Daftar Isi
A. Sejarah Internet
a. 1969 – Internet dicetuskan
b. 1971 – Surat elektronik pertama
c. 1983 – Komunikasi antar jaringan
d. 1990: Lahirnya WWW
e. 2000-an: Jejaring sosial, dan perangkat mobile
B. Pengertian Internet
C. Perkembangan Internet
D. Internet Menyebar ke Seluruh Dunia
E. Sejarah Internet di Indonesia
F. Masyarakat Indonesia dan Internet
A. Sejarah Internet
a. 1969 – Internet dicetuskan
Pada Oktober 1969, para peneliti di Universitas California di Los Angeles atau
disingkat UCLA sedang berupaya untuk mengirimkan data dari satu komputer ke komputer
yang lainnya. Para peneliti tersebut ingin mencoba mengirimkan tiga huruf dengan bunyi
LOG ke komputer kedua dalam bentuk kode biner. Sementara itu, komputer kedua nanti akan
menambahkan dua huruf lagi dalam bentuk yang sama, sehingga menjadi LOGIN.
Kesuksesan pengiriman data yang dilakukan pada penelitian tersebut telah berhasil
melahirkan sebuah proyek yang diberi nama Advanced Research Projects Agency Network
atau disingkat ARPANET. ARPANET sendiri akan dikembangkan dan ditujukan untuk
keperluan Departemen Pertahanan Amerika Serikat.
Semenjak itu, sistem yang awalnya hanya digunakan untuk mengirimkan kode biner
secara terbatas tersebut pun semakin bertumbuh. Sebagai pendahulu internet yang awalnya
hanya menghubungkan 4 komputer, dalam kurun waktu satu tahun telah berhasil
menghubungkan 13 komputer dalam satu jaringan. Hingga pada akhirnya, tepatnya pada
1981, jaringan ARPANET telah sukses menghubungkan sekitar 231 komputer.
B. Pengertian Internet
Internet tentu sudah tidak menjadi istilah yang asing lagi bagi telinga masyarakat
modern. Hal ini dikarenakan hampir segala aspek kehidupan saat ini memiliki hubungan yang
kuat pada internet. Jaringan ini juga telah terbukti sangat bermanfaat untuk menghubungkan
banyak orang dari berbagai wilayah tanpa batas, mulai dari lintas kota, provinsi, negara,
bahkan juga lintas benua.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau disingkat KBBI, kata internet sendiri
dapat diartikan sebagai sebuah jaringan komunikasi elektronik yang menghubungkan
berbagai perangkat seperti komputer dengan beberapa jenis fasilitas lainnya secara
terorganisir ke seluruh dunia, baik melalui telepon atau jaringan satelit.
Sementara itu, dikutip dari buku Teknologi Informasi dan Komunikasi yang diterbitkan
oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2017, istilah internet berasal dari
bahasa latin yaitu, inter, yang memiliki arti “antara”. Jika ditelisik dari bahasa setiap kata,
maka dapat diambil definisi internet merupakan sebuah jaringan antara atau penghubung.
Secara sederhana, definisi atau pengertian internet adalah sebuah jaringan dari berbagai
komputer yang ada di seluruh dunia dan terkoneksi menggunakan protokol TCP/IP.
Internet bisa dikatakan seperti sebuah perpustakaan besar yang mampu memberikan
segala jenis informasi untuk semua orang di seluruh dunia. Berbagai informasi yang bisa
diakses oleh setiap orang tentunya sangat beragam, mulai dari bentuk tulisan, gambar, hingga
format multimedia yang lain.
Membicarakan internet, tentu tidak bisa kita lepaskan dengan perkembangan dan
sejarah dari komputer itu sendiri. Hal ini disebabkan dari komputer generasi pertama hingga
komputer yang kita kenali sekarang, semua komponen mesinnya merupakan salah satu
inspirasi lahir teknologi internet.
Fungsi internet sendiri bisa dibedakan berdasarkan cara pemakaiannya. Namun, fungsi
internet yang paling utama yaitu menghubungkan berbagai perangkat satu ke perangkat
lainnya. Seperti yang sudah disampaikan di atas, internet telah mengubah cara hidup manusia
di dunia ini.
Sekarang ini, internet telah menjadi sistem jaringan teknologi paling luas di seluruh
dunia. Hampir setiap orang yang hidup di bumi bisa saling berkirim dan memiliki akses
untuk berbagai jenis informasi. Tentunya dengan catatan jaringan tersebut harus
menggunakan standar Protokol Internet atau biasa disebut IP. Hal ini akan semakin lebih
mudah setelah hadirnya layanan jaringan world wide web (www).
