Anda di halaman 1dari 10

Nomor : 064-PBD/PPMJNF/VIII/2022 Padurenan, Agustus 2022

Lampiran : 1 (satu) Bundel Proposal


Perihal : Permohonan Bantuan Dana
Pembangunan Masjid Jami Nurul Fallah

Kepada Yth;
Bpk/Ibu/Sdr/I Para Donatur
Di –
Tempat

Puji syukur kehadirat Allat SWT yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya kepada kita, mudah-mudahan kita selalu mendapatkan ridho-Nya.
Sholawat dan salam semoga selalu dilimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Dalam rangka meningkatkan fungsi masjid sebagai tempat ibadah dan
pembinaan umat khususnya di Kp. Padurenan Desa Padurenan Kec.
Gunungsindur Kab. Bogor, di mana kehidupan masyarakat yang sudah begitu
majemuk dan ramai, dan untuk meningkatkan daya tampung dalam melaksana-kan
ibadah (shalat berjama’ah) dengan sebaik-baiknya serta agar syi’ar keagamaan
semakin menggema, maka perlu adanya kegiatan Pembangunan sarana ibadah
yang merupakan program Pengurus Masjid Jamie Nurul Fallah.
Untuk dapat mewujudkan maksud tersebut, maka kami mohon kepada
Bapak/Ibu/Sdr/I para Donatur untuk dapat kiranya memberikan bantuan
pembangunan Masjid yang kami butuhkan. Sebagai bahan pertimbangan, kami
lampirkan 1 (satu) bundel Proposal.
Demikian permohonan ini kami sampaikan, semoga Allah membalas amal
shaleh kita semua dan atas segala perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Wasalamu’alaikum Wr,wb.

Ketua Panitia Pembangunan,


Masjid Jamie Nurul Fallah

H. Samubi
PROPOSAL
PEMBANGUNAN MASJID JAMIE NURUL FALLAH
KP. PADURENAN KEC. GUNUNGSINDUR
KAB. BOGOR

A. LATAR BELAKANG

“Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang


beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat,
menunaikan zakat, dan tidak takut kepada siapapun selain kepada Allah,
maka merekalah orang-orang yang mendapat petunjuk” (Q.S. At-Taubah : 18).

Memakmurkan masjid mempunyai pengaruh positif bagi pembinaan


masyarakat dalam rangka peningkatan kualitas hidup masyarakat dan negara.
Oleh karena itu setiap muslim harus ikut berperan dalam kemakmuran masjid
sebagaimana firman Allah diatas.
Dalam rangka meningkatkan fungsi masjid sebagai tempat ibadah dan
pembinaan umat khususnya di Kp. Padurenan dan umumnya di wilayah
Kecamatan Gunungsindur, maka kami merasa perlu untuk membangun masjid
dan mengembangkan sarana dan prasarananya. Hal ini didasari bahwa
kehidupan masyarakat yang semakin ramai, sekaligus untuk meningkatkan daya
tampung dalam melaksanakan ibadah (shalat berjama’ah) dengan sebaik-
baiknya. Selain itu, agar syi’ar keagamaan semakin menggema.
Seperti kita pahami bahwa sejak zaman Rasulullah Muhamad SAW,
masjid bukan hanya tempat ibadah tetapi juga merupakan pusat kegiatan
keagamaan. Ketika Rasulullah SAW dan para sahabatnya Hijrah dari Mekkah ke
Madinah, beliau singgah di suatu tempat yang dikenal dengan Quba. Di sinilah
Rasulullah membangun sebuah Masjid yang diberi nama Masjid Quba. Begitu
juga ketika sampai di Madinah Rasulullah saw membangun Masjid Nabawi. Ini
semua menunjukan bahwa Masjid memiki kedudukan yang sangat penting bagi
kaum muslimin
.
Di zaman Rasulullah SAW, masjid menjadi sarana untuk memperkokoh
iman para sahabatnya. Di samping itu, masjid juga digunakan sebagai sarana
peribadatan dan tempat mengkaji ajaran Islam. Rasulullah SAW menjadikan
Masjid sebagai sentral ilmu pengetahuan. Dari Masjid Rasulullah SAW membina
masyarakat baru Madinah. Ahlu Suffah adalah mereka yang banyak mengambil
manfaat dari ajaran Rasulullah SAW ini. Di samping mereka tinggal di bagian
belakang masjid, mereka juga sangat tekun menghafal hadist-hadist Rasullah
Saw. Abu Hurairah adalah salah seorang dari ratusan Ahli Shuffah yang banyak
meriwayat hadis dibandingkan sahabat lainya.
Tradisi menjadikan Masjid sebagai pusat ilmu pengetahuan dan
keagamaan ini diteruskan oleh para Ulama generasi berikutnya dalam
mengembangkan Risalah Islam setelah wafatnya Rasulullah SAW.
Di era modern sekarang ini kita harus mampu memerankan dan
memakmurkan Masjid. Memakmurkan Masjid mempunyai dua pengertian. Hissi
dan maknawi. Hissi berarti membangun Masjid secara fisik, membersihkan,
memperindah dan melengkapi sarana-prasarana yang ada di sekitarnya.
Sedangkan memakmurkan Masjid secara Maknawi adalah meramaikan Masjid
dengan shalat berjama`ah, membaca al-quran, i`tikaf, dan ibadah lainya. Dan
yang tidak kalah penting adalah menjadikan Masjid sebagai pusat kegiatan dan
pengembangan masyarakat.
Di samping itu kita juga harus bisa memposisikan Masjid sebagai wadah
pemersatu kaum muslimin. Menghidupkan kembali peranan Masjid dengan
segala macam aktivitas yang telah kita paparkan di atas, telah terbukti membawa
kaum muslim pada puncak peradaban besar.
B. DASAR PEMIKIRAN

