1. Hybrid (online-offline) 2. Kegiatan KKN diikuti 1345 mahasiswa. 3. Jumlah mahasiswa 12 – 14 oranf disetiap desa. 4. Disebarkan ke 90 desa di Kota Cirebon/Kab Kuningan/ Kab. Cirebon. 5. Karena hybrid maka : - Survey dahulu - Mematuhi prokes - Meminta nomor telepon apparat desa agar ada komunikasi dan bisa dikerjakan dirumah. 6. Posko digunakan untuk kegiatan KKN bukan tempat tinggal 7. Membuat proposal dan program sesuai tema. - Pembangunan Perdesaan Berbasis Lingkungan di era Pandemi Covid 19 - Inovasi Teknologi tepat guna perdesaan untuk penanganan dan pencegahan Covid 19 - Pemberdayaan Pemerintah desa dalam memperkuat jarring pengaman sosial desa saat terjadinya pandemi covid 19. - Pemberdayaan UKM Terdampak Covid 19 - Model pemberdayaan masyarakat produktif berbasis lingkungan. 8. Proposal sudah masuk LPM ssebelum satu minggu dimulai KKN 9. Harus ada kerja sama yang baik. 10. Membantu pemerinta dalam upaya penanganan covid 19 dalam bentuk edukasi 11. Melaksanakan IPTEKS untuk membantu nengatasi dampak covid 12. Format KKN: - Bab 1 Pendahuluan Gambaran umum lokasi KKN (letak geografis, jarak kecamatan, jarak kabupatn, alat transportasi dan alat komunikasi) - Bab 2 Analisis Situasi Desa / Kelurahan Potensi desa berupa hasil observasi seperti pertanian dan perkebunan, pariwisata, industry, unit usaha. Karakteristik desa seperti suku, agama dan lainnya. Program desa yang seperti kegiatan karang taruna, kegiatan posyandu, keluarga berencana, jumlah sekolah yang ada. - Bab 3 Ruang Lingkup Potensi Desa Kemukakan berbagai potensi yang ditemukan dari hasil analisis situasi desa kemudian kemukakan apa yang menjadi kebutuhan untuk menyelesaikan masalah tersebut berdasarkan potensi desa yang ada. - Bab 4 Peruusan Program Kerja masa pandemic Covid Kemukakan program kerja yang direncanakan untuk mengembangkan potensi yang ada seperti ditetapkan tema kkn. Dicantumkan jenis kegiatan, waktu dan jadwal kegiatan komponen yang melibatkan dan evaluasi keberhasilan. - Bab 5 Hasil Pelaksanaan Program Kemukakan hasil yang dicpai berdasarkan perumusan program kerja, hambatan yang dihadapi dan solusinya serta berkelanjutan program. - Bab 6 Simpulan dan saran. - Daftar Pustaka - Lampiran-Lampiran Lampirkan absensi kehadiran, program kerja kkn, jurnal harian setiap anggota, peta desa, struktur organisasi desa, program kerja individu dan kelompok, foto kegiatan dan data lain yang mendukung. 13. Apabila ada yang terpapar, tetap bisa mengikuti KKN dengan syarat Daring. 14. Perkenalan dengan warga dan sosialisasi program kegiatan di minggu pertama. 15. Tidak menjanjikan bantuan bersifat materil 16. Setiap kunjungan maksimal 4 mahasiswa, diatur bergantian sesaui jadwal yang sudah dibuat kelompok. 17. Kunjungan maksimal 8 jam 18. Waktu kunjungan 08.00-16.00 19. Menerapkan prokes 20. Dalam melaksanakan program kerja dilaksanakan secara daring tanpa mengurangi kualitas KKN. 21. Diperbolehkan offline apabila kegiatannya berbentuk sosialisasi pelatihan atau sejenisnya yang tidak memungkinkan online. Dengan syarat mendapat izin dari satgas covid setempat, izin DPL, jumlah peserta dubatasi maks 50% paling banyak 30org, tidak ada RT/RW zona merah. Disediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer, masker. Cek suhu dll. Melaksanakan prokes. 22. Memperhatikan perkembangan kasus covid 19 23. Selama kegiatan akan dimonitoring DPL baik offline maupun online 24. Membuat log book harian dan laporan akhir 25. Menaati peraturan yang dibuat panitia