Anda di halaman 1dari 27

1.

GREETINGS AND LEAVE TAKING ( EXPRESSING)

1.Greeting (Ungkapan Salam)


Ungkapan salam dibagi menjadi 2 yaitu Formal dan Informal Greeting. Formal
greeting biasanya digunakan pada situasi resmi formal atau belum familiar sedangkan
Informal Greeting digunakan pada situasi santai, biasanya sudah familiar atau kenal
dengan lawan bicara dan tidak resmi.

Formal Greetings Responses Meaning

Good morning Good morning Selamat pagi


Good day/noon Good day/noon Selamat
Good afternoon Good afternoon Siang(jam12)
Good evening Good evening Selamat Sore
Selamat malam
Informal Greetings Responses Meaning

Hi Hi -      Hai
Hello Hello -      Halo
How are you? I’m fine -      Bagaimana
How is life? Not bad, thanks kabarnya?Baik-baik
How do you do? How do you do? saja
How is everything Pretty well. Thanks -      Bagaimana
with you? I am very well kabarnya?baik saja,
How are you doing thanks terima kasih
-      Apa kabar
-      Bagaimana
kabarnya
denganmu?baik-
baik ja terima kasih
-      Bagaimana
kabarmu?Saya
baik-baik saja
terima kasih

      2. Leave taking/partings


Sama halnya dengan Greeting di atas, Ungkapan perpisahan juga terdiri dari
Formal dan informal.

Formal Partings Responses Meaning

Good night Good night Selamat


Nice to see you Nice to see you, too malam/tidur
It’s nice to meet you Nice to meet you, Senang berjumpa
too denganmu
Good bye Good bye Selamat tinggal

Informal Partings Responses Meaning

Bye Bye Selamat tinggal


Bye-bye Bye-bye
See you later See you Sampai jumpa lagi
See you tomorrow See you Sampai ketemu lagi
besok
Good luck Thank you Semoga berhasil
Terima kasih
Take care You too Hati-hati di jalan
Kamu juga

Catatan :

1.   Good morning digunakan dari jam 00.00 s/d 12.00 (Jam 00 dini hari sampai dengan
12 siang)
2.   Good day/noon diucapkan jam 12.00
3.   Good afternoon digunakan dari setelah jam 12.00 s/d 18.00
4.   Good Evening dipakai dari jam 18.00 s/d 24.00(00.00)
5.   Good night digunakan untuk mengucapkan selamat berpisah/selamat tidur.
6.   P.m. (post merediem) = dari jam 12.00 siang s/d 24.00 malam
7.   A.m (Ante merediem) = dari jam 24.00/00.00 s/d 12.00 siang
8.   Di Indonesia menggunakan jam sistem 24 jam sedangkan di Inggris/Amerika
menggunakan sistem 12 jam dengan menggunakan a.m dan p.m untuk membedakan
malam dan siang.
Contoh Dialog Greeting and leave taking :

Dialog 1
Teacher : “Good morning students”
Students : “Good morning sir”
Teacher : “How are you today?”
Students : “We are fine. And you?”
Teacher : “Fine, too.
Dialog 2
Almusto : “Hi, Ume.”
Ume      : “Hello mus.”
Almusto  : “How are you doing?”
Ume       : “Pretty well. By the way, Where are you going mus?”
Almusto  : “I’m going to Bandar Swimming pool. Will you join me um?”
Ume       : “Oh, Sorry I must help my mom in the market.”
Almusto  : “It’s Okay ume. See you next time ume.”
Ume       : “See you. Have a nice day.”

2. ADJECTIVES SHOWING COLOURS QUALITY, SIZE,


SHAPE, AGE, ORIGIN AND MATERIAL.

Adjective berfungsi untuk menerangkan noun. Biasanya posisi adjective di


depan noun yang diterangkannya (fungsi attributive). Ketika menerangkan noun,
mungkin digunakan lebih dari satu adjective.
Pada situasi ini, kita perlu menggunakanadjective order (urutan adjective dalam
bahasa Inggris berdasarkan kategori) untuk menempatkan setiap kata sifat tersebut
pada posisi yang tepat.

Tabel Adjective Order


Urutan Kategori Penjelasan Contoh

beautiful, dilligent,
delicious, easy, good,
1 Opinion menyatakan pendapat tentang sesuatu important, nice, tidy

big, enormous, large,


2 Size menyatakan seberapa besar atau kecil suatu kata benda little, small

ancient, antique, new,


3 Age menyatakan seberapa tua atau muda suatu kata benda old, young

annular, flat, hexagonal,


rectangular, round,
4 Shape menyatakan bentuk suatu kata benda short, square

black, blue, brownish,


green, purple, reddish,
5 Color warna suatu kata benda benda white

Canadian, eastern,
French, Greek,
6 Origin kebangsaan Indonesian, Thai

cotton, gold, marble,


7 Material menyatakan suatu benda terbuat dari apa silk, wooden

meeting, travelling,
menjelaskan sesuatu digunakan untuk apa (biasanya sleeping, swimming,
8 Purpose menggunakan adjective berupapresent participle) touring
Ketika menerangkan noun, dua adjective pada kategori yang sama dapat
digunakan secara bersamaan dengan tanda bacacomma (dapat dipisahkan pula
dengan coodinate conjunctionand atau but). Adapun tiga atau lebih adjective dari
kategori yang sama pisahkan dengan comma dan coordinate conjunction “and” atau
“or”.

