Assalamualaikum Wr. Wb.

Saya ADI IRAWAN dari UT LUAR NEGERI Pokjar Jepang izin menjawab .

1. Diagram mengenai Jenjang Basis Data beserta penjelasan secara ringkas dan padat!

Diagram Jenjang Basis Data

Karakter-Karakter

Data Item (Field)

Record

File

Basis Data

Penjelasan Diagram Jenjang Basis Data secara ringkas dan padat :

a. Karakter-Karakter
Bagian data yang terkecil, dapat berupa karakter numerik, huruf, ataupun karakter-
karakter khusus yang membentuk suatu item data
b. Data Item (Field)
Suatu atribut yang menunjukkan suatu item dari data seperti nama dan alamat. Ada
3 hal yang penting dalam suatu field, antara lain sebagai berikut:
- Nama dari field (field name).
Diberikan nama untuk membedakan field yang satu dengan yang lainnya.
- Representasi dari field (field representation).
Menunjukkan tipe dari field (field type) yang bertipe numerik ataupun huruf, serta
menunjukkan lebar dari field (field width) yang menunjukkan ruang maksimum
 dari field yang dapat diisi dengan karakter-karakter data.
- Nilai dari field (field value).
Menunjukkan isi dari field untuk masing-masing record.
c. Record

Kumpulan dari field membentuk suatu record. Record menggambarkan suatu unit data
individu tertentu.
d. File
Terdiri atas beberapa record yang menggambarkan satu kesatuan data yang sejenis.
Misalnya, file personalia (berisi tentang data tiap-tiap karyawan)
e. Basis Data
Kumpulan dari file membentuk suatu basis data.

2. Sebutkan dan jelaskan secara ringkas dan padat mengenai organisasi file tradisional dan
organisasi file basis data!
- Organisasi File Tradisional

Dihubungkan dengan pengaturan dari record dalam file secara fisik pada media
simpanan luar. File dapat diorganisasikan secara urut (sequential organization) atau secara
acak (random organization), sedangkan pengaksesan file dapat dilakukan secara urut
(sequential access) dan secara langsung (direct access).

Meskipun organisasi dan pengaksesan file dapat dipandang secara terpisah,

pembahasan mengenai organisasi dan pengaksesan juga menyangkut keduanya, yaitu:

1. File urut (sequential file). Merupakan file dengan organisasi urut (sequential
organization) dan dengan pengaksesan secara urut (sequential access).
Penyimpanan file urut dapat disimpan di media simpanan luar SASD ataupun
DASD.
2. File urut berindeks (indexed sequential file). Disebut juga dengan indexed
sequential access method (ISAM) merupakan file dengan organisasi urut
(sequential organization) dan dengan pengaksesan secara langsung (direct
access). Diatur secara urut pada media DASD dan pengaksesan secara
langsung.
 3. File akses langsung (direct access file). Disebut juga dengan file alamat
langsung (direct address file) merupakan file dengan organisasi acak (random
organization) dan pengaksesan secara langsung. Record diletakkan tanpa
memandang urutannya, tiap-tiap record di DASD terletak pada alamat tertentu.
Sehingga dapat diakses tanpa harus membaca dari record pertama, tetapi dapat
langsung menuju record yang dimaksud.
- Organisasi File Basis Data

Merupakan metode baru untuk organisasi file yang lebih baik. Organisasi
filebasis data ini mencoba meningkatkan struktur dari data supaya integrasi data antara
satu file dan file yang lainnya lebih meningkat dengan menunjukkan hubungan dari data
yang satu dengan data yang lainnya dalam file yang lain.

Organisasi file basis data dapat berupa :

1. Struktur data berjenjang (hierarchical data structure) atau disebut dengan

struktur data pohon (tree data structure). Menunjukkan hubungan antara data
membentuk suatu jenjang, seperti pohon.
2. Struktur data jaringan (network data structure) atau complex data structure.
Pada struktur data jaringan, tiap-tiap node dapat mempunyai lebih dari satu
orang tua.
3. Struktur data hubungan (relational data structure). Struktur data yang berbentuk
tabel dengan hubungan antara record yang didasarkan pada nilai dari field
kunci.

Sumber materi :

- BMP EKMA4434/ Modul 7 (Hal 7.6 – 7.28)