BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Pada dasarnya semua Anak Berkebutuhan Khusus membutuhkan jenis

dan bentuk pelayanan yang khusus, hal ini terkait dengan aktivitas pendidikan
yang dijalani, maupun model bimbingan yang diberikan kepada mera agar
mereka berkembang semakin lebih baik. Pada UU No. 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak, mengatakan bahwa Anak Berkebutuhan Khusus
merupakan bagian dari anak Indonesia yang perlu mendapatkan perhatian dan
perlindungan dari pemerintah, masyarakat, dan keluarga.

Dalam pemberian pelayanan bagi Anak Berkebutuhan Khususharus

berdasarkan pada perencanaan program yang baik. Setiap Anak Berkebutuhan
Khusus pasti memiliki hambatan yang berbeda, jadi diperlukan pula layanan
yang berbeda pada setiap Anak Berkebutuhan Khusus. Penanganan yang tepat
bagi Anak Berkebutuhan Khusus akan membantu mereka untuk dapat
mencapai tugas perkembangan yang optimal sesuai dengan bakat dan potensi
mereka masing-masing.

Banyak yang perlu Orang tua dan pendidik pahami bahwa masa
perkembangan anak adalah sangat penting untuk dilakukannya Intervensi dini,
karena yang penting bukan hanya saja mendeteksi hambatan anak tetapi hal
apa saja yang telah anak capai pada perkembangannya. Dalam Perencanaan
program intervensi disamping harus berbasis kepada hasil asesmen, juga harus
didasarkan pemahaman tentang urutan perkembangan motorik anak serta
keterampilan-keterrampilan khusus yang harus dimilikinya.