Contoh:
1. the small, important component (the small but important component)
2. a smart, talented, and communicative worker

Contoh Adjective Order


Beberapa contoh adjective order yang membentuk noun phrase adalah sebagai
berikut:

Det. Opinion Size Age Shape Color Origin Material Purpose Noun

a beautiful small wooden house

the luxurious large square swimming pool

his healthy curly reddish hair

some delicious Italian dishes

two happy young married couples

Singular & Plural Noun

1. Singular Noun (Kata Benda Tunggal)


Singular noun adalah kata benda yang menunjukkan bahwa benda tersebut
tunggal atau hanya satu. Pada umumnya singular noun selalu diawali oleh article (kata
sandang) a atauan, khususnya untuk benda yang dapat dihitung dan belum diketahui
secara pasti.
Yang termasuk dalam kata benda tunggal adalah semua kata benda yang tidak
mengalami perubahan atau tidak mengalami penambahan s/es.

Contoh:
book (buku); car (mobil); house (rumah); pencil (pensil); umbrella (payung); cat (kucing)
dan lain-lain. Apabila bentuk singular noun digunakan bersama dengan kata kerja,
maka kata kerja yang digunakan adalah kata kerja tunggal, yaitu dengan
penambahan s/es pada kata kerjanya. Atau dapat digunakan kata bantu is dan was.
Contoh:
The dog under the chair eats meat. (Anjing dibawah meja itu makan daging)
My book is on the table (Bukuku ada di atas meja)

2. Plural Noun (kata benda jamak)


Plural Noun adalah kata benda yang digunakan untuk menunjukkan bahwa
benda tersebut lebih dari satu. Pada umumnya dibentuk dari kata benda tunggal dengan
memberikan tambahan s/es pada kata bendanya.

Contoh:
books (beberapa buku); cars (beberapa mobil); five pens (lima buah pensil); buses
(beberapa bus), dan lain-lain. Bentuk plural noun tidak disertai oleh article a atau an,
tetapi dapat disertai oleh article the.
Contoh:
There are the books on the table (ada beberapa buku diatas meja)
Apabila bentuk plural noun digunakan bersama kata kerja, maka kata kerjanya harus
dalam bentuk jamak, tidak mendapat tambahan s/es. Atau dapat digunakan kata kerja
bentu are dan were.
Contoh:
He has five hoses (dia mempunya lima ekor kuda)
There are twi pencils (ada dua  buah pensil)
Ada beberapa cara yang digunakan untuk membentuk plural noun (kata benda jamak)
yaitu:
a. Dengan menambahkan akhiran -s pada kata benda tunggal.
Tunggal - Jamak = Arti
door - doors =pintu
pen - pens = pena
pencil - pencils = pensil
umbrella - umbrellas = payung
car - cars = mobil

b. Dengan menambahkan akhiran -es pada kata benda tunggal yang berakhiran
dengan huruf -s, -ss, -x, -z, -ch dan -sh.
Tunggal - Jamak = Arti
bus - buses = bis
ass - asses = keledai
bench -benches = bangku
brush - brushes = sikat
box - boxes = kotak

c. Dengan menambahkan akhiran -es pada kata benda tunggal yang berakhiran
dengan huruf -o.
Tunggal - Jamak = Arti 
buffalo - buffaloes = kerbau
mango - mangoes = mangga
hero - heroes
Catatan:
Ada beberapa kata benda tunggal yang berakhiran dengan huruf -o tetapi bentuk
jamak nya hanya ditambah akhiran -s saja.
Tunggal - Jamak = Arti
piano - pianos = piano
bamboo - bamboos = bambu
radio - radios = radio

d. Mengubah akhiran -y yang diawali oleh huruf mati (konsonan) pada kata benda
tunggal menjadi akhiran -i dan kemudian ditambah -es.
Tunggal - Jamak = Arti
lady - ladies = gadis
army - armies = tentara
enemy - enemies = musuh
copy - copies - salinan

Apabila kata benda tunggalnya berakhiran dengan huruf -y yang diawali oleh huruf
hidup (vokal), maka bentuk kata benda jamaknya cukup ditambah dengan akhiran -s.

Tunggal - Jamak = Arti


boy - boys = anak laki-laki
toy - toys = mainan
key - keys = kunci
valley - valleys = lembah
way - ways = jalan
Catatan:
Sedangkan pada kata benda tunggal yang berakhiran dengan -quy,  kata benda
jamaknya dibentuk dengan merubah akhiran -y menjadi -i dan ditambah -es.
Contoh:
Coloquy - Coloquies = Seminar

e. Mengubah akhiran -f atau -fe pada kata benda tunggal menjadi -ves pada kata
benda jamak.
Tunggal - Jamak = Arti
knife - knives = pisau
leaf - leaves = daun
thief - thieves = pencuri
elf - elves = peri
wolf - wolves = serigala

Catatan: Tetapi ada beberapa kata benda tunggal yang berakhiran -f atau -fe, hanya
ditambah dengan -s saja dalam membenuk kata jamaknya
Tunggal - Jamak = Arti
proof - proofs = bukti
chief - chiefs = kepala
cliff - cliffs = karang
roof - roofs = atap
scarf - scrafs = selendang

f. Beberapa kata benda mempunya bentuk jamak yang sama dengan kata
tunggalnya.
Tunggal - Jamak = Arti
deer - deer = rusa
sheep - sheep = biri-biri
dozen - dozen = selusin
fruit - fruit = buah-buahan
Catatan:
Kata benda nama bangsa (proper noun) yang berakhiran dengan huruf -se, -ss, atau -sh
baik perorangan atau kelompok mempunyi bentuk jamak dan tunggal yang sama.
Tunggal - Jamak = Arti
Bali - Bali = Bali
Balinese - Balinese = Orang bali
Java - Java = Jawa
Javanese - Javanese = Orang Jawa

g. Beberapa kata benda selalu berbentuk jamak, tidak memiliki bentuk tunggal.
Tunggal - Jamak = Arti
shoes - shoes = sepatu
arms - arms = lengan
glasses - glasses = kaca mata
trousers - trousers = celana panjang

h. Beberapa kata benda tunggal memiliki bentuk jamak yang tidak beraturan
(irregular plural form)
Tunggal - Jamak = Arti
man - men = laki-laki
woman - women = perempuan
foot - feet = kaki
tooth - teeth = gigi
mouse - mice = tikus
ox - oxen = sapi jantan
child - children = anak-anak

i. Apabila kata benda tunggalnya berbentuk majemuk atau gabungan kata


(compound noun), maka kata benda jamaknya dibentuk dengan menambahkan
akhiran -s pada kata dasarnya.
Tunggal - Jamak = Arti
father in law - fathers in law = ayah mertua
step son - step sons = anak tiri laki-laki
book wrap - book wraps = sampul buku

j. Beberapa kata benda tunggal yang berasal dari bahasa asing (selain bahasa
Inggris) mempunyai dua buah bentuk jamak (satu yang telah diubah menjadi
bahasa inggris dan yang lainnya dari bahasa asing itu sendiri
Tunggal - Jamak = Arti
antenna - antennae = kumis serangga
appendix - appendices = usus buntu
index - indices = penunjuk
medium - media = media
formula - formulae = rumus

k. Beberapa kata benda tunggal yang berasal dari bahasa asing mempunya
bentuk jamak dalam bahasa asing tersebut.
Tunggal - Jamak = Arti
alga - algae = ganggang
bateria - bacterium = bakteri
criterion - criteria = kriteria
erratum - errata = ralat
alumn - alumnae = lulusan.

3. ORDINAL DAN CARDINAL NUMBER


Number yang merupakan salah satu determiner yang sering digunakan,
digolongkan menjadi cardinal dan ordinal number.
Cardinal number adalah number untuk menyatakan jumlah (express quantity),
sedangkan ordinal number untuk menyatakan tahapan (express sequence).
Sebagai determiner, numberdiletakkan sebelum noun (kata benda)
membentuk noun phrase.

Contoh Ordinal dan Cardinal Number


Numeral Contoh Contoh Noun Phrase

one apple,
two apples,
Cardinal Number one, two, forty forty apples

first time,
second opinion,
Ordinal Number first, second, third third grade

General Ordinal (last, latter, next, previous, subsequent)


General ordinal merupakan subclass (bagian) dari ordinal number dimana kata
tersebut tidak secara langsung merujuk pada angka.

Contoh General Ordinal:

a. last week, last payment, last Monday.


b. latter days, latter stages, latter times.
c. next meeting, next time, next Saturday.
d. previous pages, previous experience, previous jobs.
e. subsequent developments, subsequent events, subsequent years.
Number yang Bukan Determiner
Number yang bukan berfungsi sebagai determiner, melainkan
sebagai subclass (bagian) darinoun, jika diletakkan tidak sebelum noun dalam rangka
membentuk noun phrase. Pada kondisi tersebut, number, yang berfungsi
sebagai head pada noun phrase, dapat memilikideterminer.

Contoh Number yang Bukan Determiner:

a. The three of us (The=determiner, three=noun)

b. The first of many (The=determiner, first=noun)

DESCRIBING THING PEOPLE AND EVENT

Selamat pagi adik-adik kelas VII SMP. Apa kabar kalian? Semoga selalu sehat dan semakin
terampil dalam pelajaran Bahasa Inggris. Akhir pekan ini  akan dibahas tentang Penjelasan
Dan Contoh Kalimat Describing People. Describing people artinya adalah menggambarkan
orang. Untuk menggambarkan orang, diperlukan kosakata untuk mempermudah dalam
membuat kalimat. Menggambarkan orang (people) bisa dari Characteristics (sifat) dan
Physical Appearance (penampilan pisik). Describing people merupakan bagian dari
Descriptive Text yang sudah dibahas pada postingan sebelumnya. Berikut adalah
penjelasannya...

1. Characteristics (Sifat)
- clever : pintar
- diligent : rajin
- kind : baik hati
- nice : menyenangkan
- intelligent : cerdas
- lazy : malas
- patient : sabar
- smart : cerdas
- talented : bertalenta
- attracted : menarik
- cheerful : ceria
- happy : senang
- helpful : penolong
- hard worker : pekerja keras
- easy going : tenang, segala sesuatu dibuat mudah
- honest : jujur
- handsome : tampan
- beautiful : cantik
- cute : manis
- pretty : cantik

Contoh kalimat :
Pertanyaan : What is your opinion about Rania? (Apa pendapatmu tentang Rania?)
Jawaban     : Rania is beautiful. She is very smart. (Rania cantik. Dia sangat pandai.)

Pertanyaan : What is your opinion about Raka? (Apa pendapatmu tentang Raka?)
Jawaban     : Raka is handsome. He is very cheerful. (Raka tampan. Dia sangat ceria.)

Untuk menanyakan pendapat orang lain tentang sesuatu, digunakan kalimat :


- What do you think about ....?
- What is your opinion about ...?

2. Physical Appearance (Penampilan Pisik)


There are many words can be categorized into words that describe a person's general
appearance, eyes, ears, face, nose, arms, hair, height and build.
Ada banyak kata yang dapat digunakan untuk menggambarkan orang dari penampilan pisik
yaitu mata, telinga, wajah, hidung, lengan, rambut,tinggi dan bentuk.
- sharp eyes : mata tajam
- round eyes : mata bulat
- mata sipit : slanting eye
- pointed nose : hidung mancung
- flat nose: hidung pesek
- oval face : wajah lonjong
- round face : wajah bulat
- black hair : rambut hitam
- blonde hair : rambut pirang
- curly hair : rambut keriting
- straight hair : rambut lurus
- wavy hair : rambut bergelombang
- long hair : rambut panjang
- short hair : rambut pendek
- dark skin : kulit gelap
- white skin : kulit putih
- brown skin : kulit coklat
- thick lips : bibir tebal
- smooth skin : kulit lembut
- tall : tinggi
- short : pendek
- fat : gemuk
- thin : kurus
- slim : langsing
- strong : kuat

Contoh Kalimat :
She is Julie.
She has straight hair.
Her hair is fairly black.
She is very tall.

Dia adalah Julie.


Dia memiliki rambut lurus.
Rambutnya hitam bersinar.
Dia sangat tinggi
Berikut adalah contoh paragrap yang menggabungkan antara characteristics dan physical
appearance seseorang :

Mr. Bara
Mr. Bara is my uncle. He is a farmer in the country.
He is 55 years old. He is handsome and tall. He is
185 cm. He has sharp eyes and a pointed nose .He
has curly hair. He is very strong. His arms and legs
are strong. He has dark skin. He is very dilligent.
He also smart and patient. He is a nice person and
we love him very much.

This English listening exercises in describing event, especially for SMK (vocational high
school) English test for UN (National Exam) is based on the SMK graduate in English
standard competency. This exercise of listening test is the first series of the posts will written
in this blog.
This first post is focusing at describing events in indoor activities. And the following exercise
material is taken from the previous tests for UN SMK. Describing event in indoor activities is
located at the picture section. So we will be given a picture and we will hear four statements.
What we have to do in this picture listening section is choosing the best statement of the four
ones which we hear from the audio cassette.

Describing Events in Indoor Activities


Click the icon play bellow to hear the four statements. Then choose the best one to describe
the event as the picture shows.

6. EXPRESSING REGRETS,SYMPHATI AND APPOLOGIZE.

Pengertian dan Contoh Expressing Apology Bahasa Inggris - Setiap orang pasti pernah
melakukan kesalahan baik di sengaja atau tidak. Kita tidak menyadari bahwa kesalahan yang
kita perbuat dapat menyakiti orang yang ada di sekitar kita. Oleh karena itu, kita seharusnya
meminta maaf atas kesalahan yang telah kita perbuat. Meminta maaf dalam bahasa Inggris
disebut dengan expressing of apology. Berikut ini adalah contoh expressing apology (meminta
maaf):

a. Ungkapan dari expressing of apology (meminta maaf)


1. Sorry. (maaf)
2. I am very sorry. (saya sungguh minta maaf)
3. I apologize for….( saya minta maaf atas….)
4. Please excuse me. (Mohon maafkan saya)
5. Please accept my apology. (mohon terima maaf saya)

b. Ungkapan dari respond to apology (menanggapi minta


maaf)
1. Never mind. (tidak masalah)
2. It doesn’t matter. (tidak terjadi apa-apa)
3. That’s all right. (tidak apa-apa)
4. That’s ok. (baiklah)
5. Please don’t be worry. (tolong jangan khawatir)

Contoh dialog Expressing Apology (meminta maaf):


Dialog 1
Diana : Dad, I’m sorry, I forgot to feed Plecky. (ayah, aku minta maaf, aku lupa memberi
makan Plecky)
Father : What? How could you forget? Oh, OK….Never mind. But  next time don’t forget it.
(Apa? Bagaimana kamu bisa lupa? Oh, Baiklah….Tidak apa-apa. Tapi, lain kali jangan
melupakannya)
Dialog 2
Mother : Stuart, have you bought me the sugar? (Stuart, sudahkah kamu membelikan ibu gula?)
Stuart : I am sorry, Mom, I forgot. (aku minta maaf, bu, aku lupa)
Mother : Never mind. (Tidak apa-apa)
Meminta maaf adalah sesuatu hal yang tidak memalukan karena kita berani untuk meminta maaf
atas perbuatan yang telah kita lakukan. Orang-orang yang bisa melakukannya adalah orang
yang hebat. Apalagi orang yang memaafkannya.

7.

PRESENT CONTINUOUS TENSE

Rumus Present Continuous Tense


Present continuous tense dibentuk dengan auxiliary verb “be”, berupa is/am/are
– karenapresent tense (waktu sekarang),  dan present participle (V1-ing).
Umumnya tense ini hanya terjadi pada aksi berupa dynamic verb, tidak stative
verb. Mengapa begitu? karena secara umum hanya dynamic verb yang memiliki
bentuk continuous.
Lihat juga:

 Stative Verb dengan Bentuk Progressive


Kalimat Rumus Present Continuous Tense Contoh Present Continuous Tense

The ships are sailing


positif
(+)
S + be (am/is/are) + present participle He is smiling

The ships are not sailing


negatif
(-)
S + be (am/is/are) + not + present participle He is not smiling

are the ships sailing


interogatif
(?)
be (am/is/are) + S + present participle? Is he smiling

Beberapa Fungsi dan Contoh Kalimat Present Continuous


Tense
Fungsi Contoh Kalimat Present Continuous Tense

She is brushing the bathroom floor.


