Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 2 PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN

RIO DAMONGILALA
NIM : 045317977
1. Makna Identitas Nasional: Identitas nasional adalah kepribadian nasional atau jati
diri nasional yangdimiliki suatu bangsa yang membedakan bangsa satu dengan
bangsa yanglainnya. Identitas nasional disini lebih mengacu pada kebudayaan,
adatistiadat, serta karakter bangsa itu sendiri. Identitas nasional khususnya
untukNegara Kesatuan Republik Indonesia adalah agar tetap eksis
dalammenghadapi globalisasi maka harus tetap meletakkan jati diri dan
identitasnasional yang merupakan kepribadian bangsa Indonesia. Pengetian di atas
didukung oleh Kaelan (2007) yang menjabarkan identitasnasionnal pada hakikatanya
adalah manifestasi nilai-nilai budaya yangtumbuh dan berkembang dalam aspek
kehidupan satu bangsa dengan ciri-cirikhas, dan dengan ciri-ciri yang khas tadi suatu
bangsa berbeda dengan bangsalain dalam kehidupannya.Contohnya dalam negara
Indonesia: Negara Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Dan
juga Indonesia adalah negara yang menjadi acuan dunia sebagai negara
dengantoleransi tinggi antar umat beragama. Lebih lanjut bahasa Indonesia
adalahbahasa persatuan, bendera negara yaitu Sang Merah Putih, lagu kebangsaan
yaitu Indonesia Raya, lambang negara yaitu Burung Garuda, semboyan negarayaitu
Bhineka Tunggal Ika, dan dasar falsafah yaitu Pancasila.

2. Causa meterialis pancasila Causa materialis pancasila ialah berasal dari bangsa
Indonesia sendiri,terdapat dalam adat kebiasaan, kebudayaan dan dalam
agama-agamanya sehingga pada hakikatnya nilai-nilai yang menjadi unsur-unsur
Pancasila adalah digali dari bangsa Indonesia sendiri yang berupa nilai-nilai
adatkebudayaan dan nilai-nilai religius yang terdapat dalam kehidupan sehari-
haribangsa Indonesia. jadi asal mula bahan atau causa materialis Pancasila
adalahbangsa Indonesia sendiri yang berupa kepribadian dan pandangan hidup. Maka
dari itu internalisasi nilai sila dari pancasila yaitu :
 Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha EsaYang mana negara Indonesia
mengakui keberadaan masyarakatberagama yang mana di Indonesia
adalah negara dengan banyakmacam agama.
 Sila kedua, Kemanusiaan Yang Adil dan BeradabYang mana masyarakat
Indonesia yang homogen harus memiliki rasakeadilan yang merata antar sesama
 Sila ketiga, Persatuan IndonesiaSebagai negara yang memiliki sejarah yang
lama di jajah makaperwujudan persatuan negara Indonesia yang memiliki
latar belakang sejarah yang sama di implementasikan di sila ke tiga ini
 Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaandalam
Permusyawaratan/PerwakilanYang mana masyarakat Indonesia memiliki adat
sebagai kesatuan demimencapai kesepakatan harus didasari dengan
kebersamaan dengan musyawarah
 Sila kelima, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat IndonesiaTujuan adanya negara
Indonesia adalah sebagai keadilan bagi semuawarganya.

3. Internalisasi Nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari


 Sila pertama, mengimani adanya tuhan yang maha esa serta mematuhiperintah
dan menjauhi larangan-Nya. Menerapan toleransi antar umatbergama. Tidak
melakukan pemaksaan dan menghormati kebebasan beragama. Dan tidak
merendahkan atau mencemooh agama maupunpemeluk agama lain.
 Sila kedua, mengakui persamaan hak, kewajiban dan kedudukan semua
orang di mata hukum, agama, sosial, dan lainnya. Saling
mengedepankan sikap toleransi atau tenggang rasa antar masyarakat.Menjalin
pertemanan dengan siapa saja tanpa membeda-bedakan ras,suku, agama dan
lainnya. Dan berani menyuarakan kebenaran untukmempertahankan keadilan.
 Sila ketiga, bangga menggunakan bahasa ibu atau bahasa Indonesiasebagai
bahasa pergaulan sehari-hari. Melestarikan budaya Indonesiaseperti baju adat,
tarian, alat, bahasa, alat musik, dan lain-lain dalamkehidupan sehari-hari.
Membantu keluarga, teman dan kerabat yang mengalami kesulitan. Dan
saling bekerja sama menjaga keutuhan NKRI dengan berpegang teguh
pada nilai-nilai Pancasila. Serta begotong royong
 Sila keempat, melakukan musyawarah untuk memperoleh keputusanbersama.
Mengedapankan toleransi dan keadilan dalam mengemukakan dan
mendengar pendapat dalam musyawarah dan keputusan akhir dalam
musyawarah harus disetujui oleh semua pihakkarena atas keputusan bersama
 Sila kelima, Mengedepankan sikap adil antar sesama
manusia.Melaksanakan kewajiban dan menghormati hak orang lain.
Dankesejahteraan seluruh rakyat Indonesia dikedepankan dibandingkan
kemakmuran pribadi atau golongan.

4. Pancasila sebagai kepribadian bangsa merupakann perwujudan dari nilai-nilai budaya


bangsa yang diyakini kebenaran dan kebaikannya. Nilai-nilai yangdimaksud adalah
sila-sila yang terdapat di Pancasila. Pengimpelementasian nilai tersebut dapat
diwujudkan dalam sikap mental dan tingkah laku serta amal perbuatan setiap warga
negaranya.
Sila pertama, tidak memaksakan suatu agama atau kepercayaan pada oranglain dan
menghormati pemeluk agama lain dalam melaksanakan ibadah.
Sila kedua, bersikap tenggang rasa kepada orang lain, berani
membelakebenaran dan keadilan dan saling menghormati dan mau bekerjasama
dengaorang lain
Sila ketiga, rela berkorban untuk kepentingan bangsa, cinta tanah air
danbangsa dan menempatkan persatuan dan kesatuan kepentingan
dankeselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan
Sila keempat, menerima dan melaksanakan setiap keputusan
musyawarah,tidak memaksakan kehendak kepada orang lain dan
mempertanggungjawabkaan setiap keputusan musyawarah secara moral kepada
Tuhan YangMaha Esa.
Sila kelima, menghormati hak-hak orang lain, ringan tangan atau
gemarmembantu orang lain dan menjaga keseimbangna antara hak dan kewajiban.
SUMBER REFERENSI :
https://www.kompas.com/skola/read/2023/01/17/080000069/fungsi-pancasila-
sebagai-kepribadian-bangsa
https://beritadiy.pikiran-rakyat.com/pendidikan/pr-705828529/kedudukan-pancasila-
sebagai-kepribadian-bangsa-indonesia-dalam-kehidupan-sehari-hari-adalah-apa-ini-
contohnya
https://kumparan.com/berita-hari-ini/pancasila-sebagai-kepribadian-bangsa-apa-
maksudnya-1wG59rvYvLG

Anda mungkin juga menyukai