Anda di halaman 1dari 6

LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

6. SISTEM INFORMATIKA, JARINGAN DAN APLIKASI


Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Teknologi Cloud Computing
2. Quality of Service
3. Kecerdasan Komputasi pada Skala Kecil, Menengah, d
an Luas
4. Framework dan Big Data
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta konsep (istilah I. KEGIATAN BELAJAR ( KB ) 1
dan definisi) di modul ini A. Teknologi Cloud Computing
Cloud computing adalah konsep yang digunakan untuk
menggambarkan berbagai konsep komputasi yang meli
batkan sejumlah besar komputer yang terhubung melal
ui jaringan komunikasi real-time seperti internet.
1. Prinsip Kerja Cloud Computing
Sistem cloud bekerja menggunakan internet sebagai
server dalam mengolah data. Sistem ini memungkin
kan pengguna untuk login ke internet yang tersamb
ung ke program untuk menjalankan aplikasi yang di
butuhkan tanpa melakukan instalasi. Infrastruktur
seperti media penyimpanan data dan juga instruksi/
perintah dari pengguna disimpan secara virtual mela
lui jaringan internet kemudian perintah-perintah ter
sebut dilanjutkan ke server aplikasi
2. Manfaat Cloud Computing
- Skalabilitas : yaitu dengan cloud computing dapat
menambah kapasitas penyimpanan data tanpa harus
membeli peralatan tambahan, antara lain hardisk. Pe
ralatan yang perlu menambah kapasitas yang disedia
kan oleh penyedia layanan cloud computing.
- Aksesibilitas yaitu dapat mengakses data kapanpu
n dan dimanapun user berada, asal peralatan dan us
er terkoneksi dengan internet, sehingga memudahkan
mengakses data disaat yang penting.
- Keamanan yaitu data terjamin keamanannya oleh
penyedia layanan cloud computing, sehingga bagi per
usahaan yang berbasis IT, data bisa disimpan secara
aman di penyedia cloud computing.
- Pengembangan : Melakukan/mengembangkan kr
easi atau proyek tanpa harus mengirimkan proyek
secara langsung ke perusahaan, tapi user bisa men
girimkannya lewat penyedia layanan cloud computi
ng.
- Kecemasan : ketika terjadi bencana alam data tersi
mpan aman di cloud meskipun hardisk atau gadgetn
ya rusak.
3. Layanan Platform, dan Infrastruktur Cloud Computi
ng
a. Infrastructure as a Service adalah layanan kompu
tasi awan yang menyediakan infrastruktur IT ber
upa CPU, RAM, storage, bandwith dan konfigura
si lain.
b. Platform as a Service adalah layanan yang menye
diakan computing platform. Biasanya sudah terda
pat sistem operasi, database, web server dan fra
mework aplikasi agar dapat menjalankan aplikas
i yang telah dibuat.
c.Software as a Service adalah layanan komputasi a
wan dimana kita bisa langsung menggunakan ap
likasi yang telah disediakan. Penyedia layanan m
engelola infrastruktur dan platform yang
menjala nkan aplikasi tersebut.
4. SaaS, PaaS, dan IaaS
a. Private Cloud : Swasta awan. Infrastruktur awan y
ang semata-mata dioperasikan bagi suatu organis
asi. Ini mungkin dikelola oleh organisasi atau pih
ak ketiga dan mungkin ada pada on premis atau o
ff premis.
b. Community Cloud : Masyarakat awan. Infrastruktu
r awan digunakan secara bersama oleh beberapa
organisasi dan mendukung komunitas tertentu ya
ng telah berbagi concerns (misalnya, misi, persyar
atan keamanan, kebijakan, dan pertimbangan ke
patuhan).
c. Public Cloud : Infrastruktur awan yang dibuat terse
dia untuk umum atau kelompok industri besar d
an dimiliki oleh sebuah organisasi yang menjual l
ayanan awan.
d. Hybrid Cloud : Hybrid awan. Infrastruktur awan m
erupakan komposisi dari dua atau lebih awan (sw
asta, komunitas, atau publik) yang masih entitas
unik namun terikat bersama oleh standar atau ke
pemilikan teknologi yang menggunakan data dan
portabilitas aplikasi (e.g., cloud bursting for load-
balancing between clouds).
5. Karakteristik Cloud Computing
a. On-demand self-service : Pengguna dapat memesa
n dan mengelola layanan tanpa interaksi manusia
dengan penyedia layanan, misalnya dengan meng
gunakan, sebuah portal web dan manajemen anta
rmuka. Pengadaan dan perlengkapan layanan ser
ta sumberdaya yang terkait terjadi secara otomati
s pada penyedia.
b. Broad network access : Kemampuan yang tersedia
melalui jaringan dan diakses melalui mekanisme
standar, yang mengenalkan penggunaan berbagai
platform (misalnya, telepon selular, laptop, dan P
DA).
c. Resource pooling : Penyatuan sumberdaya komput
asi yang dimiliki penyedia untuk melayani bebera
pa konsumen menggunakan model multi-penyew
a, dengan sumberdaya fisik dan virtual yang berb
eda, ditetapkan secara dinamis dan ditugaskan se
suai dengan permintaan konsumen.
a. Rapid elasticity : Kemampuan dapat dengan ce
pat dan elastis ditetapkan
b. Measured Service : Sistem komputasi awan se
cara otomatis mengawasi dan
mengoptimalkan penggunaan sumber daya
dengan memanfaatk an kemampuan
pengukuran (metering) pada b eberapa tingkat
yang sesuai dengan jenis laya nan (misalnya,
penyimpanan, pemrosesan, ba ndwidth, dan
account pengguna aktif).
6. Komponen Cloud Computing
o Clients (pengguna layanan)
o Datacenter (pusat data layanan)
o Distributed Servers (penempatan server pada lokas
i yang berbeda)
7. Layanan Cloud Computing (Google Drive)
o Akun Google Drive (Pembuatan akun google drive)
o Simpan Data di Google Drive (menyimpan data)

