Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN

PEMBERIAN PMT BALITA GIZI BURUK DAN GIZI KURANG


TAHUN 2019
I. PENDAHULUAN
Tujuan utama pembangunan nasional adalah peningkatan kualitas sumber
daya (SDM) yang dilakukan secara berkelanjutan. Berbagai upaya untuk mengatasi
masalah gizi telah dilakukan oleh pemerintah salah satunya adaah pemberian
makanan tambahan. Tujuan utama dilaksanakannya program ini adalah memperbaiki
Gizi Balita, terutama balita Gizi Buruk (Depkes RI, 2012), tetapi dari program
pemberian PMT pemulihan untuk balita gizi buruk tersebut masih ada beberapa
kendala yang dihadapi salah satunya adalah ketidakpatuhan ibu balita untuk
memberikannya secara rutin, sesuai petunjuk yang ada, sehingga pertumbuhan dan
perkembangan berat badan balita gizi buruk mengalami keterlambatan dan
gangguan, untuk itu maka perlu untuk mengatasi permasalahan tersebut yakni
dengan adanya makanan pendamping bagi balita gizi buruk.

II. LATAR BELAKANG


Berdasarkan hasil operasi timbang tahun 2015, data balita gizi buruk dengan
menggunakan indikator berat badan menurut panjang badan (BB/PB) atau berat
badan menurut tinggi badan (BB/TB) jumlah balita gizi buruk UPT Puskesmas
Binuang sebanyak 5 (lima) balita gizi buruk yang tersebar di 14 desa, maka dari itu
untuk memperbaiki status gizi buruk tersebut maka perlu suatu langkah untuk
perbaikan gizi untuk balita gizi buruk tersebut yakni dengan pemberian makanan
tambahan pemulihan (PMT-P).

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Kegiatan ini bertujuan untuk menurunkan angka gizi buruk dan gizi kurang
pada balita di wilayah kecamatan Binuang.

2. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan status gizi balita gizi buruk dan gizi kurang
2. Mencegah balita gizi kurang menjadi gizi buruk

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN


1 Persiapan a. Dilakukan pemerikasaan antropometri dan
pendataan balita gizi buruk, dan gizi kurang
b. Pengelola program melakukan validasi data
balita gizi buruk dan gizi kurang
c. PMT diajukan kepada Dinas Kesehatan
Kabupaten Serang berdasarkan data yang
diperoleh
2 Pelaksanaan a. Pengelola program gizi memberikan PMT
kepada bidan desa untuk disalurkan kepada
sasaran
b. Pemberian PMT sesuai data yang telah di
validasi oleh pengelola program
c. Pemberian PMT dapat diberikan di Posyandu
saat kegiatan Posyandu namun jika balita gizi
buruk dan balita gizi kurang tidak datang
maka dilakukan kunjungan
d. Diberikan konseling mengenai asupan yang
baik sesuai kebutuhan
3 Evaluasi Evaluasi dilaksanakan setelah kegiatan
dilaksanakan untuk perbaikan kegiatan
berikutnya

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Pemberian PMT balita gizi buruk dan gizi kurang melalui bidan desa atau
kader. Pemberiannya saat posyandu atau kunjungan rumah, jika balita gizi
buruk atau gizi kurang tidak datang ke Posyandu.

VI. SASARAN

Sasaran ibu dan balita gizi buruk (BB/TB atau BB/PB) dari masing-masing
desa di wilayah kerja UPT Puskesmas Binuang.

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Pemberian PMT diberikan bulan Agustus dan Oktober 2019

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


a. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Evaluasi dilakukan di awal dan akhir pendampingan dengan cara pengukuran
antropometri sehingga diketahui perkembangan berat badan balita.
b. Pelaporan
Laporan dibuat sebagai bukti pelaksanaan kegiatan

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


a. Pencatatan
Pencatatan dibuat awal dan akhir sebelum dan sesudah intervensi dan
pemberian PMT
b. Pelaporan
Laporan dibuat sebagai bukti pelaksanaan kegiatan seperti dokumentasi,
notulen, daftar ibu hamil, surat tugas dan hasil evaluasi dan rencana tindak lanjut
dari pengelola program diserahkan kepada penanggung jawab UKM.
c. Evaluasi Kegiatan
Evaluasi dilaksanakan setelah kegiatan dilaksanakan untuk perbaikan
kegiatan berikutnya

Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Kecamatan Binuang

Hj.Ida Rupaida S,ST


19760428 200701 2 2012

Anda mungkin juga menyukai