Present (Dia sedang menyikat lantai kamar mandi.)
continuous
tense untuk I’m driving a car to Bandung now.
membicarakan (Saya sedang mengendarai mobil ke Bandung sekarang.)
suatu aksi yang
sedang  terjadi He’s learning English in order to be a great guide.
sekarang. (Dia sedang mempelajari bahasa Inggris agar menjadi pemandu wisata yang hebat.)

Present I’m spending my holiday on Kuta beach next month.


continuous (Saya sedang menghabiskan liburan di pantai Kuta akhir bulan depan.)
tense untuk
membicarakan You can’t call me this night. I’m going to my best friend’s wedding.
suatu rencana (Kamu tidak dapat menghubungi saya malam ini. Saya akan pergi ke pernikahan
atau perpindahan sahabat saya.)
ke suatu
tempat/kondisi. The buses are arriving in an hour.
(Bus-bus tersebut tiba dalam satu jam.)
I’m moving to West Jakarta this month.
(Saya pindah ke Jakarta Barat bulan ini.)

Present Why is the wild dog always barking at me?


continuous (Mengapa anjing liar itu selalu menggonggong pada saya?)
tense untuk
mengungkapkan
kejengkelan atas I’m getting sick of you always asking the same questions.
aksi yang terjadi (Saya mulai muak dengan kamu yang selalu menanyakan pertanyaan-pertanyaan yang
berulang kali. sama.)

Prepositions PLACE AND TIME


1. preposition of Time
The preposition AT is used in the following descriptions of time:

With clock times:

a. My last train leaves at 10:30.


b. We left at midnight.
c. The meeting starts at two thirty.

With specific times of day, or mealtimes:

a. He doesn’t like driving at night.


b. I’ll go shopping at lunchtime.
c. I like to read the children a story at bedtime.

In certain fixed expressions which refer to specific points in time:

a. Are you leaving at the weekend?**


b. She’s working at the moment.
c. He’s unavailable at present.
d. I finish the course at the end of April.
e. We arrived at the same time.
f. The preposition IN is used in the following descriptions of time:

With months, years, seasons, and longer periods of time:

1. I was born in 1965.


2. We’re going to visit them in May.
3. The pool is closed in winter.
4. He was famous in the 1980’s.
5. The play is set in the Middle Ages.
6. They’ve done work for me in the past.

With periods of time during the day:


1. He’s leaving in the morning.
2. She usually has a sleep in the afternoon(s).
3. I tried to work in the evening.

To describe the amount of time needed to do something:

1. They managed to finish the job in two weeks.


2. You can travel there and back in a day.
3. To indicate when something will happen in the future:
4. She’ll be ready in a few minutes.
5. He’s gone away but he’ll be back in a couple of days.

The preposition ON is used in the following descriptions of time:

With days of the week, and parts of days of the week:

1. I’ll see you on Friday.


2. She usually works on Mondays.
3. We’re going to the theatre on Wednesday evening..

2. Prepositions of place
The preposition AT is used in the following descriptions of place/position:

With specific places/points in space:

1. She kept the horse at a nearby farm.


2. I had a cup of coffee at Helen’s (house/flat).
3. Angie’s still at home.
4. I’ll meet you at reception.
5. There’s a man at the door.
6. I saw her standing at the bus stop.
7. Turn right at the traffic lights.
8. The index is at the back of the book.
9. Write your name at the top of each page.
With public places and shops:

1. Jane’s at the dentist/hairdresser.


2. I studied German at college/school/university.
3. Shall I meet you at the station?
4. We bought some bread at the supermarket.
5. With addresses:places, so we say:

3. Prepositions at/in/on – extended meanings


A systematic analysis of the occurrence of the prepositions at, in and on in their core usage as indicators of
time and place, helps us establish some key meaning concepts which will aid us in identifying and
explaining their extended meanings:

 at - is a mechanism for denoting the specific, it usually refers to fixed points in time (e.g.: clock
times) and specific points in space.
 on – is a mechanism which usually describes something in relation to a second, often linear
dimension, hence it relates to the calendar (days and dates) and surfaces or lines.
 in – is a mechanism for describing something in relation to the things that surround it in time or
space, hence it relates to periods of time and three dimensional spaces or containers.

Extended meaning of AT

 At is used for showing specific temperatures, prices and speeds, etc.


 Tickets are now on sale at £15 each.
 He denied driving at 110 miles per hour.

 And more generally to talk about the level or rate of something, e.g.:
 Interest rates have stayed at this level for several months.
 The loan repayments are going up at an alarming rate.

 At is used to show when someone is a particular age:, e.g.:


 He began composing at the age of 5.
 She chose not to retire at 65.

 At is used to show that an activity is directed specifically towards someone or something:


 He’s always shouting at the children.
 Jamie threw the ball at the wall.
 Why are you staring at her like that?

 At is used to show the specific cause of a feeling or reaction:


 Audiences still laugh at her jokes.
 We were rather surprised at the news.

 Extended meanings of ON

 On is used to show movement in the direction of a surface:


 We could hear the rain falling on the roof.
 I dropped my bags on the floor.

