan menjelaskan hasil penelitian pada bab
ini maka peneliti harus menjelaskan terlebih dahulu hal-hal di bawah ini.
1) Apabila data penelitian merupakan data primer maka hasil penelitian
harus dijelaskan :
- tingkat pengembalian kuesioner yang diperoleh (response rate),
- unit analisis dan unit observasi penelitian
- jumlah responden
- karakteristik responden
- penjelasan singkat jumlah butir pernyataan setiap variable
penelitian.
- Hasil uji validitas dan reliabilitas

2) Apabila data penelitian merupakan data sekunder maka harus

dijelaskan:
- sumber data sekunder
- jumlah tahun atau bulan yang dijadikan sampel/populasi
penelitian
- hasil uji asumsi klasik

4.1.1 Hasil Analisis Deskriptif / historical / developmental

Pada sub bab ini peneliti mengemukakan hasil yang diperoleh dari
lapangan (kenyataan yang sebenarnya) dengan cara:
1) Menggambarkan hasil yang diperoleh dari data yang masih berskala
ordinal apabila data primer secara sistematis sesuai dengan jumlah
variabel yang diteliti dengan menggunakan metode analisis deskriptif

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

20 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

yang telah dijelaskan pada bab III. Menggambarkan fenomena yang

terjadi dari hasil kuesioner.
2) Menggambarkan trend data apabila data yang digunakan adalah data
sekunder secara sistematis dapat berupa diagram atau grafik sesuai
dengan variabel yang diteliti. Menggambarkan fenomena yang terjadi
pada data sekunder yang telah diperoleh.

4.1.2 Hasil Analisis Verifikatif/Causalitas/Explanatory

Menjelaskan informasi yang dihasilkan setelah data diolah secara
statistik dengan menggunakan penjelasan yang berlandaskan pengetahuan
secara teoritis (ilmu akuntansi).

4.2 Pembahasan
Menjelaskan jawaban-jawaban penelitian berdasarkan point dalam rumusan
masalah. Dimana fenomena yang diangkat di latar belakang penelitian (bab1)
dapat dijawab dengan mengelaborasi hasil analisis secara statistik dan hasil
analisis deskriptif. Sehingga penelitian dapat menghasilkan gambaran solusi
untuk memecahkan masalah yang ditawarkan berdasarkan teori dan
penelitian sebelumnya.
Pembahasan menguraikan hasil pengujian hipoteis dan pengujian korelasi
yang menggambarkan bagaimana hasil mendukung atau menolak teori.
Pembahasan juga menguraikan hasil pengujian koefisien determinasi yang
menggambarkan bagaimana hasil membuktikan fenomena itu bener terjadi
atau tidak benar terjadi. Serta menjawab fenomena dengan mengkaitkan hasil
pengujian deskriptif.
Pembahasan menampilkan penelitian sebelumnya yang mendukung
penelitian.

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

 II . PANDUAN PENULISAN SKRIPSI 21

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Membuat kesimpulan penelitian berdasarkan fenomena, rumusan masalah,
hipotesis dan hasil penelitian. Tidak muncul angka statistik dan jumlah point
kesimpulan harus sama dengan jumlah point rumusan masalah.

5.2 Saran
1) Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan maka peneliti harus
memberikan saran berupa saran operasional (penelitian untuk kegunaan
praktis) dan saran pengembangan ilmu (penelitian untuk kegunaan
akademis).
2) Saran bersifat teknis.

DAFTAR PUSTAKA
Daftar dari seluruh kepustakaan yang digunakan/dirujuk dalam teks, sumber
bisa berasal dari buku, artikel, jurnal ataupun website. Cara penulisan daftar
pustaka dapat dilihat dibagian teknik penulisans

LAMPIRAN
Berisi lampiran tentang hal-hal yang relevan dengan Penelitian,
misalnya hasil angket / kuesioner, Kuesioner / laporan keuangan, Output
statistik , surat-surat dan biodata penulis.

PROGRAM STUDI AKUNTANSI – UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA