KELAS: X
KOMPETENSI INTI 4
KOMPETENSI INTI 3 (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, menyaji, dan
menganalisis dan mencipta dalam ranah konkret dan
mengevaluasi pengetahuan ranah abstrak terkait dengan
faktual, konseptual, pengembangan dari yang
prosedural, dan metakognitif dipelajarinya di sekolah secara
berdasarkan rasa ingin mandiri serta bertindak secara
tahunya tentang ilmu efektif dan kreatif, dan mampu
pengetahuan, teknologi, seni, menggunakan metoda sesuai
budaya, dan humaniora kaidah keilmuan
dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
KOMPETENSI INTI 4
KOMPETENSI INTI 3 (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, menyaji, dan
menganalisis dan mengevaluasi mencipta dalam ranah konkret dan
pengetahuan faktual, konseptual, ranah abstrak terkait dengan
prosedural, dan metakognitif pengembangan dari yang
berdasarkan rasa ingin tahunya dipelajarinya di sekolah secara
tentang ilmu pengetahuan, mandiri serta bertindak secara
teknologi, seni, budaya, dan efektif dan kreatif, dan mampu
humaniora dengan wawasan menggunakan metoda sesuai
kemanusiaan, kebangsaan, kaidah keilmuan
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis prinsip kerja 4.1 Melakukan percobaan prinsip
peralatan listrik searah (DC) kerja rangkaian listrik searah (DC)
berikut keselamatannya dalam dengan metode ilmiah berikut
kehidupan sehari-hari presentasi hasil percobaan
3.2 Menganalisis muatan listrik, 4.2 Melakukan percobaan berikut
gaya listrik, kuat medan listrik, presentasi hasil percobaan
fluks, potensial listrik, energi kelistrikan (misalnya pengisian dan
potensial listrik serta pengosongan kapasitor) dan
penerapannya pada berbagai manfaatnya dalam kehidupan
kasus Sehari
3.3 Menganalisis medan 4.3 Melakukan percobaan tentang
magnetik, induksi magnetik, induksi magnetik dan gaya magnetik
dan gaya magnetik pada disekitar kawat berarus listrik berikut
berbagai produk teknologi presentasi
Hasilnya
3.4 Menganalisis fenomena induksi 4.4 Melakukan percobaan tentang
elektromagnetik dalam induksi elektromagnetik berikut
kehidupan sehari-hari presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya dalam
kehidupan sehari-hari
3.5 Menganalisis rangkaian 4.5 Mempresentasikan prinsip kerja
arus bolak-balik (AC) serta penerapan rangkaian arus bolak-
penerapannya balik (AC) dalam kehidupan sehari-
hari
3.6 Menganalisis fenomena 4.6 Mempresentasikan manfaat dan
radiasi elektromagnetik, dampak radiasi elektromagnetik
pemanfaatannya dalam pada kehidupan sehari-hari
teknologi, dan dampaknya
pada kehidupan
3.7 Menjelaskan fenomena 4.7 Mempresentasikan konsep
perubahan panjang, waktu, dan relativitas tentang panjang, waktu,
massa dikaitkan dengan massa, dan kesetaraan massa
kerangka acuan dan kesetaraan dengan energi
massa dengan energi dalam teori
relativitas
Khusus
3.8 Menjelaskan secara kualitatif 4.8 Menyajikan laporan tertulis dari
gejala kuantum yang berbagai sumber tentang penerapan
mencakup sifat radiasi benda efek fotolistrik, efek Compton, dan
hitam, efek fotolistrik, efek sinar X dalam kehidupan sehari-hari
Compton, dan sinar X dalam
kehidupan sehari-
Hare
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.9 Menjelaskan konsep 4.9 Menyajikan karya hasil penelusuran
penyimpanan dan transmisi informasi tentang transmisi dan
data dalam bentuk analog dan penyimpanan data dalam bentuk