Sebagai tempat yang agung dan sangat mulia maka masjid / Rumah Allah
Swt, Seharusnya memang tidak hanya berupa sebuah bangunan, namun lebih
dari itu masjid seyogyanya bisa menjadi pelindung dan menjadi ciri khas
(Religius) tempat beribadah umat Islam khususnya bagi masyarakat sekitarnya
dan bisa menjadi tempat suci yang dibanggakan. Lebih dari itu, masjid bahkan
bisa menjadi tempat ternyaman dalam melakukan aktifitas ibadah supaya lebih
khusyu’ dan kondusif.
Membangun dalam artian membuat, mendirikan, maupun merenovasi
Masjid adalah suatu tugas mulia yang tidak bisa dipaksakan oleh pribadi/ jiwa –
jiwa yang Riya’ yang senang pamer dan Takabbur. Boleh jadi Manusia mampu
membangun masjid yang mewah, megah dan menghabiskan dana milyaran
bahkan trilyunan rupiah. Namun bila semua itu dilakukan atas dasar riya, yakni
ingin dipuji manusia, maka tidak aka nada nilainya di sisi Allah. Atau mendirikan
masjid yang mewah, tapi setelah itu tidak digunakan dengan semestetinya, sepi
dari kegiatan ibadah, maka itu pun tidak akan mendapat ridho Allah. Oleh karena
itu, dalam hal pembangunan masjid ini, kita dituntut untuk melandasinya dengan
niat beramal Shodaqoh dan Amal Jariyah lillahi ta’ala. Kemudian setelah itu,
masjid pun digunakan dengan semestinya.
Bertolak dari kerangka pemikiran di atas serta untuk mewujudkan
sebuah tempat suci yang nyaman, indah dan representatif, maka kami segenap
pengurus dan jama’ah Masjid Jamie Nurul Fallah Kp. Padurenan, merasa
terpanggil dan mempunyai tanggung jawab untuk melaksanakan niat baik
tersebut.
Sebagai bentuk kesungguhan atas rencana ini, Kami membentuk panitia
yang bekerja secara teknis terhadap penyelenggaraan kegiatan pembangunan
masjid sekaligus bertugas untuk menggalang dana dari shodaqoh jariyah warga
sekitar serta Uluran tangan para donatur.
C. LANDASAN KEGIATAN

1. Alqur’anul Karim :
Artinya: ”Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang
menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih
yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah
melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah
Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui”. (Q.S. Al-Baqarah: 261).

2. Hadist Nabi SAW :


a. Hadits Riwayat Ibnu Majah dari Jabir bin Abdillah ra : “Barang siapa
yang membangun masjid walaupun hanya selubang tempat burung
bertelur atau lebih kecil, maka Allah akan membangunkan baginya
yang semisalnya di surga”.
b. Hadits Riwayat Imam Bukhori dan Muslim dari Abu Hurairah ra :
“Ada tujuh golongan manusia yang akan mendapat naungan Allah
pada hari yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, (di antaranya)
: seseorang yang hatinya terpaut dengan masjid”.

3. Undang-undang Dasar (UUD) 1945 :


a. Hak beragama adalah hak asasi manusia yang tak dapat dikurangi
dalam hal apapun;

b. Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk


agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya
dan kepercayaan-Nya itu;
c. Pemerintah berkewajiban melindungi setiap usaha penduduk untuk
melaksanakan ajaran agama dan ibadat pemeluk-pemeluknya,
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-
undangan, tidak menyalahgunakan dan menodai agama, serta tidak
menganggu ketentraman dan ketertiban umum;
4. Keputusan hasil musyawarah warga masyarakat Kp. Padurenan yang
kemudian tertuang dalam Program DKM Masjid Jamie Nurul Fallah Kp.
Padurenan Kec. Gunungsindur Kab. Bogor;
5. Aspirasi Jama’ah karena melihat fisik masjid saat sekarang ini sangat
memerlukan penanganan secepatnya akibat kerusakan serta untuk
menampung jumlah jamaah yang semakin bertambah.
D. NAMA DAN TEMPAT KEGIATAN

Dengan mengucapkan “Bismillahirrahmanirrahim” kegiatan ini kami beri


nama “Pembangunan Masjid Jamie Nurul Fallah. Kegiatan ini bertempat di Kp.
Padurenan Kec. Gunungsindur Kab. Bogor - Jawa Barat.

