Anda di halaman 1dari 1

WIRAUSAHA SOSIAL

Authentic (passion dan


ANTARA PERSPEKTIF
Mair (2006) menyatakan bahwa BISNIS DAN nilai)
KUNCI
definisi konsep kewirausahaan sosial PERSPEKTIF SOSIAL AKSELERASI
masih sangat lemah dan definisinya KEWIRAUSAHAAN Boost (energi)
juga masih kabur dalam SOSIAL
keterkaitannya dengan perspektif Creativity (kreatifitas)
bisnis atau kewirausahaan.

WIRAUSAHA SOSIAL Social Value : Nilai sosial ini merujuk pada


permasalahan sosial yang diselesaikan, misalnya
Melakukan terapi mindset, jiwa, mental, etos ekonomi, lingkungan, kesehatan, dan pendidikan.
wirausaha pada komunitas-komunitas,
organisasi sosial, kelompok-kelompok kecil. Civil Society : Kewirausahaan sosial membutuhkan
CARA peran masyarakat sipil secara luas dalam
MEMUNCULKAN mengoptimalkan modal sosial yang ada.
WIRAUSAHA ELEMEN
SOSIAL KEWIRAUSAHAAN
Menanamkan wawasan sosial pada investor Innovation : Berupa inovasi pada model bisnis,
SOSIAL
(pemilik modal), pengusaha tradisional, inovasi pada proses produksi, inovasi pada pemasaran,
perusahaan, dan profesional di dunia usaha. dan inovasi pada upaya penyelesaian masalah yang
ada.

Economic Activity : Kewirausahaan sosial harus


Wirausaha Sosial Mengubah Wajah Sektor Sosial mampu membangun keseimbangan antara aktivitas
 Mampu menyebarkan kesejahteraan ke berbagai belahan dunia. sosial dan aktivitas bisnis.
 Mampu mengembangkan sebuah model dan pemikiran baru
dalam pengembangan sektor sosial di era baru ini.
Kewirausahaan Sosial adalah ilmu yang
PERAN menggabungkan antara kecerdasan berbisnis, inovasi, dan
WIRAUSAHA tekad untuk maju ke depan yaitu melihat masalah sebagai
SOSIAL peluang untuk membentuk sebuah model bisnis baru.
Wirausaha Sosial dan Ekonomi Masyarakat KONSEP DAN
 Menciptakan lapangan kerja, sehingga mengurangi pengangguran PRINSIP
WIRAUSAHA
 Meningkatkan pendapatan masyarakat dan meningkatkan Bill Drayton Sender mendefinisikan wirausaha sosial
SOSIAL
produktivitas nasional berperan menyelesaikan permasalahan di masyarakat
 Mengombinasikan faktor produksi (alam, tenaga kerja, modal dan bukan hanya dengan social charity, tapi jauh lebih dari
keahlian) itu. Wirausaha sosial melakukan perubahan besar pada
tatanan yang ada untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai