Anda di halaman 1dari 1

Pengelolahan Limbah

Kelompok 4

1. Reza Malik Inayath (811420072)


2. Apriyanti Ibrahim (811420166)
3. Citrawati Botutihe (811420087)
4. Salfiantri Pasi (811420001)

Pemprov DKI Jakarta menghadirkan solusi terkait permasalahan sanitasi dan air limbah di
Jakarta dengan memanfaatkan sistem pengolahan air limbah domestik terpusat (SPALD-T)
skala permukiman. Sistem SPALD ini mengalirkan air limbah domestik keperpipaan agar
tidak meresap dan mencemari tanah. SPALD ini bertujuan untuk mengurangi penyakit
bawaan air yang disebabkan oleh saluran drainase lingkungan yang kotor.

Cara pengolahannya yaitu semua air limbah dari rumah tangga yang digunakan itu
dikumpulkan dan dijernihkan di ruang penjernihan.

Terdapat 52 SPALD-T di DKI Jakarta dibangun oleh kementrian PUPR, DSDA dan sudin
SDA. SPAL ini terdari dari 2 tipe skala permukiman yaitu :

1. Sistem perpipaan (Sewerage) dengan kapasitas tampungan 200 m 3/hari dan mampu
melayani kurang lebih 300 sambungan rumah.
2. Sistem tercampur (Interceptor) dengan kapasitas tampungan 500 m 3/hari, SPAL ini
mampu melayani warga mengelola air dengar cara mengelolah air dari permukiman
sekitar warga.

Anda mungkin juga menyukai