digital serta penerapannya analog dan digital serta penerapannya
dalam teknologi informasi dan dalam teknologi informasi dan
komunikasi yang nyata dalam komunikasi (misalnya poster
kehidupan sehari-hari banner)
3.10 Menganalisis karakteristik 4.10 Menyajikan laporan tentang sumber
inti atom, radioaktivitas, radioaktif, radioaktivitas,
pemanfaatan, dampak, dan pemanfaatan, dampak, dan
proteksinya dalam proteksinya bagi kehidupan
kehidupan sehari-hari
3.11 Menganalisis keterbatasan 4.11 Menyajikan ide/gagasan dampak
sumber energi dan dampaknya keterbatasan sumber energi bagi
bagi kehidupan kehidupan dan upaya penyelesaian
masalah dengan
energi alternatif
3.1 Menganalisis struktur dan sifat 4.1 Membuat model visual berbagai
senyawa hidrokarbon berdasarkan struktur molekul hidrokarbon yang
kekhasan atom karbon dan memiliki rumus molekul
golongan yang sama
Senyawanya
3.2 Menjelaskan proses 4.2 Menyajikan karya tentang proses
pembentukan fraksi-fraksi pembentukan dan teknik pemisahan
minyak bumi, teknik fraksi-fraksi minyak bumi beserta
pemisahan serta kegunaannya kegunaannya
3.3 Mengidentifikasi reaksi 4.3 Menyusun gagasan cara mengatasi
pembakaran hidrokarbon yang dampak pembakaran senyawa
sempurna dan tidak sempurna serta karbon terhadap lingkungan dan
sifat zat hasil kesehatan
pembakaran (CO2, CO, partikulat
karbon)
3.4 Menjelaskan konsep 4.4 Menyimpulkan hasil analisis data
perubahan entalpi reaksi pada percobaan termokima pada tekanan
tekanan tetap dalam tetap
persamaan termokimia
3.5 Menjelaskan jenis entalpi reaksi, 4.5 Membandingkan perubahan entalpi
hukum Hess dan konsep energi beberapa reaksi berdasarkan data
ikatan hasil percobaan
3.6 Menjelaskan faktor-faktor 4.6 Menyajikan hasil penelusuran
yang memengaruhi laju informasi cara-cara pengaturan dan
reaksi menggunakan teori penyimpanan bahan untuk
tumbukan mencegah perubahan fisika dan
kimia yang tak terkendali
3.7 Menentukan orde reaksi dan 4.7 Merancang, melakukan, dan
tetapan laju reaksi berdasarkan menyimpulkan serta menyajikan hasil
data hasil percobaan percobaan faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi dan orde
reaksi
3.8 Menjelaskan reaksi 4.8 Menyajikan hasil pengolahan data
kesetimbangan di dalam untuk menentukan nilai tetapan
hubungan antara pereaksi dan kesetimbangan suatu reaksi
hasil reaksi
3.9 Menganalisis faktor-faktor 4.9 Merancang, melakukan, dan
yang mempengaruhi menyimpulkan serta menyajikan hasil
pergeseran arah kesetimbangan percobaan faktor-faktor yang
dan penerapannya dalam mempengaruhi pergeseran arah
industry kesetimbangan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
KELAS: X
KELAS: X
KELAS: X
Keterangan:
*) Untuk kompetensi dasar permainan bola besar dan permainan bola
kecil dapat dipilih sesuai dengan sarana prasarana yang
tersedia. (Dan dipastikan Guru tidak mengajarkan pada salah satu
pembelajaran yang diminati oleh gurunya melainkan diminati oleh
siswanya agar siswa tidak terpaksa dan PJOK menjadi momok
bagi siswanya)
**) Pembelajaran aktifitas beladiri selain pencaksilat dapat juga
aktifitas beladiri lainnya (karate, yudo, taekondo, dll) disesuaikan
dengan situasi dan kondisi sekolah. Olahraga beladiri pencaksilat
mulai diajarkan pada kelas IV dikarenakan karakterisrtik psikis
anak kelas I. II dan III belum cukup untuk menerima aktifitas
pembelajaran beladiri.
