DINAS KESEHATAN
UPT. PUSKESMAS TANJUNG BUNTUNG
Komp. Bina Praja No.03 Tanjung Buntung Kec. Bengkong, Telp : 0778 4088 218
Email : puskesmasbengkong@yahoo.com
NOTULEN
1. Kata Pembukaan :
- PUS : 8.050
- PKPR : Perbaiki
3. Peraturan : -
Moderator : -
4. Kata Pembukaan :
- Remaja Merokok –
- Pos UKK
Epilepsi : 3 orang
Skizo : 4 orang
Malaria : 0 orang
Kusta : 4 Orang
Ada 25 posyandu
Anjuran 1 bulan perempuan yg di IVA baik
PKM/Posyandu itu ada 100 orang, boleh
melibatkan bidan swasta yang sudah dilatih unuk
melakukan IVA
VI. LB (Marlisnawati)
10 Penyakit terbanyak :
Ispa : 415
Nasofaringitis : 181
Hipertensi : 175
Dyspepsia : 113
Dermatitis : 68
Faringitis : 67
Myalgia : 67
Non insulin DM : 61
Diare : 38
IX. TB PARU
6. Peraturan : -
7. Kata Pembukaan :
dan Jumat.
c. KUSTA,
5. Pembahasan :
Program Gizi oleh Rita Sasaran 0-5 Tahun 677 yaitu 48,2 % TB-BL sasaran
Rahmi belum tercapai. PR dari dokter Suriyati, setiap PJ
Posyandu untuk menyerahkan jumlah data sasaran
paling lambat sampai tanggal 20 Juni 2019. Bumil KEK
yng mendapatkan roti 1 orang dari wilayah bengkong
laut. Balita kurus yang mendapatkan PMT 1 orang dari
bengkong laut dan 1 orang dari tanjung buntung.
PKPR Sasaran laki-laki 4314 terjaring 487 (data lama)
Laki-laki dan perempuan :8876 data dari dinas
kesehatan. Poli PKPR diaktifkan minggu 1 dan minngu ke
2 (dokter deni dan srikandi). Usia PKPR mulai umur 10-
19 langsung di masukkan ke poli PKPR.saran dari dokter
suriyati, minta data sasaran PKPR dari dinas kesehatan
dan kecamatan.
Tambahan dr. deni, kendala di PKPR alat ukur berat
badan, tinggi badan, yang sudah dilakukan lingkar perut.
Penambahan format kolom konseling dari dinas
kesehatan.
PTM (Juniartha V Hipertensi (i10) : 150
Manalu) DM (E11) : 68
OB : 9 orang
Asma : 24 Orang
Ginjal : 7 Orang
Posyandu Lansia yang sudah dibina : 5 tempat
Lansia yang punya Buku : 364
Kunjungan lansia : 458 (mei)
Keluarga Binaan : 652
Mulai bulan juni laporan perkesmas diserahkan ke bg
asrul.
BATRA (Rahmawati) Jumlah Hatra 6 orang (jumlah sementara)
Ditemukan dukun beranan bulan juni 1 orang di wilayah
bengkong laut
Saran dr. suriyati yaitu pustu dan pendaftaran wajib
laporan bulanannya.
HEPATITIS (Srikandi) Lap Hepatitis, IMD dan Gizi WAJIB minta dengan klinik
dan BPM
Kunjungan poli anak 374 anak
SDIDTK Posyandu harus dijalankan
PWS KIA (Tuti) Semua ibu hamil yang dating memeriksa kehamilannya
WAJIB diberikan Buku KIA
Jumlah Bumil 132 orang.
KB (Alifyanti) MOU 1 orang di RS
IVA : 10 orang
Suspek leurisa : 1 orang
DBD (Sri wahyuni) Homevisit DBD diwilayah Bengkong laut
Telaah masyaarakat bengkong laut, akan diadakan
pertemuan lintas sector tentang pembentukan TIM
verivikasi desa sbs.
Laboratorium (Ikhsan) Kode positif dan negative harus diberi keterangannya
Bulan mei jumlah pasien 410 Orang
Surveilans dan LB1
Diare 44, BTA (+) 2, HIV 1
(Marlisnawati)
LB2 dan LB3 (Cici) Ada yang meninggal 2 orang dari Tanjung Buntung
Perubahan lap LB2
Meminta surat kematian harus ada surat rekomendasi
dari RT dan RW setempat
6. Peraturan : Tanggal :
25 Tutup Buku
26 Konsul ke dokter PJ
28 Rapat PTP
30 Masuk ke TU
NOTULEN
Resume :
Masalah PIS-PK yang disampaikan oleh dr. Andi Sarbiah, yaitu capaian
kunjungan PIS-PK UPT. Puskesmas Tanjung Buntung Bengkong masih sangat rendah.
Dan akan di adakan pelatihan di Tanjung Pinang, masing2 perwakilan dari puskesmas
untuk membawa data PS-PK.
Program anak yang disampaikan oleh bd. Srikandi bahwa form KTA sudah
diserahkan ke Poli Masing2-masing, jika didapat kasus KTA mohon untuk di laporkan
kepada pemegang laporan/program. Untuk laporan Hepatitis nihil. Untuk laporan
SDIDTK permintaan dari dinas kesehatanuntuk semua bayi dan balita sakit mohon
untuk di data dengan menggunakan format terbaru yang sudah disiapkan di poli anak.
Program Kesling yang disampaikan oleh Sri Wahyuni, yaitu Penderita DBD pada
bulan juni sudah 2 orang dari kelurahan tanjung bunting dan bengkong laut. Pada kasus
bulan mei penderita DBD sebanyak 35 orang.
Program imunisasi yang disampaikan oleh natalia yaitu IPV pada bulan juni
masih rendah mohon setiap PJ posyandu untuk melakukan sweeping.
Laporan Apotek yang disampaikan oleh Tiwi yaitu resep yang dari posyandu
lansia mohon dimasukkan dalam pelaporan apotek, untuk peresepan antibiotic mohon
di resep di buat diagnosanya.
Laporan PKPR yang disampaikan oleh bd. Dumaisi yaitu untuk penyuluhan
dalam gdung jadwal akan di share.
Laporan Gizi yang disampaikan oleh Rita yaitu laporan tolong di perbaiki dan di
singkronkan dengan per poli.
Laporan LB2 dan LB 3 yang disampaikan oleh Ananda cici yaitu jumlah bayi
yang di timbang usia 1 tahun di ambil data dari posyandu juga dan posyandu dalam
Gedung.diperbaharui karna tidak singkron dengan laporan lain.
Saran dari dr rinda untuk setiap petugas yang di poli untuk memperhatikan
rujukan antara diagnose dengan poli yang akan di rujuk.
Komitmen setiap izin keluar baik itu urusan pribadi ataupun urusan dinas harus
mengisi buku keluar di TU dan pada saat pulang kembali mengisi jam pulangnya.
NOTULEN
Notulen : Marlisnawati,AMK