EKMA4414 Tugas 2
EKMA4414 Tugas 2
pemasaran. Tujuan keuangan mencakup hal-hal yang terkait dengan pertumbuhan pendapatan,
pertumbuhan laba, dividen yang lebih tinggi, margin laba yang lebih besar, laba atas investasi
yang lebih besar, laba per saham yang lebih tinggi, harga saham yang naik, arus kas yang lebih
baik, dan sebagainya. Sedangkan tujuan pemasaran mencakup hal-hal seperti pangsa pasar yang
lebih besar, pengiriman yang tepat waktu dibandingkan dengan pesaing, launching produk ke
pasar yang lebih cepat dibandingkan dengan pesaing, biaya yang lebih rendah daripada pesaing,
kualitas produk yang lebih tinggi daripada pesaing, cakupan geografis yang lebih luas daripada
pesaing, keunggulan dalam penggunaan teknologi , secara konsisten terus menghasilkan produk
baru untuk dipasarkan dibandingkan pesaing, dan seterusnya. Berdasarkan hal tersebut sering
terjadi pertentangan antara fungsi keuangan dan pemasaran dalam suatu organisasi. Oleh karena
itu::
silahkan anda jelaskan, manakah yang lebih utama apakah mencapai tujuan keuangan
atau tujuan pemasaran?
041297416
Yohanes Rizky Setiawan
EKMA4414 Tugas 2
https://media.neliti.com/media/publications/36138-ID-manajemen-dan-pengembangan-
pemasaran-pada-usaha-ptindokharisma-agung-sentosa.pdf
Reynaldo Revi Sutanto, Jurusan Manajemen Bisnis, Universitas Kristen Petra
Tujuan Bagian Keuangan
Meningkatkan omzet perusahaan, diharapkan bisa mensejahterakan karyawan perusahaan.
Kebijakan yang mendukung:
Meningkatkan target penjualan, dengan terpenuhinya target penjualan, maka rencana-rencana
perusahaan untuk bisa memproduksi bahan baku bohlam sendiri akan tercapai dan tidak
bergantung kepada pemasok.
Tujuan Bagian Pemasaran
Mengoptimalkan fungsi pemasaran untuk perluasan area pemasaran dan mencapai tujuan
pemasaran, diharapkan bisa meningkatkan target penjualan untuk periode berikutnya.
Kebijakan yang mendukung:
a. Mengoptimalkan hubungan dengan pemasok, dengan mengoptimalkan hubungan baik dengan
pemasok, maka kebutuhan perihal bahan baku tidak akan mengalami kendala.
b. Melakukan riset pemasaran untuk mengetahui minat pasar, dengan melakukan riset pemasaran
yang lebih optimal, maka perusahaan bisa mengetahui minat pasar yang sedang berlangsung saat
ini dan dapat memenuhi permintaan pasar.
http://repository.ut.ac.id/1895/1/81582.pdf
Bagi saya lebih utama terhadap tujuan pemasaran daripada keuangan sangat penting. Karena
kesalahan perencanaan hampir dapat dipastikan kegiatan pemasaran tidak akan mencapai
kegiatan yang diinginkan. Dalam tujuan pemasaran hal yang perlu diperhatikan adalah
menetapkan pembeli yang dijadikan target, memprakirakan jumlah penjualan serta menyusun
sebagai kombinasi kebijakan pemasaran untuk mencapai target penjualan yang ditentukan.
Dalam menentukan target pasar tentu harus diperhatikan kekuatan kelemahan perusahaan.
Segmen pasar yang dipilih perlu ditetapkan taksiran penjualan untuk melayani pasar tersebut.
Taksiran penjualan sangat penting artinya perusahaan akan mempengaruhi keputusan di bidang
lainnya seperti produksi atau keuangan. Diperlukan penelitian pasar untuk mengetahui tingkat
permintaan dan posisi produk saingan. Sehingga dapat ditetapkan tingkat penjualan perusahaan.
Tingkat penjualan dapat pula ditetapkan atas dasar penjualan tahun-tahun sebelumnya. Sehingga
dapat diperkirakan tingkat penjualan perusahaan untuk tahun mendatang dengan bantuan analisis
stastik.
Untuk dapat menetapkan strategi pemasaran yang baik, memperhatikan kelemahan yang dimiliki
perusahaan. Kemudian dihubungkan dengan peluang yang mungkin diraih dan hambatan
mungkin menghadang perusahaan. Dengan memperhatikan kondisi internal maupun eksternal
dari perusahaan, kemudian disusun strategi pemasaran untuk meraih setiap peluang yang ada
yang dikenal dengan strategi bauran pemasaran.
Jika tujuan pemasaran semua berjalan dengan baik maka secara tidak langsung tujuan keuangan
akan terjadi karena semua rencana pemasaran berjalan dengan baik tidak mengalami hambatan
dan pertumbuhan pendapatan, pertumbuhan laba, dividen yang lebih tinggi, margin laba yang
lebih besar, laba atas investasi yang lebih besar, laba per saham yang lebih tinggi, harga saham
yang naik, arus kas yang lebih baik, dan sebagainya akan terjadi semakin baik