Anda di halaman 1dari 4

DISKUSI IV

MSIM 4103 Logika Informatika


Dosen Pengampu: Bapak Achmad Siddik Fathoni, S.Pd., M.Cs

Disusun oleh:
ROSTINA JANUARTI
(043703169)
UPBJJ-UT 13/BATAM
SISTEM INFORMASI

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
BATAM
TAHUN 2022
Pembuktian Validitas dengan Pohon Semantik dan Proof By Falsification

Perlihatkan dengan menggunakan Proof by Falsification bahwa kalimat berikut ini merupakan
kalimat yang valid!

E: ((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)

▪ Pertama-tama diandaikan E tidak valid, menurut definisi kalimat E bernilai False di bawah
suatu interpretasi, hal ini diunjukkan dengan memberi label di bawah suatu konektif if and
only if dengan huruf F (karena if and only if merupakan penghubung terluar dari kalimat).

((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)


F

▪ Dikarenakan kalimat bernilai False maka ((P or not P) if and only if (Q or S)) bernilai True
dan (Q or S) bernilai False.
((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)

F
T F
▪ Dikarenakan (Q or S) bernilai False, maka Q bernilai False dan S bernilai False (berdasarkan
aturan disjungsi).

((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)

F
T F

F F
▪ Dikarenakan ((P or not P) if and only if (Q or S)) bernilai True, berdasarkan aturan
ekuivalensi, (P or not P) dapat bernilai False dan (Q or S) bernilai False atau dapat juga (P
or not P) dapat bernilai True dan (Q or S) bernilai True. Tetapi jika dievaluasi lebih lanjut, (P
or not P) tidak dapat ditentukan nilai kebenarannya. Hal ini dikarenakan apabila P bernilai
True maka not P bernilai False, begitu juga sebaliknya (hal ini tidak sesuai dengan aturan
disjungsi). Maka dari itu, langkah selanjutnya yang dapat dilakukan adalah mengevaluasi (P
or not P) bernilai True dan (Q or S) bernilai True.

((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)

F
T F

F F

T T

Rostina januarti - 043703169


Pembuktian Validitas dengan Pohon Semantik dan Proof By Falsification

▪ Dikarenakan (P or not P) bernilai True, maka P bisa bernilai True atau False. Misalkan saja P
bernilai True, maka:

((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)

F
T F

F F

T T

T T

▪ Dikarenakan P bernilai True, maka not P bernilai False.

((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)

F
T F

F F

T T

T T

▪ Dikarenakan (Q or S) bernilai True, maka agar dapat ditemukan kontradiksi, Q haruslah


bernilai True dan S haruslah bernilai True.

((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)

F
T F

F F

T T

T T

T T

Rostina januarti - 043703169


Pembuktian Validitas dengan Pohon Semantik dan Proof By Falsification

▪ Dari hasil evaluasi diperoleh bahwa terdapat kontradiksi nilai Q dan S. Berdasarkan asumsi awal
Q dan S haruslah bernilai False, dan setelah dievaluasi lebih lanjut Q dan S bernilai True.

((P or not P) if and only if (Q or S)) if and only if (Q or S)

F
T F

F F

T T

T T

T T

▪ Dikarenakan dapat ditemukannya kontradiksi, maka kalimat E tersebut adalah valid.

Jadi berdasarkan evaluasi di atas, dapat dibuktikan bahwa kalimat E: ((P or not P) if and only if
(Q or S)) if and only if (Q or S) adalah kalimat yang valid.

Rostina januarti - 043703169

Anda mungkin juga menyukai