Anda di halaman 1dari 25

1.

Sejarah internet bermula pada tahun 1960an dengan terciptanya ARPANET

atau Advanced Research Projects Agency Network. llustrasi internet. Sejarah

internet dimulai dari kemunculan ARPANET yang diperuntukkan bagi

penelitian, hingga kemunculan World Wide Web sebagai jaringan komunikasi

global.
Internet menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia. Internet memungkinkan orang untuk mengakses informasi dan
pengetahuan dan berkomunikasi. Sebelum adanya internet, orang harus menunggu lama untuk pembaruan informasi. Kini,
informasi didapatkan dengan mudah dan sering diperbarui dalam waktu cepat.

Kemunculan internet mengubah cara masyarakat berkomunikasi dan menghapus hambatan dalam berkomunikasi.
Melalui internet, masyarakat dapat langsung berbagi foto, mempublikasi berita, dan mengobrol dengan teman,
keluarga, atau kolega dari seluruh dunia tanpa kesulitan.
Sejarah Internet
Internet hadir melalui proses yang panjang. Sejarah internet bermula pada tahun 1960-an dengan terciptanya ARPANET atau Advanced
Research Projects Agency Network, sebagaimana dikutip dari History.com.

Pada tahun 1962, Dr. Joseph Carl


Robnett Licklider merumuskan gagasan awal jaringan global dalam serangkaian memo yang disebut "Intergalactic Computer Network" atau
"Jaringan Komputer Intergalaksi".
Gagasan tersebut merupakan cikal bakal metode packet switching, yaitu metode untuk mentransmisikan data
elektronik secara efektif yang kemudian menjadi pondasi dalam perkembangan internet.

Pada tahun 1965, ketua ilmuwan ARPA, Lawrence Roberts, menghubungkan dua komputer di tempat yang berbeda agar
'berbicara' dengan satu sama lain untuk pertama kalinya. Eksperimen dilakukan menggunakan saluran telepon dengan
modem yang digabungkan secara akustik dan mentransfer data digital menggunakan metode packet switching.
Dari eksperimen tersebut, lahir proyek
ARPANET yang didanai oleh Departemen Pertahanan AS. Cara kerjanya menggunakan metode packet switching untuk
memungkinkan sejumlah komputer berkomunikasi pada satu jaringan.

Metode packet switching memudahkan komunikasi antar komputer karena pada tahun 1960-an, komputer berukuran besar
dan tidak bergerak. Agar dapat memanfaatkan informasi yang disimpan di satu komputer, seseorang harus pergi ke lokasi
komputer atau memiliki kaset komputer magnetik yang dikirim melalui sistem pos konvensional.

Proyek ARPANET merupakan sukses besar. Tetapi, keanggotaannya terbatas pada organisasi akademik dan penelitian
tertentu yang memiliki kontrak dengan Departemen
Pertahanan AS. Menanggapi hal ini, jaringan lain diciptakan untuk berbagi informasi.
Sebuah pesan utuh dapat mengalami kendala saat dikirimkan melalui jaringan, sehingga pesan harus dikirim ulang. TCP/IP
bekerja dengan memecah setiap pesan menjadi paket-paket kecil yang kemudian dirakit kembali saat diterima di komputer
lain. Setiap paket dapat mengambil rute yang berbeda saat dikirim ke komputer lain, jika rute pertama tidak tersedia atau
terhambat.

ARPANET mengadopsi model TCP/IP pada tanggal 1 Januari 1983 yang merupakan awal perkembangan internet modern.
Berdasarkan publikasi University System of Georgia, 1 Januari 1983 dianggap sebagai hari lahir internet secara resmi.
Teknologi ini terus berkembang pada 1970-an setelah ilmuwan Robert Kahn dan Vinton Cerf mengembangkan
Transmission Control Protocol dan Internet Protocol atau TCP/IP, yaitu sebuah model komunikasi yang menetapkan
standar cara data dapat ditransmisikan antara beberapa jaringan.

