Tugas Tt2 PKN Ke 2 Tina
Tugas Tt2 PKN Ke 2 Tina
UNIVERSITAS TERBUKA
UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH (UPBJJ-UT) BANDUNG
2022
PETUNJUK
• Tuliskan identitas Anda mencakup nama, nim, kelas, pokjar, serta tanggal
penyerahan
• Tanda tangan anda pada lembar jawab uraian dengan tepat dan benar
• Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas
• Dahulukan jawaban yang dianggap paling mudah
JAWABAN
1. Coba uraikan hak dan kewajiban warga Negara sesuai dengan pasal
27 ayat 1 dan 2 UUD 1945
Hak dan kewajiban warga Negara sesuai dengan pasal 27 ayat 1 dan 2 UUD
1945
1) Persamaan kedudukan dalam hukum yang tercantum dalam pasal 27 ayat
(1).
2) Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak tercantum dalam pasal 27
ayat (2).
Tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
Contoh hak warga negara Indonesia :
1) Setiap warga negara berhak memeluk dan menjalankan agama yang
mereka percayai
2) Setiap warga negara berhak untuk menyuarakan pendapat mereka secara
lisan dan tulisan sesuai undang-undang yang berlaku
3) Setiap warga negara berhak untuk menerima pendidikan dan pengajaran
4) Setiap warga negara berhak untuk menikah
5) Setiap warga negara berhak untuk mendapatkan penghidupan yang layak
6) Setiap warga negara berhak untuk memiliki kedudukan yang sama di mata
hukum dan mendapat perlindungan hukum
Sementara kewajiban warga negara Indonesia meliputi:
1) Wajib menaati hukum dan pemerintahan. Tercantum dalam pasal 27 ayat
(1) UUD 1945 yang berbunyi: "Segala warga negara bersamaan
kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung
hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya."
2) Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Tercantum dalam pasal
27 ayat (3) dengan bunyi: "Setiap warga negara berhak dan wajib ikut
serta dalam upaya pembelaan negara."
3) Wajib menghormati hak asasi manusia orang lain. Tercantum pada pasal
28J ayat (1) yang berbunyi: "Setiap orang wajib menghormati hak asai
manusia orang lain."
4) Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-
undang. Tercantum pada pasal 28J ayat (2) berbunyi: "Dalam menjalankan
hak dan kebebasannya,setiap orang wajib tunduk kepada pembatasan
yang ditetapkan dengan undang-undang dengan maksud untuk menjamin
pengakuan serta penghormatan atas hak kebebasan orang lain dan untuk
memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan pertimbangan moral, nilai-nilai
agama, keamanan, dan ketertiban umum dalam suatu masyarakat
demokratis. "Wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan
negara. Pasal 30 ayat (1) UUD 1945. menyatakan: "tiap-tiap warga negara
berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan
negara."
5) Wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara yang
tercantum dalam pasal 30 ayat (1) UUD 1945 dengan bunyi: "Tiap-tiap
warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara."
Contoh kewajiban warga negara Indonesia:
1) Kewajiban untuk membayar pajak dan retribusi yang ditetapkan
pemerintah baik pusat maupun daerah.
2) Kewajiban untuk menaati, tunduk, dan patuh pada peraturan hukum yang
berlaku di wilayah negara Indonesia
3) Kewajiban untuk menghargai orang lain
4) Kewajiban untuk mengikuti pendidikan dasar
5) Kewajiban untuk melakukan pembelaan kedaulatan negara
6) Kewajiban untuk tunduk kepada pembatasan atas hak kebebasan
Unsur-unsur Hukum
Selanjutnya, setelah memahami pengertian hukum, adapun unsur-unsur hukum
menurut C.S.T. Kansil meliputi (hal. 39):
Pengertian mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan masyarakat;
Peraturan itu diadakan oleh badan-badan resmi yang berwajib;
Peraturan itu bersifat memaksa;
Sanksi pelanggaran peraturan adalah tegas.
Lain halnya dengan yang disampaikan C.S.T. Kansil, Ishaq dalam bukunya
berjudul Dasar-dasar Ilmu Hukum, membedakan unsur hukum menjadi unsur
ideal dan unsur riil, dengan penjelasan berikut ini (hal. 7):
1. Unsur ideal, karena sifatnya yang sangat abstrak yang tidak dapat diraba
dengan pancaindra, tetapi kehadirannya dapat dirasakan. Unsur ini
bersumber pada diri manusia itu sendiri yang berupa cipta, karsa, dan rasa.
2. Unsur riil karena sifatnya yang konkret, bersumber pada manusia, alam,
dan kebudayaan yang akan melahirkan ilmu tentang kenyataan. Unsur ini
mencakup aspek ekstern sosial dalam pergaulan hidup masyarakat.
Klasifikasi Sumber Hukum
Berdasarkan sumbernya, hukum dapat diklasifikasikan atas undang-undang,
kebiasaan, traktat, yurisprudensi, doktrin, dan revolusi. Terkait klasifikasi
hukum di Indonesia berkenaan dengan sumbernya, T. Ngutra dalam Jurnal
Supremasi Vol XI No. 2 menerangkan sejumlah hal berikut.
Pendidikan PKn ini dimulai tahun 1957 yang dikenal dengan istilah civis.
Pendidikan ini sangat penting diterapkan dalam dunia pendidikan baik di
jenjang sekolah dasar, senengah atas sampai perguruan tinggi.
Kewarganegaraan memiliki peran yang sangat strategis dalam mempersiapkan
warga negara yang cerdas dan tanggung jawab.
Konsep PKn adalah aspek pendidikan politik yang fokus materinya adalah peran
serta warga negara dalam kehidupan bernegara yang kesemuanya itu diproses
dalam rangka untuk membina peran yang sesuai dengan Pancasila dan UUD
1945. Agar menjadi warga negara yang dapat diandalkan dan dibanggakan oleh
seluruh bangsa dan negara. Tujuan mempelajari konsep dasar PKn ini adalah
agar menguasai dan memahami berbagai masalah dasar dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pengertian nilai adalah harga, makna, isi dan peran semangat atau jiwa yang
tersurat dan tersirat dalam fakta, konsep dan teori sehingga bermakna secara
fungsional untuk mengarahkan, mengendalikan dan menentukan kelakuan
seseorang ( Djahiri : 1990).
Nilai- nilai yang terkandung dalam Pkn ini adalah mengajarkan nilai Pancasila
yang diterapakan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kita dapat mengenal
dan mengetahui banyak hal tentang tentang negara kita. Tidak hanya itu, nilai
yang ada dalam pendidikan kewarganegaraan mencakup religiusitas, kejujuran,
kecerdasan, ketangguhan, kepedulian, demokratis, nasiolanisme. Oleh karena itu
sudah sepantasnya jika Pancasila mendapat predikat sebagai jiwa bangsa. Nilai
Pancasila yang digali dari bumi Indonesia sendiri merupakan pandangan
hidup/panutan hidup bangsa indonesia. Denga demikian nilai Pancasila secara
individu hendaknya dimaknai sebagai cermin perilaku hidup sehari-hari. Contoh
nilai pada keluarga adalah gotong royong. Oleh karena itu, gotong royong seperti
yang dicontohkan tadi adalah perilaku yang menunjukkan adanya rasa saling
membantu sesama dalam melakukan sesuatu yang bisa dikerjakan secara
bersama-sama sebagi perwujudan dari rasa solidaritas, yang memiliki makna
kebersamaan dalam kegiatan gotong royong.
Kuningan, 19 November 2022
Tina Agustina