E. TUJUAN KEGIATAN

1. Menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan masyarakat


(Centre of Religius Activity)
2. Menjadikan masjid sebagai tempat untuk melakukan ibadah terutama
sholat berjamaah secara rutin agar kualitas sholat dapat terjaga dan
meningkat.
3. Menjadikan masjid sebagai sarana untuk pencerahan dan pendidikan
Agama Islam secara non – formal.

4. Menjadikan masjid sebagai sarana efektif untuk mempererat tali


silaturahim, khususnya antar warga muslim di Kp. Padurenan dan
umumnya bagi kaum muslimin seluruhnya.
5. Meningkatkan kesadaran masyarakat dan tanggung jawab umat Islam
terhadap kepentingan kemajuan syi’ar agama, sebagai wujud keimanan
dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

F. JADWAL DAN RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN


Perencanaan pembangunan masjid ini meliputi beberapa kegiatan yang
dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Adanya bangunan/ fisik masjid yang memadai serta dilengkapi dengan
sarana penunjangnya, yaitu :
a. Ruang Shalat
b. Ruang Perpustakaan
c. Ruang Sekretariat/ Marbot
d. Ruang Majlis/ Pendopo tempat kegiatan keagamaan
e. Ruang Wudhu
f. Ruang Toilet
g. Ruang Penyimpanan Perlengkapan Masjid (Gudang)
h. Menara Masjid
i. Halaman Masjid (Tempat parkir)

2. Untuk mewujudkan perencanaan pembangunan tersebut, dilakukan


melalui tahapan sebagai berikut :
a. Perencanaan Desain Konstruksi
Untuk kegiatan perencanaan desain konstruksi bangunan, dilakukan
melalui konsultasi dengan para ahli bangunan dan desain bangunan
serta melihat berbagai contoh gambar masjid dari berbagai sumber.
b. Pekerjaan Konstruksi
Kegiatan pekerjaan Kontruksi dan arsitektural direncanakan
mempunyai spesifikasi sebagai berikut :
 Ukuran Bangunan : 19,5 x 20 M2 (Dua Lantai)
 Jumlah Lantai : 1 (Satu) Lantai
 Lokasi Bangunan : Kp. Padurenan RT 001/ RW 001
Ds. Padurenan Kec. Gunungsindur
Kab. Bogor
 Desain Bangunan : Terlampir
 Perkiraan Biaya : 3.720.000.000 (Rincian Biaya Terlampir)
 Sisa Kebutuhan Biaya : 3.720.000.000

G. KEPANITIAAN
Panitia Kegiatan Pembangunan Masjid Jamie Nurul Fallah Kp. Padurenan
dibentuk berdasarkan hasil rapat masyarakat. Anggota panitia berasal dari unsur
tokoh masyarakat, pengurus masjid dan unsur pemuda. Adapun nama susunan
panitia terlampir.

H. WAKTU PELAKSANAAN
Pelaksanaan pembangunan Masjid Jamie Nurul Fallah Kp. Padurenan
direncanakan akan dilaksanakan secara bertahap dalam 3 (tiga) tahun, yakni dari
tahun 2021 – 2023 dengan rincian sebagai berikut :
1. Tahap Pertama : Pembangunan Pondasi dan lantai Dasar (lt. 1)
2. Tahap Kedua : Pembangunan lantai 2 dan Sarana Lainnya
3. Tahap Ketiga : Pekerjaan Finishing
Pelaksanaan pembangunan selanjutnya dilaksanakan secara bertahap
sesuai ketersediaan dana atau berfsifat flexibilitas (menyesuaikan).

I. SUMBER DANA
Dana pelaksanaan pembangunan Masjid Jamie Nurul Fallah Kp.
Padurenan ini bersumber dari:
1. Swadaya Warga Kp. Padurenan RW. 001 yang dikumpulkan oleh
Petugas/ Panitia
2. Sumbangan dari para Donatur yang bersifat sukarela dan tidak mengikat
Para donator dapat menyalurkan sumbangan dapat mendatangi
sekertariat panitia di Kp. Padurenan RT. 001/001 Desa Padurenan Kec.
Gunungsindur Kab. Bogor atau dapat transfer melalui

Bank Syariah Indonesia : 7177713265


Atas Nama : Masjid Jamie Nurul Falah
Contack Person : 1. H. Samubi (087870743945)
2. Mustopa (081315305654)

J. ANGGARAN BIAYA
Rencana Anggaran Biaya (RAB) kegiatan ini terlampir.

K. PENUTUP
Demikian proposal pembangunan Masjid Jamie Nurul Fallah ini
disampaikan dengan harapan semoga niat mulia ini dapat terwujud. Dan
akhirnya, hanya kepada Allah semata kita serahkan segala urusan. Semoga
amal ibadah kita dapat diterima Allah SWT. Amin Ya Rabbal Alamin.

Gunungsindur, Agustus 2022


Panitia Pembangunan Masjid Jamie Nurul Falah
Tahun 2022

Ketua Pembangunan Ketua DKM Jamie Nurul Falah

(H. SAMUBI) (H. M. MAHDI)


NOMOR REKENING
BSI : 7177713265
AN. MASJID JAMIE NURUL FALAH

Anda mungkin juga menyukai