Sebuah pesan utuh dapat mengalami kendala saat dikirimkan melalui jaringan, sehingga pesan harus dikirim ulang. TCP/IP
bekerja dengan memecah setiap pesan menjadi paket-paket kecil yang kemudian dirakit kembali saat diterima di komputer
lain. Setiap paket dapat mengambil rute yang berbeda saat dikirim ke komputer lain, jika rute pertama tidak tersedia atau
terhambat.

ARPANET mengadopsi model TCP/IP pada tanggal 1 Januari 1983 yang merupakan awal perkembangan internet modern.
Berdasarkan publikasi University System of Georgia, 1 Januari 1983 dianggap sebagai hari lahir internet secara resmi.
Kemunculan World Wide Web
World Wide Web adalah media informasi global yang dapat diakses pengguna melalui komputer yang terhubung ke
internet. Melansir publikasi European Council for Nuclear Research (CERN), seorang ilmuwan Inggris bernama Tim
Berners-Lee menciptakan World Wide Web (WWW) pada tahun 1989 saat ia bekerja di CERN.

Desain WWW memungkinkan akses informasi yang mudah melalui dan halaman web. Awalnya, WWW digunakan untuk
mencari dan berbagi informasi antar para ilmuwan CERN. WWW menyediakan fasilitas pencarian menggunakan kata kunci,
karena saat itu belum ada mesin pencari.

Pada tahun 1991, Berners-Lee merilis


perangkat lunak WWW untuk publik.
Server web pertama di AS diluncurkan
online pada bulan Desember 1991 di
laboratorium fisika partikel, Stanford
Linear Accelerator Center (SLAC) di
California. Browser web berbasis teks
kemudian dirilis umum pada Januari 1992.
Seiring perkembangan zaman, WWW membantu mempopulerkan internet di kalangan publik, dan berperan signifikan dalam
mengembangkan informasi. Internet merupakan rumah bagi sekitar satu miliar situs web dan jumlah data yang kian
meningkat pesat.

Seberapa besar internet saat ini?


Menurut Cisco Global Web Trafic Report, diperkirakan ada 50 miliar perangkat yang terhubung ke internet. Per Januari
2021 ada 4,66 miliar pengguna internet aktif di seluruh dunia, menurut laporan Statista.

Dengan koneksi internet yang semakin cepat, semakin banyak situs yang muncul. Layanan seperti WordPress dan Blogspot
memudahkan pengguna untuk membuat situs web secara gratis dan mudah. Jasa pembuat situs web kini juga semakin
banyak ditemui.
Masa Depan Internet
Maryville University dalam publikasinya memprediksi internet akan berevolusi menjadi lebih cepat dan lebih aman.
Digitalisasi merajalela dan teknologi seperti pembelajaran mesin (machine learning) dan koneksi seluler menjadi semakin
meluas.

Internet akan menjadi campuran realita dan virtual. "Tidak ada Iagi keyboard, mouse, dan layar," ungkap peneliti
Universitas Harvard, Judith Donath, dikutip Popularmechanics.com. Di masa depan, internet akan fokus pada augmented
reality. Diprediksi bahwa banyak masyarakat yang akan memakai kacamata augmented reality dan menggunakannya untuk
berinteraksi dengan lingkungan mereka.

Selain itu, mengetik pesan akan digantikan oleh komunikasi verbal dan pendengaran, seperti layanan fasilitas asisten virtual
Siri dari Apple dan Alexa dari Amazon. Asisten virtual menghadirkan layanan personalisasi di dunia serba digital ini.
Perusahaan riset dan konsultan teknologi Gartner memperkirakan pada tahun 2025, 50% pekerja akan menggunakan asisten
virtual setiap hari. Pada tahun 2023, Gartner memperkirakan bahwa 25% interaksi karyawan akan menggunakan komunikasi
berbasis şuara.

Kehadiran internet yang terus berkembang membawa banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Masa depan internet yang begitu
luas memungkinkan berbagai inovasi dan teknologi yang akan mengubah masyarakat secara menyeluruh.
Selain itu, mengetik pesan akan digantikan oleh
komunikasi verbal dan pendengaran, seperti
layanan fasilitas asisten virtual Siri dari Apple
dan Alexa dari Amazon. Asisten virtual
menghadirkan layanan personalisasi di dunia
serba digital ini.