 On is used to show when the surface of something accidentally hits or touches a part of the body:
 I cut my finger on a sharp knife.
 She banged her head on the cupboard door.

 On is used to show that a part of someone’s body is supporting their weight:


 She was balancing on one leg.
 He was on his hands and knees under the table.

 On is used to show that something is included in a list:


 He’s not on the list of suspects.
 How many items are on the agenda?

Extended meanings of in

 In is used to show movement towards the inside of a container, place or area:


 She put the letter back in her briefcase..
 The farmer fired a few shots in the air.
 In is used to show when something is part of something else:
 I’ve found one or two spelling mistakes in your essay.
 Who’s the little girl in the photograph?
 There are several valuable paintings in the collection.

 In is used to show that someone is wearing something:


 Do you know that girl in the black dress?
 A man in a brown suit was walking towards her.

 In is used to show how things are arranged, expressed or written:


 We gathered round in a circle.
 Their names are given in alphabetical order.
 Complete the form in block capitals.
Related resources

 Prepositions of time and place - tips and activities


 Teaching tips and suggestions for teaching the prepositions of time and place, at, on and in.
 Type: Reference material
 Prepositions relating to movement and position - article
 An article outlining teaching approaches for prepositions relating to movement.
 Type: Reference material
 Prepositions relating to movement and position - tips and activities
 Tips and activities to help you teach prepositions relating to movement and position.
 Type: Reference material
 Prepositions of place
 Flashcards to download and print out on the topic of prepositions.

9.MEMO
Memo adalah pesan ringkas, singkat, jelas, dan mudah untuk dipahami. Inilah 4 contoh memo bahasa
Inggris yang benar-benar digunakan di masanya. Memo atau istilah panjangnya adalah memorandum
dibagi menjadi 2 macam, yaitu memo resmi dan memo tidak resmi.

Berdasarkan pemakaiannya, memo resmi digunakan sebagai alat komunikasi dari seorang pimpinan
kepada bawahannya. Memo pribadi (tidak resmi) dipakai sebagai nota atau surat pernyataan antar teman,
saudara, atau orang lain yang memiliki hubungan yang akrab.

Fungsi dari memorandum adalah untk mengkomunikasikan hal hal yang penting seperti perubahan
kebijakan, kenaikan harga atau perintah mengikuti suatu rapat, dan perubahan suatu prosedur dalam
melakukan suatu hal.

Generic Structure Memo Bahasa Inggris


Setiap jenis teks disusun dengan elemen yang berbeda. Perbedaan elemen dalam penggunaan suatu teks ini
dipengaruhi oelh tujuan dari masing masing teks. Begitu juga halnya dengan memorandum, agar mencapai
tujuan, memorandum disusun dengan generic structure sebagai mana berikut
1. Addressee (Penerima pesan): Siapa dan dimana penerima pesan itu
2. Contain (Isi pesan): Inti dari pesan itu berkenaan dengan hal yang patut untuk segera diketahui dan
dilakukan
3. Sender (pengirim pesan): Siap dan dimana penerima pesan memo tersebut

Contoh Memo Bahasa Inggris Berbagai Keperluan


Setelah memahami pengertian dan generic structure suatu memo dalam bahasa Inggris, berikut diberikan
contoh memo yang pernah dipakai untuk keperluan tertentu di masanya. Memorandum ini benar benar
digunakan untuk keperluannya, bukan ditulis hanya untuk belajar jenis teks funsional bahasa Inggris.

 
 
10. CONDITIONAL SENTENCE

PENGERTIAN CONDITIONAL SENTENCE


Conditional sentence adalah complex sentence (kalimat majemuk) yang
dibentuk darisubordinate clause yang diawali dengan subordinate
conjunction if berupa condition(syarat) dan main
clause berupa result/consequence (hasil).
Rumus Conditional Sentence

Rumus Umum

Secara umum, rumus kalimat pengandaian ini adalah sebagai berikut.

if + condition, result/consequence

atau tanpa tanda baca koma:

result/consequence + if + condition

Rumus Conditional Sentence Berbagai Tipe

Type Rumus Conditional Sentence

0 if + simple present, simple present

1 if + simple present, will + bare infinitive

2 if + simple past, would/could/might + bare infinitive

3 if + past perfect, would/should/could/might have + past participle

Contoh Conditional Sentence


Berikut contoh conditional sentence pada berbagai tipe sesuai dengan rumus di atas.
Type Contoh Conditional Sentence

If we burn paper, it becomes ash.


0
(Jika kita membakar kertas, itu menjadi abu.)

If I meet him, I will introduce myself.


1
(Jika saya bertemu dia, saya akan memperkenalkan diri.)

If it rained tomorrow, I would sleep all day.


2
(Jika besok hujan, saya akan tidur sepanjang hari.)

If you had remembered to invite me, I would have attended your party.
3
(Jika kamu ingat mengundang saya, saya akan hadir di pestamu.)

Negatif if + condition
Rumus: if…not dapat digantikan dengan unless.

Contoh conditional sentence: if…not dan unless:

Dengan menggunakan rumus negatif if, contoh conditional sentence seperti di bawah


ini.
 If the students do not understand, they will raise their hand to ask.
 Unless the students understand, they will raise their hand to ask. (Jika para siswa tidak
mengerti, mereka akan mengangkat tangan untuk bertanya.)

