Laporan Hasil Analisa Kondisi Perekonomian, Peluang, Resiko Usaha (LK 2 : Halaman 150)
1
Adapun kemajuan media komunikasi dan elektronik di China akan mempercepat penyebaran informasi di masyarakat
untuk mengetahui makanan/kuliner yang kita tawarkan. Penggunaan elektronik/mesin canggih pengolah bahan pangan
yang ada di China dapat menghasilkan pangan dalam jumlah banyak dan cepat sehingga bahan pangan mudah diperoleh
untuk kepentingan usaha, seperti adanya alat penggiling biji-bijian/bumbu, alat mempercepat penetasan telur, berbagai
jenis pupuk, teknologi hidroponik (penghematan lahan), kultur jaringan (bibit unggul), dll.
Namun, dalam usaha makanan internasional, ada resiko usaha yang dihadapi. Banyaknya pesaing yang menyajikan
menu kuliner yang sama, namun lebih variatif dan menarik. Selain itu, terkadang sewaktu-waktu adanya keterbatasan stok
bahan untuk membuat makanan kuliner. Calon pembeli juga sering belum merasa yakin untuk mencicipi kuliner baru,
kurang mengenal kuliner yang kita tawarkan, serta kurangnya variasi menu sehingga mereka tidak tertarik.
• Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa China adalah negara berekonomi kuat dengan ketersediaan pangan yang melimpah,
didukung oleh pengelolaan agrikultur dan akuakultur yang baik, serta kemajuan teknologi dan komunikasi. Makanan
internasional menjadi peluang usaha yang besar di China, didukung oleh daya beli masyarakatnya, luas lahan penghasil
bahan pangan, perbedaan cita rasa, teknologi, musim, serta ramainya wisatawan. Namun, tentu harus menghadapi
beberapa risiko usaha, yakni para pesaing, keterbatasan stok, serta keraguan dan ketidaktahuan calon pembeli akan menu
makanan internasional. Oleh karena itu, kita senantiasa perlu berpikir inovatif, progresif, dan kreatif mengembangkan
menu yang kita sajikan, memperkenalkannya pada sasaran usaha kita, mempertahankan cita rasa dan stok bahan, serta
memanfaatkan teknologi. Sebenarnya, memulai usaha kuliner internasional di China tidaklah susah, asalkan kita dapat
aktif mengamati lingkungan usaha serta berani menghadapi risiko yang dihadapi.