Perusahaan riset dan konsultan teknologi


Gartner memperkirakan pada tahun 2025, 50%
pekerja akan menggunakan asisten virtual
setiap hari. Pada tahun 2023, Gartner
memperkirakan bahwa 25% interaksi karyawan
akan menggunakan komunikasi berbasis suara.

Kehadiran internet yang terus berkembang


membawa banyak manfaat bagi kehidupan
manusia. Masa depan internet yang begitu luas
memungkinkan berbagai inovasi dan teknologi
yang akan mengubah masyarakat secara
menyeluruh.
Perusahaan riset dan konsultan teknologi Gartner memperkirakan pada tahun 2025, 50% pekerja akan menggunakan asisten
virtual setiap hari. Pada tahun 2023, Gartner memperkirakan bahwa 25% interaksi karyawan akan menggunakan komunikasi
berbasis şuara.

Kehadiran internet yang terus berkembang membawa banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Masa depan internet yang begitu
luas memungkinkan berbagai inovasi dan teknologi yang akan mengubah masyarakat secara menyeluruh.
Masa Depan Internet
Maryville University dalam publikasinya memprediksi internet akan berevolusi menjadi lebih cepat dan lebih aman.
Digitalisasi merajalela dan teknologi seperti pembelajaran mesin (machine learning) dan koneksi seluler menjadi semakin
meluas.

Internet akan menjadi campuran realita dan virtual. "Tidak ada Iagi keyboard, mouse, dan layar," ungkap peneliti
Universitas Harvard, Judith Donath, dikutip Popularmechanics.com. Di masa depan, internet akan fokus pada augmented
reality. Diprediksi bahwa banyak masyarakat yang akan memakai kacamata augmented reality dan menggunakannya untuk
berinteraksi dengan lingkungan mereka.

Selain itu, mengetik pesan akan digantikan oleh komunikasi verbal dan pendengaran, seperti layanan fasilitas asisten virtual
Siri dari Apple dan Alexa dari Amazon. Asisten virtual menghadirkan layanan personalisasi di dunia serba digital ini.
Seiring perkembangan zaman, WWW membantu mempopulerkan internet di kalangan publik, dan berperan signifikan dalam
mengembangkan informasi. Internet merupakan rumah bagi sekitar satu miliar situs web dan jumlah data yang kian
meningkat pesat.

Seberapa besar internet saat ini?


Menurut Cisco Global Web Tranc Report, diperkirakan ada 50 miliar perangkat yang terhubung ke internet. Per Januari
2021 ada 4,66 miliar pengguna internet aktif di seluruh dunia, menurut laporan Statista.

Dengan koneksi internet yang semakin cepat, semakin banyak situs yang muncul. Layanan seperti WordPress dan Blogspot
memudahkan pengguna untuk membuat situs web secara gratis dan mudah. Jasa pembuat situs web kini juga semakin
banyak ditemui.
Kemunculan World Wide Web
World Wide Web adalah media informasi global yang dapat diakses pengguna melalui komputer yang terhubung ke
internet. Melansir publikasi European Council for Nuclear Research (CERN), seorang ilmuwan Inggris bernama Tim
Berners-Lee menciptakan World Wide Web (WWW) pada tahun 1989 saat ia bekerja di CERN.

Desain WWW memungkinkan akses informasi yang mudah melalui dan halaman web. Awalnya, WWW digunakan untuk
mencari dan berbagi informasi antar para ilmuwan CERN. WWW menyediakan fasilitas pencarian menggunakan kata kunci,
karena saat itu belum ada mesin pencari.

Pada tahun 1991, Berners-Lee merilis perangkat lunak WWW untuk publik. Server web pertama di AS diluncurkan online
pada bulan Desember 1991 di laboratorium fisika partikel, Stanford Linear Accelerator Center (SLAC) di California.
Browser web berbasis teks kemudian dirilis umum pada Januari 1992.
Teknologi ini terus berkembang pada 1970-an setelah ilmuwan Robert Kahn dan Vinton Cerf mengembangkan
Transmission Control Protocol dan Internet Protocol atau TCP/IP, yaitu sebuah model komunikasi yang menetapkan
standar cara data dapat ditransmisikan antara beberapa jaringan.

Sebuah pesan utuh dapat mengalami kendala saat dikirimkan melalui jaringan, sehingga pesan harus dikirim ulang. TCP/IP
bekerja dengan memecah setiap pesan menjadi paket-paket kecil yang kemudian dirakit kembali saat diterima di komputer
lain. Setiap paket dapat mengambil rute yang berbeda saat dikirim ke komputer lain, jika rute pertama tidak tersedia atau
terhambat.

ARPANET mengadopsi model TCP/IP pada tanggal 1 Januari 1983 yang merupakan awal perkembangan internet modern.
Berdasarkan publikasi University System of Georgia, 1 Januari 1983 dianggap sebagai hari lahir internet secara resmi.
Sebuah pesan utuh dapat mengalami kendala saat dikirimkan melalui jaringan, sehingga pesan harus dikirim ulang. TCP/IP
bekerja dengan memecah setiap pesan menjadi paket-paket kecil yang kemudian dirakit kembali saat diterima di komputer
lain. Setiap paket dapat mengambil rute yang berbeda saat dikirim ke komputer lain, jika rute pertama tidak tersedia atau
terhambat.

ARPANET mengadopsi model TCP/IP pada tanggal 1 Januari 1983 yang merupakan awal perkembangan internet modern.
Berdasarkan publikasi University System of Georgia, 1 Januari 1983 dianggap sebagai hari lahir internet secara resmi.
Dari eksperimen tersebut, lahir proyek
ARPANET yang didanai oleh Departemen Pertahanan AS. Cara kerjanya menggunakan metode packet switching untuk
memungkinkan sejumlah komputer berkomunikasi pada satu jaringan.

Metode packet switching memudahkan komunikasi antar komputer karena pada tahun 1960-an, komputer berukuran besar
dan tidak bergerak. Agar dapat memanfaatkan informasi yang disimpan di satu komputer, seseorang harus pergi ke lokasi
komputer atau memiliki kaset komputer magnetik yang dikirim melalui sistem pos konvensional.

Proyek ARPANET merupakan sukses besar. Tetapi, keanggotaannya terbatas pada organisasi akademik dan penelitian
tertentu yang memiliki kontrak dengan Departemen
Pertahanan AS. Menanggapi hal ini, jaringan lain diciptakan untuk berbagi informasi.
Gagasan tersebut merupakan cikal bakal metode packet switching, yaitu metode untuk mentransmisikan data
elektronik secara efektif yang kemudian menjadi pondasi dalam perkembangan internet.

Pada tahun 1965, ketua ilmuwan ARPA, Lawrence Roberts, menghubungkan dua komputer di tempat yang berbeda agar
'berbicara' dengan satu sama lain untuk pertama kalinya. Eksperimen dilakukan menggunakan saluran telepon dengan
modem yang digabungkan secara akustik dan mentransfer data digital menggunakan metode packet switching.
Sejarah Internet
Internet hadir melalui proses yang panjang. Sejarah internet bermula pada tahun 1960-an dengan terciptanya ARPANET atau Advanced Research
Projects Agency Network, sebagaimana dikutip dari History.com.

Pada tahun 1962, Dr. Joseph Carl


Robnett Licklider merumuskan gagasan awal jaringan global dalam serangkaian memo yang disebut "Intergalactic Computer Network" atau
"Jaringan Komputer Intergalaksi".
Internet menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia. Internet memungkinkan orang untuk
mengakses informasi dan pengetahuan dan berkomunikasi. Sebelum adanya internet, orang harus
menunggu lama untuk pembaruan informasi. Kini, informasi didapatkan dengan mudah dan sering
diperbarui dalam waktu cepat.

Kemunculan internet mengubah cara masyarakat berkomunikasi dan menghapus hambatan dalam
berkomunikasi. Melalui internet, masyarakat dapat langsung berbagi foto, mempublikasi berita, dan
mengobrol dengan teman, keluarga, atau kolega dari seluruh dunia tanpa kesulitan.

Anda mungkin juga menyukai