11. Preference
Preference adalah ungkapan perasaan yang menyatakan lebih suka daripada yang lainnya

1. Prefer
Rumus:

 Subject + Prefer + to infinitive


 Subject + Prefer + Nouns + to + Nouns
 Subject + Prefer + Gerund + to + Gerund
Contoh:
 They prefer to go now
 My mother prefers lemon to orange
 She prefers watching TV to listening to the radio
2. Would Rather
Rumus:

 Subject + would rather + Kata kerja bentuk I (tanpa to- Infinitives)


 Subject + would rather + Infinitives + than + Infinitives
 Subject + would rather + Infinitives + Noun + than + Inf + Noun
 Subject + would rather + someone + Bentuk II
Contoh:
 I would rather study now
 She would rather stay home than go shopping
 We’d rather play card than play ball
 I’d rather you went now
3. Would Prefer to
Rumus:

 Subject + Would Prefer to + infinitive +rather than + inf


 Subject + would Prefer to + infinitives + Nouns + rather than + infinitives + Nouns
Contoh:
 They would prefer to sing rather than dance
 You’d prefer to play ball rather than take a sleep
4. Like
Rumus:

 Subject + Like + Nouns/Gerunds


 Subject + like +gerunds + better than + gerund
 Subject + like + noun + better than + noun
Contoh:
 I like singing a song
 She likes singing a song better than playing a guitar
 They like coffee better than tea
5. Had Better
Rumus:

 Subject + had better + infinitive


 Subject + had better + not + infinitive
Contoh:
 You had better study hard
 You had better not work on Sundays
6. It’s time
Rumus:

 It’s time + to infinitives


 It’s time + Subject + Bentuk past
Contoh:
 It’s time to get up
 It’s time you went away
7. Instead of
Instead of kita gunakan sebagai pengganti dari: to, than, better than, rather than
Rumus:

 Instead of + Gerund/Nouns
Contoh:
 I prefer staying home instead of going out
 They would rather eat their lunch instead of work
 I woud prefer to invite them instead of him
 He likes me instead of him

12. TEXT DESCRIPTIVE, NARRATIVE, EXPOSISION, PERSUASION, AND


ARGUMENTTION.

A.    Narration
Jenis teks yang termasuk kedalam kelompok Narrative text adalah Narrative Text, Recount
Text, Anecdote Text dan News Items Text. Semua jenis tersebut di atas tergolong ke dalam
Narrative teks yang mana berfungsi untuk menceritakan sebuah peristiwa dan
menginformasikan kepada pembaca tentang suatu peristiwa.
B.     Description
Jenis teks yang termasuk kedalam kelompok Descriptive text adalah Report Text, Descriptive
Text dan Explanation Text yang mana jenis teks ini lebih menekankan pada penggambaran
sesuatu dan cenderung menggunakan kata-kata yang mengandung arti mendeskrpsikan.
C.    Argumentation
Jenis teks yang termasuk ke dalam kelompok Argumentative Text adalah Analytical
Exposition Text, Hortatory Exposition Text, dan Descussion Text yang mana jenis teks ini
lebih menekankan kepada alasan untuk mendukung atau mematahkan suatu anggapan atau
fenomena yang terjadi. Untuk mengetahui  penjelasan dari berbagai jenis teks bahasa Inggris
di atas, mari kita lihat artikel terkait berikut ini:
1.      Narrative Text
2.      Recount Text
3.      Procedure Text
4.      Report Text
5.      Analytical Exposition Text
6.      Hortatory Exposition Text
7.      Explanation Text
8.      Descriptive Text
9.      Discussion Text
10.  News Item Text
11.  Review Text
12.  Anecdote Text
13.  Spoof Text.
Berikut ini adalah penjelasan mengenai text-text tersebut di atas:

CHAPTER I
NARRATIVE TEXT

Untuk itu, pada kesempatan kali ini kami mencoba hadirkan pengertian, tujuan
komunikatif, struktur kebahasaan, ciri kebahasaan dan contoh dari Narrative Text.

A.    Pengertian Narrative Text


Narrative Text adalah satu dari 13 jenis teks bahasa inggris (genre) yang lahir dari kalangan
Narration (lihat Types Of Text) sepertihalnya Recount Text, Anecdote Text, Spoof
Text dan News Items Text yang mana berfungsi untuk menceritakan kisah masa lampau dan
untuk hiburan.

B.     Tujuan Komunikatif Narrative Text


Tujuan Komunikatif Narrative Text seperti yang dijelaskan di atas adalah untuk menghibur
(Entertain) pendengar atau pembaca tentang suatu kisah atau cerita masa lampau yang
bertalian dengan pengalaman nyata, khayal atau peristiwa-peristiwa pelik yang mengarah ke
suatu krisis, yang pada akhirnya menemukan suatu penyelesaian.

C.    Generic Structure Narrative Text


Setiap jenis teks bahasa Inggris (genre) memiliki struktur teks-nya sendiri-sendiri. Struktur
dari Narrative Text terdiri dari tiga bagian yaitu :
1.      Orientation
Pada bagian Orientation atau pengenalan berisi tentang pengenalan tokoh dalam cerita serta
waktu dan tempat kejadiannya.
2.      Complication
Pada bagian Complication berisi tentang gambaran munculnya krisis atau masalah yang di
alami oleh tokoh pada cerita tersebut yang harus dipecahkan.
3.      Resolution
Pada bagian Resolution berisi tentang bagaiman tokoh dari cerita tersebut memecahkan
masalah yang ada pada bagian Complication. Biasanya terdapat lebih dari
satu Resolution untuk satu Complication.
Pada beberapa referensi tentang Narrative Text, terdapat tambahan generic structure
pada Narrative Text, yaitu penambahan Coda setelah Resoultion. Jadi susunan Narrative
text adalah Orientiation, Complication, Resolution danCoda.
4.      Coda adalah bagian terakhir dari structure Narrative Text yang berisi perubahan yang terjadi
pada tokoh dan pelajaran yang dapat dipetik dari cerita tersebut.

