Pola Makan Selama Kehamilan
Pola Makan Selama Kehamilan
bukan Kuantitas
Share facebook twitter plus email
Secara natural, ketika hamil, Mum makan untuk Mum dan si Kecil, maka tubuh Mum perlu
menyerap lebih banyak nutrisi. Pastikan Mum mengkonsumsi makanan bernutrisi saat kehamilan
karena penting untuk Mum dan si Kecil. Berikut adalah berita yang sangat menarik untuk Mum:
"otak janin mulai terbentuk pada hari ke 27 setelah pembuahan”. Artinya sejak mempersiapkan
kehamilan, Mum sudah seharusnya makan makanan yang bergizi. Bukan kuantitasnya yang
berlebihan, namun kandungan gizinya harus baik dan seimbang.
Fakta selama kehamilan, tambahan jumlah makanan yang diperlukan tidak banyak!:
Bentengi diri Mum dengan mengonsumsi 400 mikrogram asam folat setiap hari baik dari
suplemen atau makanan yang diperkaya oleh Folat, bahkan ketika baru merencanakan
kehamilan, selain asupan folat asuplah berbagai macam gizi dari makanan yang bervariasi.
Menyertakan makanan yang kaya folat seperti sayuran hijau ke dalam pola makan Mum saja,
biasanya tidak cukup karena folat dari makanan mudah rusak dan jumlahnya kurang.
Untuk memastikan asupan folat yang cukup, Anmum Materna ataupun suplementasi asam folat
sangat dianjurkan.
Pentingnya Protein
Konsumsi protein yang cukup sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan setiap
bagian tubuh bayi yang ada dalam kandungan Mum. Kebutuhan protein harian Ibu hamil yang
disarankan yaitu sekitar 70 gram. Mum dapat mendapatkan asupan protein dengan mengonsumsi
sumber protein yang berkualitas seperti ayam, kalkun, daging merah tanpa lemak, ikan, dan telur.
Bagaimana jika Mum adalah seorang vegetarian? Mum bisa mendapatkan protein dari kacang-
kacangan seperti kacang tanah, kacang hijau,atau kacang kedelai, serta labu, biji bunga
matahari, susu, tempe dan tahu.