Anda di halaman 1dari 2

URGENSI UPZ MASJID DALAM KOLABORASI

MEMBANGUN GERAKAN CINTA ZAKAT

BAZNAS mulai tahun 2021 atau sejak kepemimpinan Prof Noor Ahmad
menempatkan BAZNAS dengan tagline : lembaga utama menyejahterakan
masyarakat. Namun demikian disadari bahwa posisi penghimpunan ZIS oleh
BAZNAS masih sangat jauh dari potensi yang sesungguhnya. Dalam catatan
BAZNAS terdapat potensi ZIS sebesar 312 Trilyun setiap tahun. Namun yang
bisa digali/tercatat adalah pada angka 11 Trilyun. Atau baru sekitar 3.5% nya.
Jumlah itu dihimpun oleh BAZNAS Pusat Provinsi, Kabupaten/Kota serta LAZ.

Sementara itu terdapat fakta bahwa kebanyakan masyarakat masih membayar


zakat melalui Masjid terdekat dari tempat tinggalnya dan dilakukan sekali
setahun di bulan Ramadhan menjelang Idul Fitri. Umumnya Masjid
membentuk Pantia Zakat menjelang Idul Fitri atau membuat Panitia Qurban
menjelang Idul Adha. Sedangkan di luar bulan-bulan itu Masjid sepi dari
kegiatan pemberian bantuan atau santunan kepada kaum dhuafa.

Oleh sebab itu BAZNAS mulai tahun 2022 mendorong keberadaan UPZ (Unit
Pengumpul atau Pengelola Zakat) Masjid dengan pola kerja setiap bulan
sebagaimana halnya BAZNAS. UPZ Masjid diberikan kewenangan
mengumpulkan serta mendistribusikan dana yang dihimpunnya secara
mandiri(100%) sedangkan BAZNAS hanya membutuhkan laporan ringkas
bulanan (dalam bentuk angka-angka ) saja. Artinya dana tidak disetor ke
BAZNAS tapi digunakan oleh UPZ Masjid untuk mengurus asnaf di sekitar
masjidnya.

UPZ Masjid adalah “perpanjangan tangan” BAZNAS di setiap Lingkungan


Masjid dalam melaksanakan program-program bantuan yang dibutuhkan oleh
masyarakat setempat. Dengan demikian bantuan akan dilaksanakan tepat
sasaran dan keterlibatan para muzakki di sekitar Masjid akan dapat diorganisir
secara lokal. Ini sejalan dengan prinsip zakat yang berlaku lokal.

Dalam pola pemberian bantuan maka keberadaan UPZ merupakan kontribusi


partisipasi masyarakat sehingga program bantuan akan bersifat mendidik dan
tidak menciptalkan ketergantungan pendanaan dari luar.

Eksistensi masjid juga menjadi sangat penting. Karena memiliki lingkup


wilayah kerja di sekitar Lingkungan/Rukun Warga maka profil Muzakki dan
mustahiq akan dapat dengan sensus oleh RT dan Kepala Lingkungan. Dengan
demikian sasaran program akan makin tepat.
Manfaat keberadaan UPZ Masjid bagi Masyarakat
1. Terbangunnya Tanggungjawab sosial kolektif masyarakat.
2. Meratanya gerakan ZIS di setiap Lingkungan
3. Terbangunnya database muzakki dan mustahiq yang valid dan update.
4. Lebih memudahkan Koordinasi di tingkat bawah.
5. Bantuan, distribusi serta usulan bantuan ke BAZNAS sebaiknya dilakukan
oleh UPZ .

Keberadaan UPZ Masjid juga bisa diharapkan menjadi syarat diberikannya


bantuan oleh BAZNAS. Harapannya adalah agar masyarakat berpartisipasi
dalam program pengentasan kemiskinan di wilayah Lingkungannya sehingga
gerakan cinta zakat merata di semua wilayah.

Anda mungkin juga menyukai