D.    Ciri Kebahasan Narrative Text


Pada Narrative Text, terdapat beberapa ciri-ciri antara lain sebagai berikut :
1.      Mengunakan Action Verb dalam bentuk Past Tense. Misalnya : Climbed, Turned, Brought,
dsb.

2. Menggunakan Nouns tertentu sebagai kata ganti orang, hewan dan benda tertentu
dalam cerita. Misalnya : the king, the queen, dsb.
3. Menggunakan Adjectives yang membentuk noun phrase. Misalnya : long black hair,
two red apples, dsb.
4. Menggunakan Time Connectives dan Conjunctions untuk mengurutkan kejadian-
kejadian. Misalnya : then, before, after, soon, dsb.
5. Menggunakan Adverbs dan Adverbial Phrase untuk menunjukkan lokasi kejadian
atau peristiwa. Misalnya : here, in the mountain, happily ever after, dsb.

E.     Contoh Narrative Text
Banyak sudah contoh mengenai Narrative Text yang telah dibuat , anda bisa melihatnya
di Cerita Rakyat Bahasa Inggris Se-Dunia. Di sini kami akan hadirkan contoh Narrative Text
sebagai berikut beserta contohnya.

13. INVITATION

Belajar bahasa Inggris invitation text – Kata ini diterjemahkan sebagai undangan. Invitationadalah
kata yang begitu sering kita dengar dalam bersosial sehari-hari. Namun, Tahukah apa pengertian,
communicative purpose (tujuan), dan generic structure (susunan) dari undangan dalam bahasa
Inggris ini? Mari kita mulai pembahasannya.
Pengertian Invitation Text dalam Bahasa Inggris

Kita sering sekali mendengar kata undangan (invitation) namun apa sebenaranya pengertian
invitation text ini? Menurut para ahli bahasa yang dituangkan dalam kamus-kamus nya, invitation
didefinisikan:
Menurut Oxford Learner’s Dictionary mengartikan “invitation” sebagai berikut:

a spoken or written request to somebody to do something or to go somewhere

Jadi “invitation” adalah permintaan baik berupa ucapan atau tertulis kepada seseorang untuk
melakukan Sesutu atau pergi ke suatu tempat.
Cukup jelaskan apa itu invitation? Namun agar lebih paham lagi berikut ada pengertian invitation yang
lebih comprehensive.
Menurut vocabulary.com, invitation adalah:

An invitation is a request, a solicitation, or an attempt to get another person to join you at a specific
event.
Kalau kita artikan dalam bahasa Indonesia, invitation adalah permintaan, ajakan, atau upaya terhadap
orang lain agar bersedia bergabung dengan kita pada suatu acara tertentu.
Communicative Purpose Invitation Text Bahasa Inggris

Sebenarnya dari beberapa pengertian yang sudah disampaikan diatas, communicative purpose
(tujuan) dari invitation text itu sudah sangat jelas, yaitu mengajak atau mengundang seseorang untuk
hadir dalam suatu acara tertentu. Pada umumnya setiap undangan akan ditandai tujuannya dengan
enyertakan frase-frase sebagai berikut:

Would you like to come


Would you like to join us
I would like to invite you
Request the present of…

Pokoknya bisa ditandai dengan berbagai macam frase dan kalimat yang mempunyai arti
MENGUNDANG denga kosa kata dasar “invite”, “join”, ‘come”, “request”, dan lainnya
Generic Structure Invitation Bahasa Inggris
Susunan kalimat, frase, atau paragraph sebuah invitation biasanya disebut generic structure atau
schematic structure. Pada umumnya setiap undangan mempunyai keunikan sendiri-sendiri namun
secara keseluruhan bisa digaribawahi bahwa undangan  (invitation text) akan ditulis dengan struktur
sebagai berikut:
1. Invitee: Siapa yang diundang
2. Body of invitation: Isi undangan biasanya berupa hal hal berikut ini:
 Occasion: Undangan ini dibuat untuk acara apa
 Day or Date: Hari dan tanggal
 Time: Waktu yang ditetapkan
 Place: Tempat yang diharapkan kehadirannya para undangan
3. Inviter: Siapa yang mengundang
Sekali lagi susunan seperti diatas hanyalah patokan umum bagaimana sebuah invitation itu ditulis
dalam bahasa Inggris. Dan meski begitu akan banyak variasi unsure yang dimasukkan kedalam
undangan tersebut dan itu mungkin berbda antara satu dan lainnya
Contoh Invitation Text Sederhana dalam Bahasa Inggris

Invitation text yang kita temukan dalam beberapa kesempatan biasa dibedakan menjadi 2 macam,
yaitu formal invitation (undangan resmi) dan informal invitation (undangan untuk acara tidak resmi)

Contoh undangan 1
Contoh undangan bahasa Inggris untuk acara tidak formal

Undangan untuk utnuk acara tidak resmi yang paling sering kita dapatkan adalah acara ulang tahun
(birthday invitation), acara keluaraga (famiily gathering invitation), dan lainnya

Contoh undangan 2

Contoh undangan bahasa Inggris untuk acara resmi dan formal

Anda mungkin juga menyukai