***) Pembelajaran aktifitas air boleh dilaksanakan sesuai dengan
kondisi, jikalau tidak bisa dilaksanakan digantikan dengan aktifitas
fisik lainnya yang terdapat di lingkup materi.
KELAS: X
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler,
dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan,
dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta
kebutuhan dan kondisi siswa.
KELAS: X
KELAS: X
A. SENI RUPA
B. SENI MUSIK
A. SENI RUPA
A. SENI RUPA
KELAS: X
A. KERAJINAN
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran
agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah
“Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut, yaitu siswa mampu:
D. PENGOLAHAN
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran
agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah
“Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut, yaitu siswa mampu:
A. KERAJINAN
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran
agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah
“Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut, yaitu siswa mampu:
A. KERAJINAN
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran
agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah
“Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut, yaitu siswa mampu:
C. BUDIDAYA
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual,
(2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai
melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran
agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah
“Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua
kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect
teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut,
yaitu siswa mampu:
KELAS: X
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler,
dan/atau ekstrakurikuler.
Analisis Data
3.4 Memahami bahwa data dapat 4.4 Melakukan berbagai cara pengumpulan
dikoleksi secara kontinyu dan data yang dijelaskan di kelas
otomatis melalui berbagai
perangkat.
3.5 Memahami aspek privasi dalam 4.5 Mengambil dan mempublikasi data
pengumpulan data. dengan memerhatikan aspek privasi.
memanfaatkan fitur visualisasi dari
pengolah angka
Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar
3.6 Memahami data yang terkumpul 4.6 Memroses data dengan fitur lanjut
dalam jumlah besar yang dapat pemroses angka.
ditransformasi, digeneralisasi,
disederhanakan.
memvisualisasikan serta
memerhatikan Hak kekayaan
intelektual.
Kelas XI
Jaringan Komputer/Internet
3.2.1 Mengenal topologi jaringan, 4.2 Melakukan setting koneksi dengan
sehingga berapa banyak aman ke jaringan dari suatu perangkat.
komputer yang terhubung serta
dampaknya terbatas.
3.2.2 Memahami bahwa keamanan
jaringan tergantung dari
kombinasi perangkat keras,
perangkat lunak, dan harus ada
sistem yang baik untuk
mengontrol akses data ke
sistem.
Analisis Data
3.3 Memahami bahwa Data 4.3 Mengumpulkan data besar dari berbagai
dapat bersifat kompleks dan sumber.
dapat didekomposisi menjadi
elemen- elemen data.
3.4 Memahami bahwa organisasi dan 4.4 Mengorganisasikan, menyimpan dan
penyimpanannya akan mengolah data yang kompleks
mempengaruhi cost, speed, berdasarkan suatu model yang sudah
reliability, accesability, privacy ada.
dan itegerity.
3.5 Memahami bahwa penalaran dan 4.5 Memeriksa kesesuaian model
prediksi terhadap suatu data terhadap data.
tergantung pada model.
Algoritma dan Pemrograman
3.6.1 Mengenal modularisasi 4.6 Menulis program yang mengandung
dalam penulisan program. prosedur/fungsi dan array (Siswa
3.6.2 Mengenal beberapa mampu menulis pemecahan persoalan
proses standard (search, sort) dalam bentuk program moduler, yang
yang primitif/sederhana. sudah mengandung parameter-
parameter).
Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar
3.7 Mengetahui adanya algoritma- 4.7.1 Melakukan pemecahan persoalan
algoritma standar yang efisien dengan cara sederhana.
untuk keperluan-keperluan 4.7.2 Melakukan pemecahan persoalan
tertentu termasuk yang dengan cara lebih advance.
berdasarkan konsep AI. 4.7.3 Mengevaluasi dan memilih algoritma
berdasarkan perfomansi, penggunaan
ulang dan kemudahan implementasi.
4.7.4 Mengenal beberapa algoritma yang
dipakai mengembangkan software,
mengamankan data dan menyimpan
informasi.