C. Perkembangan Internet
Setelah mengetahui pengertian dan sejarah internet dari proses terbentuknya hingga
sekarang, pada bagian ini kita akan mulai membahas secara khusus tentang bagaimana
perkembangan dari internet secara global. Seiring berjalannya waktu, internet telah
berkembang dan selalu mengalami perubahan yang lebih baik, mulai dari segi cakupan,
transmisi, kecepatan, dan penggunaan.
Apabila dilihat dari segi cakupan, internet sendiri meliputi skala wilayah atau batas
tersedianya jangkauan akses pada suatu wilayah tertentu. Mayoritas negara pun saling
berlomba untuk memperluas jaringannya dengan mengandalkan satelitnya. Satelit memiliki
peran yang sangat penting untuk dapat menjangkau wilayah yang lebih luas.
Sementara itu, berdasarkan transmisi paket data yang digunakan. Saat ini, proses
transmisi data yang dilakukan sudah mengalami perkembangan yang sangat pesat daripada
beberapa tahun sebelumnya. Hal ini tentu saja karena adanya dukungan yang kuat oleh
berbagai teknologi terbaru yang lebih modern dan sesuai dengan konsep dan pengertian
internet.
Kemudian, apabila dilihat dari segi kecepatan, banyak dari industri teknologi yang
melakukan inovasi pada beberapa generasi jaringan. Mulai dari 2G, 3G, 4G, hingga yang
terbaru saat ini yaitu, 5G. Internet 5G tentu bisa mulai digunakan oleh banyak orang apabila
ada resources yang lebih lanjut dengan skala yang lebih besar bagi suatu negara.
Terakhir, perkembangan internet dapat dilihat dari segi penggunaannya. Pengembangan
teknologi informasi hampir selalu mengalami perkembangan yang tidak pernah diprediksi.
Pada akhirnya ada banyak sekali perubahan yang terjadi, mulai dari informasi, komunikasi
bahkan juga perangkat yang digunakan. Apabila di awal pengembangan internet digunakan
dan ditujukan untuk memenuhi kebutuhan riset militer. Sekarang ini, internet telah memiliki
cakupan yang lebih besar, misalnya seperti penggunaan untuk bidang pendidikan, sosial,
politik, budaya, militer, komunikasi, informasi, bisnis, dan lain sebagainya.
D. Internet Menyebar ke Seluruh Dunia
Membahas persebaran internet dari Amerika Serikat hingga ke seluruh dunia tentu
berkat diluncurkannya standar protokol TCP/IP. Pada tahun 1986, Amerika Serikat pun
segera membentuk sebuah badan riset yang mampu menggantikan peran ARPANET, yakni
National Science Foundation Network atau lebih sering dikenal dengan NSFNET. Pada saat
itu, NSFNET pun sukses menghubungkan beberapa jaringan internasional dari beberapa
negara.
Selanjutnya, persebaran jaringan komputer di beberapa negara besar pun sudah tidak
bisa dibendung lagi. Jaringan internet yang awalnya hanya menghubungkan komputer untuk
menampilkan informasi berbasis teks saja telah memiliki bentuk yang berbeda. Dimulai teapt
pada tahun 1990, www sebagai layanan sejenis yang mampu dapat menampilkan bentuk
grafis yaitu “www.” diluncurkan.
Pada buku Teknologi Informasi dan Komunikasi yang terbit pada tahun 2017 lalu, tepat
pada tahun 1992 perangkat lunak bernama Viola dirilis oleh Pei Wei berhasil melakukan
akses pada layanan “www.”.
Kemudian, setahun berselang, tepatnya pada tahun 1993, ada sistem komputer yang
bisa menghubungkan secara langsung ke jaringan internet. Dengan syarat pengenal yang
meliputi nama domain dan alamat IP berupa simbol numerik dan format tertentu. Berkat hal
tersebut, InterNIC pun berdiri guna menjalankan layanan pendaftaran nama domain. Sebuah
otoritas pemerintahan yang menggunakan layanan milik Amerika Serikat.
Hingga pada akhirnya, layanan akses internet bagi masyarakat umum baru bias
disediakan oleh beberapa perusahaan seperti Compuserve, America Online, dan Prodigy
selang setahun kemudian. Nah, baru sekitar periode tahun 1994, Indonesia mulai dapat
mengakses internet untuk pertama kalinya.