Anda di halaman 1dari 4

TUGAS PEKAN II

Mata Kuliah: Pendidikan Kewarganegaraan

Oleh:
HAPPY YULIANTI
NIM. N011221047

Dosen Pengampu:
Rahmatullah, S.IP., M.Si.

FAKULTAS FARMASI
PROGRAM STUDI FARMASI
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2022
Identitas dan Integrasi Nasional

Identitas berasal dari bahasa Inggris “identity” yang artinya ciri, tanda, atau jati diri
yang melekat pada seseorang atau sesuatu baik individu, maupun kelompok seperti suku, ras,
budaya, dan agama yang menjadikan pembeda dengan yang lainnya. Sedangkan menurut
istilah antropologi, identitas adalah sitat khas yang menerangkan dan sesuai dengan
kesadaran dan sesuai dengan kesadaran diri sendiri golongan itu sendiri, kelompok itu
sendiri, komunitas itu sendiri atau negara itu sendiri.

Adapun identitas nasional diartikan sebagai jati diri yang dimiliki oleh suatu bangsa
sehingga menjadi ciri khas yang melekat pada bangsa itu sendiri dan menjadikan eksistensi
bagi suatu negara agar dikenal oleh negara lain. Jati diri nasional dapat diadopsi dari
nilai-nilai budaya dan nilai-nilai agama yang diyakinikebenarannya. Esensi identitas bangsa
Indonesia bukan hanya sebagai ciri khas suatu bangsa melainkan identitas yang
menjadikan Indonesia sebagai sebuah negara kesatuan yang memiliki kewibawaan dan
kehormatan bangsa dan negara karena didalamnya mengandung bangsa yang beradab, bangsa
yang berbudaya luhur, serta bangsa yang beretika yang harus terus dipupuk dan
dilestarikan untuk generasi emas penerus bangsa.

Kepribadian bangsa Indonesia tidak bisa diketahui jika hanya dideskripsikan


berdasarkan ciri khas fisik. Hal ini mengingat bangsa Indonesia terdiri atas berbagai
macam unsur etnis, ras, suku, kebudayaan, agama, serta yang sejak asalnya memiliki
perbedaan. Namun demikian identitas nasional bisa dimengerti dalam dimensi statis dan
dinamis. Ini karena mengingat bangsa merupakan manusia dalam relasinya dengan
manusia lain baik nasional maupun internasional. Oleh karena itu identitas nasional suatu
bangsa, termasuk identitas nasional Indonesia, juga harus dipahami dalam suatu konteks
dinamis. Maksudnya adalah bagaimana bangsa itu melakukan akselerasi dalam
pembangunan baik manusia maupun alamnya.

Identitas nasional terbentuk karena bangsa Indonesia merasakan pengalaman,


sejarah, dan penderitaan yang senasib sepenanggungan sehingga menjadikan bangsa
Indonesia yang terdiri dari berbagai kelompok, suku, budaya, dan agama yang
berbeda (Bhineka Tunggal Ika) Bersatu mewujudkan keinginan bersama mencapai
kemerdekaan bangsa, dengan melindungi segenap bangsa Indonesia, dan seluruh tumpah
darah Indonesia sebagai mana tercantum pada pembukaan UUD 1945 alinea keempat (1)
Indonesia terdiri dari beraneka ragam budaya, suku, agama, bahasa, dan adat istiadat
yang menjadi keunikan bangsa Indonesia. Kemerdekaan bangsa Indonesia yang
ditetapkan pada tanggal 17 Agustus 1945 yang pada dasarnya diusahakan dan dihasilkan
dari kesatuan bangsa Indonesia yang beraneka ragam ini yang menjadi asal mula adanya
integrasi nasional. Dengan adanya tujuan integrasi nasional agar bangsa Indonesia dapat
saling menghargai dan menghormati satu dengan yang lainnya, dan juga memiliki sikap
toeransi yang kuat (3).

Integrasi nasional pada dasarnya adalah upaya dan proses mempersatukan perbedaan-
perbedaan yang ada dalam suatu negara dalam rangka menciptakan keserasian dan
keselarasan nasional. Seperti yang kita ketahui, Indonesia adalah negara yang sangat besar
secara kebudayaan dan wilayah. Hal ini akan berdampak positif bagi bangsa karena kita dapat
memanfaatkan kekayaan alam Indonesia dengan baik dan mengelola kekayaan budayanya
untuk kepentingan rakyat. Hal ini tidak hanya akan menghasilkan keuntungan tetapi juga pada
akhirnya akan menciptakan masalah baru. Kita tahu dengan wilayah dan budaya yang
melimpah itu akan menghasilkan karakter atau manusia manusia yang berbeda
pula sehingga dapat mengancam keutuhan bangsa Indonesia (2).

Sebagai bangsa yang majemuk harus ada integrasi nasional agar perbedaan ini dapat
menjadi satu-kesatuan yang mendukung identitas nasional. Identitas nasional didasarkan pada
karakteristik suatu bangsa, dalam hal ini bangsa Indonesia. Karakteristik menandakan adanya
kekhasan dalam diri warga negara Indonesia. Bangsa pada hakikatnya adalah sekelompok
besar manusia yang mempunyai persamaan nasib dalam proses sejarahnya (3). Kita harus
menjadikan perbedaan dan persamaan ini menjadi kekuatan yang akan menjadi identitas
nasional bangsa kita, Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA

1. Luthfia, Raisa Ayu, and Dinie Anggraeni Dewi. ‘Kajian deskriptif tentang identitas
nasional untuk integrasi bangsa Indonesia.’ De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan
Pancasila Dan Kewarganegaraan 1.11. 2021.
2. Yohanes, Sewo. ‘Penerapan Nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika Dalam Menghadapi
Ancaman Integrasi Nasional Menuju Kemandirian Bangsa.’ Jurnal Investasi 7.4..
2021; 1-14.
3. Simatupang, Rejoice Leny, and Yonatan Alex Arifianto. ‘Pendidikan Multikultural
Dalam Membangun Integrasi Nasional.’ Matheteuo: Religious Studies 2.1. 2022; 1-10.

Anda mungkin juga menyukai