ALJABAR
PERBAIKAN NILAI
DISUSUN OLEH :
SMP N 1 BATANGHARI
LAMPUNG TIMUR
2020 / 2021
ALJABAR
Pengertian Aljabar
Bentuk Aljabar
Adi memiliki permen 5 lebih banyak dari permen edi, jika banyaknya permen
edi dinyatakan dalam x, maka banyaknya permen Adi adalah (x + 5). bentuk
seperti inilah yang dinamakan dengan bentuk aljabar. Dimana bentuk
aljabar adalah salah satu bentuk bilangan matematika yang disertai dengan
variabel tertentu.
3. Suku
Suku adalah konstanta dan variabel pada bentuk aljabar yang dipisahkan
oleh operasi jumlah atau selisih.
Suku-suku sejenis
Suku-suku sejenis adalah suku yang memiliki variabel dengan masing-
masing variabel memiliki pangkat yang sama.
Contoh: 2x dan -3x, dan , y dan 4y, …
Suku satu
Suku satu adalah bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh operasi
jumlah atau selisih.
Contoh: 3x, 2a2, –4xy, …
Suku dua
Suku dua adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh satu operasi
jumlah atau selisih.
Contoh: 2x + 3, a2 – 4, 3×2 – 4x, …
Suku tiga
Suku tiga adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh dua operasi
jumlah atau selisih.
Contoh: 2×2 – x + 1, 3x + y – xy, …
Suku banyak
Suku banyak adalah Bentuk aljabar yang mempunyai lebih dari dua
suku disebut suku banyak.
2. Operasi perkalian
Ingat kembali bahwa pada operasi perkalian bilangan bulat terdapat sifat
distributif pada penjumlahan dan pengurangan, yaitu a(b + c)= ab + ac ,
dan a(b – c) = ab – ac. Pada operasi perkalian bentuk aljabar sifat tersebut
juga berlaku.
Perkalian antara konstanta dengan bentuk aljabar.
Untuk melakukan operasi perkalian antara konstanta dengan bentuk
aljabar, dapat dilakukan dengan mudah, yaitu dengan mengalikan
konstanta tersebut dengan konstanta pada bentuk aljabar.
Contoh :
Contoh :
3. Operasi pembagian
Operasi pembagian pada bentuk aljabar dilakukan dengan cara membagi
konstantanya seperti biasa, namun untuk variabelnya, dilihat dulu
koefisien dari kedua variabel nya, kemudian bagi masing-masing
variabelnya dengan koefisiennya.
Contoh :
Faktorisasi Aljabar
1. Faktorisasi ax + ay dan ax – ay
Masih ingaktkah kamu tentang faktor dari suatu bilangan?
Faktor dari suatu bilangan x adalah bilangan yang dapat membagi bulat
bilangan x tersebut. Misal, 6 adalah faktor dari 12, karena 6 bisa membagi
12 atau dapat dituliskan 12 : 6 = 2.
Dengan cara yang sama, kamu dapat memfaktorkan bentuk x 2 – 2xy +
y2 menjadi (x – y)(x – y).
Contoh:
3. Faktorisasi x2 – y2
Perhatikan perkalian suku berikut.
Bentuk di atas dapat ditulis sebagai faktorisasi, yaitu x 2 – y2 = (x + y)(x –
y).
Contoh: 4x2 – 9y2 = (2x)2 – (3y)2 = (2x + 3y)(2x – 3y)
4. Faktorisasi x2 + bx + c
Secara umum, x2 + bx + c dapat difaktorkan menjadi (x + p)(x + q) = x2 +
(p + q)x + pq dengan p + q = b dan pq = c.
Jadi, saat melakukan pemfaktoran x2 + bx + c dapat, kita harus mencari
dua bilangan yang jika dijumlahkan hasilnya b dan jika dikalikan hasilnya
adalah c.
Contoh:
x2 + 8x + 15 = (x + 3)(x + 5) dua bilangan yang dijumlahkan hasilnya 8
dan jika dikalikan hasilnya 15 adalah 3 dan 5.
x2 + 6x – 72 = (x + 12)(x – 6) dua bilangan yang jika djumlahkan
hasilnya 6 dan jika dikalikan jumlahnya -72 adalah 12 dan -6.
5. Faktorisasi ax2 + bx + c; a ≠ 0, a ≠ 1
Berikut adalah langkah-langkah pemfaktoran ax2 + bx + c.
Anggap bahwa bentuk ax2 + bx + c dapat ditulis menjadi seperti
berikut.