RAMADITYA SURYADHIASTA ALKHALIFI RAYGAN DAMARSYAH SILA PERTAMA PANCASILA BERBUNYI KETUHANAN YANG MAHA ESA BERLAMBANG BINTANG
Nilai yang terkandung dalam sila pertama Pancasila
adalah nilai ketuhanan. Sila pertama Pancasila mengandung arti bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang mempercayai Tuhan. Bangsa Indonesia menjalankan perintah dan larangan Tuhan. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius dan menolak paham anti-Tuhan atau atheisme. Negara melindungi kemerdekaan tiap-tiap penduduk Indonesia untuk memeluk agamanya masing-masing serta untuk beribadah menurut agama dan kepercayaannya. Negara memberikan kebebasan kepada pemeluk agama sesuai dengan keyakinannya, tidak ada paksaan, dan antar penganut agama yang berbeda harus saling hormat menghormati dan bekerja sama.
SILA KEDUA PANCASILA
BERBUNYI KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB BERLAMBANG TALI RANTAI
Nilai -nilai yang terkandung dalam sila ke-2 Pancasila yaitu:
1. Setiap warga negara hendaknya mengakui kesamaan
derajat, persamaan kewajiban, dan persamaan hak antara sesama manusia sebagai bentuk asas kebersamaan. 2. Menegakkan kebenaran dan keadilan dengan menjunjung tinggi persamaan derajat, hak, dan kewajiban. 3. Mengembangkan rasa saling mencintai sesama manusia, sikap tenggang rasa, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, melakukan kegiatan kemanusiaan, dan berani menegakkan keadilan. SILA KETIGA PANCASILA BERBUNYI PERSATUAN INDONESIA BERLAMBANG POHON BERINGIN
Nilai yang terkandung dalam sila ketiga Pancasila adalah
nilai persatuan. Persatuan Indonesia bernafaskan semangat kebangsaan yang melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia yang senasib dan sepenanggungan dalam bingkai NKRI. Persatuan merupakan sikap kebangsaan yang saling menghormati perbedaan dan keragaman masyarakat. Bangsa Indonesia harus mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi atau golongannya. Seluruh warga negara Indonesia mengembangkan rasa cinta tanah air dan bangsa serta bersedia berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila diperlukan.
SILA KEEMPAT PANCASILA
BERBUNYI KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN PERWAKILAN BERLAMBANG KEPALA BANTENG
Nilai yang terkandung dalam sila keempat Pancasila adalah
nilai kerakyatan. Butir-butir nilai yang terkandung dalam sila keempat Pancasila adalah:
1. Sebagai warga negara dan warga masyarakat setiap
manusia Indonesia memiliki kedudukan, hak dan kewajiban yang sama. 2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain. Mengutamakan musyawarah dalam pengambilan keputusan untuk kepentingan bersama. 3. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi semangat kekeluargaan. 4. Menghormati serta menjunjung tinggi tiap keputusan yang dicapai, sebagai hasil musyawarah. SILA KELIMA PANCASILA SILA KELIMA PANCASILA BERBUNYI KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA BERLAMBANG PADI DAN KAPAS
Nilai keadilan adalah nilai yang terkandung dalam sila
kelima Pancasila. Sila kelima ini juga mengandung nilai- nilai luhur seperti berikut ini : 1. Menjunjung tinggi keadilan sosial di kehidupan bermasyarakat, khususnya dalam bidang ekonomi, politik, pendidikan, dan seterusnya. 2. Menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan gotong-royong. 3. Menghormati hak dan kewajiban orang lain. 4. Menghargai hasil karya orang lain. 5. Menjunjung tinggi sikap saling membantu dan tolong menolong.