II. KEGIATAN BELAJAR ( KB ) 2

A. Quality of Service (QoS) dari Layanan Jaringan adala


h kemampuan suatu jaringan untuk menyediakan la
yanan yang baik dengan menyediakan bandwith, me
ngatasi jitter dan delay.
1. Pentingnya QoS
- Untuk memberi prioritas aplikasi kritis jaringan
- Untuk memaksimalkan pengguna jaringan
- Untuk meningkatkan performansi aplikasi
- Untuk merespon adanya perubahan traffic
2. Tingkatan QoS ada 3 yaitu :
- Best-effort service (digunakan untuk semua usaha)
- Integrated service (layanan melalui negosiasi secara
end to end)
- Differentiated service (suatu set perangkat klasifikas
i dan mekanisme antrian)
3. Parameter QoS
- Throughput (kecepatan (rate) transfer data efektif)
- Packet Loss (menunjukkan jumlah total paket yang
hilang)
- Delay (latency) (Waktu tempuh dari asal ke tujuan)
- Jitter (variasi delay atau variasi jarak tempuh)
- MOS (Mean Opinion Score) : (kualitas sinyal yang dit
erima)
- Echo Cancelation (untuk menjamin kualitas layana
n)
- Post Dial Delay (layanan panggilan cepat)
4. Penyebab QoS yang Buruk
- Redaman (jatuhnya kekuatan sinyal karena jarak)
- Distorsi (bervariasinya kecepatan propagasi karena
perbedaan bandwidth)
- Noise (Perubahan kecepatan yang dapat mengubah
data asli yang dikirim)
5. Perbaikan QoS
Menyediakan utilitas jaringan, yaitu dengan mengklasif
ikasikan dan memprioritaskan setiap informasi sesu
ai dengan karakteristiknya masing-masing.
6. Pengukuran QoS (Wireshark) salah satunya dengan
Delay (Waktu paket dikirim sampai selesai
ditransmi sikan.
B. Recovery Data (proses penyelamatan data)
1. Fungsi recovery data yaitu mengembalikan sistem at
aupun data yang hilang atau rusak.
2. Sistem Restore Windows mengembalikan sistem kom
puter dalam kondisi fix kembali
3. Macam-macam aplikasi recovery data (Pandora,
Rec uva, Recovery My File, dll)
4. Analisis problem solving hasil recovery data
C. Clustering Server adalah kumpulan dari server yang
saling terhubung untuk membackup jika terjadi keg
agalan device. Clustering server terdiri dari
beberapa
tipe cluster yaitu Fail Over Cluster (High Availabilit
y), Load Balancing Cluster, Global Cluster.

III. KEGIATAN BELAJAR ( KB ) 3


1) Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence atau AI)
di definisikan sebagai kecerdasan yang ditunjukkan
ol eh suatu entitas buatan. Sistem seperti ini
umumn ya dianggap komputer.
2) Logika fuzzy adalah suatu cara yang tepat untuk m
emetakan suatu ruang input kedalam suatu ruang
output, mempunyai nilai kontinyu.
3) Kecerdasan komputasi adalah seperangkat metodol
ogi dan pendekatan komputasi yang diilhami oleh a
lam untuk mengatasi masalah dunia nyata yang ko
mpleks di mana pemodelan matematika atau tradis
ional tidak berguna karena beberapa alasan: proses
nya mungkin terlalu rumit untuk penalaran matem
atis.

