Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan penyajian data dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya

serta hasil praktek kerja lapangan pada KPP Pratama Jambi Pelayangan maka

dapat ditarik kesimpulan :

1. Kepatuhan Wajib Pajak berdasarkan Peraturan Pemerintah No.23 Tahun

2018 di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jambi Pelayangan mengalami

peningkatan, hal ini dapat dilihat dari tingkat Wajib Pajak lapor dengan

Wajib Pajak daftar pada saat mulai berlakunya Peraturan Pemerintah

No.23 Tahun 2018 di bulan juli 2018 hingga desember 2019 persentasenya

selalu meningkat.

2. Pihak KPP Pratama Jambi Pelayangan mempunyai kendala dalam

meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak UMKM, salah satunya banyak

Wajib Pajak UMKM merasa bahwa setiap regulasi peraturan dianggap

menyulitkan, sehingga banyak Wajib Pajak yang lalai akan kepatuhan dan

kewajiban perpajakannya, Namun upaya dari pihak KPP Pratama Jambi

Pelayangan selalu berusaha melakukan sosialisasi di berbagai wilayah

kerja KPP Pratama Jambi Pelayangan dan mempublikasikan melalui akun

resmi media sosial guna tercapainya Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun

2018, dan diharapkan Wajib Pajak akan lebih paham terkait peraturan

tersebut sehingga dapat memaksimalkan kepatuhan Wajib Pajak UMKM.

46
47

4.2 Saran

1. Bagi UMKM yang terdaftar sebagai Wajib Pajak.

Saran kepada Wajib Pajak yaitu agar lebih peduli kepada negara

dengan cara menjadi Wajib Pajak yang patuh pada peraturan perpajakan.

Wajib Pajak disarankan lebih aktif mengikuti berbagai sosialisasi yang

diberikan oleh Kantor Pelayanan Pajak agar pemahaman perpajakan Wajib

Pajak lebih baik lagi, selain itu Wajib Pajak juga dapat berkonsultasi via

kring pajak atau datang langsung ke Kantor Pelayanan Pajak Pratama

Jambi Pelayangan untuk kemudian berkonsultasi dengan petugas helpdesk

terkait apapun pertanyaan mengenai pajak, Sehingga diharapkan

kepatuhan Wajib Pajak menjadi meningkat.

2. Bagi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jambi Pelayangan.

Saran yang diberikan kepada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jambi

Pelayangan yaitu untuk terus meningkatkan sosialisasi terhadap Wajib

Pajak khususnya sektor UMKM, sosialisasi perpajakan khususnya terkait

peredaran bruto tertentu kepada Wajib Pajak sektor UMKM dengan

memberikan informasi yang lebih luas, artinya dengan cara mengunjugi

lokasi yang dirasa memeliki potensi banyak terdapat UMKM, baik itu

dengan pemasangan iklan dalam bentuk spanduk, billboard ataupun

brosur-brosur dengan penyampaian informasi yang mudah dipahami oleh

Wajib Pajak.

3. Bagi Pemerintah dan Direktorat Jendral Pajak (DJP).

Saran kepada DJP diharapkan dapat mempertimbangkan secara

matang penetapan tarif yang akan diberikan kepada Wajib Pajak, karena
48

variabel tarif pajak mempunyai pengaruh yang dominan dalam

mempengaruhi kepatuhan Wajib Pajak, diantaranya yaitu dengan

melakukan survey ataupun riset terlebih dahulu kepada kondisi Wajib

Pajak khusunya UMKM dengan memperhatikan beberapa faktor sehingga

kepatuhan Wajib Pajak selanjutnya akan terus meningkat.

Anda mungkin juga menyukai