Lapsus
Lapsus
Oleh:
Maya Saputri
112022010
Pembimbing :
dr. Lenny Irawati Yohosua, Sp.KJ
KEPANITRAAN KLINIK
STATUS ILMU KESEHATAN JIWA
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA
SMF ILMU KESEHATAN JIWA
RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI JAWA BARAT
NIM : 112022010
.…………………..
……………………
A. KELUHAN UTAMA:
Gelisah
2017 2022
E. RIWAYAT KELUARGA
Keterangan:
Laki-Laki :
Laki-laki meninggal :
Perempuan :
Perempuan meninggal :
C. GANGGUAN PERSEPSI
a. Halusinasi
Halusinasi visual : Tidak ada
Halusinasi auditorik : Ada. Pasien mendengar suara
bisikan di telinganya
Halusinasi gustatorik : Tidak ada
Halusinasi olfaktorik : Tidak ada
Halusinasi taktil : Tidak ada
b. Ilusi : Tidak ada
c. Depersonalisasi : Tidak ada
d. Derealisasi : Tidak ada
D. SENSORIUM DAN KOGNITIF (FUNGSI INTELEKTUAL)
1. Taraf pendidikan : Sesuai dengan pendidikan terakhir
2. Pengetahuan umum : Baik, mengetahui presiden RI sekarang
dan presiden RI pertama
3. Kecerdasan : Sesuai dengan pendidikan pasien
4. Konsentrasi : Cukup baik, dapat mengulangi beberapa
kalimat/angka dengan tepat.
5. Orientasi
a. Waktu : Pasien dapat menunjukkan waktu pemeriksaan,
serta mengetahui hari dan tanggal saat
pemeriksaan.
b. Tempat : Pasien dapat menunjukkan tempat tinggal dan
tempat dimana saat ini pasien dirawat.
c. Orang : Pasien dapat mengetahui siapa pemeriksa dan
lingkungan sekitar.
d. Situasi : Pasien dapat mengetahui situasi ruang Kakatua
di RSJ Provinsi Jawa Barat.
6. Daya ingat
a. Tingkat
- Jangka panjang : pasien dapat mengingat
kejadian pada masa kecilnya
- Jangka pendek : pasien dapat mengingat menu
makanan pagi hari
- Segera : pasien dapat mengulang angka
acak yang diberikan oleh
pewawancara
b. Gangguan : tidak ada gangguan
7. Pikiran abstraktif : pasien dapat memberikan
penjelasan tentang perbedaan
buah jeruk dan apel
8. Visuospatial : Tidak dilakukan
9. Bakat Kreatif : Tidak dilakukan
10. Kemampuan menolong diri sendiri: Pasien dapat makan dan
mandi serta memakai pakaian sendiri.
E. PROSES PIKIR
1. Arus pikir
Produktifitas : Baik
Kontinuitas : Baik
Hendaya bahasa : Tidak ada
2. Isi pikir
Preokupasi dalam pikiran : Tidak ada
Waham : Tidak ada
Obsesi : Tidak ada
Fobia : Tidak ada
Gagasan rujukan : Tidak ada
Gagasan pengaruh : Tidak ada
F. PENGENDALIAN IMPULS
Baik
G. DAYA NILAI
Daya nilai sosial : Pasien tahu jika memukul orang
adalah hal yang salah.
Uji daya nilai : baik
Daya nilai realibilitas : baik
H. TILIKAN:
Tilikan 2 – Ambivalensi terhadap penyakitnya
I. RELIABILITAS
Baik
IV. PEMERIKSAAN FISIK
A. STATUS INTERNUS
1. Keadaan umum : Tampak baik
2. Kesadaran : Compos mentis
3. Tekanan darah : 140/90 mmHg
4. Nadi : 92x/ menit
5. Suhu tubuh : 36oC
6. Frekuensi Penapasan : 18 x/menit
7. Bentuk tubuh : baik, tegap
8. Sistem Kardiovaskular : CRT <2 detik
9. Sistem respiratorius : gerakan dada simetris, cord dan pulmo
dalam batas normal
10. Sistem gastro-intestinal : abdomen datar dan supel, bising usus
normal
11. Sistem musculo-sceletal : Tidak ada gangguan
12. Sistem Urogenital : Tidak dilakukan
13. Sistem Kulit : Banyak terdapat bekas luka-luka kecil
yang telah mengering pada ekstremitas atas dan bawah.
B. SISTEM NEUROLOGIK
1. Saraf Kranial (I-XII) : Tidak dilakukan
2. Gejala rangsang Meningeal : Tidak dilakukan
3. Mata : Tidak dilakukan
4. Pupil : Tidak dilakukan
5. Oftalmoscopy : Tidak dilakukan
6. Motorik : Tidak dilakukan
7. Sensibilitas : Tidak dilakukan
8. Sistem saraf vegetatif : Tidak dilakukan
9. Fungsi luhur : Baik
10. Gangguan khusus : Tidak ada
V. IKHTISAR PENEMUAN BERMAKNA
VIII. PROGNOSIS
Ad vitam : dubia ad bonam
Ad fungsionam : dubia ad bonam
Ad sanationam : dubia ad malam
Psikoedukasi
Psikoterapi
Sosioterapi
Lampiran FollowUp