4) Kecerdasan komputasi pada skala kecil (smart hom


e)
✔ Smart Home merupakan salah satu bentuk Inter
net of Things (IoT). Smart Home menawarkan kua
litas hidup yang lebih mudah dengan mengenalk
an otomatisasi peralatan rumah tangga dan asist
en rumah tangga.
5) Kecerdasan komputasi pada skala menengah (smar
t city, smart building)
a) Smart city merupakan wilayah kota yang telah
mengintegrasikan teknologi informasi dan
komu nikasi dalam tata kelola sehari-hari,
dengan tuj uan untuk mempertinggi efisiensi,
memperbaiki pelayanan publik, dan
meningkatkan kesejahter aan warga.
b) Smart Building adalah struktur yang mengguna
kan proses otomatis untuk mengendalikan oper
asional dalam sebuah bangunan seperti untuk
pemanasan, ventilasi, penyejuk ruangan, penca
hayaan, keamanan dan sistem-sistem lainnya.
c. Kecerdasan komputasi pada skala luas (Internet
of Things)
d. Internet Of Things (IOT) adalah sebuah kesatuan
sistem perangkat komputasi yang saling berhub
ungan atau berkomunikasi, baik mekanisme me
sin dan digital, seperti manusia, hewan, dan be
nda apapun yang dilengkapi identifikasi unik da
n mampu melakukan tranfer data melalui jaring
an internet tanpa memerlukan bantuan manusi
a ke manusia atau manusia ke komputer.

IV. KEGIATAN BELAJAR (KB) 4

1) Framework big data


Framework adalah sebuah software untuk memud
ahkan para programer untuk membuat sebuah apl
ikasi web yang di dalam nya ada berbagai fungsi di
antaranya plugin, dan konsep untuk membentuk s
uatu sistem tertentu agar tersusun dan tersetrukt
ur dengan rapih.
2) Big Data adalah sebuah sistem teknologi yang dipe
rkenalkan untuk menanggulangi 'ledakan informa
si' seiring dengan semakin bertumbuhnya ekosiste
m pengguna perangkat mobile dan data internet.

a) Tahapan Pengelolaan Big Data


1) Acquired : Berhubungan dengan sumber dan
cara mendapatkan data.
2) Accessed : Berhubungan dengan daya akses
data; data yang sudah dikumpulkan memerl
ukan tata kelola, integrasi, storage dan comp
uting agar dapat dikelola untuk tahap beriku
tnya.
3) Analytic : Berhubungan dengan informasi ya
ng akan didapatkan, hasil pengelolaan data
yang telah diproses.
4) Application : Terkait visualisasi dan reportin
g hasil dari analitik. Tools untuk tahap ini m
enggunakan RStudio.

o Beberapa contoh framework big data yaitu:


a) Apache Hadoop : Hadoop adalah proyek
dengan kode sumber terbuka yang dikel
ola oleh Apache Software Foundation.
b) Apache Spark : adalah kerangka kerja o
pen-source yang dibuat sebagai solusi y
ang lebih maju dibandingkan dengan A
pache Hadoop - kerangka awal yang dib
angun khusus untuk bekerja dengan Bi
g Data.
c) Apache Hive : Hive pada dasarnya adala
h mesin yang mengubah permintaan S
QL menjadi rantai tugas pengurangan p
eta.
d) Map Reduce : adalah algoritme untuk p
emrosesan paralel volume data mentah
besar yang diperkenalkan oleh Google
p ada tahun 2004.
e) Apache Storm : adalah solusi terkemuka
yang berfokus pada bekerja dengan alir
an data besar secara real time.

3) Konfigurasi framework big data


Big data menjadi kebutuhan penggunaan server in
ternet yang memungkinkan kecepatan akses data
yang besar dan cepat. Hadoop merupakan salah s
atu ekosistem framework big data yang banyak dig
unakan dan direkomendasi. Untuk lebih jelasnya
bisa di pelajari pada modul hal.119

2 Daftar materi yang sulit dip A. KEGIATAN BELAJAR (KB) 1


ahami di modul ini 1) Layanan Platform, dan Infrastruktur Cloud Comput
ing

B. KEGIATAN BELAJAR (KB) 2


1) Parameter dalam layanan QoS

2) KEGIATAN BELAJAR (KB) 3


1. Kecerdasan komputasi pada skala luas (Internet of
Things)
2. Kecerdasan komputasi pada skala menengah (smar
t city, smart building).

3) KEGIATAN BELAJAR (KB) 4


1) Framework big data
2) Konfigurasi framework big data
3 Daftar materi yang sering A. KEGIATAN BELAJAR (KB) 1
mengalami miskonsepsi 1) Layanan platform dan insfrastruktur cloud computi
ng pada bagian karakteristik cloud computing
B. KEGIATAN BELAJAR (KB) 2
1) Tingkatan QoS kaitannya dengan pengukuran dan p
erbaikan QoS
C. KEGIATAN BELAJAR (KB) 3
1) Kecerdasan komputasi pada skala kecil (smart hom
e)
D. KEGIATAN BELAJAR (KB) 4
1) Tahapan pengelolaan Big Data
2) Membangun Big Data Platform
3) Aplikasi Big Data

Anda mungkin juga menyukai